Jam istirahat berbunyi siswa-siswi berhamburan menyerbuh kantin untuk jajan sementara Pinky hanya berada di kelas saja ia sangat malas pergi ke kantin masa ia harus makan sendirian di kantin sedang kan ia saja tidak memilikin teman makan.
karena bosen di dalam kelas akhirnya Pinky keluar dari dalam kelas ia berencana akan pergi ke perpus untuk membaca buku.
Saat ini suasana kantin memanglah Ramai bahkan lebih ramai dari sebelumnya, rupanya
hari ini tak banyak dari mereka yang makan di kantin tetapi mereka sepertinya sedang mempertontonkan sesuatu di dalam kantin.
tapi mereka sedang melihat pertunjukan apa. Rasa penasaran Pinky mencuak kemudian ia melangkahkan kakinya di tenga keramaian.
Regan merasa keberuntungan selalu berpihak kepadanya buktinya ia lagi-lagi berhasil mengalahan Arnold dalam basket.
hari itu Arnold merasa tidak terima karena selalu di kalahan oleh Regan. Arnold menghampiri Regan dan ke tiga temannya yang berada di kantin.
''OK! Gue akui elo adalah juara dalam basket. Tapi gue mau nantang loe balapan mobil nanti malem. dan siapa pemenangnya dia berhak pacarin Raiska dan bagi siapa yang kalah maka dia harus rela cium bibir cewe cupu itu.." Tunjuk Arnold ke tepat ke arah Pinky. semua orang menatap tak percaya di antara mereka ada yang tertawa.
Kebetulan jika harus pergi ke perpus harus melewati kantin, jadinya Pinky harus melewati kantin yang ramai dulu. Pinky memiliki rasa penasaran yang cukup kuat tersaat ia mendengar kegaduhan yang ada di kantin. ia sudah melihat adegan di mana ada dua cowok saling bercengkrama namun ia malah terkejut di saat cowo itu menunjuk kearahnya. pinky sadar siapa lagi cewe cupu yang ada di kantin ini selain dirinya.
sambil tertawa Regan pun membuka suara ia juga melihat di mana sosok gadis cupu itu berdiri. ''Hahahaha gue yakin banget gue akan menang lagi kali ini, dan gue pastinya bisa jadiin Raiska pacar gue. dan lo tentunya siap-siapin aja tu bibir lo buat cium cewe cupu yang jelek itu.''
Raiska beruntung kecantikan serta kepopulernya menjadi rebutan dua cowo populer di sini. tapi ia bingung mau pilih Arnold atau Regan karena alasannya mereka berdua sama-sama saling menguntungkan baginya.
Arnold melipat kedua tangannya, ia menatap seperti meremehkan Regan. ''Yang ada elo yang harus siapin bibir loh buat cium cewe cupu itu dan gue pantes pacarin Raiska."
"Hmm kita lihat saja nanti siapa yang berhak menang!"Ucap Regan.
"Ok balap mobil akan di mulai pukul nanti malem pukul 19:30 di lapangan telaga."
"Sebenarnya apa yang sedang di bicarakan oleh kedua cowok itu. kenapa mereka pada melihat ke arahku?" Kata Pinky yang berbicara sendiri di dalam hati.
Pada akhirnya Pinky menemukan Perpus ia pun mulai masuk ke dalam perpus dan duduk terdiam di bangku sembari membaca buku.
Regan menghampiri Raiska yang sedang duduk di kantin meja depan. ia bermaksud akan mengambil perhatian Raiska.
"Hay Raiska,boleh kan gue duduk di sini temanin elo sambil makan."
"Boleh banget dong Gan, ''
''Oh yah pokoknya elo tenang aja yah, gue akan menangin balab mobil nanti malem demi jadi pacar loh''
''Yakin Gan lo bisa menang, terus jika loh kalah nantinya elo bakalan cium cewe cupu itu dong! Ih gak banget tau gak!"
''Yah enggak lah paling nanti sih Arnold tuh yang cium cewe cupu itu hahaha''
''Gila yah tu sih cupu baru masuk hari pertama sekolah aja udah di jadiin barang taruhan."
"Oh jadi tuh cewe cupu siswi baru?''.
"iya sialnya lagi dia sekelas sama gue!"
''Udahlah yang terpentingkan cantiknya paling cantikan elo Ris, kalau sih cewe cupu itu mah jauh dari lo."
"Yaiyalah secara ratu primadona kayak gue gak akan pernah ada tandingannya." Ucap Raiska sombong.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 71 Episodes
Comments
Alluminia Lara
Arnold asal bgt jadiin orang bahan taruhan
2023-02-07
0