Keterampilan lainnya!

Ferdi kembali ke rumahnya untuk melihat bagaimana bentuk mobil Karlmann King dan kenyamanan mobil tersebut.

Saat sudah sampai di rumahnya sudah terpampang jelas mobil SUV yang besar dan futuristik, untungnya garasinya cukup besar dan tentu ada banyak di 19 rumah lain yang belum dia sewakan atau jual ke orang lain.

Rumahnya memang tidak digunakan tapi bukan berarti garasinya tidak juga, apalagi disetiap rumah juga memiliki garasi yang muat dua mobil sekaligus jadi Ferdi memarkirkan mobil Advanzanya disana lalu pergi ke rumahnya yang no.1

Mobil yang cukup besar dan yang terpenting adalah termewah yang dimiliki Ferdi saat ini.

...Dia membuka Pintu penumpang, untuk melihat Interior di dalamnya dan apa yang dia lihat adalah sesutu yang benar-benar mewah serta sesuai dengan harga 50 Miliar lebih itu....

...Tentang fasilitas didalam sudah di jelaskan dichapter sebelumnya jadi tidak perlu dijelaskan lagi....

"Kalau begini rasanya memang sesuai dengan nama Kingnya, karena fasilitas didalamnya sangat pantas digunakan untuk para raja!" pikir Ferdi dalam hati.

Dengan pintu mobil menggunakan sidik jari, fungsi pijakan kaki seperti model pesawat, dan lagi body yang sangat kokoh sampai pernah dijuluki sebagai mobil Batman bagi beberapa orang.

Mobil Karlmann King milik Ferdi itu juga sangat kuat bagai tank bermodel SUV tapi sangat disayangkan adalah kecepatan mobil hanya setingkat 300 km/jam serta tidak disertakan senjata didalamnya.

Bentuknya juga sangat mencolok dan sangat berkarakteristik karena beda dengan yang lainnya, membuat kebanyakan pencinta otomotif akan mengetahui jenis model mobil ini meski hanya sekilas.

Ferdi melihat kalau waktu masih siang jadi dia menaiki mobil tersebut dan mencoba menjalankannya, suara mobil cukup halus beda dengan model standarnya, berbagai fitur menarik bagi pengemudi yang juga dapat memanjakan mereka atau penumpang di pintu depan.

Model yang digunakan Ferdi adalah jenis 4 kursi yang dimana dua dibelakang dan dua didepan, semua fitur juga dapat di aktifkan dengan layar sentuh di bagian supir dan juga dibagian penumpang.

Setiap pintu dilengkapi sidik jari jadi aman dari pencuri, kelemahan mobil ini adalah suku cadangnya sedikit terbatas dan harus mengimpornya dari China langsung, tapi apakah mobil dengan ketahanan tingkat atas seperti ini mudah rusak? Jawabannya tidak.

Ferdi benar-benar cukup dimanjakan sebagai supir oleh mobil seperti ini jadi dia mungkin bisa membayangkan bagaimana rasanya jadi penumpang dengan fasilitas seakan seperti di hotel bintang lima itu.

Berjalan perlahan dan tentu menarik perhatian semua orang yang melihatnya, bagaimana pun meski mobilnya cukup futuristik dan mewah di Indonesia hampir tidak ada hal ini dijalanan, apalagi mobil Karlmann King ini hanya dijual sebanyak 12 unit saja.

6 untuk yang berkursi 4 dan 6 lagi untuk yang berkursi 7, tentu setiap itu memiliki fasilitas yang super lengkap dan kalau pembelinya mau nambahkan puluhan Miliar lagi sebagai biaya perlengkapan dan biaya pemasangan maka fasilitas mobil ini sudah seperti kamar pribadi berjalan yang lengkap dan nyaman.

Saat sedang berjalan tiba-tiba ada pesanan membuat Ferdi akan mencoba bagaimana kendaraan ini akan memuaskan setiap penumpangnya dengan fasilitas mewah bak seorang raja.

Yang memesan adalah seorang pria pengusaha muda yang cukup kaya, tentunya dia juga memiliki banyak mobil mewah serta rumah besar.

Orang itu bernama Steven William, dia berusia 27 tahun saat ini dan sudah menjadi salah satu pengusaha kaya di Indonesia.

Dia memiliki hobi koleksi mobil Sport dan mahal, tentu dirumahnya ada 10 Mobil Sport mahal dari beberapa merek terkenal seperti Ferrari, Lamborgini, Mercedest, dan banyak lagi yang harganya adalah puluhan Miliar rupiah tentunya sudah termasuk pajak.

Saat ini dia sedang lelah dan males menggunakan mobil sport nan mahalnya itu, supirnya juga sedang libur hari ini jadi dia memilih menggunakan taksi online sebagai mode transportasi untuk pulang.

Saat menunggu tiba-tiba sebuah mobil SUV futuristik berhenti di depannya, dia terkejut karena sebagai pencinta mobil dia pernah melihat mobil tersebut.

"Karlmann King? Siapa yang memilikinya? Aku tidak ingat ada teman yang membeli mobil jenis ini?" kata Steven dalam hati.

Alasannya adalah modelnya yang besar meski mewah tapi jenis mobil ini tidak menarik perhatiannya, alasan utamanya tidak membeli mobil itu karena hanya ada 12 mobil saja didunia.

Jadi dengan harga puluhan Miliar membuat mobil SUV ini cukup terkenal dibeberapa negara, hal lain juga adalah mobil produksi terbatas selalu menarik perhatian orang berstatus tinggi dan hanya mereka saja yang dapat membelinya karena bukan saja uang tapi juga status tinggi mereka menjadi nilai bantu untuk mendapatkan beberapa mobil kelas atas lainnya.

"Permisi, apa anda Tuan Steven? Taksi online anda sudah sampai dan silakan masuk!" kata Ferdi yang keluar dan membuka pintu belakang mobil toh hanya dia yang dapat membukanya saat ini jadi dia harus melakukan formalitas seperti ini setiap kali ada penumpang.

Steven terkejut apalagi melihat pria yang lebih muda darinya mengendarai mobil mahal sebagai taksi online, meski penampilan Ferdi memang cukup menarik dan sikapnya yang ramah serta formal membuat beberapa wanita sedikit tertarik dengannya.

"Ah, ya terima kasih!" kata Steven sedikit canggung dan masuk ke dalam mobil.

Saat melihat interior didalamnya sekali lagi Steven terkejut, rasanya seperti masuk ke hotel mewah, dia mencoba duduk di kursinya dan melihat beberapa fitur disana seperti mesin pijat di bagian kepalanya, ada juga mesin kopi, tempat bir, dan PS 4 didalamnya dengan tv LED yang cukup besar.

Baru pertama kalinya semenjak menjadi pengusaha, Steven menaiki mobil super mewah ini, dia juga menjadi tertarik untuk membelinya.

"Mas, ngomong-ngomong berapa harga mobil ini?" tanya Steven.

Meski dia tau merek dan nama mobil tapi dia tidak tau harga karena body yang besar dan lambat membuatnya tidak tertarik tapi melihat interior didalamnya membuatnya benar-benar tertarik.

"Berapa? Sekitar 27 miliar rupiah tidak termasuk pajak untuk mobil standarnya dan yang interior 11-12 seperti ini harganya bisa lebih dari 50 miliar rupiah!" kata Ferdi ringan.

Steven tiba-tiba terdiam tidak tau harus berkata apa, meski dia tau mobil seperti ini mungkin mahal tapi siapa sangka kalau harganya akan sampai 50 Miliar lebih.

"Oh ya satu lagi, mobilku beda dengan Karlmann King standar atau yang sudah di modifikasi karena sudah diberi pelindung anti peluru disetiap body mobil, ban yang sudah canggih yang dapat mengisi saat bocor akibat tertembak atau terkena ranjau, mesin juga diganti membuat mobil dengan berat 10.000 pon ini dapat melaju dengan kecepatan 300 km/jam, alat gps, gagang pintu mobil dengan sidik jari, wifi, terhubung dengan satelit membuat penumpang dan mengemudi dapat menonton tv atau mendengarkan radio, interior mobil juga tidak hanya tentang kenyamanan penumpang dan supir tapi juga keamanan dan keselamatan penumpang..." kata Ferdi menjelaskan penjang kali lebar tentang mobil tersebut.

"..." Steven sekali lagi terdiam, dengan biaya untuk membuat mobil anti peluru saja sudah sangat mahal ini malah seperti bukan membeli mobil tapi membuat versi terbaru mobil Karlmann King!

Melihat Steven terdiam membuat Ferdi merasakan kepuasan tersendiri karena menjadi kaya, meski dia sebenarnya orang yang rendah hati dan low profil tapi memiliki barang mahal dan canggih tentu membuatnya sedikit bangga sendiri.

Namanya juga manusia yang dimana diberi ujian dengan 'kekayaan' selalu membuat mereka sombong dan juga ria terhadap barang yang mereka miliki.

Itu juga yang di alami Ferdi saat ini, meski dia tidak suka sombong tapi saat seseorang menanyai barang pribadinya yang tentu mahal maka dia akan mulai memperkenalkannya dengan sangat baik dan tentunya ria sedikit.

Setelah mengobrol singkat seperti itu Steven langsung mencoba beberapa fasilitas didalam seperti tv, mesin pejat di tempat duduk, mesin kopi dan ada beberapa majalah baru yang dapat di baca baik oleh pria atau wanita tentu tidak ada majalah porno di dalamnya.

Mereka akhirnya sampai setelah memakan waktu sekitar 1 jam perjalanan dan tentu hal itu juga dikarenakan Ferdi yang berjalan perlahan dan macet.

Meski begitu Steven sangat puas, bisa dibilang dulu dia benci macet tapi sekarang setelah menaiki mobil Ferdi dia merasa sangat menyukai kemacetan karena dengan itu dia dapat menikmati fasilitas didalam mobil.

"Kalau anda puas dengan pelayanan taksi kami maka tolong berikan pujian bintang limanya!" kata Ferdi dengan ramah.

"Um, aku sangat puas dan pasti akan memberikan pujian terbaik!" kata Steven senang.

Dia benar-benar senang bahkan tanpa diminta sekalipun dia akan memberikan pujian bintang lima plus untuk Ferdi, bukan hanya karena fasilitas kenyamanan yang luar biasa tapi juga karena status Ferdi yang dia kira sangat luar biasa.

[Ding! Selamat host mendapatkan pujian bintang lima(24) mendapatkan keterampilan mengemudi motor tingkat Dewa]

Setelah itu sejumlah informasi masuk ke dalam kepala Ferdi membuatnya merasa seperti menjadi Dewa motor yang sangat luar biasa.

Keterampilan tingkat Dewa membuatnya dapat menggunakan motor dalam zaman apapun baik yang lama atau yang baru dan kendaraan dimasa depan.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***