Bab.04

"Aaww,ssttt"pekik Saina meringis saat bokong dan juga punggungnya bersilahturahmi dengan lantai marmer gedung itu.

"Maaf,apa kamu baik baik saja"ucap pria yang bertabrakan dengan Saina barusan  dan...

Deg...

jantung Saina terasa berhenti begitu bersitatap dengan pria yang baru saja berjongkok didepan nya dan menanyakan kondisinya.

Begitu pun dengan pria itu yang begitu kaget mendapati Saina berada digedung apartemen milik sahabatnya.

"Saina?"

"Kak Bayu?"

Ucap keduanya secara bersamaan saat kedua netra mereka bertemu.Setelah terpaku beberapa saat Bayu pun segera membantu Saina bangun dan berdiri.

"Apa yang kamu lakukan disini?kenapa kamu nampak begitu kacau?"tanya Bayu pada Saina yang terlihat berantakan dan begitu nampak ketakutan.

"Nanti aku ceritanya ya Kak,tapi untuk saat ini ijinkan aku pergi aku mohon.Aku mohon Kak ijinkan aku keluar dari tempat ini sebelum Kak Zio bangun dan menemukanku"jawab Saina yang sudah mulai kembali menangis karena rasa takut yang dia rasakan saat ini.

Apalagi saat ini Saina tengah berhadapan dengan sahabat Zio yang bisa saja menyeretnya kembali masuk kedalam kamar laknat itu.

Bayu yang melihat betapa ketakutan nya Saina saat ini langsung menarik tangan nya membawa keluar dari gedung itu dan menyuruhnya masuk kedalam mobil miliknya.

"Masuklah biar aku antar kamu pulang"ujar Bayu membukakan pintu mobil miliknya.

"Ayo jangan takut,aku tidak akan berbuat macam macam.Aku sungguh sungguh akan membawamu pulang kerumahmu dengan selamat"lanjut Bayu lagi meyakinkan Saina yang begitu terlihat ketakutan.

Entah apa yang telah Zio lakukan padanya hingga membuat gadis manis dan baik itu begitu ketakutan jika berdekatan dengan laki laki.Batin Bayu.

Namun semua pertanyaan itu terjawab sudah kala Bayu tanpa sengaja menangkap beberapa tanda merah dileher jenjang Saina yang awalnya tertutupi rambut panjangnya kini terbuka oleh hembusan angin dini hari yang begitu kencang dan juga dingin menusuk hingga ketulang rusuk.

"Na,ayo masuk sebelum Zio menemukan kita"lanjut Bayu saat melihat Saina yang enggan masuk kedalam mobilnya.

Namun begitu mendengar kata Zio tanpa menunggu lama lagi Saina pun langsung masuk kedalam mobil Bayu dan mendudukan dirinya dikursi bagian depan sebelah kursi kemudi.

Bayu yang mengerti dengan ketakutan Saina pun segera menutup pintu mobil itu dan menyusul Saina masuk kedalam mobil.

"Kamu sudah keterlaluan Zio.Apa yang kamu lakukan sudah melewati batas"geram Bayu dalam hati.

Bayu memang sahabat Zio dan selalu ikut serta dalam aksi kenakalan yang Zio lakukan namun Bayu tidak pernah ikut campur dalam urusan Zio.Apalagi itu untuk urusan pribadi yang tidak pantas mengikut sertakan orang luar.

Namun kali ini Bayu benar benar tidak habis pikir mengapa Zio nekad melakukan tindakan tidak bermoral pada Saina padahal gadis itu tidak pernah membuat kesalahan dan selalu menuruti perintahnya.

Bayu pun melajukan mobil miliknya keluar dari area gedung apartemen milik Zio.Sesekali Bayu melirik Saina yang begitu nampak kacau dan berantakan.

"Dimana rumahmu?biar aku antar kamu pulang"Bayu akhirnya memberanikan diri membuka suara saat mobilnya sudah cukup jauh meninggalkan gedung dimana apartemen Zio berada.

Sekilas Saina melirik ke arah Bayu lalu kembali menatap jalanan yang masih diterangi oleh lampu jalan karena hari memang masih gelap.

"Tolong antar Saina ke gang Suka Maju yang tidak jauh dari sekolah Kak"jawab Saina dengan nada lirih

"Baiklah,jika kamu sudah siap kamu boleh cerita sama aku apa yang sudah Zio lakukan sama kamu,ya"lanjut Bayu lagi yang tidak ingin memaksa Saina menceritakan pristiwa yang menakutkan untuknya.

Walaupun tanpa Saina cerita pun sebenarnya Bayu sudah tahu apa yang sudah Zio lakukan padanya.Secara Bayu sudah cukup dewasa sehingga hanya dengan melihat penampilan dan gelagat Saina saja sudah bisa ditebak apa yang Zio lakukan padanya.

"Iya baik Kak,terima kasih atas perhatian dan bantuan nya"jawab Saina sendu.

Pikiran nya kacau saat ini,entah harus bagaimana dia menceritakan apa yang dia alami saat ini dan akan bagaimana reaksi orang yang mendengarkan cerita tentang nasib naas nya ini.

Terpopuler

Comments

Kenzi Kenzi

Kenzi Kenzi

semoga bayu bisa bantu bawa kamu pergi jauh2 dari zio

2022-11-13

0

Weny Agustini

Weny Agustini

lanjut lagi

2022-10-02

0

Elia El

Elia El

semoga tidak sama kya cerita yg sudah2 , tapi kya nya seru sih. sukses selalu 😍😍

2022-10-01

2

lihat semua
Episodes
1 Bab.01
2 Bab.02
3 Ba.03
4 Bab.04
5 Bab.05
6 Bab.06
7 Bab.07
8 Bab.08
9 Bab.09
10 Bab.10
11 Bab.11
12 Bab.12
13 Bab.13
14 Bab.14
15 Bab.15
16 Bab.16
17 Bab.17
18 Bab.18
19 Bab.19
20 Bab.20
21 Bab.21
22 Bab.22
23 Bab.23
24 Bab.24
25 Bab.25
26 Bab.26
27 Bab.27
28 Bab.28
29 Bab.29
30 Bab.30
31 Bab.31
32 Bab.32
33 Bab.33
34 Bab.34
35 Bab.35
36 Bab.36
37 Bab.37
38 Bab.38
39 Bab.39
40 Bab.40
41 Bab.41
42 Bab.42
43 Bab.43
44 Bab.44
45 Pengumuman
46 Seasion 2(Part.2)
47 Seasion 2(Part.1)
48 Seasion 2(Part.3)
49 Seasion 2(Part.4)
50 Seasion 2(Part.5)
51 Seasion 2(Part.6)
52 Seasion 2(Part.7)
53 Seasion 2(Part.8)
54 Seasion 2(Part.9)
55 Seasion 2(Part.10)
56 Seasion 2(Part.11)
57 Seasion 2(Part.12)
58 Seasion 2(Part.13)
59 Seasion 2(Part.14)
60 Seasion 2(Part.15)
61 Seasion 2(Part.16)
62 Seasion 2(Part.17)
63 Seasion 2(Part.18)
64 Seasion 2(Part.19)
65 Seasion 2(Part.20)
66 Seasion 2(Part.21)
67 Seasion 2(Part.22)
68 Seasion 2(Part.23)
69 Seasion 2(Part.24)
70 Seasion 2(Part.25)
71 Seasion 2(Part.26)
72 Seasion 2(Part.27)
73 Seasion 2(Part.28)
74 Seasion 2(Part.29)
75 Seasion 2(Part.30)
76 Seasion 2(Part.31)
77 Seasion 2(Part.31)
78 Seasion 2(Part.32)
79 Seasion 2(Part.34)
80 Seasion 2(Part.35)
81 Seasion 2(Part.36)
82 Seasion 2(Part.37)
83 Seasion 2(Part.38)
84 Seasion 2(Part.39)
85 Seasion 2(Part.40)End
86 Karya Baru Othor
87 Karya Baru
Episodes

Updated 87 Episodes

1
Bab.01
2
Bab.02
3
Ba.03
4
Bab.04
5
Bab.05
6
Bab.06
7
Bab.07
8
Bab.08
9
Bab.09
10
Bab.10
11
Bab.11
12
Bab.12
13
Bab.13
14
Bab.14
15
Bab.15
16
Bab.16
17
Bab.17
18
Bab.18
19
Bab.19
20
Bab.20
21
Bab.21
22
Bab.22
23
Bab.23
24
Bab.24
25
Bab.25
26
Bab.26
27
Bab.27
28
Bab.28
29
Bab.29
30
Bab.30
31
Bab.31
32
Bab.32
33
Bab.33
34
Bab.34
35
Bab.35
36
Bab.36
37
Bab.37
38
Bab.38
39
Bab.39
40
Bab.40
41
Bab.41
42
Bab.42
43
Bab.43
44
Bab.44
45
Pengumuman
46
Seasion 2(Part.2)
47
Seasion 2(Part.1)
48
Seasion 2(Part.3)
49
Seasion 2(Part.4)
50
Seasion 2(Part.5)
51
Seasion 2(Part.6)
52
Seasion 2(Part.7)
53
Seasion 2(Part.8)
54
Seasion 2(Part.9)
55
Seasion 2(Part.10)
56
Seasion 2(Part.11)
57
Seasion 2(Part.12)
58
Seasion 2(Part.13)
59
Seasion 2(Part.14)
60
Seasion 2(Part.15)
61
Seasion 2(Part.16)
62
Seasion 2(Part.17)
63
Seasion 2(Part.18)
64
Seasion 2(Part.19)
65
Seasion 2(Part.20)
66
Seasion 2(Part.21)
67
Seasion 2(Part.22)
68
Seasion 2(Part.23)
69
Seasion 2(Part.24)
70
Seasion 2(Part.25)
71
Seasion 2(Part.26)
72
Seasion 2(Part.27)
73
Seasion 2(Part.28)
74
Seasion 2(Part.29)
75
Seasion 2(Part.30)
76
Seasion 2(Part.31)
77
Seasion 2(Part.31)
78
Seasion 2(Part.32)
79
Seasion 2(Part.34)
80
Seasion 2(Part.35)
81
Seasion 2(Part.36)
82
Seasion 2(Part.37)
83
Seasion 2(Part.38)
84
Seasion 2(Part.39)
85
Seasion 2(Part.40)End
86
Karya Baru Othor
87
Karya Baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!