...waktu sudah menunjukkan pukul 4 sore dan waktunya Dewi pulang bekerja ....
...Dewi tidak langsung pulang ,melainkan dia akan bertemu dengan intan di salah satu Caffe terdekat dari toko bunga tempat dewi bekerja....
...intan bertemu dengan dewi bersama Reyhan dan Andri ....
...setelah reyhan melihat foto Dewi ,reyhan memutuskan ingin segera bertemu dengan wanita yang akan ia tawarkan kesepakatan yang saling menguntungkan ini....
...Ya, Reyhan memaksa Andri untuk menunjukkan foto wanita yang akan menjadi kandidat untuk proses peminjaman rahim ini....
...Dengan sangat terpaksa Andri meminta foto ke intan kembali dan memaksa untuk ikut menemui sahabat intan di caffe sore ini....
...Reyhan mengetahui masalah yang terjadi dalam hidup Dewi. dan intan lah yang bercerita selama dalam perjalanan ke caffe....
...Dewi sudah berada di Caffe tersebut dari pukul 4 lebih 20 menit dan belum mendapati keberadaan intan, sahabatnya....
^^^intan aku sudah sampai , aku di meja no 13 ya .kamu langsung kesini aja,udah aku pesankan minuman💌^^^
...isi pesan Dewi yang belum ada balasan dari intan ....
pukul 17.10
"Hai wi,maaf ya aku telat ..tadi aku lembur" sapa intan yang baru datang ,dan Dewi melihat ada 2 orang laki-laki berbadan tegap datang bersama intan dan langsung duduk di kursi kosong lainnya
"oh iya, nggak papa Tan ..lain kali kabarin"
"mereka siapa?" bisik Dewi
"oiya kenalin wi ini pak Andri dan ini pak Reyhan"
"ada yang mau mereka bicarakan ke kamu" bisik intan
...Dewi yang tidak tau akan ada orang lain datang bersama dengan intan pun hanya bisa diam dan mencoba mencerna situasi yang ada ....
...Dewi juga tidak mengingat pernah bertemu atau terlibat dengan dua laki-laki ini . tapi kenapa mereka mengenal Dewi dan ada yang ingin mereka sampaikan , Dewi pun juga tidak paham....
"hallo Dewi ,saya Andri . saya tangan kanan dari pak reyhan dan maaf mungkin apa yang akan saya sampaikan ini akan sedikit mengejutkan anda" ucap Andri
...Dewi yang masih belum paham,hanya bisa diam tanpa mengucapkan sepatah katapun....
"saya mendengar bahwa Anda sedang mengalami himpitan ekonomi dan banyak uang untuk membiayai pengobatan ibu anda ,kami disini datang ingin menawarkan kerjasama"
"kerjasama? maaf Anda tau masalah saya dari siapa?" ucap Dewi dengan nada yang sedikit kesal
"iya kerjasama yang saling menguntungkan.saya tau kisah anda dari sahabat anda intan Saraswati . jika anda berminat nanti akan saya sampaikan kerjasama seperti apa yang akan kita lakukan"
"baiklah kerjasama dalam bentuk hal apa pak Andri? saya tidak mempunyai usaha atau keahlian khusus" jawab Dewi dengan perasaan sedikit kesal dengan sahabatnya itu.
" pak reyhan sedang membutuhkan seorang anak .tetapi tidak ingin terikat pernikahan ,kami ingin menawarkan ke anda untuk meminjamkan rahim anda . kami akan memberikan imbalan berupa melunasi hutang anda, membiayai pengobatan ibu anda ,memberikan rumah , mobil ,saham atau apapun yang anda inginkan nona Dewi"
"Tan, maksudnya apa ini?" tanya Dewi ke intan dengan wajah kecewa dan mengabaikan keberadaan dua laki-laki yang sedang duduk tepat berada di depannya.
"maaf wi ,kamu bisa tolak jika tidak mau"
...Dewi memang membutuhkan banyak uang untuk pengobatan ibunya dan untuk melunasi hutang-hutangnya . tapi apa dengan cara ini ia bisa mendapatkan uang sebanyak itu dalam waktu sesingkat ini(?)....
"apa tidak ada kerjasama lainnya tuan?" jawab Dewi dengan nada pasrah
"seperti yang kamu katakan tadi bahwa kamu tidak memiliki keahlian khusus atau usaha yang sedang kamu geluti .makanya aku menawarkan kerjasama ini" jawab Reyhan
"maaf tuan ,saya tidak bisa melakukan ini"
"benarkah? apakah kamu tau tadi siang ada rentenir datang ke rumahmu dan menagih hutang-hutang mu?" tanya Reyhan
"jika itu keputusan mu baiklah saya tidak akan memaksa dan saya masih bisa mencari wanita lain" lanjut Reyhan dan berdiri dari tempat duduknya
...Dewi tau jika ini sudah jatuh temponya untuk membayar angsuran bank . tetapi ,untuk rentenir yang siang tadi datang kerumah Dewi tidak mengetahui hal itu....
"tunggu tuan" Dewi menahan Reyhan dan Andri yang segera akan berjalan keluar Caffe
"bisa kita berbicara lagi" lanjut Dewi
"baiklah" ucap Reyhan
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 87 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments
Enung Samsiah
aaaahhh, mau lah, ngulunasin hutang, biaya pengobatan, rumah, mobil, sahaaammmm,,,, mauuuuuuu
2023-09-16
0