Alternative/Dominion
Jika kalian membaca ini maka aku harap kalian tidak berhenti ditengah jalan ataupun tertawa sampai tetangga kalian menelepon polisi karena keluhan kegaduhan yang kalian buat dari tawa keras kalian. Aku bahkan heran siapa juga yang mau menulis cerita se-brengsek ini. Jika aku bertemu dengan penulisnya, aku jelas akan mencekiknya karena membuatku sebagai Main Character (Tokoh Utama) di ceritanya ini.
Maksudku seperti ini, dari miliaran orang yang ada di dunia ini kenapa si penulis malah memilih orang yang sangat bejat sepertiku sebagai lakon utama di ceritanya. Seharusnya yang menjadi tokoh utama dalam cerita itu orang yang punya drama keluarga yang rumit, atau seseorang yang punya otak jenius dan berpura-pura menjadi sok lemah sehingga bisa memperpanjang cerita, atau seorang yang memiliki keberuntungan super tinggi yang bahkan memiliki harem yang jumlahnya hampir sama dengan jumlah saraf yang ada di tulang belakang kalian dan masih lebih banyak lagi yang layak untuk di ceritakan dibandingkan dengan kehidupanku yang tergolong kasta bawah paling dasar sampai-sampai tidak bisa lebih rendah lagi.
Sampai sejauh ini kalian masih ingin membaca ceritaku? Baiklah aku beritahu lagi. Cerita ini jangan berharap adegan-adegan yang sering kalian sebut dengan dramatic scene atau epic moment. Kenapa? Karena itu membuang waktuku!!!! Dan jangan berpikir cerita ini sesuai dengan ekspetasi kalian yang dimana toloh utamanya adalah orang yang jenius yang tidak masuk akal atau orang overpower yang mana kalau digame stat nya rata kanan semua. Karakterku di desain berkebalikan dengan dua hal diatas itu. Pintar? Jangankan pintar aku bahkan tidak ingat kapan terakhir kali aku mendapatkan ijazah karena saking seringnya aku tidak lulus dalam jenjang pendidikan. Overpower? bahkan ketika aku berkelahi pun aku masih kalah sekali dua kali. Itu pun berkelahi dengan bocah kampung, kroyokan lagi mainnya.
Kalian masih disini juga untuk membacanya?!! Jujur saja aku bingung menanggapinya. Kalian ini ingin mencoba peduli padaku dengan membaca ceritaku atau ingin membaca ceritaku karena ingin sesuatu yang mengocok perut?! Jika kalian di pilihan pertama maka aku meragukan niat asli kalian. Dan jika kalian membaca cerita ini karena opsi kedua maka kalian sama brengseknya dengan penulis cerita ini.
Tapi tak apa, diopsi mana alasan kalian membaca cerita ini selama kalian bisa memetik hikmah dari ceritaku ini. Karena apa? Semua orang memerlukan namanya belajar, terutama dalam pengalaman karena pengalaman adalah guru terbaik.........Mungkin. Aku hanya mengutip kata kebanyakan orang.
Apa kalian percaya akan adanya karma atau reinkarnasi? Bagi kalian yang tidak percaya maka kalian sama sepertiku....moral kalian sehat. Tapi jika kalian percaya sesuatu dengan reinkarnasi dan karma itu ada, maka kupastikan kalian untuk tahu.....Tidak ada yang lebih menyebalkan selama aku hidup dan matiku dari proses reinkarnasiku dimulai.
Tapi sebelum aku menceritakan kisahku yang dimana aku orang yang ter-reinkarnasi maka aku akan kuceritakan riwayat hidupku. Aku seorang preman dulunya.............
AKU TAHU KALIAN SEDANG TERTAWA, DASAR PARA KUTU BUKU SIALAN!!!!!!!!
Ya itu benar aku adalah preman dulunya. Aku juga seorang gelandangan. Mencopet dan memalaki orang adalah makan sehari-hariku, kardus dan depan toko adalah tempat tidurku. Semua itu kulakukan bukan karena aku suka atau hobi. Tapi untuk bertahan hidup. Dunia tidak selalu indah disetiap mata individu, salah satunya aku.
Aku tahu yang kulakukan itu salah tapi untuk bertahan hidup aku tidak punya pilihan lain selain melakukan kejahatan. Tiba pada suatu hari.......
Aku terpeleset dari kamar mandi umum dan kepala belakangku terbentuk bibir kloset..........
OK ITU CUKUP KONYOL BAHKAN UNTUK UKURAN PREMAN GELANDANGAN SEPERTIKU!!!!
Yah itu benar, aku mati setelah itu. Tamat.
Tidak secepat dan semudah itu ferguso!!! Penderitaanku bahkan belum berhenti sampai di masa hidupku. Aku tiba-tiba berada di sebuah ruangan kosong berwarna putih dengan didepanku berupa singgasana raksasa. Aku bahkan sampai lupa kalau aku ini sudah mati ketika melihat tempat ini. Tiba-tiba sesuatu berpendar di tengah singgasana itu. Apakah bahkan tidak percaya apa yang kulihat atau memang mataku yang salah. Aku melihat wanita cantik berambut putih panjang alami dengan mata yang indah berwarna merah yang membuatku tak bisa berkedip. Wanita itu juga menggunakan gaun berwarna putih dengan jahitan dan pola garis berwarna emas. Kalau dilihat dari penampilannya, umurnya mungkin sekitar 20 tahunan.
"Selamat datang di retakan dimensi, jiwa yang tersesat. Aku duduk di sini untuk menghakimimu!!!"' Seketika sebuah neraca emas raksasa jatuh diantara kami berdua ysng membuatku terkejut sampai-sampai jantungku anjlok ke lutut. Dan saat itu lah proses sidang yang menyebalkan dimulai.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 58 Episodes
Comments
Cellestria
wkwkwkw 😂😂🤣
2023-02-10
1