PERSYARATAN MENUJU HALAL

Fara mematut diri di depan cermin yang sudah belah, sejak lamaran Al Fath 3 hari lalu ia langsung memasukkan surat pengunduran diri dari pekerjaannya. Ia menarik nafas panjang dan berpenampilan sedikit lebih rapi dari biasanya.

Hari ini ia akan menyambangi calon rumahnya kelak yang dulu ia sebut sarang macan, memberikan semua persyaratan menikahi seorang personel tentara. Bahkan bukan lagi satu amplop, melainkan satu bundel map semua lembaran kertas persyaratan yang diperlukan termasuk data diri 'nyak dan almarhum bapak.

Kemeja kotak berwarna merah ia pilih bersama celana jeans, memang hanya itu pakaian terbaik milik Fara yang ada di lemarinya. Rambut yang biasa ia ikat sembarang, kini tergerai indah membingkai wajah manisnya. Rambutnya tak selurus jalan tol, sedikit bergelombang terlihat bervolume, tak terlalu hitam malah terkesan coklat bronze perpaduan pas untuk kulit putihnya, tak tau akan bertahan hingga kapan, mungkin nanti ia akan ikut dijemur atau diospek layaknya camaba.

"Ra, kagak ada yang ketinggalan kan?" tanya 'nyak menyibakkan gorden kamar Fara.

"Engga, do'ain Fara ya 'nyak! Semoga ini keputusan yang tepat."

"Selalu, do'a 'nyak buat Fara." Diusapnya kepala sang putri, semakin hari adalah berkurangnya waktu ia dan Fara bersama.

"Ya udah, si Yanti udah nunggu buat ikut. Fara jalan dulu, hari ini Fara terakhir nagih bareng Yanti, biar nanti kerjaan Fara diterusin Yanti."

Fara keluar dari rumah membawa sebundel map dalam tas kain yang ditentengnya.

Sepanjang jalanan gang Fara menjelaskan pekerjaannya pada Yanti penggantinya.

"Fa, beneran lu mau kawin?" tanya gadis itu.

"Iya, bener lah, masa iya boong sampe ngundurin diri dari kerjaan," Fara mengangguk.

"Gue denger ama tentara?" tanya nya lagi seakan gosip yang beredar diantara mulut sambel pecel tetangga belum cukup jika si terduga belum meng-amini, keponya sangatlah berlebihan, akhir-akhir ini gosip yang berhembus begitu kencang, sumbernya bukan dari tetangga atau mata-mata, tapi memang nyak Fara sendiri yang mengumbar-umbar isu ini, mungkin saking senangnya ia memiliki calon mantu tentara tampan, untung saja tak sampai diumumkan lewat toa masjid.

"Yan, ke Markas dulu ya. Soalnya Fara mau sekalian ngasiin ini. Takut telat," padahal hati kecilnya kepengen sekalian ngeliat calon suaminya itu. Ada rasa penasaran menggelitik, ngga dosa kan kalo bayangin muka calon suami sendiri?

"Boleh deh! Sekalian gue juga pengen tau, kalee aja ntar gue kaya elu," tawanya.

Kini keduanya sudah sampai di depan gerbang besar itu, Fara sudah terbiasa dengan gerbang itu, beberapa penjaga serambi juga mulai mengenalinya. Bukan tanpa sebab, kabar burung seorang perwira kebanggaan kesatuan akan menikah itu berhembus kencang seperti terbawa kepakan sayap lebah. Fara cukup tau diri lelaki yang akan ia nikahi memiliki jabatan cukup tinggi disana, ia berusaha merubah penampilan meski tak terlihat kentara perubahannya.

"Pagi om Ignatius!" sapa Fara.

"Pagi bu Fara,"

"Jangan panggil ibu, om. Baru calon.." jawabnya. Padahal dalam hati kecilnya ia risih dengan panggilan itu, masa iya anak saja belum punya sudah dipanggil ibu, sungguh ngga matching dengan wajah seimut boneka masha dan pakaiannya. (cocok)

"Mau ketemu bang letkol?" Fara melemparkan senyuman manisnya sambil terkekeh, "bukan! Mau ketemu sama pejabat kesatuan terus mau ketemu bu Fani istrinya om Regan," jawab Fara.

"Oh, saya kira ketemu bang letkol. Kalo mau ketemu bang letkol, beliau sedang memimpin kurve batalyon,"

"Terus om Ignat ngga ikutan?"

"Saya kan sedang jaga,"

"Oke deh, om..Fara masuk dulu. Mau diperiksa ngga nih, takutnya bawa granat nanas?" Pria dari timur Nusantara itu tertawa.

Fara berjalan bersama Yanti, sambil menunjukkan jalan menuju rumah bu Fani.

Tapi saat ia melintasi lapang, tak sengaja telinganya mendengar suitan kencang dari berbagai arah.

"Cieee! Wiwwww!" Andre salah satu geng duda kelam bertindak sebagai kompor bleduk.

"Yang baju merah jangan sampai lolos!" ledeknya habis-habisan, karena mata si pria yang hari ini bertindak sebagai Danyon itu tak berhenti menatap ke arah 2 wanita yang sedang berjalan, tepatnya pada Fara calon istri prajurit absurdnya.

"Cakep ndan! Wah calon ibu negara di rumah ini? Siap-siap joget se batalyon!"

Wajah keramik mushola Al Fath terlihat salah tingkah. Untuk mengusir rasa malu yang sudah terlanjur ketahuan, Al Fath setengah berlari menghampiri Fara. Dengan pakaian pdh itu Al Fath memang terlihat berkarakter.

"Bang Fath lagi ngawas? Ya udah ngga apa-apa, Fara ke rumah bu Fani dulu sama Yanti,"

"Witwiwww! Kerja ndan!" ledek Andre lagi. Al Fath berdecak.

"Lu mau diem apa gua tembak pake AW-308 ndre?!" Fara sampai bergidik ngeri melihat kegalakan Al Fath di lapang.

"Hush! Jangan galak-galak bang!" sewotnya lebih galak. Al Fath menerima setumpuk berkas dari Fara.

"Iya bang! Jangan galak-galak!" kembali Andre malah meledek dan dikekehi beberapa bawahan yang ada di sekitarnya.

Alhasil beberapa peleton yang berada dalam radar Andre bersama para Danton masing-masing menerima amukan Danyon ini, mereka berlari keliling lapangan sebanyak 10 putaran.

"Ck---ck, ngeri euy!" gumam Fara.

"Kalo Fara bikin salah kaya gitu juga bang?" Al Fath terkekeh, "mungkin!"

"Ya udah sini berkasnya, ngga jadi deh!" Fara menggapai-gapai berkas yang sudah berada di tangan Al Fath dengan kepayahan, sementara Al Fath mengangkat tinggi-tinggi berkas itu agar tak cukup tergapai Fara, "barang yang sudah diberi ngga boleh diambil lagi!"

"Bang itu! Masa dia meletin lidah sama abang!" Fara menunjuk pada para junior Al Fath, tapi rupanya trik basi ini tak mempan pada Al Fath, lelaki ini tak terkecoh dengan trik murah Fara, membuat si gadis memanyunkan bibirnya lucu.

Yanti tak banyak bicara berada diantara sepasang merpati baru kasmaran ini, ia lebih fokus melihat para kacang ijo lagi bersih-bersih plus dihukum.

"Ini sudah lengkap semua?" tanya Al Fath membuka secara sembarang berkas di tangannya, Fara mengangguk, "udah!" kembali Al Fath memandang Fara yang terlihat sedikit berbeda dengan rambut digerainya, setiap surai terburainya sesekali tertiup angin menyapu wajah cantik Fara, "kamu cantik hari ini,"

Hofff! Kebakaran!!!! Fara mengipasi wajahnya, si wajah triplek ini berkata gombal, mimpi dikekepin pangeran William ia semalam, atau justru mimpi di ci pox gorilla. Andre berlari ke arah Al Fath dan Fara, "oh ini ternyata calonnya si mata garuda kebangaan kesatuan, dari jauh cantik!" aku Andre.

Tatapan laser dilayangkan Al Fath si monster lapangan, "santai om brohh!" kelakarnya.

"Sekarang dari deket?" tanya Fara membalas seloroh Andre.

"Bidadari!" tawanya renyah, belum ia selesai tertawa, bughhh! Bogeman mentah mendarat mulus di perutnya, meski tak keras, Fara dan Yanti sudah terkejut, "bang Fath ih!"

Tapi anehnya Andre malah tertawa puas, padahal ia sudah terjatuh di tanah berumput. Fara berniat membantu Andre bangun, tapi tangannya dijegal Al Fath, "ngga usah dek, bukannya kamu mau ke rumah bu Fani? Tadi abang liat bu Fani baru pulang jemput Kirani, ini biar abang bawa ke kantor!" tunjuknya pada berkas lalu menarik tangan Fara dan membawanya menjauhi para tentara yang haus akan guyonan apalagi wanita cantik.

Andre kembali terkekeh, "Fath--Fath, sekalinya jatuh cinta, cemburunya kebangetan!" gumamnya.

"Ndre! Skot jam cepe!"

"Njisss!" omel Andre.

"Ndan, duo kacrut kasih tau jangan lu mau married?!" teriak Andre.

"Pasti! Ntar mereka ngamuk kalo ngga dikasih kabar, rebutan panci lagi nantinya!" balas Al Fath menjauhi Andre dengan tangan Fara yang digenggamnya, sementara Yanti hanya mengekor.

"Ndan! Mau kemana oy! Kerja ndan!" ledekan terakhir Andre.

.

.

"Dek, nanti abang jemput lagi buat difoto pake pakaian persit di kantor," pamit Al Fath sebelum meninggalkan Fara di depan rumah dinas kapten Regan.

"Iya,"

Setumpuk kegiatan dan persyaratan menuju pernikahan kompi harus Fara jalani.

"Ribet banget ya Ra, nikah sama tentara?" tanya Yanti.

"Huum," hanya gumaman sebagai jawaban Fara.

.

.

.

Note :

* Kurve : kegiatan bersih-bersih dikalangan kemiliteran.

* Danton : Komandan peleton.

*Danyon: Komandan Batalyon.

*AW-308 : Arctic Warfare 308, senjata buatan Inggris dengan menggunakan amunisi peluru 7,62 x 51 mm NATO.

Terpopuler

Comments

Lalisa

Lalisa

ehh 😅

2024-10-06

1

Erna Masliana

Erna Masliana

bangga lah nyak.. bersyukur dia.. anaknya berjodoh ama tentara ganteng 🤣

2024-07-16

0

Amelia putri

Amelia putri

lapua magnum bukan si

2024-03-12

1

lihat semua
Episodes
1 AKADEMI PASUKAN KHUSUS
2 PERINTAH DIATAS PERTEMANAN
3 KEHIDUPAN TAK SEINDAH SURGA
4 MEMANGNYA DIA SIAPA?
5 JADI SALES PRESTO, WHAT THE HELL?!
6 LETNAN KOLONEL AL FATH
7 JAJAN ES CENDOL PART 1
8 MATA ADALAH JENDELA HATI
9 KEBENCIAN FARANISA
10 BERGOSIP RIA
11 JADILAH ISTRI SAYA
12 GELISAH, GALAU, MERANA
13 MAKAN MALAM PANAS
14 ISTRI PRAJURIT,, I'M COMING!
15 PERSYARATAN MENUJU HALAL
16 SERANGKAI TES OTEWE ISTRI PRAJURIT
17 HANTARAN KAWIN
18 SELAMAT DATANG DI KELUARGA BESAR KORPS 'Red Baret.
19 KAWIN LARI
20 SAY HAY PADA BIBIR MERAH
21 SEMOGA SAMAWAH
22 FIRST DAY JADI ISTRI
23 LEBIH BAIK PULANG NAMA DARIPADA GAGAL DALAM TUGAS
24 SORE TANPAMU
25 BIDUAN ASAL BOJONG KENYOT
26 MELAMPAUI BATASAN DIRI
27 SAMA-SAMA BERJUANG
28 LUMPUHNYA SANG TUPAI
29 MERINDUKANMU
30 SATU JALAN PIKIRAN
31 BEDA JALUR OTAK
32 KENCAN
33 JANJI KITA
34 AJANG PERPISAHAN
35 MARKAS KOMANDO DIGOYANG
36 MERINDING BULU ROMAKU
37 TANYAKAN PADA UMI
38 EMBER BOCOR TANPA TAMBALAN
39 ISTRI PERWIRA, NO MENYE-MENYE!
40 MISI MEMBAWA FLORA
41 ADA YANG LIAT NGGAK?
42 YANG MABUK SIAPA YANG MUNTAH SIAPA
43 RASA RINDU KEMBALI MEMELUK
44 HARI YANG PANAS
45 HARI KELABU
46 SEE YOU AGAIN
47 CENDRAWASIH ATAU KASUARI
48 MAGIC KAN BANG?!
49 IBU DANYON YANG TAK JAIM
50 SAYA KASIH 100 JUTA
51 AKHIRNYA PERWIRA TANGGUH MERASAKAN JUGA
52 TERASA AKRAB
53 NUTRISI TERPENUHI
54 SETIA, STRONG, LDR, IKHLAS, PENYABAR, TANGGUH
55 DATANGNYA BALADA PANCI
56 COLAK COLEK SAMBALADO
57 TERENDUS
58 TAK ADA KESETIAAN YANG ABADI
59 HATI YANG TEGUH
60 BERTEMAN BELANTARA
61 HUTAN MENCEKAM
62 BISAKAH ABANG DENGAR FARA?
63 SIASAT DENAWA
64 AKSI KEREN ABI-NYA DEDEK
65 DAGELAN RANSUM
66 AYOK BUAT LUBANG!
67 KLAN MAMA-MAMA TANGGUH
68 HORMAT SENJATA
69 MISI RAHASIA
70 SUPPORTER BOLA
71 ULAH BUMIL BIKIN GELENG-GELENG
72 HUKUMAN ABI-NYA DEDEK.
73 KASUARI CANTIK
74 USAHA KERAS
75 KEADILAN YANG HARUS DITEGAKKAN
76 SYUKURAN ALA UMI SALWA
77 TANAH AIR BERDZIKIR
78 OLEH-OLEH
79 MISI KEMANUSIAAN
80 MENURUNKAN EGO
81 JAGOAN KECIL
82 TAMU PENTING
83 DIALAH SI TAMU ISTIMEWA
84 PENGALAMAN ADALAH GURU TERBAIK
85 KEHEBOHAN PAGI HARI
86 KEHIDUPAN NORMAL
87 WELCOME BACK
88 KETAKUTAN SEORANG IBU
89 PULANG KE RUMAH NYAK
90 SEMOGA ALLAH MEMBUKAKAN MATA HATI
91 FARA SAMPAIKAN RINDU LEWAT CITA-CITA YANG TELAH DITUNAIKAN
92 PULANG YUK!
93 STRANGER FROM NOWHERE
94 MENJADI WANITA DEWASA
95 PERJUANGAN FARA
96 TEUKU BUMI SAGARA
97 KEBAHAGIAAN TAK TERKIRA
98 Bonus Chapter & Novel Teranyar
99 EXTRA PART & MY LOVELY PRESDIR FROM THE MARS
100 Guys---Guys----
101 MANUVER CINTA ELANG KHATULISTIWA
Episodes

Updated 101 Episodes

1
AKADEMI PASUKAN KHUSUS
2
PERINTAH DIATAS PERTEMANAN
3
KEHIDUPAN TAK SEINDAH SURGA
4
MEMANGNYA DIA SIAPA?
5
JADI SALES PRESTO, WHAT THE HELL?!
6
LETNAN KOLONEL AL FATH
7
JAJAN ES CENDOL PART 1
8
MATA ADALAH JENDELA HATI
9
KEBENCIAN FARANISA
10
BERGOSIP RIA
11
JADILAH ISTRI SAYA
12
GELISAH, GALAU, MERANA
13
MAKAN MALAM PANAS
14
ISTRI PRAJURIT,, I'M COMING!
15
PERSYARATAN MENUJU HALAL
16
SERANGKAI TES OTEWE ISTRI PRAJURIT
17
HANTARAN KAWIN
18
SELAMAT DATANG DI KELUARGA BESAR KORPS 'Red Baret.
19
KAWIN LARI
20
SAY HAY PADA BIBIR MERAH
21
SEMOGA SAMAWAH
22
FIRST DAY JADI ISTRI
23
LEBIH BAIK PULANG NAMA DARIPADA GAGAL DALAM TUGAS
24
SORE TANPAMU
25
BIDUAN ASAL BOJONG KENYOT
26
MELAMPAUI BATASAN DIRI
27
SAMA-SAMA BERJUANG
28
LUMPUHNYA SANG TUPAI
29
MERINDUKANMU
30
SATU JALAN PIKIRAN
31
BEDA JALUR OTAK
32
KENCAN
33
JANJI KITA
34
AJANG PERPISAHAN
35
MARKAS KOMANDO DIGOYANG
36
MERINDING BULU ROMAKU
37
TANYAKAN PADA UMI
38
EMBER BOCOR TANPA TAMBALAN
39
ISTRI PERWIRA, NO MENYE-MENYE!
40
MISI MEMBAWA FLORA
41
ADA YANG LIAT NGGAK?
42
YANG MABUK SIAPA YANG MUNTAH SIAPA
43
RASA RINDU KEMBALI MEMELUK
44
HARI YANG PANAS
45
HARI KELABU
46
SEE YOU AGAIN
47
CENDRAWASIH ATAU KASUARI
48
MAGIC KAN BANG?!
49
IBU DANYON YANG TAK JAIM
50
SAYA KASIH 100 JUTA
51
AKHIRNYA PERWIRA TANGGUH MERASAKAN JUGA
52
TERASA AKRAB
53
NUTRISI TERPENUHI
54
SETIA, STRONG, LDR, IKHLAS, PENYABAR, TANGGUH
55
DATANGNYA BALADA PANCI
56
COLAK COLEK SAMBALADO
57
TERENDUS
58
TAK ADA KESETIAAN YANG ABADI
59
HATI YANG TEGUH
60
BERTEMAN BELANTARA
61
HUTAN MENCEKAM
62
BISAKAH ABANG DENGAR FARA?
63
SIASAT DENAWA
64
AKSI KEREN ABI-NYA DEDEK
65
DAGELAN RANSUM
66
AYOK BUAT LUBANG!
67
KLAN MAMA-MAMA TANGGUH
68
HORMAT SENJATA
69
MISI RAHASIA
70
SUPPORTER BOLA
71
ULAH BUMIL BIKIN GELENG-GELENG
72
HUKUMAN ABI-NYA DEDEK.
73
KASUARI CANTIK
74
USAHA KERAS
75
KEADILAN YANG HARUS DITEGAKKAN
76
SYUKURAN ALA UMI SALWA
77
TANAH AIR BERDZIKIR
78
OLEH-OLEH
79
MISI KEMANUSIAAN
80
MENURUNKAN EGO
81
JAGOAN KECIL
82
TAMU PENTING
83
DIALAH SI TAMU ISTIMEWA
84
PENGALAMAN ADALAH GURU TERBAIK
85
KEHEBOHAN PAGI HARI
86
KEHIDUPAN NORMAL
87
WELCOME BACK
88
KETAKUTAN SEORANG IBU
89
PULANG KE RUMAH NYAK
90
SEMOGA ALLAH MEMBUKAKAN MATA HATI
91
FARA SAMPAIKAN RINDU LEWAT CITA-CITA YANG TELAH DITUNAIKAN
92
PULANG YUK!
93
STRANGER FROM NOWHERE
94
MENJADI WANITA DEWASA
95
PERJUANGAN FARA
96
TEUKU BUMI SAGARA
97
KEBAHAGIAAN TAK TERKIRA
98
Bonus Chapter & Novel Teranyar
99
EXTRA PART & MY LOVELY PRESDIR FROM THE MARS
100
Guys---Guys----
101
MANUVER CINTA ELANG KHATULISTIWA

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!