karma melati

"apa kau lupa? semalam kau bilang ingin berinsiatif untuk melanyaniku, memohon padaku untuk menyerang dan membalas dendamu kepada mereka berdua?.. " ucap pasha menatap wanita itu yang sudah sedikit berontak padanya

"tapi saat itu aku sudah mengatakan padamu aku tidak ingin melakukannya, aku mohon padamu, biarkan aku pergi, aku tidak ingin membuat kesepakatan denganmu , kumohon lepaskan aku.. " saut Alena dengan wajah memohonya pada laki-laki itu, tapi pasha tak perdulikan itu dengan cepat wanita itu pun langsung di gedongnya dari bahunya yang seperti karung beras

"ahh!!! lepaskan aku!!.. tuan! " triak Alena dengan wajah paniknya

"tidak ada seorangpun yang bisa menarik kata-katanya di hadapanku.. karena aku menginginkanmu !.. " ucap pasha dengan angkuhnya berjalan menuju kamarnya

"tidak! aku banyar uangnya , tuan pasha aku akan membanyar semua kerugianmu !" saut Alena dengan suara paniknya

" benarkah,apa kau sanggup membayar 4 triliun ? jika kau bisa membanyar dalam 3 hari, aku akan melepaskanmu!"ujar pasha dengan entengnya yang membuat Alena pun terkejut dengan mata melototnya

"apa!!

"3 hari, bagaimana mungkin aku bisa mendapatkan uang sebanyak itu.. (batin Alena ) yang sudah terdiam sejenak memikirkan sarat yang di ajukan laki-laki itu padanya

"di dunia ini, tidak ada alasan untuk pergi dengan mudah jika kau bisa mengambil keuntungan , karena kau telah membujukku untuk melakukan kesepakatan ini, maka harus penuhi janjimu itu.. " cetus pasha yang tak sabaranya langsung melemparkan wanita itu di atas ranjangnya begitu saja

brukkk...

"ahh!!!

dan pasha pun dengan cepat membuka jas dan kemejanya yang lempar sembarangan arah, yang membuat Alena pun semakin cemas dan panik di saat laki-laki itu sudah menatapnya penuh kehausan

"tidak! jangan kemari! tuan kumohon lepaskan aku! tidak! .. " triak Alena yang sudah merasakan ketakutan dengan disekujur tubuhnya yang sudah gemetar hebat sembari memundurkan tubuhnya Kesudut ranjang, namun dengan cepat laki-laki Itu pun menarik kaki alena yang begitu kuat kearahnya yang membuat alena pun tergeser ke arahnya dengan paniknya, dan pasha pun yang tidak perdulikan wanita yang ada dibawah tubuhnya langsung memulai aksinya menciumi kaki jenjang Alena yang mulus itu yang membuat Alena pun semakin panik melihat laki-laki itu yang sudah semakin naik ke arah pahanya yang begitu liar yang membuat alena pun semakin gemetar hebat dengan ketakutanya tapi dengan tiba-tiba

tok.. tok.. tok..

"tuan, ayah anda sudah tiba di kota ini lebih awal . . " triak pelanyan itu dengan suara kerasnya di luar Sana memberi tahukan kepadanya, yang membuat pasha pun yang mendengar itu dengan cepat menghentikan aksinya dengan wajah kesal dan kecewanya

"ciihh... baiklah !.. " cetus pasha dengan suara khasnya mau tidak mau beranjak bangun dari atas tubuh wanita itu, dan memunggut bajunya yang sudah berserakan dibawah Sana dengan wajah kesalnya, yang membuat alena pun yang melihat itu bernafas lega

"ayo..

" syukurlah akhirnya selamat juga.. (batin Alena ) yang sudah merasa senang dengan hati leganya melihat laki-laki itu pergi begitu Saja tanpa melihat dirinya lagi, yang membuat dirinya terdiam sejenak sembari mengatur nafasnya dan tenaganya yang dari berontak tanpa henti, Tak berselang lama Alena pun tanpa pikir panjang lagi dengan cepat pergi meninggalakan kamar itu yang sudah mengumpulkan tenaganya Dan berjalan cepat sembari celingak celingkuk melihat sekitar ruangan

tap... tap... tap.. huft. .

" tidak ada orang? baguslah tidak ada orang yang akan menghalangi ku lagi.."gerutu Alena dengan nafas leganya terus berjalan menuju pintu gerbang

tap... tap... tap...

"sebaiknya aku harus cepat pergi dari villa ini.. uuhhh... capek juga ternyata dari tadi aku berjalan.. uhft... eh! bukanya itu melati?.. (batin Alena ) yang berhenti sejenak sembari memperhatikan dan melihat segerombolan orang laki-laki yang sedang melecehkan melati yang tak jauh darinya yang membuat Alena pun sangat terkejut melihat musuhnya itu yang tidak seperti wanita yang selama ini di lihatnya sembari menutup mulutnya dengan mata melototnya

"iya!! aku bersalah, kumohon kalian melepaskan aku ! aku mohon... ahh!! tidak!!!.. " triak melati yang sudah menangis sejadi -jadinya dengan air mata yang sudah bercucuran tiada henti yang melihat beberapa orang sudah memeganginya kedua tangan dan kakinya begitu kuat yang sudah terlanjang bulat, dan beberapa lainya hanya jadi penonton dan merekamnya dengan ponselnya masing-masing Dan ada juga yang melakukan pelecehan dengan kasarnya berulang -ulang Kali yang membuat melati pun berteriak histeris kesakitan

"ahhh!!!...

"di sini adalah neraka, semua orang-orang di sini ternyata iblis , termasuk laki-laki gila yang ingin melecehkanku di kamarnya tadi ternyata dia juga ketua iblis yang sama dengan mereka sebaiknya aku cepat pergi dari sini.. (batin Alena ) dengan rasa ketakutanya langsung membalikan tubuhnya meninggalkan tempat kejadian itu

tak... tak... tak...

Terpopuler

Comments

Ney Maniez

Ney Maniez

, 😲😲😲😲

2023-09-02

0

mamy cibi😘

mamy cibi😘

Wadih..

2023-01-23

0

virgoun

virgoun

kasihan amat Thor si melati

2023-01-23

0

lihat semua
Episodes
1 diclab malam
2 penghianat
3 pemaksaan
4 bertemu dua ular
5 Surat kontrak
6 dendam terbalaskan dalam sekejap
7 karma melati
8 kedatangan pasha dengan tiba-tiba
9 bertemu kedua Kalinya
10 kewaspadaan Alena
11 Ada niat terselubung dibalik pasha
12 kelakuan pasha pada Alena
13 kedatangan Alena
14 hilang keperawanan
15 kehancuran Alena
16 kecewanya Alena
17 perjanjian Surat kontrak
18 memancing ikan
19 makan bersama
20 berubah lembut
21 keatangan alena keperusahaan giorgio
22 tingkah pasha pada alena
23 bertabrakan Tak disengaja
24 kenekatan Alena
25 dirumah sakit
26 kesalah pahaman diantara mereka berdua
27 mala yang berpura-pura manis
28 alena yang marah
29 mala yang terlalu kepedean
30 bermain di kamar mandi
31 kelicikan Pasha pada istrinya
32 Pasha yang tak pernah lelah
33 keacara pesta kelas atas
34 bertemu dengan zames bit
35 kedatangan pasha yang tiba-tiba
36 mengundang alena dan Nana untuk nimbrung denganya
37 misi alena yang gagal
38 kejahatan Simon kepada alena
39 situasi yang terpojok
40 kepanikan alena
41 alena yang tak sadarkan diri
42 pulang kerumah
43 merebutkan gaun hijau
44 didalam mobil
45 bertemu lagi
46 Dimalam hari
47 menguntit
48 taman belakang kampus
49 penolakan alena kepada simon
50 diperusahaan Giorgio
51 didalam kantor
52 kecanduan
53 pasha yang marah
54 terkejutnya lili dan Jennifer
55 diare
56 dirumah sakit 2
57 Simon yang keras kepala
58 4 pria
59 alena yang acuh
60 undangan
61 bertemu dengan Natasha alimbi
62 Natasha dengan rasa bersalahnya
63 membeli hadiah
64 merebutkan alena
65 pasha yang mengalah
66 mengutarakan isi hati Simon kepada alena
67 terkejutan alena dengan status Natasha
68 diam-diam memperhatikan
69 zames yang canggung
70 kepolosan Natasha
71 alena yang terperangkap
72 kecemburuan pasha
73 kabur bersama
Episodes

Updated 73 Episodes

1
diclab malam
2
penghianat
3
pemaksaan
4
bertemu dua ular
5
Surat kontrak
6
dendam terbalaskan dalam sekejap
7
karma melati
8
kedatangan pasha dengan tiba-tiba
9
bertemu kedua Kalinya
10
kewaspadaan Alena
11
Ada niat terselubung dibalik pasha
12
kelakuan pasha pada Alena
13
kedatangan Alena
14
hilang keperawanan
15
kehancuran Alena
16
kecewanya Alena
17
perjanjian Surat kontrak
18
memancing ikan
19
makan bersama
20
berubah lembut
21
keatangan alena keperusahaan giorgio
22
tingkah pasha pada alena
23
bertabrakan Tak disengaja
24
kenekatan Alena
25
dirumah sakit
26
kesalah pahaman diantara mereka berdua
27
mala yang berpura-pura manis
28
alena yang marah
29
mala yang terlalu kepedean
30
bermain di kamar mandi
31
kelicikan Pasha pada istrinya
32
Pasha yang tak pernah lelah
33
keacara pesta kelas atas
34
bertemu dengan zames bit
35
kedatangan pasha yang tiba-tiba
36
mengundang alena dan Nana untuk nimbrung denganya
37
misi alena yang gagal
38
kejahatan Simon kepada alena
39
situasi yang terpojok
40
kepanikan alena
41
alena yang tak sadarkan diri
42
pulang kerumah
43
merebutkan gaun hijau
44
didalam mobil
45
bertemu lagi
46
Dimalam hari
47
menguntit
48
taman belakang kampus
49
penolakan alena kepada simon
50
diperusahaan Giorgio
51
didalam kantor
52
kecanduan
53
pasha yang marah
54
terkejutnya lili dan Jennifer
55
diare
56
dirumah sakit 2
57
Simon yang keras kepala
58
4 pria
59
alena yang acuh
60
undangan
61
bertemu dengan Natasha alimbi
62
Natasha dengan rasa bersalahnya
63
membeli hadiah
64
merebutkan alena
65
pasha yang mengalah
66
mengutarakan isi hati Simon kepada alena
67
terkejutan alena dengan status Natasha
68
diam-diam memperhatikan
69
zames yang canggung
70
kepolosan Natasha
71
alena yang terperangkap
72
kecemburuan pasha
73
kabur bersama

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!