Bab.06

"Mmm,lagi pengen aja.Memangnya nggak boleh kalau aku bantuin?kan tinggal masukin ke mesin aja mbok"jawab nya mencoba bersikap seperti biasanya.

Walaupun jauh dari kata biasa karena biasanya Zio paling anti dengan pekerjaan rumah.Jangankan masukin baju kotor ke mesin cuci sekedar masukin baju kotor ke keranjang cucian pun Zio begitu enggan dan selalu membiarkan baju baju kotornya berserakan dimana pun dia mau menyimapan nya.

Lahir dari keluarga konglomerat membuat Zio tabu akan pekerjaan rumah.Bahkan untuk makan saja Zio harus dilayani atau kalau tidak Zio akan memesan makanan lewat layanan aplikasi yang menyediakan jasa antar makanan.

"Ya sudah kalau begitu aku pamit ya mbok,tolong sebelum pulang masakin buat aku makan siang sama makan malam karena untuk dua hari ini aku nggak akan pulang kerumah"pinta Zio sebelum pergi keluar dari apartemen menuju kesekolahnya.

"Siap den,nanti bibi masakan menu makan siang sama makan malam nya ya nanti aden tinggal panasin aja di microwave"jawab mbok Inah.

"Ok deh,aku pergi ya mbok"

"Iya den hati hati"

Zio pun melajukan mobil mewahnya menuju sekolahan tempat dimana anak anak seusianya mencari ilmu namun tidak untuk Zio.Dia menjadikan tempat itu tempat untuk bermain main dan mencari kesenangan.

Rasa kesepian dan juga kondisi kedua orang tua yang selalu berselisih membuat Zio merasa kesepian.

Dan membully teman teman sekolahnya lah yang mampu membuat Zio senang dan melupakan permasalahan keluarganya.

Memiliki uang tanpa batas limit dan fasilitas lengkap tak serta merta membuat seorang anak merasa bahagia.Karena sebesar apapun anak dan sedewasa dewasanya anak tetap saja dia membutuhkan sosok orang tua dalam kehidupnya.

Dan hal itu tidak Zio dapatkan dari kedua orang tuanya.Memiliki ayah dan ibu yang memiliki bisnis masing masing membuat Zio kesepian.

Belum lagi Zio merupakan anak tunggal yang tidak memiliki saudara yang bisa dia ajak bicara dan berkeluh kesah.

Zio hanya memiliki 3 sahabat yang begitu setia dan juga perhatian padanya,namun dengan demikian tidak membuat Zio berpuas diri karena tidak semua bisa dia ceritakan pada sahabat sahabatnya termasuk masalah keluarganya karena itu sangat privasi.

*

*

Selang 30 menit kemudian mobil Zio pun sudah memasuki pekarangan sekolah.Zio memarkirkan mobilnya di samping mobil Bayu yang sudah terlebih dahulu tiba disana.

Zio berjalan menelusuri lorong yang menuju ke tempat biasa dirinya dan ketiga teman nya berkumpul.

Namun nampaknya hanya Bayu yang baru saja tiba disana sedangkan Raja dan Angga belum terlihat.Zio memasuki ruangan kelas yang sudah disulap menjadi sebuah markas khas anak muda jaman sekarang.

Lengkap dengan meja biliar,alat fitnes dan juga sebuah mini bar yang menyediakan berbagai macam minuman bersoda dari berbagai merek ternama.

Tidak lupa juga sebuah lemari pendingin yang sudah dipenuhi oleh makanan ringan untuk teman santai ke empat calon penerus dari pemilik empat kerajaan bisnis itu.

Arzio adalah anak dari seorang pengusaha furniture yang bernama Ardana Maladewa yang menikah dengan seorang anak dari pengusaha textil ternama yang bernama Mariana Selvia Gunawan.

Kedua pengusaha ini pun kemudian bergabung menjadi satu dan menjadikan dua perusahaan itu semakin besar hingga keduanya memiliki kekayaan yang luar biasa san tanpa batas.

Bayu Gustiawan sendiri adalah anak dari seorang pemilik mall terbesar dan pemilik hotel berbintang 5 dan perusahaan itu yang kemudian akan di wariskan kepada Bayu karena Bayu sendiri sama hal nya dengan Zio yaitu anak tunggal.

Hanya saja Bayu memiliki Ibu yang seorang ibu rumah tangga jadi Bayu jauh lebih beruntung karena meski memiliki ayah yang super sibuk tapi Bayu masih memiliki seorang Ibu yang selalu ada untuknya.

Raja Rahardian adalah anak dari seorang pengusaha batu bara yang menanamkan saham nya dihotel milik ayah dari Bayu

Sedangkan Angga Ardiansyah adalah seorang anak pemilik rumah sakit terbesar dan ternama dikota itu.Dan ke empat anak muda ini adalah calon penerus yang masa depannya sudah ditentukan sebelum mereka lahir.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***