Bertemu Mantan Pacar

Seperti janjinya kemarin pada Dion, Leony dan Jasmine akhirnya menonton pertandingan basket SMA mereka di salah satu Lapangan Basket di SMA U, lawan SMA K hari ini. Leony datang dengan pakaian ala anak muda dengan jeans dan sepatu kets warna putih dan juga kemeja lengan panjang berwarna putih oversize. Rambut panjangnya di gerai indah. Dia juga sudah membeli banyak make-up kemarin sepulang sekolah. Sehingga sekarang penampilannya bener-bener stunning. 

Sepanjang perjalanan menuju tempat duduknya, banyak siswa yang memandang ke arahnya. Zaman itu belum ada yang mengenal make-up no make-up look seperti dia. Walau memakai make-up tetapi tetap terlihat natural dan sangat cantik.

Dion yang ada di lokasi pun memandang takjub pada kekasih hatinya itu. Dia melambai agar Leony mendekat ke arahnya. Dengan tersenyum manis Leony diikuti Jasmine menghampiri Dion. Cowok-cowok yang sempat mengagumi Leony langsung mengurungkan niatnya ketika tahu Leony ternyata sudah mempunyai kekasih.

Dion langsung mengelus rambut Leony seolah menunjukkan kalau Leony adalah miliknya. Leony kaget tentu saja. Dia tersenyum ke arah Dion kemudian melepaskan tangan Dion dari kepalanya secara halus agar dia tidak tersinggung.

“Semangat ya mainnya” kata Leony tersenyum manis.

Dion mengangguk senang.

“Kamu duduk disini ya” kata Dion sambil menunjuk tempat yang sudah dia sediakan.

Leony mengangguk kemudian duduk bersama Jasmine. Dion juga duduk disebelah Leony karena ingin menunjukkan kalau Leony adalah miliknya. Dia sedikit cemas ketika tadi banyak pasang mata yang melihat ke arah pacarnya itu. Bagaimana jika Leony meninggalkannya?.

Banyak yang mereka bincangkan. Satu hal yang dulu pernah dia impikan bisa dilakukan dengan Dion. Entah itu salah dia yang terlalu pemalu, atau memang Dion yang tidak pernah menyukainya. Sampai sekarang itu masih abu-abu untuk Leony. 

Dion mengambil ponselnya kemudian mengambil foto selfie mereka berdua. Belum ada kamera depan saat itu. Ini juga foto selfie pertama mereka. Dulu mereka hanya pergi kencan 2 kali selama pacaran dan setelahnya banyak alasan Dion ketika Leony mengajaknya jalan-jalan. Leony yang saat itu tahu diri pun berusaha menekan perasaannya.

“Kamu pegang hp aku dulu ya. Aku mau tanding dulu” kata Dion sambil menyerahkan ponselnya.

Leony mengangguk dan tersenyum.

“Kamu ngerasa gak sih Ony kalau Dion berubah?” tanya Jasmin saat Dion sudah menghilang.

“Iya, kelihatan banget kan” jawab Leony.

“Terus kamu masih mau pacaran sama dia?” tanya Jasmine penasaran.

Leony hanya tersenyum, “Entahlah.. aku juga bingung” jawabnya kemudian.

“Aku paham sih, karena Dion kan cinta pertama kamu. Tapi aku jadi nangkap dia gak tulus sama kamu” kata Jasmine mengeluarkan isi hatinya.

“Makasih ya Mine, kamu memang sahabat aku yang paling baik” kata Leony tulus.

“Kamu juga sahabat aku yang paling baik” balas Jasmine.

Mereka memang sudah berteman sejak SMP. Berteman baik tanpa adanya saling bertengkar berlebih karena mereka sama-sama saling memahami.

Pertandingan pun dimulai. Penonton mulai bersorak mendukung jagoan mereka masing-masing. Leony bukannya melihat ke arah Dion tetapi ternyata lawan main SMA mereka adalah SMA dari Doni sepupu Leony yang artinya mantan pacarnya setelah dia putus dari Dion juga kemungkinan ada disini.

“Semoga gak ketemu Edo” batin Leony cemas. Dia ingat saat putus dari Dion dia sempat dekat dengan Samuel kemudian Samuel ternyata hanya memanfaatkannya. Disitu dia merasa sangat down. Menganggap kalau dia memang tidak menarik. Lalu Doni sepupunya mengenalkannya pada Edo. Mereka berpacaran selama satu semester. Lalu Leony sadar kalau dia tidak memiliki perasaan apapun pada Edo. Mereka pun berpisah dengan tidak baik-baik.

“Tapi dia kan gak tahu aku. Santai aja lah… “ katanya lagi dalam hati.

Pucuk dicinta ulam pun tiba. Doni datang menghampiri Leony bersama Edo.

Glek. Leony menelan ludahnya paksa.

Sial… dumelnya dalam hati.

“Waduh… cantik banget sepupu aku. Coba kalau bukan sodara udah tak pacarin kamu” goda Doni tidak tahu tempat.

Leony memutar bola mata malas, Sepupunya ini memang playboy. Mantan pacarnya tak terhitung jumlahnya.

“Eh kenalin temen aku, Edo” kata Doni memperkenalkan temannya.

Harusnya gak begini. Dulu bukan begini pertemuan ku sama dia. batin Leony.

Edo mengulurkan tangannya. Terpaksa Leony pun menerima uluran tangan tersebut.

“Mahendra tetapi biasa dipanggil Edo” kata Edo memperkenalkan diri.

“Leony” balas Leony cepat kemudian melepaskan tautan tangan mereka.

“Mana pacar mu?” tanya Doni penasaran. Dia dan Leony memang sangat akrab.

“Nomor punggung 9” jawab Leony tanpa menoleh pada Doni.

Doni manggut manggut saja.

“Itu pacarnya” kata Doni sambil menepuk pundak Edo.

"Ngapain nanya pacar ku?” tanya Leony heran.

"Mau bandingin gantengan mana sama Edo" jawab Doni sembari tertawa.

Leony yang sudah tahu modus-modus itu pun langsung paham.

Kenapa bisa begini?

Bukan dia yang datang duluan? Dulu aku yang minta dikenalin sama Doni

Kenapa berubah?

Apa itu artinya aku bisa saja tidak menikah dengan Wingky?

No... Aku tidak mau.Aku hanya mau menikah dengan Wingky !

Leony membatin.

"Kenapa melamun?" tanya Jasmine.

Leony menggeleng pelan.

"Gak apa-apa. Cuma biasanya jam segini aku tidur siang". Kata Leony beralasan. Tidak mungkin dia bilang memikirkan suaminya.

Entah nanti akan kembali menjadi suaminya atau malah akan berubah. Leony sangat takut bila itu yang terjadi.

"Leony memang kayak kebo. Molor mulu" imbuh Doni.

Edo sudah tertawa ngakak disebelahnya. Dulu saat masih ABG Leony pasti membalas kata-kata Doni. Tapi sekarang dia cukup tersenyum saja.

"Kalau gak bisa tidur itu bahaya tahu" jawab Leony santai. Dia tersenyum manis ke arah Doni.

Doni sampai terheran. Dia pegang kening sepupunya itu.

"Sehat. Tapi kenapa sekarang kamu beda? Gak nyebelin kayak biasanya" kata Doni yang semakin membuat tawa Edo pecah.

"Jangan senyum begitu sama orang lain. Mereka jadi berpikir kamu naksir mereka" kata Doni mengungkapkan isi hatinya.

"Masak senyum aja dikira naksir, kamu itu aneh" kata Leony sambil geleng-geleng kepala.

"Baper itu namanya" lanjutnya.

"Apalagi itu baper? Kemarin Kepo sekarang Baper" tanya Jasmine yang menganggap Leony lucu dengan istilah barunya.

"Baper itu bawa perasaan" terang Leony.

"Ada-ada aja kamu" kata Jasmine sambil tertawa kecil.

Leony pun ikut tertawa. Disebelahnya Doni merangkul pundaknya.

"Jangan pegang-pegang!" kata Leony galak.

"Hahahahaha... sama saudara sendiri juga" jawab Doni santai.

Asyik bercanda dan sesekali bertengkar , mereka sampai tidak sadar kalau pertandingan sudah berakhir. Doni masih saja merangkul pundak Leony tak mau dilepas. Dibawah sana Dion sudah menahan sesak di dada. Selama ini dia memang tidak mau tahu tentang Leony. Jadi dia tidak tahu kalau Doni adalah sepupunya.

Dengan gerakan kaki seribu Dion langsung menghampiri mereka.

Dia tarik paksa tangan Doni yang merangkul Leony.

"Siapa dia?" tanya Dion sedikit membentak.

Bersambung...

Episodes
1 Pesta Pernikahan
2 Mimpi?
3 Cemburu
4 Dion dan Samuel
5 Bertemu Mantan Pacar
6 Tenang
7 Tentang Sam
8 Menyelesaikan kesalahpahaman
9 Nomor punggung 9
10 Wingky
11 Mengakhiri
12 My First Love
13 Dekat
14 Cemburu
15 Masih sama
16 Lomba Speech
17 Siapa dia?
18 Masa Depan
19 Tidak Rela
20 Ikhlas
21 Fokus
22 Diam-diam
23 Dia Kenapa?
24 Sakit
25 Bukan kamu
26 Melupakan
27 Es Kelapa Muda
28 Sampai Jumpa Wingky
29 Kelas 12
30 Dalang
31 Bukan Aku
32 Udang Asam Manis
33 Tidak perlu diperpanjang
34 Salah Paham
35 Mengalah
36 Ibu Sakit
37 Baikan
38 Penyesalan Aurel
39 Beasiswa
40 Dia kembali
41 Sekelas
42 Pahit
43 Menjauh
44 Antony
45 Cemas
46 Kelabakan
47 Terpesona
48 Satu Kelompok
49 Stella
50 Mengajar
51 Stella
52 Stella lagi
53 Pasangan Kelas
54 Patah hati berulang kali
55 Mengingat masa lalu
56 Baksos
57 Gengsi
58 Mengakui perasaan
59 Kembali
60 Bingung
61 Service kurang
62 Buku Rahasia
63 Manja
64 Kencan
65 Mimpi
66 Rumah Baru
67 Menikmati Cuti
68 Masa Lalu
69 Salah Paham
70 Bubur Ayam
71 Musibah
72 Kembali Bekerja
73 Makan siang
74 Gagal
75 Berkunjung
76 Hi friend
77 Diam
78 Bisakah?
79 Marigold
80 Panik
81 Kepikiran
82 Ternyata
83 Awal pertengkaran
84 Papa marah?
85 Meluapkan emosi
86 Merenung
87 Baikan
88 Teman lama
89 Menyesal
90 Deep talk
91 Ini baru istri ku
92 Fokus
93 Masa lalu
94 Bertemu
95 Gensi
96 Bercerai
97 Tamu tak diundang
98 Siapa?
99 Cemas
100 Hanya alasan
101 Efek Jera
102 PROMO
103 Maaf
104 Cafe Baru
105 Epilog
Episodes

Updated 105 Episodes

1
Pesta Pernikahan
2
Mimpi?
3
Cemburu
4
Dion dan Samuel
5
Bertemu Mantan Pacar
6
Tenang
7
Tentang Sam
8
Menyelesaikan kesalahpahaman
9
Nomor punggung 9
10
Wingky
11
Mengakhiri
12
My First Love
13
Dekat
14
Cemburu
15
Masih sama
16
Lomba Speech
17
Siapa dia?
18
Masa Depan
19
Tidak Rela
20
Ikhlas
21
Fokus
22
Diam-diam
23
Dia Kenapa?
24
Sakit
25
Bukan kamu
26
Melupakan
27
Es Kelapa Muda
28
Sampai Jumpa Wingky
29
Kelas 12
30
Dalang
31
Bukan Aku
32
Udang Asam Manis
33
Tidak perlu diperpanjang
34
Salah Paham
35
Mengalah
36
Ibu Sakit
37
Baikan
38
Penyesalan Aurel
39
Beasiswa
40
Dia kembali
41
Sekelas
42
Pahit
43
Menjauh
44
Antony
45
Cemas
46
Kelabakan
47
Terpesona
48
Satu Kelompok
49
Stella
50
Mengajar
51
Stella
52
Stella lagi
53
Pasangan Kelas
54
Patah hati berulang kali
55
Mengingat masa lalu
56
Baksos
57
Gengsi
58
Mengakui perasaan
59
Kembali
60
Bingung
61
Service kurang
62
Buku Rahasia
63
Manja
64
Kencan
65
Mimpi
66
Rumah Baru
67
Menikmati Cuti
68
Masa Lalu
69
Salah Paham
70
Bubur Ayam
71
Musibah
72
Kembali Bekerja
73
Makan siang
74
Gagal
75
Berkunjung
76
Hi friend
77
Diam
78
Bisakah?
79
Marigold
80
Panik
81
Kepikiran
82
Ternyata
83
Awal pertengkaran
84
Papa marah?
85
Meluapkan emosi
86
Merenung
87
Baikan
88
Teman lama
89
Menyesal
90
Deep talk
91
Ini baru istri ku
92
Fokus
93
Masa lalu
94
Bertemu
95
Gensi
96
Bercerai
97
Tamu tak diundang
98
Siapa?
99
Cemas
100
Hanya alasan
101
Efek Jera
102
PROMO
103
Maaf
104
Cafe Baru
105
Epilog

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!