Rencana Almira

Malam nya Almira yang ternyata ketiduran baru bangun di malam hari, dan alangkah kaget nya dia melihat Gerry yang masuk ke dalam kamar nya.

"Paman mau apa ke kamar ku?" tanya Almira bersiap-siap untuk jaga-jaga jika paman nya eror.

"Kau cantik, ayo layani aku" kata Paman Gerry yang langsung menarik Almira.

Almira yang di tarik terjatuh dan dia yang tak mau paman nya memperk*sa nya langsung berontak.

Paman Gerry mabuk berat dan dia selalu menginginkan tubuh keponakan nya, apalagi istrinya sedang tidak ada di rumah.

"Paman sadar" kata Almira yang sudah berdiri.

"Aku sadar dan ingin menikmati tubuh mu cantik" Paman Gerry semakin tak terkendali bahkan membuka resleting celana nya.

Almira yang melihat itu langsung mengambil pas bunga dan dia memukul kepala paman nya dengan keras.

Bukkk !

Awww !

"Gadis sialan!" marah paman Gerry.

"Sadarlah paman, kau paman ku" kata Almira yang masih mencoba menyadarkan paman nya.

Dan Gerry yang di pengaruhi oleh alcohol hanya tertawa, bahkan dengan santainya dia mengatakan jika dia menyukai Almira sejak kecil.

"Seharusnya sejak kecil aku sudah menikmati tubuh mu, tapi ibu mu sialan itu selalu menghalangi ku sehingga aku tak bisa menikmati mu" ucap paman Gerry lagi.

Mendengar kata-kata tak pantas itu Almira meradang, dia langsung menendang wajah dan perut paman nya dengan penuh emosi.

Lalu dia kabur dengan wajah yang di basahi air mata, Almira merasa hidup nya benar-benar sudah tak berarti lagi.

"Kenapa hidup ku harus di kelilingi orang-orang jahat, Tuhan kenapa?" Isak Almira yang berlari tanpa tujuan.

Karena bingung tak tau akan kemana akhirnya Almira memilih ke tempat teman-teman pencuri nya, dia masuk ke dalam dengan mata bengkak karena terlalu banyak menangis.

"Ada apa, apa mereka mengganggu mu lagi?" tanya Livia.

"Bibi ku menjual ku dan aku kabur" balas Almira tidak mengatakan semuanya.

Dia tidak mengatakan jika paman nya juga kembali ingin memperk*sa nya, Almira tidak mau teman-teman nya membenci paman nya terlepas dari semua kesalahan paman nya.

Hanya paman Gerry yang Almira punya, karena dia tidak punya siapa-siapa di hidupnya.

"Kamu tinggal di sini saja, lagi pula uang hasil kita mencuri bisa menghidupi kita bertiga" ucap Livia.

Livia memiliki adik yang masih SMP, dan selama ini Livia mencuri untuk membiayai sekolah dan hidup adik nya.

"Aku sebenarnya sudah tidak mau mencuri lagi Livi" kata Almira menggantung.

"Ingat satu hal kita hanya lulusan SMA, aku tak yakin mendapatkan pekerjaan karena di jaman sekarang apa-apa harus pake administrasi" jelas Livia yang begitu dendam dengan keadaan.

Berulang kali dia di tolak saat melamar pekerjaan dan hal itu juga yang membuat Livia memilih menjadi pencuri.

Sedangkan Almira dia mencuri untuk membeli obat-obatan yang dia konsumsi, memiliki sakit gagal ginjal yang membuat nya harus memilki banyak uang untuk berobat.

"Dokter bilang ginjal ku semakin parah, aku tidak mau mati dengan dosa seorang pencuri" Almira menunduk.

Livia yang mendengar itu langsung memeluk teman nya, dia tau perjuangan Almira dalam menghadapi penyakit gagal ginjal nya.

"Aku akan mencuri banyak uang untuk membeli ginjal, tenang saja" kata Livia yang merasa kasihan pada Almira.

"Tidak usah, aku punya cara untuk mendapatkan uang" balas Almira melepaskan pelukan nya.

Almira mengambil ponsel lalu memperlihatkan foto seorang pria tampan pada Livia.

"Kamu ingin menjadi wanita panggilan?" tanya Livia bingung.

"Bukan itu" Almira mengambil selembar kertas yang berisikan catatan hasil visum nya.

Livia membaca nya dan dia sangat kaget setalah membaca isi dari selembar kertas itu.

"Mira jangan gila" kata Livia begitu kaget.

"Aku tak main-main, aku sudah melakukan nya dan aku akan memanfaatkan dia untuk menikahi ku, dengan begitu aku bisa hidup enak dan pengobatan ku bisa di lakukan secepatnya" jelas Almira dengan percaya diri nya.

Livia menggelengkan kepalanya melihat kepercayaan diri yang di miliki Almira, dia tidak yakin jika bule itu akan mau bertanggung jawab karena dari wajahnya saja Livia yakini dia penikmat ranjang wanita.

Almira meyakinkan Livia jika rencana nya akan berhasil dan Almira juga akan membawa Livia hidup enak, tapi Livia tak terlalu menghiraukan ucapan Almira.

Yang dia takut kan saat ini adalah Almira di tendang bahkan di bunuh seperti dalam film-film yang dia tonton, apalagi orang kaya selalu memakai jalan kotor.

Dan hal itu juga yang membuat Livia suka mencuri di rumah orang kaya, atau mencopet orang-orang yang memiliki penampilan branded.

"Jangan remehkan aku, tenang saja" kata Almira dengan wajah percaya diri nya.

🌹

Jangan lupa like coment and Vote ya kak ♥️🤗🙏

Terpopuler

Comments

Ade Bunda86

Ade Bunda86

lanjoot

2024-07-10

0

Juan Sastra

Juan Sastra

penasaran dari alurnya aku udah pernah baca ini,, livianya mati di tusuk..

2024-06-20

1

Zatina

Zatina

Semangat Almira

2024-01-11

1

lihat semua
Episodes
1 Gadis salah kamar.
2 Kemarahan bibi Mona.
3 Rencana Almira
4 Mencuri yang terakhir
5 Si narsis
6 Tragedi penusukan
7 Butuh uang
8 Meminta di nikahi
9 Ancaman
10 Setuju?
11 Syarat
12 Di jemput David
13 Persiapan bertemu camer
14 Lulusan SMA
15 Mertua baik
16 Tidak bisa jajan
17 Persiapan party
18 Party Cessy
19 Acara Party #2
20 Pernikahan
21 Tidur di bathub
22 Resepsi
23 Main siang
24 Almira kabur?
25 Donor
26 Mencari Almira
27 Tegang
28 Hantu
29 Pemakaman
30 Di repotkan
31 Di marahi Mam Gina
32 Drama pagi hari
33 Tidak akan memberi celah
34 Membuat cucu
35 Bubur murah meriah
36 Jelalatan
37 Makan malam di rumah mertua
38 Menginap di rumah mertua
39 Lari pagi.
40 Minta di cium
41 Masih gengsi
42 Janda bersertifikat
43 Almira marah.
44 Masalah pernikahan
45 Akan menikahi David
46 Di jebak
47 Takut naik Jet
48 Alay
49 Cara cepat hamil
50 3 singa
51 Ajarkan aku suhu
52 Alasan Justine
53 Almira di sembunyikan?
54 Ternyata
55 Kejujuran
56 Bertemu wajah yang sama
57 Panggilan sayang
58 Demam
59 Gaya baru
60 Masih belum di terima
61 Kedatangan Mila
62 Mila dan David
63 Masakan Almira
64 Asisten baru Almira
65 Mila songong
66 Kedatangan Cessy
67 Adu mulut mantan
68 Berulah
69 Tiga wanita
70 Mencarinya
71 Dua rujak
72 Hukuman
73 Isi kado
74 Orang pertama tau
75 Keseharian.
76 Menyalahgunakan kekuasaan
77 Kedatangan calon mertua
78 David prustasi
79 Sesuatu yang akan di bicarakan
80 Di lamar (Mila dan David)
81 (Mila David)
82 Si lebay
83 Kado untuk David dan Mila
84 Suhu Justine.
85 Menikah
86 Ijin
87 Tidak romantis
88 Bos kepo
89 Di tusuk
90 Musuh
91 Modus David
92 Tidak ada cinta.
93 PROMOSI!! (SKANDAL HAMIL ANAK DUDA)
94 Bos yang menyebalkan
95 Mila dan David
96 Lahiran
97 PROMOSI (Semalam Bersama Hidden Rich)
98 PROMOSI! Pengantin Bayaran Tuan Galak
99 PROMOSI (Dendam Dan Cinta Suami Cacat)
100 PROMOSI (SALAH RANJANG DUDA PLAYBOY)
101 Promosi!! (Mengulang Kisah Bersama Mu)
Episodes

Updated 101 Episodes

1
Gadis salah kamar.
2
Kemarahan bibi Mona.
3
Rencana Almira
4
Mencuri yang terakhir
5
Si narsis
6
Tragedi penusukan
7
Butuh uang
8
Meminta di nikahi
9
Ancaman
10
Setuju?
11
Syarat
12
Di jemput David
13
Persiapan bertemu camer
14
Lulusan SMA
15
Mertua baik
16
Tidak bisa jajan
17
Persiapan party
18
Party Cessy
19
Acara Party #2
20
Pernikahan
21
Tidur di bathub
22
Resepsi
23
Main siang
24
Almira kabur?
25
Donor
26
Mencari Almira
27
Tegang
28
Hantu
29
Pemakaman
30
Di repotkan
31
Di marahi Mam Gina
32
Drama pagi hari
33
Tidak akan memberi celah
34
Membuat cucu
35
Bubur murah meriah
36
Jelalatan
37
Makan malam di rumah mertua
38
Menginap di rumah mertua
39
Lari pagi.
40
Minta di cium
41
Masih gengsi
42
Janda bersertifikat
43
Almira marah.
44
Masalah pernikahan
45
Akan menikahi David
46
Di jebak
47
Takut naik Jet
48
Alay
49
Cara cepat hamil
50
3 singa
51
Ajarkan aku suhu
52
Alasan Justine
53
Almira di sembunyikan?
54
Ternyata
55
Kejujuran
56
Bertemu wajah yang sama
57
Panggilan sayang
58
Demam
59
Gaya baru
60
Masih belum di terima
61
Kedatangan Mila
62
Mila dan David
63
Masakan Almira
64
Asisten baru Almira
65
Mila songong
66
Kedatangan Cessy
67
Adu mulut mantan
68
Berulah
69
Tiga wanita
70
Mencarinya
71
Dua rujak
72
Hukuman
73
Isi kado
74
Orang pertama tau
75
Keseharian.
76
Menyalahgunakan kekuasaan
77
Kedatangan calon mertua
78
David prustasi
79
Sesuatu yang akan di bicarakan
80
Di lamar (Mila dan David)
81
(Mila David)
82
Si lebay
83
Kado untuk David dan Mila
84
Suhu Justine.
85
Menikah
86
Ijin
87
Tidak romantis
88
Bos kepo
89
Di tusuk
90
Musuh
91
Modus David
92
Tidak ada cinta.
93
PROMOSI!! (SKANDAL HAMIL ANAK DUDA)
94
Bos yang menyebalkan
95
Mila dan David
96
Lahiran
97
PROMOSI (Semalam Bersama Hidden Rich)
98
PROMOSI! Pengantin Bayaran Tuan Galak
99
PROMOSI (Dendam Dan Cinta Suami Cacat)
100
PROMOSI (SALAH RANJANG DUDA PLAYBOY)
101
Promosi!! (Mengulang Kisah Bersama Mu)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!