Bab. 17 - Bertemu Kenalan

''B-bukankah itu Rumput Akar Element? ''Seru Xiao Feng dengan pandangan kosong.

Karena dari pengetahuan milik nya Herbal tersebut amat susah di dapat kan karena membutuhkan tempat-tempat tertentu dan kini di hadapan nya walau pun hanya 5 herbal itu sudah termasuk keberuntungan yang sangat bagus.

''Mungkin dengan ini aku bisa gunakan untuk hal-hal tertentu seperti membangkitkan element seseorang walau pun persentase nya rendah tetapi dengan adanya ini bisa jadi 40% keberhasilan, Baik mari kita panen dari ciri-ciri nya ini sudah berusia -+1000 tahun ''Ucap nya yang kini berjalan untuk memanen.

Setelah memanen herbal tsb, Xiao Feng melanjutkan perjalanan nya untuk keluar dari Hutan Gelap karena esok nya dia harus pulang sesuai perjanjian kalau tidak bisa-bisa ibu nya akan memarahi.

***

Perbatasan Lapis Dalam dan Luar

Kini terjadi sebuah pertarungan seorang pemuda melawan Harimau Level 3 Rendah.

Whooosh!

''Rooaarr ''

Duaarrr

''Whahahaha... Aku tidak menduga perjalanan ku untuk pulang sedikit terganggu karena bertemu kawan lama ''Tawa pemuda itu yang tidak lain Xiao Feng.

''Tapi terima kasih karena mu aku mendapat kekuatan ini jadi sebagai hadiah nya aku hanya akan membunuh mu dengan cepat karena perlakuan mu padaku di masa lalu ''Kini senyum seringai kejam muncul di wajah Xiao Feng yang di iringi Niat Membunuh.

Harimau itu adalah Harimau yang hampir merenggut nyawanya dahulu, Kini karena dia sudah memiliki kekuatan dia akan membalas nya dengan cukup kejam.

Harimau itu sekarang berjarak 500 meter di hadapan nya. Melihat Harimau itu hanya diam dengan sikap waspada Xiao Feng kemudian memulai langkah awal nya untuk memulai teknik nya, Uap putih kini terlihat di kedua sudut bibirnya.

''Teknik Nafas Matahari ~ Gerakan Pertama, Langkah Angin Panas ''

Dia kemudian bergerak dengan cepat ke arah Harimau itu dengan Niat Pembunuh dan Aura nya yang meledak ke segala arah.

Zhep!

Kemudian muncul di muka Harimau itu yang sudah siaga menantikan serangan datang kepada nya, Xiao Feng dengan cepat mengayunkan Pedang Pembunuh Dewa seakan-akan dia sedang menari dengan Api yang tercipta di setiap ayunan nya.

Itu adalah Gerakan terakhir dari Kitab Pernafasan Matahari 'Tarian Pedang Api ', dia sudah bisa menggunakan nya karena syarat utama nya harus memiliki Qi.

Beberapa menit kemudian kini sudah terlihat Harimau itu di penuhi luka luka dengan satu kaki nya yang sudah terpenggal.

Whuss!

Boomm

Dengan ayunan tangan nya Xiao Feng memukul kepala Harimau itu membuatnya terlempar cukup jauh ''Mungkin pemanasan sebelum pulang ke rumah sudah cukup, saat nya mengakhiri nya ''.

''Teknik Dewa Perang ~ Gerakan Ketiga, Bilah Kematian ''

Siluet Qi berbentuk Tebasan mengarah ke Harimau yang sudah terkapar dan langsung memenggal nya. Xiao Feng pun melanjutkan perjalanan nya ke untuk pulang.

.....................

Di pinggiran Hutan Gelap kini terlihat seorang wanita dengan wajah cantik mya dapat membuat lelaki mana saja akan terpesona, Tetapi wajah cantik itu kini pucat tak ada ada warna di wajah nya karena dia sedikit terdesak dan terluka dari kepungan pria yang menatap nya dengan nafsu.

''Jie...jie..jie kau cukup berkemampuan gadis kecil masih bisa bertahan dengan banyak nya serangan yang mengarah pada mu mungkin karena kau memiliki semacam Artefak atau yang lain, tapi tidak peduli yang aku ingin kan hanya diri mu saja ''kata seorang pria paruh baya yang terlihat sebagai pemimpin dari 30 orang itu kini memandang gadis itu dengan tatapan menjijikkan.

''Coba saja kalau kalian berani setelah aku lolos dari sini kalian akan musnah dari dunia ini ''Ancam wanita itu kini mulai sedikit ketakutan dengan tatapan pria tadi.

''Whahaha apakah kau bermimpi gadis kecil kau yang berada di Ranah Tranformasi Lapis 7 bisa lolos dari aku yang seorang Penyempurnaan Qi Lapis 1 dan begitu banyak nya Tranformasi di pihakku.''Kata Pemimpin tsb yang tak lain pemimpin bandit dengan nada ejek.

'S-sial keberuntungan ku kali ini begitu buruk aku baru saja mengambil misi untuk bulan ini kenapa jadi begini 'Batin gadis itu.

Yah dia memang berasal dari Sekte Besar yaitu Anggrek Putih, dia memulai misi pertama nya pada bulan ini dan sungguh kejadian yang tak baik menurut informasi nya pemimpin itu hanya berada di Ranah Transformasi Lapis 9 tapi nyata nya semua itu salah dan terjadi sekarang.

''Meski aku mati pun aku tidak menyerah kan tubuh ku untuk di nodai oleh pria tua seperti mu ''Kini meraung menerjang lawan nya dengan pedang tipis di tangan kanan nya.

Whusss!

Boomm! Boomm!

Duarrrr

Pertempuran berat sebelah itu berlangsung cukup lama bahkan sudah memakan korban di pihak bandit itu kini sudah 2 orang dari mereka yang tewas dengan luka begitu parah.

Itu di karenakan gadis itu sudah putus asa dengan nasib nya dan berpikir menyeret sebanyak mungkin lawan nya untuk mati bersama nya.

Pemimpin bandit tsb yang kini hanya melihat dari kejauhan mulai bertindak karena melihat bawahan nya sudah ada yang tewas dengan kecepatan nya dia mengepalkan tinju nya dan tepat mengenai punggung gadis itu dengan telak.

Husssh....

Boom!

Gadis itu terlempar menabrak pohon hingga tumbang karena tinju pemimpin bandit itu.

'A-apakah i-ni adalah akhir dari hidup ku 'Batin gadis itu yang sudah terluka cukup parah.

Tetapi yang tidak mereka semua ketahui adalah sudah ada dua bola mata hitam pekat yang mengawasi jalan nya pertarungan itu sejak lama yang tidak lain adalah Xiao Feng, ketika dia hendak melanjutkan perjalanan nya dia mendengar suara pertarungan jadi dengan cepat dia berlari dan menggunakan kekuatan nya untuk menghilangkan hawa keberadaan nya agar tak di ketahui.

Melihat gadis itu sudah tak berdaya kini kemudian bangkit dan menghilang dari tempat nya untuk membantu gadis itu karena sudah melihat dari jauh mana gadis itu berjuang.

Whoosssh!

Angin panas yang berhembus di perbatasan antar Gadis itu dan sekelompok pria itu.

Ketika debu di tempat itu sudah menghilang kini memperlihatkan seorang pemuda dengan pakaian mendominasi hitam dengan rambut nya di kuncir ekor kuda menatap ke arah gadis yang masih mempertahankan sedikit kesadaran nya.

Dengan cepat pemuda itu Xiao Feng mengambil sebutir pill buatanya dengan cepat memasukkan ke dalam mulut gadis itu.

Setelah nya ia memalingkan pandangan nya ke sekolompok bandit itu yang sedari tadi diam dan mengawasi nya.

''Berbangga lah karena kalian akan binasa di tangan ku ''Ucap nya dengan sombong sambil mengeluarkan pedang nya.

''Bajingan kecil sebegitu arogan kah diri mu yang masih bau kencur itu ''Ucap pria paruh baya selaku pemimpin dengan kasar walau pun dia tak bisa melihat Kultivasi Xiao Feng karena teknik yang ia gunakan.

''Hahaha baiklah kita buktikan saja '' Kata Xiao Feng.

''Bocah matilah kau, Kalian semua habisi bocah itu ''Perintah pemimpin itu.

Mereka kemudian mengepung Xiao Feng untuk mengurangi ruang geraknya.

'' Hahahah bocah rasakan lah kematian yang menyakitikan karena sudah bertindak sebagai pahlawan ''

''Menyesal sekarang sudah tidak berguna ''

Lontaran ejekan memenuhi tempat itu.

sementara Xiao Feng sudah mulai mengeksekusi teknik nya kini terlihat uap putih di bibirnya.

''Teknik Nafas Matahari ~ Gerakan Ketiga, Tarian Pedang Api ''

Whosssh!

Dengan gerakan cepat seakan menari dan juga tercipta Api dari setiap tebasan nya mengarah ke semua bandit yang mengepung dirinya.

...***************...

Terpopuler

Comments

Jimmy Avolution

Jimmy Avolution

Yo...ayo...

2024-05-16

0

Alan

Alan

👍👍👍👍👍👍👍👍😀

2022-10-22

5

Alan

Alan

Semangat Thor 💪💪💪💪💪💪💪💪💪

2022-10-22

3

lihat semua
Episodes
1 Bab. 1 - Prolog
2 Bab. 2 - Xiao Feng
3 Bab. 3 - Kalung Misterius
4 Bab. 4 - Hari Keberangkatan
5 Bab. 5 - Harimau Corak Perak
6 Bab. 6 - Terdesak
7 Bab. 7 - Sebuah Tekad
8 Bab. 8 - Sosok Misterius
9 Bab. 9 - Dewa Perang
10 Bab. 10 - Janji Dan Tekad
11 Bab. 11 - Masuk ke Dunia Liontin(REVISI)
12 Bab. 12 - Mimpi
13 Bab. 13 - Teknik Kristal Dewa
14 Bab. 14 - Berlatih
15 Bab. 15 - Berlatih II
16 Bab. 16 - 1 Tahun Kemudian
17 Bab. 17 - Bertemu Kenalan
18 Bab. 18 - Darah Pertama
19 Bab. 19 - Pulang
20 Bab. 20 - Kebersamaan
21 Bab. 21 - Seleksi
22 Bab. 22 - Seleksi II
23 Bab. 23 - Peningkatan
24 Bab. 24 - Peringatan
25 Bab. 25 - Turnament
26 Bab. 26 - Turnament II
27 Bab. 27 - Turnament III
28 Bab. 28 - Sesuatu Tidak Terduga
29 Bab. 29 - Kekacauan
30 Bab. 30 - Kekacauan II
31 Bab. 31 - Kekacauan III
32 Bab. 32 - Kekacauan IV
33 Bab. 33 - Kematian Zu Jin Dan Pemulihan
34 Bab. 34 - Kunjungan?
35 Bab. 35 - Sekte Pedang Suci
36 Bab. 36 - Kasih Sayang Seorang Ibu
37 Bab. 37 - Pertarungan
38 Bab. 38 - Melanjutkan Perjalanan
39 Bab. 39 - Kota SangHai
40 Bab. 40 - Sesuatu Yang Menarik
41 Bab. 41 - Berkeliling Kota
42 Bab. 42 - Rencana Xu Huo
43 Bab. 43 - Hari Pembukaan
44 Bab. 44 - Tanah Perang
45 Bab. 45 - Tanah Perang II
46 Bab. 46 - Tanah Perang III
47 Bab. 47 - 1 Lawan 2
48 Bab. 48 - Keberuntungan atau Kesialan
49 Bab. 49 - Sebuah Kuil?
50 Bab. 50 - Evolusi
51 Bab. 51 - Rencana Xiao Feng
52 Bab. 52 - Kesengsaraan Petir
53 Bab. 53 - Melawan Murid Sekte Gagak Hitam
54 Bab. 54 - Keinginan Xiao Zi
55 Bab. 55 - Pertemuan
56 Bab. 56 - Membunuh Beast Lvl 5
57 Bab. 57 - Pusat Tanah Perang
58 Bab. 58 - Penghuni Reruntuhan
59 Bab. 59 - Kemarahan Xu Wen
60 Bab. 60 - Keluar Dari Tanah Perang
61 Bab. 61 - Penyergapan
62 Bab. 62 - Ancaman
63 Bab. 63 - Pelatihan
64 Bab. 64 - Menuju Ibukota
65 Bab. 65 - Lelang
Episodes

Updated 65 Episodes

1
Bab. 1 - Prolog
2
Bab. 2 - Xiao Feng
3
Bab. 3 - Kalung Misterius
4
Bab. 4 - Hari Keberangkatan
5
Bab. 5 - Harimau Corak Perak
6
Bab. 6 - Terdesak
7
Bab. 7 - Sebuah Tekad
8
Bab. 8 - Sosok Misterius
9
Bab. 9 - Dewa Perang
10
Bab. 10 - Janji Dan Tekad
11
Bab. 11 - Masuk ke Dunia Liontin(REVISI)
12
Bab. 12 - Mimpi
13
Bab. 13 - Teknik Kristal Dewa
14
Bab. 14 - Berlatih
15
Bab. 15 - Berlatih II
16
Bab. 16 - 1 Tahun Kemudian
17
Bab. 17 - Bertemu Kenalan
18
Bab. 18 - Darah Pertama
19
Bab. 19 - Pulang
20
Bab. 20 - Kebersamaan
21
Bab. 21 - Seleksi
22
Bab. 22 - Seleksi II
23
Bab. 23 - Peningkatan
24
Bab. 24 - Peringatan
25
Bab. 25 - Turnament
26
Bab. 26 - Turnament II
27
Bab. 27 - Turnament III
28
Bab. 28 - Sesuatu Tidak Terduga
29
Bab. 29 - Kekacauan
30
Bab. 30 - Kekacauan II
31
Bab. 31 - Kekacauan III
32
Bab. 32 - Kekacauan IV
33
Bab. 33 - Kematian Zu Jin Dan Pemulihan
34
Bab. 34 - Kunjungan?
35
Bab. 35 - Sekte Pedang Suci
36
Bab. 36 - Kasih Sayang Seorang Ibu
37
Bab. 37 - Pertarungan
38
Bab. 38 - Melanjutkan Perjalanan
39
Bab. 39 - Kota SangHai
40
Bab. 40 - Sesuatu Yang Menarik
41
Bab. 41 - Berkeliling Kota
42
Bab. 42 - Rencana Xu Huo
43
Bab. 43 - Hari Pembukaan
44
Bab. 44 - Tanah Perang
45
Bab. 45 - Tanah Perang II
46
Bab. 46 - Tanah Perang III
47
Bab. 47 - 1 Lawan 2
48
Bab. 48 - Keberuntungan atau Kesialan
49
Bab. 49 - Sebuah Kuil?
50
Bab. 50 - Evolusi
51
Bab. 51 - Rencana Xiao Feng
52
Bab. 52 - Kesengsaraan Petir
53
Bab. 53 - Melawan Murid Sekte Gagak Hitam
54
Bab. 54 - Keinginan Xiao Zi
55
Bab. 55 - Pertemuan
56
Bab. 56 - Membunuh Beast Lvl 5
57
Bab. 57 - Pusat Tanah Perang
58
Bab. 58 - Penghuni Reruntuhan
59
Bab. 59 - Kemarahan Xu Wen
60
Bab. 60 - Keluar Dari Tanah Perang
61
Bab. 61 - Penyergapan
62
Bab. 62 - Ancaman
63
Bab. 63 - Pelatihan
64
Bab. 64 - Menuju Ibukota
65
Bab. 65 - Lelang

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!