chap 4

kate datang kerumah alexa dengan muka kusutnya, tepat saat ia hendak mengetuk pintu rumah, alexa membuka pintu rumahnya dan terdengar suara "gedebuk". suara kate yang terjatuh.

kate yang barusan hendak berdiri dan merasakan hawa dingin kesekujur tubuhnya, dia melihat kebawah dan menatap gaunnya yang ternyata sobek terinjak sepatu high hells nya sendiri. kate tanpa sengaja mengekspose paha nya sendiri.

"wow.. hot"

para pejalan kaki yang lewat memandangi kakinya yang putih mulus dan panjang. samar samar terlihat bagian pribadinya yang membuat mereka meneteskan air liur.

"ah..!!!"

kate berteriak sambil meraih roknya yang terkoyak. kate menggerakan jarinya hendak meraih lengan alexa tapi sudah ditahan lebih dulu oleh alexa

" kate kau harus berubah mulai sekarang, jika tidak..."

hal ini malah menyulut emosi kate, tapi apa yang bisa kate lakukan saat alexa mendorong lengan kate dan ia terjatuh ditanah, kate hanya bisa terpaku.

"kenapa ****** ini bisa berubah begini" batin kate

" ups maaf kate tanganku keseleo"

akhirnya alexa mengulurkan tangannya untuk membantu kate beridiri.

dan lagi lagi alexa melepaskan tangannya dengan alasan yang sama.

"kate bajumu robek bagaimana jika kau langsung pulang saja kate, apa kau tidak malu di jadikann tontonan para pria itu?? "

kate hanya bisa memelototinya dengan marah.

kate yang kesal pun langsung bangun sambil memegangi bajunya yang sudah sobek dan berlalu keluar.

alexa yang tidak bisa menahan tawa pun langsung terbahak bahak melihat tingkah kate.

"huh rasakan itu kate, itu belum seberapa. mari kita buat permainan semakin seru" batin alexa sambil melangkahkan kakinya masuk kemansion.

jika itu alexa yang asli, saat kate meminta, memohon dan bertingkah lucu dihadapan alexa maka alexa langsung luluh dan akan jatuh cinta pada taktik nya ini dan menyayangi kate tanpa henti. tapi taktik murahan nya ini tidak akan berhasil pada alexa yang jiwanya telah berganti dengan araya. alexa sekarang adalah orang yang tidak kenal takut dan tidak kenal ampun pada orang orang yang berani mengusiknya.

alexa adalah anak sah dari keturunan lolly, kakek dari ibu alexa adalah pengusaha ternama. tapi semenjak ibunya meninggal alexa dirawat oleh ayahnya dan ibu tirinya yang kejam. alexa kecil selalu mendapatkan perundungan dari ibu tirinya dan kate anak tiri ayah nya. kate bukanlah anak kandung ayahnya melainkan anak bawaan ibu tirinya dengan mantan suaminya.

alexa kecil adalah seorang yang pandai, ia sering mendapat juara kelas bahkan olimpiade, dari kecil alexa sudah menjadi wanita mandiri.

dulu alexa sering dirundung oleh ibu tirinya bahkan ayahnya yang terhasut ibu tirinya sering memaki alexa, karna dulu ibu tiri alexa selalu memutarbalikan fakta berkata pada ayah alexa bahwa alexa adalah anak yang bodoh dan pemalas, sehingga mendapat nilai yang jelek dan berakhir dimarahi oleh ayahnya.

padahal itu adalah kate, kate yang selalu mendapat nilai jelek dan pemalas.

hingga suatu ketika kakek dan nenek alexa tau bahwa alexa kecil diperlakukan tidak adil oleh ayah dan ibu tirinya. akhirnya alexa dibawa untuk tinggal bersama kakek neneknya.

alexa yang tinggal dengan kakek neneknya belajar dan memperlajari banyak hal, mulai dari akting suara, desain pakaian sampai mengelola perusahaan.

walaupun alexa yang asli sudah meninggal dan sekarang tubuhnya ditempati oleh seorang ahli beladiri. araya masih punya ingatan tentang alexa terdahulu sehingga ia dengan mudah melakukan semua pekerjaan alexa.

~||~

saat ini alexa yang tinggal dirumah untuk memulihkan keadaannya merasa bosan.

dia pun mulai menjalankan rencananya untuk bertahan hidup didunia novel ini

"kalau michael yang sekarang ga dingin sperti yang diceritakan dinovel, apa aku coba deketin aja ya michael, lagian ga ada salahnya dapat perlindungan dan perhatian michael kan.. lagipula disini dia suaminya alexa. dicoba dulu deh" pikir alexa

tak lama alexa menelfon michael

nomer yang lama tersimpan di ponsel alexa tapi tidak pernah sekalipun dia hubungi.

tuuuut... berdering

dikantor michael.

asisten pribadi michael, kim mengingatkan dengan canggung "tuan, ponsel pribadi anda berdering"

semua staf menoleh ke arah michael. ponsel pribadi tuan anderson pertama kalinya berdering dalam rapat!

"aku tidak akan mengangkatnya! "

kata michael, wajahnya dingin dan suram

saat kim hendak menutup panggilannya ia melihat ID PEMANGGILnya dengan nama alexandra.

kim segera berkata "tuan ini telpon dari nomer pribadi nyonya"

michael yang baru saja mengatakan bahwa dia tidak akan mengangkat telpon dengan wajah dinginnya, sekarang sedikit mencair. tapi saat hendak menekan ikon hijau di ponsel nya tiba tiba dering ponselnya berhenti.

michael menatap ponsel itu dengan suram.

saat michael hendak memberikan ponselnya pada kim, ponsel itu berdering lagi. dia mengangkat ponsel itu secepat kilat.

michael meletakan ponsel itu ditelinganya tapi tidak berkata apa apa.

"mich??" akhirnya terdengar suara dari sebrang telpon.

michael mengambil pena dan meletakannya diujung jarinya lalu memutar nya.

"mich??"

"hmm"

"apa kau akan kembali untuk makan siang? "

" tidak" jawab michael dengan dingin

dulu alexa tidak pernah perduli padanya ketika dia diluar sudah makan apa belum, dan sekarang apa ini.. dia bertanya padanya apa akan kembali untuk makan siang?? apa ada yang salah dengan alexa? kenapa tumben sekali. batin michael

"yaah padahal aku ingin makan siang bersamamu mich, tapi baiklah jika kau tidak bisa pulang"

tut

tut

tiba tiba panggilannya dimatikan oleh alexa.

disisi lain alexa yang sedang kesal karna michael menolak makan siang bersamanya, hanya menggerutu

"huh.. tau gitu ga usah deh sok ngedeketin orang dingin itu.. aih kan jadi malu, ngajak makan siang malah ditolak, memang ya dasar kulkas dingin, tadi pagi aja anget kaya megicom sekarang udah dingin lagi kaya kulkas, apa sih maunya sebenernya.. kesel deh"

alexa merutuki kebodohannya sekarang, karna mencoba mendekati michael yang dia fikir sudah berubah.

disisi michael yang agak kaget tiba tiba panggilan telponnya dimatikan sepihak oleh alexa merasa sedikit bersalah, ia menatap ponselnya dan merenungkan kata kata nya yang dingin tadi.

kim yang menyadari bosnya sedang galau pun memberanikan diri bertanya

"tuan, apakah anda akan pulang makan siang?" kim bertanya dengan canggung

michael pun meletakan teleponnya

"lanjutkan rapatnya.."

dua menit kemudian.....

#apa yang terjadi dua menit kemudian??

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***