Eps. 7 Pertemuan Pertama

Sore hari saat menjadi lebih sepi dari sebelumnya, Gavin mengambil kardus yang dipakai sebagai alas dan menaruhnya di dekat pohon.

Dia kemudian membawa mangkok berisi uang pemberian dari orang-orang dan duduk di sebuah kursi sambil menghitungnya.

“Dua puluh sen... lima puluh sen... satu dolar... tiga dolar.”ucap lelaki itu menghitung sejumlah koin dan lembaran uang kertas yang diterimanya.

Gavin mengenal nafas setelah selesai menghitung jumlah uang yang didapatkannya.

“Uang segini bisa dibuat beli apa ?”gumam Gavin memasukkan uang yang didapatkannya ke saku bajunya.

Lelaki itu kemudian berjalan menuju ke tempat dia berada sebelumnya, di sebuah tempat pembuangan akhir.

Di jalanan dia melihat ke sisi jalan untuk mencari penjual makanan yang sesuai dengan jumlah uang yang dia punya.

“Sepertinya makanan itu harganya terjangkau.”ucap Gavin melihat seorang penjual donat.

Dia pun segera menyeberang jalan dan berhenti di depan penjual donat.

“Donat tiga buah.”ucap Gavin memesan pada penjual donat.

Penjual donat menatap pembeli dengan baju lusuh dan tubuh kotor.

“Kau punya uang untuk membayarnya tidak ?”tanya penjual itu tak yakin dan mengira Gavin seorang gelandangan dan berniat meminta tanpa membayar.

“Ini uangnya....”ucap Gavin mengeluarkan uang dari saku bajunya dan menyerahkan pada penjual itu karena tahu jika penjual itu mengira dirinya pencuri.

Dengan uang yang diberikan Gavin tadi, dia mendapatkan tiga potong donat dari penjual. Ia pun kemudian melanjutkan perjalanan menuju ke tempatnya bermalam.

“krauk...”Gavin langsung memakan dua donat yang dibelinya dan menyisakan satu untuk ia makan besok pagi.

Malam harinya lelaki itu duduk di atas sebuah karpet setengah usang sambil bersandar ke mesin cuci rusak. Dia menatap langit dan pikirannya melayang ke angkasa.

“Siapa aku sebenarnya ? Darimana aku berasal ? Dan siapa nama ku ?”gumam Gavin berpikir dan mencoba mengingat-ingat identitas dirinya.

Saat dia mencoba mengingat masa lalunya kepalanya kembali terasa sakit sekali.

“Argh.... kenapa... kenapa sakit sekali ?”teriak lelaki itu lantang menahan rasa sakit sambil memegang kepalanya. Dia terus berteriak hingga lewat tengah malam.

“tap... tap... tap...”terdengar suara langkah kaki seorang wanita menuju ke tempat yang berada.

“Kau lagi rupanya, dasar orang gila ! Kerjaan mu setiap malam hanya berteriak saja dan membuat tidur kami terganggu !”ucap seorang wanita sambil membawa seember air berdiri di depan Gavin.

“Diam dan sebaiknya kau pergi saja dari tempat ini !”ucap wanita itu dengan berteriak.

“byuur... !”Dia pun kembali menyeramkan air ke tubuh Gavin lalu melempar ember yang dia bawa sembarangan dan kembali ke rumahnya.

“Sialan.... ! Aku bukan orang gila. Aku hanya merasakan kepala ku sakit saja.”ucap Gavin kesal dengan tingkah wanita tadi yang semena-mena pada dirinya.

Dia pun terpaksa melepas bajunya yang basah untuk mengeringkannya. Dan dia pun tidur di sofa berselimutkan karpet usang untuk melindungi tubuhnya dari dinginnya udara malam itu.

Keesokan paginya lelaki itu merasa tubuhnya gatal luar biasa. Dia pun berjalan dan mencari kamar mandi umum.

“klak...”Gavin menemukan sebuah kamar mandi umum. Dia pun segera masuk dan membersihkan dirinya di sana.

Beberapa saat kemudian dia keluar dari kamar mandi, tubuhnya sudah bersih dan tak terasa gatal lagi walaupun baju yang dipakainya masih lusuh.

Gavin kemudian berjalan menuju ke perempatan di hari sebelumnya dia berada di sana.

“Kardus itu masih ada di tempatnya.”gumam Gavin saat melihat kardus yang kemarin dia pakai. Ia mengambilnya dan kembali memakainya sebagai alas duduk di dekat perempatan.

Gavin duduk menunggu orang-orang yang mengasihi dirinya datang.

“cling... cling...” beberapa orang yang datang melintasinya merasa iba dan memberikan beberapa koin padanya.

“Kasihan sekali masih muda sudah menjadi pengemis di jalanan.”gumam seorang lelaki tua yang melewatinya dan memberinya beberapa lembar uang kertas.

Di perusahaan tempat Kyra bekerja. Saat ini gadis itu terlihat keluar seorang diri dari kantor. Dia berdiri di tepi jalan menunggu taksi lewat.

“Taksi.... !”Teriak Kyra memanggil sebuah taksi melintas di depannya.

“Tolong antarkan aku ke prefectur wallstreet, tuan.”ucap Kyra setelah taksi itu berhenti dan duduk di dalamnya.

Taksi meluncur membawa Kyra. menuju ke tempat tujuan. Gadis itu turun dari taksi dan berdiri menatap ke sekitar, dia baru pertama kali ini mendatangi tempat itu.

“huft... dimana aku bisa mengambil naskah dari editor Stone ?”gumam gadis itu mengeluarkan note yang berisikan alamat editor di perusahaan tempatnya bekerja.

Kyra kemudian berjalan menyisir jalanan dan mencari rumah Blok B-9. setelah beberapa saat berjalan Dia pun akhirnya berhenti di depan sebuah rumah bercat krem kombinasi coklat tua dengan desain modern.

“Ding-dong...”Kyra membunyikan bel rumah dan tak berapa lama kemudian seorang lelaki keluar sambil membawa amplop coklat.

“Apa kau Kyra ?”ucap kalau gitu saat membukakan pagar.

“Ya benar Bos David yang memintaku untuk ke sini.”jawab Kyra singkat sambil tersenyum kecil.

Lelaki itu segera memberikan amplop coklat yang di bawanya pada Kyra.

“Maaf sudah merepotkan mu datang ke sini dan mengambil pekerjaanku.”ucap lelaki tadi.

“Tak masalah editor Stone. Semoga editor lekas sembuh dan bisa segera bekerja kembali.”balas Kyra singkat.

Gadis itu pun tak berlama-lama di sana dan segera kembali karena dia tak ingin tertular penyakit cacar air yang sedang di derita oleh editor itu yang mengharuskannya tinggal di rumah selama beberapa waktu.

Kyra kembali berjalan keluar dari prefecture Wallstreet menuju ke jalan raya. Dia melihat jam tangannya yang menunjukkan waktu masih panjang dari jadwal yang ditargetkan.

“Jadi sebaiknya aku berjalan-jalan sebentar di daerah ini.”gumam Kyra yang ingin mengetahui tempat baru baginya.

Gadis itu kemudian berjalan-jalan di sekitar prefektur. Dia melihat sebuah pasar yang cukup besar di daerah itu.

“Disini ada sebuah pasar rupanya.”gumam Kyra melihat banyak berbagai jenis penjualan di sana.

“Aroma lezat apa ini ?”

Kyra kemudian mencium aroma ayam goreng yang lezat dan dia pun menuju ke sana untuk membelinya.

Kyra membawa beberapa ayam goreng yang akan diberikan pada teman kerjanya. Dia pun berjalan keluar dari area pasar menuju ke sebuah perempatan.

Tak sengaja dia berhenti di depan seorang pengemis karena merasa iba padanya.

“Nona... tolong beri makan aku. Aku belum makan sedari pagi.”ucap Gavin menatap Kyra dan mencium bau harum makanan dari beberapa barang yang dibawa oleh gadis itu.

“Lelaki ini sepertinya masih muda sekali. Mungkin usianya dua-tiga tahun di bawah ku. Dia terlihat tampan tapi kenapa dia mengemis seperti ini ?”batin Kyra menatap Gavin dan sangat menyayangkan sekali hal itu.

Dia melihat pengemis itu lekat-lekat dan merasa kasihan padanya, ternyata masih ada yang lebih susah dan menderita daripada dirinya.

“Ini terimalah...”ucap Kyra memberikan dua potong ayam goreng yang dibelinya pada Gavin. Dia pun juga memberikan beberapa lembar uang receh padanya.

“Terima kasih nona.”ucap Gavin sambil menunduk dan menerima pemberian Kyra.

Gadis itu kemudian kembali berjalan menuju ke jalan besar dan menunggu taksi untuk kembali ke kantor tempatnya bekerja.

Sedangkan Gavin terlihat menatap Kyra hingga gadis itu hilang dari pandangannya karena dia merasa baru pertama kali bertemu seorang gadis muda yang dermawan.

“Semoga aku bisa bertemu dengannya lagi.”batin Gavin menatap jauh ke jalanan.

BERSAMBUNG....

Terpopuler

Comments

Ningsi Aria

Ningsi Aria

mampir thorr

2022-12-04

0

musafir cinta

musafir cinta

Wah mantab...

2022-10-09

0

eko patrio

eko patrio

Aku penasaran dengan latar belakangnya ada gavin ini

2022-10-09

0

lihat semua
Episodes
1 Eps. 1 Pembawa Sial
2 Eps.2 Lari Dari Perjodohan
3 Eps. 3 Penghapusan Memory
4 Eps. 4 Tinggal Di Kota Baru
5 Eps. 5 Babak Belur
6 Eps.6 Pura-pura Gila
7 Eps. 7 Pertemuan Pertama
8 Eps. 8 Pingsan
9 Eps. 9 Ikut Pulang
10 Eps. 10 Terkesan
11 Eps. 11 Memadamkan Api
12 Eps. 12 Jeritan Malam
13 Eps. 13 Periksa Ke Dokter
14 Eps. 14 Tidur Berjalan
15 Eps. 15 Ingin Mandiri
16 Eps. 16 Mencari Modal Usaha
17 Eps. 17 Mengikuti Alden
18 Eps. 18 Uang Pinjaman Modal
19 Eps. 19 Belanja Keperluan Usaha
20 Eps. 20 Survey Lokasi
21 Eps. 21 Rasa Iri
22 Eps. 22 Kembali Di Bully
23 Eps. 23 Tugas Rumah
24 Eps. 24 Kemampuan Lain
25 Eps. 25 Running Well
26 Eps. 26 Sebuah Impian
27 Eps. 27 Menyewa Rumah
28 Eps. 28 Kecelakaan Kecil
29 Eps. 29 Bayangan Masa Lalu
30 Eps. 30 Pindah Rumah
31 Eps. 31 Tampil Berbeda
32 Eps. 32 Pindah Lapak
33 Eps. 33 Promosi
34 Eps. 34 Efek Promosi
35 Eps. 35 Makan Malam
36 Eps. 36 Bertemu Orang Tak Dikenal
37 Eps. 37 Serpihan Ingatan
38 Eps. 38 Hari Pers Nasional
39 Eps. 39 Sebuah Bola Golf
40 Eps. 40 Semakin Ramai
41 Eps. 41 Pertemuan Sepintas
42 Eps. 42 Menjauh
43 Eps. 43 Demam Tifoid
44 Eps. 44 Ciuman Hangat
45 Eps. 45 Melamun
46 Eps. 46 Ungkapan Perasaan
47 Eps. 47 Ungkapan Perasaan Alden
48 Eps. 48 Resmi Jadian
49 Eps. 49 Sebuah Liontin
50 Eps. 50 Sepasang Cincin
51 Eps. 51 Holiday
52 Eps. 52 Di Kejar
53 Eps. 53 Mengelabui
54 Eps. 54 Singgah Di Rumah Kyra
55 Eps. 55 Kembali Cek-Cok
56 Eps. 56 Naik Ke Bukit
57 Eps. 57 Kembalinya Ingatan
58 Eps. 58 Informasi Dari Internet
59 Eps. 59 Rencana Masa Depan
60 Eps. 60 Stand Baru Alden
61 Eps. 61 Tugas Baru Kyra
62 Eps. 62 Membantu Reporter
63 Eps. 63 Hari Pertama Di Lapangan
64 Eps. 64 Mendekorasi Outlet
65 Eps. 65 Opening Outlet Baru
66 Eps. 66 Menambahkan Menu Baru
67 Eps. 67 Rasa Yang Sama
68 Eps. 68 Mencari Liontin
69 Eps. 69 Mengambil Kembali Liontin
70 Eps. 70 Tak Sengaja Bertemu
71 Eps. 71 Liontin Yang Sama
72 Eps. 72 Tidak Klik
73 Eps. 73 Mental Disorders
74 Eps. 74 Pelebaran Bisnis
75 Eps. 75 Memantau Alden
76 Eps. 76 Mengukuti Alden
77 Eps. 77 Tertangkap
78 Eps. 78 Pesan Untuk Kyra
79 Eps. 79 Menunggu Kabar
80 Eps. 80 Pergi Ke Kantor
81 Eps. 81 Mulai Bekerja
82 Eps. 82 Menyimpan Data
83 Eps. 83 Menyerahkan Flash Disc
84 Eps. 84 Data Rekayasa
85 Eps. 85 Mengedit Data
86 Eps. 86 Mencari Psikiater
87 Eps. 87 Bertemu Psikiater
88 Eps. 88 Menemukan Satu Metode
89 Eps. 89 Membuat Janji
90 Eps. 90 Tunangan Gavin
91 Eps. 91 Rencana Menemui Gavin
92 Eps. 92 Bertamu Menemui Gavin
93 Eps. 93 Merasa Aneh
94 Eps. 94 Semakin Suka
95 Eps. 95 Batal Ciuman
96 Eps. 96 Terpaksa Pulang
97 Eps. 97 Kejujuran Hati
98 Eps. 98 Bimbang
99 Eps. 99 Telepon DI Tengah Malam
100 Eps. 100 Mengunjungi Perusahaan Lainnya
101 Eps. 101. Melihat Lokasi Lainnya
102 Eps. 102 Mimpi Buruk
103 Eps. 103 Memasang Jebakan
104 Eps. 104 Menemukan Perangkap
105 Eps. 105 Semangat Dari Kyra
106 Eps. 106 Menjalani Terapi
107 Eps. 107 Akhir Dari Terapi
108 Eps. 108 Munculnya Reaksi
109 Eps. 109 Menghalangi Dirawat
110 Eps. 110 Lolos Dari Maut
111 Eps. 111 Merekayasa Data
112 Eps. 112 Tempat Nostalgia
113 Eps. 113 Berita Online
114 Eps. 114 Marah
115 Eps. 115 Menuju Ke Ottawa
116 Eps. 116 Sampai Di Rumah
117 Eps. 117 Pembuktian Cinta
118 Eps. 118 Malam Yang Panjang
119 Eps. 119 Kembali On Time
120 Eps.120 Virus Mulai Bekerja
121 Eps. 121 Christine Penasaran
122 Eps. 122 Mendapatkan Izin
123 Eps. 123 Menjebak Gavin
124 Eps. 124 Rencana Berhasil
125 Eps. 125 Kembali Menyelinap
126 Eps. 126 Membalas Christine
127 Eps. 127 Room 403
128 Eps. 128 Keluar Dari Hotel
129 Eps. 129 Mengambil Mobil
130 Eps. 130 Kambuh
131 Eps. 131 Membatalkan Pertunangan
132 Eps. 132 Usaha Yang Sia-Sia
133 Eps. 133 Brankas Berdebu
134 Eps. 134 Ide Mengenalkan Kyra
135 Eps. 135 Membawa Kyra Ke Rumah
136 Eps. 136 Tidak Setuju
137 Eps. 137 Penat Dan Lelah
138 Eps. 138 Rencana Christine
139 Eps. 139 Cincin Baru
140 Eps. 140 Mengambil Foto
141 Eps. 141 Hasil Foto
142 Eps. 142 Pesan Dari Nomor Asing
143 Eps. 143 Bimbang
144 Eps. 144 Mengambil Keputusan
145 Eps. 145 Mencari Rumah
146 Eps. 146 Secarik Pesan
147 Eps. 147 Mencari Kyra
148 Eps. 148 Fokus Pada Misi
149 Eps. 149 Positif
150 Eps. 150 Penyelesaian
Episodes

Updated 150 Episodes

1
Eps. 1 Pembawa Sial
2
Eps.2 Lari Dari Perjodohan
3
Eps. 3 Penghapusan Memory
4
Eps. 4 Tinggal Di Kota Baru
5
Eps. 5 Babak Belur
6
Eps.6 Pura-pura Gila
7
Eps. 7 Pertemuan Pertama
8
Eps. 8 Pingsan
9
Eps. 9 Ikut Pulang
10
Eps. 10 Terkesan
11
Eps. 11 Memadamkan Api
12
Eps. 12 Jeritan Malam
13
Eps. 13 Periksa Ke Dokter
14
Eps. 14 Tidur Berjalan
15
Eps. 15 Ingin Mandiri
16
Eps. 16 Mencari Modal Usaha
17
Eps. 17 Mengikuti Alden
18
Eps. 18 Uang Pinjaman Modal
19
Eps. 19 Belanja Keperluan Usaha
20
Eps. 20 Survey Lokasi
21
Eps. 21 Rasa Iri
22
Eps. 22 Kembali Di Bully
23
Eps. 23 Tugas Rumah
24
Eps. 24 Kemampuan Lain
25
Eps. 25 Running Well
26
Eps. 26 Sebuah Impian
27
Eps. 27 Menyewa Rumah
28
Eps. 28 Kecelakaan Kecil
29
Eps. 29 Bayangan Masa Lalu
30
Eps. 30 Pindah Rumah
31
Eps. 31 Tampil Berbeda
32
Eps. 32 Pindah Lapak
33
Eps. 33 Promosi
34
Eps. 34 Efek Promosi
35
Eps. 35 Makan Malam
36
Eps. 36 Bertemu Orang Tak Dikenal
37
Eps. 37 Serpihan Ingatan
38
Eps. 38 Hari Pers Nasional
39
Eps. 39 Sebuah Bola Golf
40
Eps. 40 Semakin Ramai
41
Eps. 41 Pertemuan Sepintas
42
Eps. 42 Menjauh
43
Eps. 43 Demam Tifoid
44
Eps. 44 Ciuman Hangat
45
Eps. 45 Melamun
46
Eps. 46 Ungkapan Perasaan
47
Eps. 47 Ungkapan Perasaan Alden
48
Eps. 48 Resmi Jadian
49
Eps. 49 Sebuah Liontin
50
Eps. 50 Sepasang Cincin
51
Eps. 51 Holiday
52
Eps. 52 Di Kejar
53
Eps. 53 Mengelabui
54
Eps. 54 Singgah Di Rumah Kyra
55
Eps. 55 Kembali Cek-Cok
56
Eps. 56 Naik Ke Bukit
57
Eps. 57 Kembalinya Ingatan
58
Eps. 58 Informasi Dari Internet
59
Eps. 59 Rencana Masa Depan
60
Eps. 60 Stand Baru Alden
61
Eps. 61 Tugas Baru Kyra
62
Eps. 62 Membantu Reporter
63
Eps. 63 Hari Pertama Di Lapangan
64
Eps. 64 Mendekorasi Outlet
65
Eps. 65 Opening Outlet Baru
66
Eps. 66 Menambahkan Menu Baru
67
Eps. 67 Rasa Yang Sama
68
Eps. 68 Mencari Liontin
69
Eps. 69 Mengambil Kembali Liontin
70
Eps. 70 Tak Sengaja Bertemu
71
Eps. 71 Liontin Yang Sama
72
Eps. 72 Tidak Klik
73
Eps. 73 Mental Disorders
74
Eps. 74 Pelebaran Bisnis
75
Eps. 75 Memantau Alden
76
Eps. 76 Mengukuti Alden
77
Eps. 77 Tertangkap
78
Eps. 78 Pesan Untuk Kyra
79
Eps. 79 Menunggu Kabar
80
Eps. 80 Pergi Ke Kantor
81
Eps. 81 Mulai Bekerja
82
Eps. 82 Menyimpan Data
83
Eps. 83 Menyerahkan Flash Disc
84
Eps. 84 Data Rekayasa
85
Eps. 85 Mengedit Data
86
Eps. 86 Mencari Psikiater
87
Eps. 87 Bertemu Psikiater
88
Eps. 88 Menemukan Satu Metode
89
Eps. 89 Membuat Janji
90
Eps. 90 Tunangan Gavin
91
Eps. 91 Rencana Menemui Gavin
92
Eps. 92 Bertamu Menemui Gavin
93
Eps. 93 Merasa Aneh
94
Eps. 94 Semakin Suka
95
Eps. 95 Batal Ciuman
96
Eps. 96 Terpaksa Pulang
97
Eps. 97 Kejujuran Hati
98
Eps. 98 Bimbang
99
Eps. 99 Telepon DI Tengah Malam
100
Eps. 100 Mengunjungi Perusahaan Lainnya
101
Eps. 101. Melihat Lokasi Lainnya
102
Eps. 102 Mimpi Buruk
103
Eps. 103 Memasang Jebakan
104
Eps. 104 Menemukan Perangkap
105
Eps. 105 Semangat Dari Kyra
106
Eps. 106 Menjalani Terapi
107
Eps. 107 Akhir Dari Terapi
108
Eps. 108 Munculnya Reaksi
109
Eps. 109 Menghalangi Dirawat
110
Eps. 110 Lolos Dari Maut
111
Eps. 111 Merekayasa Data
112
Eps. 112 Tempat Nostalgia
113
Eps. 113 Berita Online
114
Eps. 114 Marah
115
Eps. 115 Menuju Ke Ottawa
116
Eps. 116 Sampai Di Rumah
117
Eps. 117 Pembuktian Cinta
118
Eps. 118 Malam Yang Panjang
119
Eps. 119 Kembali On Time
120
Eps.120 Virus Mulai Bekerja
121
Eps. 121 Christine Penasaran
122
Eps. 122 Mendapatkan Izin
123
Eps. 123 Menjebak Gavin
124
Eps. 124 Rencana Berhasil
125
Eps. 125 Kembali Menyelinap
126
Eps. 126 Membalas Christine
127
Eps. 127 Room 403
128
Eps. 128 Keluar Dari Hotel
129
Eps. 129 Mengambil Mobil
130
Eps. 130 Kambuh
131
Eps. 131 Membatalkan Pertunangan
132
Eps. 132 Usaha Yang Sia-Sia
133
Eps. 133 Brankas Berdebu
134
Eps. 134 Ide Mengenalkan Kyra
135
Eps. 135 Membawa Kyra Ke Rumah
136
Eps. 136 Tidak Setuju
137
Eps. 137 Penat Dan Lelah
138
Eps. 138 Rencana Christine
139
Eps. 139 Cincin Baru
140
Eps. 140 Mengambil Foto
141
Eps. 141 Hasil Foto
142
Eps. 142 Pesan Dari Nomor Asing
143
Eps. 143 Bimbang
144
Eps. 144 Mengambil Keputusan
145
Eps. 145 Mencari Rumah
146
Eps. 146 Secarik Pesan
147
Eps. 147 Mencari Kyra
148
Eps. 148 Fokus Pada Misi
149
Eps. 149 Positif
150
Eps. 150 Penyelesaian

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!