Mobil Brandon sudah melaju meninggalkan perusahaan tambang yang tidak berhasil di kuasainya, Tapi menurut Jazz asistennya, Perusahaan Tambang itu di akusisi oleh Sky A Corp.
Mendengar penjelasan dari Jazz, Brandon langsung melihat ke arahnya.
" Kau yakin Sky A Corp yang memenangkannya ?? "
" Benar Tuan, Dan yang menjadi perwakilannya adalah seorang wanita yang begitu sombong dan arogan. Bahkan tatapan matanya sangat tajam, Bisa di katakan mengerikan. Auranya sangat berbeda. "Mendengar itu Brandon semakin gelisah, Dia gelisah, Karena setahunya Sky A Corp itu adalah perusahaan raksasa milik Klan Alexander, Yang berarti itu milik keluarga Rain.
Dan yang di ceritakan Jazz tadi ??
" Oh God ! Rain, Kau lah itu ??" Brandon tersadar dari apa yang baru saja di pikirannya saat ini.
" Anda benar tuan, Namanya Nona ---"
" Rain, Raina Queen Alexander ??!" Jazz mengangguk.
" She's My Rain ??" Jazz bingung dengan apa yang di katakan Tuannya.
My Rain ?? Apa Tuan Brandon mengenal Nona arogan itu ??
Sombong dan angkuh sekali wajah, Walau tidak di pungkiri bahwa dia memiliki? wajah yang sangat cantik dengan rambut berwarna miliknya.
" Rain ???" Gumamnya lagi sambil terus menatap jalanan yang mobil mereka lalui.
Pandangannya berbinar seakan dia semakin dekat dengan Rain nya, Hanya tinggal sedikit lagi saja, Kaki Brandon belum benar benar bisa di pakai untuk berjalan lebih lama, Dia masih menggunakan tongkat, Walau hanya sebelah, Tapi dia benar benar harus kembali berlatih demi bisa memenuhi undangan sang penguasa seperti saat dulu dia menantangnya.
" Aku akan datang Rain, Aku akan datang pada keluarga mu, Dan meminta Rain untuk menjadi istrinya.
Tapi apa Rain menerimanya ?? Sementara dulu Rain sangat membencinya.
" Do you miss me Rain ?" Tanya Brandon lagi sambil membayangkan wajah cantik Rain yang memang sudah di ketahui nya.
Sayang, Brandon tidak melihat wajah wanita yang di sebutnya sombong tadi.
Jika dia melihatnya, Pasti Brandon akan sangat bahagia walau tidak bisa memanggilnya.
Tapi walau begitu dia sudah cukup bahagia mengetahui bahwa dia berada di tempat yang sama dengan Rain, Walau saat acara lelang tadi Brandon berada di mobilnya saja, Karena kakinya yang sakit dan nyeri.
Rain yang tengah menikmati makan siangnya bersama Darius pun tidak terlalu menikmati hari ya, Terlebih saat ini Darius yang begitu perhatian dan mencoba menarik perhatiannya.
" Tidak bisa kah bersikap biasa saja ?? aku bukan wanita lumpuh yang tidak bisa melakukan apapun, Aku bisa melakukan semuanya sendiri !" Gerakan tangannya yang mengambilkan makanan untuk Rain.
" Aku hanya ingin melakukan ini saja untuk mu, "
" Apa kau yakin melakukan hal yang sama terhadap mantan kekasih mu ?? atau hanya teman kencan mu ?? " Melihat wajah Darius yang terdiam seperti itu membuat Rain yakin, Bahwa Darius hanya bersikap demikian padanya.
Seharusnya Rain senang karena Darius hanya melakukan itu padanya saja, Seperti apa yang di lakukan ya terhadap para wanita wanita itu.
" Aku rasa tidak !" Rain pin melanjutkan kegiatan makan siangnya kali ini, Walau dia hanya ingin menikmati kesendiriannya seperti saat dia di New York.
Rain yang sudah terbiasa hidup sendiri malah lebih suka dengan keadaannya yang seperti itu, Dati pada harus memiliki teman.
Bahkan Amel dan Alya saja hanya sering berhubungan via ponsel dengan nya.
Lalu tiba tiba dia memiliki Darius yang memintanya untuk menjadi sepasang kekasih selama sebulan untuk meluluhkan hatinya.
" Bukan kah kau sudah berjanji untuk menjadi kekasihku selama sebulan, Dan membiarkan ku membuat mu jatuh hati pada ku ??" Rain pun menatap datar pada Darius yang mulai serius dengan pembicaraan mereka lagi.
" Terserah ! Lakukan apa yang ingin kau lakukan ! Asal jangan membuat ku bosan dan muak dengan semua perhatian mu !" Rain pun kembali menikmati hidangan makan siangnya, Namun baru saja dia kembali menikmati makan siangnya, Bencana kembali datang dan itu membuat emosinya langsung meradang.
Rambut indah kebanggaannya basah, Bukan karena air hujan tapi karena air yang sengaja di siramkan ke kepalanya dari botol.
" Rain..." Panggil Darius yang melihat kedua tangan Rain terkepal erat memegang garpu dan pisau.
Dia takut jika Rain melakukan hal yang akan membuatnya bahaya.
" Raina Queen Alexander, Wanita paling kaya satu sekolah London High School, Dan menjadi wanita paling sombong di Kota London, Upss...Apa aku salah ??" Rain menyelipkan rambut basahnya di balik telinganya.
" Pergi dari sini sebelum aku melihat wajah mu, Jika sampai aku melihat wajah mu, Aku tidak yakin jika wajah mu akan tetap sama dan baik baik saja !" Rain yang tidak ingin terpancing emosi pun kembali melanjutkan makan siangnya.
Karena bagaimana pun sikap sombongnya, Sang bidadari keluarga Alexander tidak membenarkan setiap anak anak mereka membuang buang makanan.
" Ouhh...Aku takut, Dulu kau bisa sombong terhadapku karena memang aku jauh di bawah ni, Tapi sekarang, Aku setara dengan mu, Aku memiliki banyak uang " Ternyata hanya karena masa lalu.
Bukan kah tadi wanita ini meyebutkan London High School ? Itu adalah sekolah lamanya sebelum pindah ke asrama di California.
" Jangan pernah memancing sisi gila ku jika kau masih ingin keutuhan dalam tubuh mu !" Ancam Rain lagi karena dia memang tidak ingin melihat wajah wanita itu.
" Ayo kita bersihkan diri Mu Rain, Kamu basah. " Raina mengangkat tangannya sebagai tanda untuk Darius agar tidak bicara lagi padanya.
Karena dia ingin fokus pada makanannya saat ini.
" Bukan hanya sombong, Bahkan kau juga wanita murahan ! Kau perebut suami orang !"
Deg !
Jantung Rain berdetak kencang, Ini sudah sering terjadi padanya.
Ini adalah panggilan dan tuduhan yang kesekian kali untuknya dari seorang wanita.
Bugh...
" Aahhhkkk..." Wanita itu jatuh tergeletak di lantai saat sebuah tangan menghantam wajahnya.
" Raina !!!" Pekik Darius saat melihat Rain yang memukul wajah wanita itu.
Semua yang berada di restoran tersebut langsung ricuh saat melihat seorang wanita yang memiliki kekuatan seperti itu.
Kini sebelah kaki Rain yang di hiasi Stiletto mahal keluaran Brand ternama kota Paris itu menekan dada wanita yang terbaring di lantai dengan sudut bibir nya yang pecah dan berdarah, Bahkan sudah lebam.
" Aku tidak ingin menyebut nama mu karena itu hanya membawa kesialan dalam hidup ku ! Jika dulu aku hampir mematahkan hidung mu, maka kali ini bisa saja aku mematahkan seluruh tulang tulang mu ! Jadi jangan pernah memancing diriku untuk berbuat lebih pada mu !" Raina hendak pergi meninggalkan tempat itu, Tapi melihat makanannya yang tidak habis, Dia pun mengambilnya.
Pyurr...
" Rain..." Panggil Darius lagi saat melihat Raina yang kembali berbuat di luar kendali Darius.
" Aku di ajarkan keluarga ku untuk memberikan lebih pada orang orang di luar sana, Kau memberikan ku sebotol air mineral, Dan aku memberikan lebih pada mu ! "
Bugh !!
" Aahhhkkk..." Jerit wanita itu lagi saat Rain menendang perut bagian sampingnya.
Bahkan rasanya seperti ada yang patah dari tulang rusuknya.
" Aku membenci mu Raina !! aku membenci mu !! Lepaskan Brandon !!" Langkah Kaki indah Rain terhenti kembali saat mendengar nama pria yang juga pernah berseteru dengannya di masa lalu.
" Bahkan aku tidak pernah memikirkan pria yang kau sebutkan tadi ! Jadi ambil saja !!" Rain langsung meninggalkan tempat itu setelah membuat kekacauan di sana.
Walau hatinya merasa aneh saat menyebut nama pria itu tadi.
Tapi dasarnya Rain yang tidak peka dan tidak mengerti dengan perasaanya sendiri, Dia tidak mau memikirkan hal itu lebih jauh lagi.
...🖤🖤🖤...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 142 Episodes
Comments
Debbie Teguh
sheera blm pernah dicincang sky buat jesica atau leora yaa wkwkwk
2023-01-01
2
strawberry 🍓🍓
menjemput maut si sheraa mah 🤣🤣🤣
2022-12-16
0
Ita rahmawati
sheera² kmu udh dri kcil kenal rain..hrusny tau dong siapa dia tp kok malah brani²ny kmu nglawan dia scra trang²an 🤦♀️🤦♀️🤦♀️🤦♀️
2022-11-08
1