Kita tinggalkan kisah mereka sejenak, karena kita akan membahas Pietro Sang King Psikopat kita terlebih dahulu.
Uzi Pietro Myles Roderick yang berarti anak laki-laki yang kuat, tangguh seperti seorang Penguasa hadiah pemberian dari Tuhan.
Umur tiga puluh lima tahun, tinggi seratus delapan puluh lima centi meter, memiliki wajah yang sangat tampan, namun dibalik ketampanannya itu terdapat sesuatu yang sangat mematikan.
Mematikan bagi orang yang sudah berani mengusik ketenangannya, dan bagi orang yang sudah menjadi targetnya.
Pietro dulu dia hanya anak laki-laki biasa pada umumnya, namun ketika Pietro berumur sepuluh tahun, dia diasuh oleh Kakeknya yang seorang ilmuan dan suka dengan benda-benda pusaka serta mistis.
Sedangkan Kakak dari Pietro beserta adiknya, mereka berdua diasuh oleh Paman dan juga Bibinya.
Kemanakah kedua orang tua Pietro??, itukan pasti yang kalian tanyakan.
Kedua orang tua Pietro sudah meninggal ketika Pietro berumur sembilan tahun karena kecelakaan mobil yang didalangi oleh para musuh bisnis sang Ayah.
Kenapa hanya Pietro saja yang mau ikut dengan sang Kakek, sedangkan Kakak dan adiknya tidak mau tinggal dengan Kakeknya.
Itu semua karena Kakak dan adik Pietro sangat takut dengan sang Kakek yang terkenal sebagai ilmuan gila.
Dan hanya Pietro saja yang cukup dekat dengan Kakeknya itu.
Bahkan Pietro tidak takut sama sekali dengan hoby sang Kakek yang selalu hidup didalam laboratoriumnya.
Berbeda dengan sang Kakak dan adiknya yang tidak menyukai hal yang dilakukan Kakeknya, justru Pietro sedikit tertarik dengan apa yang dikerjakan setiap hari oleh Kakeknya itu.
" Kakek, kenapa Kakek tidak pernah keluar rumah, dan selalu berada disini terus, apa Kakek tidak bosan?? ",, tanya Pietro kecil pada waktu itu kepada Kakeknya.
" Sejak Nenek kamu meninggal, teman Kakek ya ini Pietro, dan Kakek lebih suka disini daripada bermain diuar ",, jawab dari Kakeknya kepada Pietro kecil sambil mengamati penemuannya.
Pietro pun yang sudah mendengar jawaban dari Kakeknya, dia langsung saja melihat-lihat penemuan dari Kakeknya seperti biasa.
Dan ketika Pietro sedang asik berkeliling, tiba-tiba saja Pietro dipanggil oleh sang Kakek.
" Pietro.........?? ",, panggil sang Kakek kepada Pietro.
Pietro pun langsung saja berjalan menghampiri sang Kakek lagi.
" Pietro mau tidak jika sudah besar menjadi seorang laki-laki yang kuat, gagah tidak terkalahkan dan sangat ditakuti oleh semua orang?? ",, tanya sang Kakek kepada Pietro.
Pietro kecil yang diberikan pengertian seperti itu, dia pun langsung saja mengangguk dengan sangat semangat sekali.
" Mau-mau Kek, Pietro mau sekali ",, jawab Pietro kepada Kakeknya dengan nada yang sangat semangat.
" Apa Pietro mau tahu satu rahasia dari Kakek, yang selama ini disembunyikan oleh para Paman dan Bibimu?? ",, kata sang Kakek lagi kepada Pietro.
" Rahasia apa itu Kek?? ",, tanya Pietro kepada Kakeknya.
" Kedua orang tua kamu bukannya meninggal karena kecelakaan, melainkan meninggal dibunuh oleh musuh bisnisnya ",, jawab sang Kakek kepada Pietro.
Pietro ketika mendengar kenyataan yang sangat menyakitkan itu, dia pun langsung saja menangis sejadi-jadinya, dan Pietro kecil yang tidak tahu apa-apa, didadanya langsung saja ada bibit dendam yang langsung mengakar didalam hatinya.
" Maukah Pietro membalaskan dendam Kakek dan kedua orang tua kamu?? dengan cara jadi laki-laki yang terkuat, tergagah dan ditakuti oleh semua orang?? ",, kata sang Kakek kepada Pietro untuk mencuci fikiran Pietro kecil.
" Pietro mau Kek, Pietro mau menjadi kuat untuk membalas orang-orang yang sudah jahat sama Pietro dan membuat Pietro dan saudara-saudara Pietro menjadi yatim piatu seperti ini ",, jawab Pietro dengan sangat mantap sekali kepada Kakeknya.
" Bagus, sekarang kamu tiduran diatas dimeja itu, Kakek akan menyuntikkan sebuah ramuan kedalam tubuh kamu ",, kata sang Kakek kepada Pietro.
Pietro pun langsung saja menurut dengan kata sang Kakek untuk merebahkan badannya diatas meja panjang seperti ranjang kayu yang khusus Kakeknya sediakan didalam laboratoriumnya.
" Apa kamu siap Pietro ",, kata sang Kakek kepada Pietro sebelum menyuntikkan ramuannya.
Pietro kecil langsung saja mengangguk mantap kepada Kakeknya.
Dan sang Kakek yang melihat anggukan dari Pietro dia langsung saja menyuntikkan sebuah ramuan kedalam tubuh Pietro.
Antara takut dan tidak takut, Pietro pun mencoba melawannya, karena dia ingin kuat supaya membalas dendam kepada orang yang sudah membuatnya kehilangan kedua orang tuanya.
Ketika ramuan itu sudah disuntikan kedalam tubuh Pietro, Pietro langsung saja mengalami gejala seperti kejang-kejang dan tangan yang mengepal sangat kuat sekali dengan mata yang melotot seperti ingin keluar dari tempatnya.
Sang Kekek yang melihatnya, dia langsung tersenyum miring, karena ramuan yang dia ciptakan sudah berhasil masuk kedalam tubuh siPietro kecil.
Kejang-kejang serta sensasi aneh yang dirasakan oleh Pietro pada tubuhya ketika mendapatkan suntikan ramuan itu tidak berlangsung lama, cuma sekitar sepuluh menitan saja.
Setelahnya Pietro pun kembali seperti semula, seperti tidak terjadi apa-apa tadi.
Namun ketika Pietro kecil bangun tidur dipagi hari, entah kenapa Pietro merasa seperti mempunyai kekuatan yang tidak bisa dia jabarkan.
Sampai-sampai ketika Pietro ingin mengambil minum, gelas yang dia pegang tiba-tiba bisa sampai hancur berkeping-keping.
Selama bertahun-tahun sang Kakek memberikan suntikan ramuan kuat itu kedalam tubuh Pietro.
Dan selama bertahun-tahun juga Pietro selalu dilatih dengan berolahraga oleh sang Kakek untuk menunjang otot-ototnya.
Setiap kali Kakak dan juga adik Pietro melihat keadaan dari Pietro mereka melihat semakin hari sikap dari Pietro semakin tertutup, dingin seperti tidak tersentuh sama sekali.
Bahkan diumur Pietro yang baru dua puluh tahun, dia sudah mempunyai otot yang sangat binaragawan sekali.
Ramuan itu selain membuat Pietro kuat, juga membuat Pietro mempunyai insting seperti hewan buas jika sedang menghabisi musuh atau targetnya.
Serta juga mempengaruhi otak Pietro menjadi seperti sekarang, dingin dan irit berbicara.
Genap diumur dua puluh tiga tahun, ketika sang Kakek yang melihat Pietro sudah siap membalaskan dendam, sang Kakeklah orang yang mengajarkan Pietro cara membunuh dengan cantik dan kejam namun tidak diketahui oleh orang lain.
Dan sejak pertama kali Pietro membunuh orang yang sudah membuat kedua orang tuanya meninggal, Pietro seperti ketagihan dengan yang namanya membunuh.
Hingga tidak segan-segan Pietro akan menguliti, memotong-motong, bahkan mencincang-cincang tubuh dari orang yang sudah dibunuhnya itu menjadi banyak bagian.
Satu hal yang pasti, Pietro tidak akan memakan daging sesama manusia, karena sang Kakek melarangnya, sebab itu akan berdampak tidak baik bagi ramuan yang ada didalam tubuhnya.
Setelah beberapa banyak orang yang dia bunuh, akhirnya Pietro ketahuan juga oleh semua Keluarganya jika Pietro selama ini menjadi seorang Psikopat gila, begitulah julukan yang diberikan oleh Keluarganya kepada Pietro.
Namun Pietro hanya diam saja tidak mendengarkan nasihat, ceramah, amukan atau cacian yang mereka lontarkan kepadanya.
Bahkan sang Kakek yang pada waktu itu masih hidup pun, dia sama seperti Pietro hanya mendengarkan saja ketika semua Keluarganya marah-marah kepadanya karena sudah mengajarkan Pietro menjadi seorang pembunuh.
Tepat diumur Pietro yang kedua puluh lima tahun sang Kakek meninggal dunia, namun sebelum Kakeknya meninggal, dia memberikan sebuah kalung permata kepada Pietro untuk melindunginya dari hal-hal yang tidak diinginkan.
Ketika sang Kakek meninggal dunia, tidak ada satu tetes air mata yang keluar dari kelopak mata Pietro, padahal Pietro sendiri dia merasa sedih kehilangan sang Kakek yang sudah mengajarkannya banyak hal.
Semua Keluarga Roderick pun mengira, jika Pietro tidak merasa bersedih sama sekali dengan meninggalnya sang Kakek.
Setelah sang Kakek meninggal, Pietro sudah diajak Kakaknya untuk tinggal bersamanya, namun Pietro menolak.
Dan Pietro memilih membangun rumah yang nyaman dan tinggal dihutan sampai sekarang, serta Pietro didalam hutan itu, dia terus mengasah kemampuannya hingga bisa mempertahankan gelarnya menjadi King Psikopat yang sangat ditakuti oleh semua orang, seperti harapan sang Kakek dulu.
...🧷🧷🧷🧷🧷🧷🧷🧷🧷🧷🧷🧷🧷...
Jangan tanya ko sedikit thor percakapannya??😬
Namanya saja ini cerita kisah tentang Pietro, jadi ya sedikit percakapannya😅.
Dan seseorang yang sudah menjadikan Pietro seorang Psikopat sekarang sudah terjawab, yaitu sang Kakek kandungnya sendiri😉.
...🛠️🛠️🛠️🛠️🛠️🛠️🛠️🛠️🛠️🛠️🛠️🛠️🛠️...
...***TBC***...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 272 Episodes
Comments
Othor Jutexs
semangat othor💪💪
2023-04-03
1
Kinay naluw
ternyata kakaknya aja gitu pantesan cucunya sama.
2023-01-04
3
SANG READERS
semangat 💪💪
2022-11-30
2