Bab 14

Pelayan itu pun mondar-mandir tak karuan menunggu Gilbert kembali ke rumah ini rasanya lama sekali, padahal Gilbert hanya pergi tidak jauh dari rumah hanya membeli obat pengar saja untuk Domanick.

Setibanya di rumah, baru turun dari mobil pelayan tadi langsung menghampiri Gilbert.

"Tuan gawat Tuan, mati aku,"

"Kau mati? Jadi kau sekarang ini hantu?"

"Eh bukan begitu Tuan, ini beneran gawat Tuan,"

Pelayan tersebut mengikuti langkah kaki Gilbert masuk kedalam rumah.

"Ada apa?"

"Nona Lindsey pergi dari rumah!"

"Apa? Memangnya kau menaruh kunci mobil sembarangan?"

"Tidak Tuan, nona pergi pakai taxi online,"

"Astaga kenapa kau tidak cegah, Tuan Nick bisa marah,"

"Sudah Tuan, aku sudah mencegah tapi nona tetap kekeh pergi!"

"Dia bilang mau kemana?"

"Tidak Tuan, tapi nona memakai pakaian yang sangat seksi sampai-sampai menonjolkan seluruh lekuk tubuhnya dandanannya juga menor Tuan,"

"Ya sudah, aku akan berikan obat pengar ini dulu pada Tuan Nick nanti aku akan mencarinya!"

Gilbert buru-buru menuju kamar Domanick dengan membawakan segelas air putih dan obat pengar agar efek mabuknya hilang. Diatas ranjang itu Domanick masih terdiam dengan kesadaran yang sudah tidak semabuk tadi siang.

"Tuan maafkan kelalaian ku!"

"Ada apa?"

"Ini, minumlah dulu obat pengarnya!"

Domanick pun meminum obat pengar itu, lalu menyandarkan kepalanya diheadboard sambil menenangkan pikirannya yang kacau hari ini.

"Tuan, aku harus pergi sekarang!"

"Mau kemana?"

"Nona pergi dari rumah Tuan,"

"Hah? Lindsey pergi dari rumah?"

"Iya Tuan, saat aku sedang membeli obat pengar untuk mu!"

Efek mabuk itu seketika hilang dari tubuh Domanick begitu mendengar Lindsey malam-malam begini pergi dari rumah.

Apalagi mendengar dari Gilbert bahwa Lindsey berpakaian seksi dan berdandan menor.

"Bert, cepatlah!"

Terlihat Gilbert tengah melihat cctv di depan rumah untuk mengetahui plat nomor taxi online tersebut, setelah mendapatkan plat nomor itu Gilbert meminta anak buahnya melacak biodata orang tersebut, tanpa menunggu lama data-data pemilik taxi online itu diketahui termasuk nomor teleponnya.

Gilbert segera menekan nomor telepon pemilik taxi online.

"Halo,"

"Iya halo, siapa disana?"

"Tadi kau yang menjemput wanita atas nama Lindsey?"

"Oh gadis yang barusan aku turunkan itu, ada apa Tuan?"

"Kau turunkan dia dimana?"

"Dia meminta diturunkan di diskotik pusat kota Tuan,"

"Baiklah terimakasih!" Gilbert menutup teleponnya.

Saat hendak berpamitan pada Domanick karena dia sudah berhasil menemukan tempat Lindsey saat ini, saat menengok Domanick sudah berpakaian rapi lengkap dengan jaket hitamnya.

"Loh Tuan mau kemana?"

"Tentu saja menjemput Lindsey,"

"Tapi kan efek mabuk mu belum benar-benar hilang,"

"Sudah hilang sekarang, ayo cepat!" Domanick berjalan lebih dulu keluar dari kamarnya disusul oleh Gilbert yang mengekor dibelakangnya.

Keduanya lantas masuk kedalam mobil untuk menuju diskotik salah satu bisnis hitam milik group Limson. Sementara di dalam diskotik Lindsey dan Rachel tengah bersama-sama menari-nari dengan para pengunjung lainnya, musik jedag jedug membuat Lindsey bebas mengekspresikan penat dikepalanya dengan menari-nari secara liar.

"Huhh gila seru banget!" teriak Rachel.

"Iya Chel ini menyenangkan huh!"

Jedag jedug musik DJ yang menghibur membuat seluruh para pengunjung menggila bahkan banyak wanita-wanita yang dipaksa menari oleh para laki-laki yang mereka tidak kenal.

Begitu juga dengan Rachel dan Lindsey mulanya Lindsey dan Rachel hanya mencari kesenangan dengan berjoget bersama dengan dua orang laki-laki yang menghampiri mereka tapi lama kelamaan laki-laki itu terus mendesak Lindsey agar berciuman dengannya.

Lindsey menolak dengan halus, namun laki-laki itu kini menaruh kedua tangannya dipinggul Lindsey dan memeluk Lindsey bahkan hendak menye sap leher jenjang Lindsey, seketika Lindsey langsung mendorong laki-laki itu.

"Ayolah, tidak apa sayang lihat temanmu itu!"

Dilihatnya Rachel tengah berciuman sambil berpelukan dengan laki-laki yang menghampirinya tadi, sementara Lindsey tidak sudi melakukan hal seperti dengan laki-laki asing apalagi selama ini orangtuanya menjaga Lindsey dengan sangat baik hingga Lindsey tidak pernah melakukan ciuman dengan laki-laki atau berpacaran secara tidak sehat dengan laki-laki.

"Ayolah sayang, aku sudah ingin,"

Laki-laki itu terus menarik tangan Lindsey dengan paksa meskipun Lindsey melakukan perlawanan.

"Tidak! Lepas! Awas, pergi sana!"

"Ayolah sebentar saja!"

Laki-laki itu terus berusaha mencium bibir Lindsey dengan memegangi kedua tangan Lindsey sementara Rachel sudah dibawa oleh laki-laki yang baru dia kenal entah kemana, mungkin keduanya sedang melakukan one night stand ditempat yang agak sepi.

"Lepas! Aku tidak mau, kau keterlaluan!"

Terjadi tarik menarik antara Lindsey dengan laki-laki itu membuat laki-laki berhasil menarik Lindsey dan memeluk erat tubuh Lindsey.

Namun seketika tangan besar milik seseorang meraih tubuh laki-laki itu.

Bug.

"Ah sit, kenapa kau memukul ku?" umpat laki-laki itu.

"Kak Nick?"

"Beraninya kau!"

Domanick langsung kembali menghantamkan pukulan-pukulannya terhadap laki-laki itu, bahkan tubuh Nick saat ini naik diatas tubuh laki-laki yang sudah tersungkur ke lantai dan memohon ampun pada Domanick.

"Ampun Tuan, jangan pukul lagi, Aaaaa,"

"Kak sudah kak, Bert bantu aku memisahkan kak Nick!"

Tapi Gilbert malah meminta Lindsey untuk mundur dan membiarkan hal itu terjadi.

"Tenang nona, biarkan saja!"

"Tapi orang itu bisa mati,"

"Kalau kita memisahkan justru kita yang mati!" Gilbert malah membuat candaan.

Datanglah beberapa security saat mendengar orang-orang didalam diskotik berteriak histeris karena Domanick memukuli laki-laki hingga babak belur bahkan darah laki-laki itu mengucur dari hidung dan mulut.

"Tuan cukup! Kami yang akan menangani sisanya Tuan!"

Domanick melirik kearah dua security yang memintanya berhenti, kedua security itu pun shock karena ternyata Domanick yang sedang memukuli laki-laki itu, yang mereka tau Domanick adalah pewaris group Limson bahkan Domanick orang yang sangat ditakuti karena tak segan-segan menghancurkan musuh-musuh group Limson saat ada yang mengusik bisnisnya.

"Apa liat-liat?"

"Ti-tidak Tuan Nick, selamat datang Tuan! Silahkan teruskan Tuan!" bahkan kedua security pun tidak berani mengganggu Domanick.

Melihat tangan mulusnya kini terdapat banyak darah segar dari laki-laki itu Domanick pun mengakhiri kekejamannya, sambil menendang tubuh laki-laki yang sudah tidak berdaya tadi, Domanick dengan santainya meminta security membereskan tubuh laki-laki itu keluar dari diskotik ini.

Para wanita yang melihat wajah Domanick berkeringat, dan mereka banyak tau bahwa Domanick adalah pewaris group Limson yang foto dan namanya selalu mengisi Billboard ditengah kota.

Mereka tidak percaya bahwa malam ini akan melihat Cassanova paling tampan dan kaya raya secara nyata dengan keringat yang mengucur.

Terpopuler

Comments

Healer

Healer

adakah Nick tak menyedari perasaan nya terhadap Lindsey yg bkn cinta dan syg sbg sepupu

2023-12-30

0

Adreena

Adreena

Hilihhh...Sok Jual Mahal Nick. Baru Juga Kediskotik Udah Kebakaran Jenggot

2023-05-05

1

Vander Sitepu

Vander Sitepu

hahhahahahha

2023-04-14

0

lihat semua
Episodes
1 Bab 1
2 Bab 2
3 Bab 3
4 Bab 4
5 Bab 5
6 Bab 6
7 Bab 7
8 Bab 8
9 Bab 9
10 Bab 10
11 Bab 11
12 Bab 12
13 Bab 13
14 Bab 14
15 Bab 15
16 Bab 16
17 Bab 17
18 Bab 18
19 Bab 19
20 Bab 20
21 Bab 21
22 Bab 22
23 Bab 23
24 Bab 24
25 Bab 25
26 Bab 26
27 Bab 27
28 Bab 28
29 Bab 29
30 Bab 30
31 Bab 31
32 Bab 32
33 Bab 33
34 Bab 34
35 Bab 35
36 Bab 36
37 Bab 37
38 Bab 38
39 Bab 39
40 Bab 40
41 Bab 41
42 Bab 42
43 Bab 43
44 Bab 44
45 Bab 45
46 Bab 46
47 Bab 47
48 Bab 48
49 Bab 49
50 Bab 50
51 Bab 51
52 Bab 52
53 Bab 53
54 Bab 54
55 Bab 55
56 Bab 56
57 Bab 57
58 Bab 58
59 Bab 59
60 Bab 60
61 Bab 61
62 Bab 62
63 Bab 63
64 Bab 64
65 Bab 65
66 Bab 66
67 Bab 67
68 Bab 68
69 Bab 69
70 Bab 70
71 Bab 71
72 Bab 72
73 Bab 73
74 Bab 74
75 Bab 75
76 Bab 76
77 Bab 77
78 Bab 78
79 Bab 79
80 Bab 80
81 (Penyesalan suami) Istri Yang Aku Benci
82 Bab 82
83 Bab 83
84 Bab 84
85 Bab 85
86 Bab 86
87 Bab 87
88 Yuhu..
89 Bab 89
90 Bab 90
91 Bab 91
92 Bab 92
93 Bab 93
94 Bab 94
95 Bab 95
96 Bab 96
97 Bab 97
98 Bab 98
99 Bab 99
100 Bab 100
101 Bab 101
102 102
103 Bab 103
104 Bab 104
105 Bab 105
106 Bab 106
107 Bab 107
108 Bab 108
109 Bab 109
110 Bab 110
111 Bab 111
112 Bab 112
113 Bab 113
114 Bab 114
115 Bab 115
116 Bab 116
117 Bab 117
118 Putri Kecil Pemuas Dady
119 Extra Part I
120 OH, YES Hot Bodyguard
121 Jerit Nakal di Kamar Mr Zie
Episodes

Updated 121 Episodes

1
Bab 1
2
Bab 2
3
Bab 3
4
Bab 4
5
Bab 5
6
Bab 6
7
Bab 7
8
Bab 8
9
Bab 9
10
Bab 10
11
Bab 11
12
Bab 12
13
Bab 13
14
Bab 14
15
Bab 15
16
Bab 16
17
Bab 17
18
Bab 18
19
Bab 19
20
Bab 20
21
Bab 21
22
Bab 22
23
Bab 23
24
Bab 24
25
Bab 25
26
Bab 26
27
Bab 27
28
Bab 28
29
Bab 29
30
Bab 30
31
Bab 31
32
Bab 32
33
Bab 33
34
Bab 34
35
Bab 35
36
Bab 36
37
Bab 37
38
Bab 38
39
Bab 39
40
Bab 40
41
Bab 41
42
Bab 42
43
Bab 43
44
Bab 44
45
Bab 45
46
Bab 46
47
Bab 47
48
Bab 48
49
Bab 49
50
Bab 50
51
Bab 51
52
Bab 52
53
Bab 53
54
Bab 54
55
Bab 55
56
Bab 56
57
Bab 57
58
Bab 58
59
Bab 59
60
Bab 60
61
Bab 61
62
Bab 62
63
Bab 63
64
Bab 64
65
Bab 65
66
Bab 66
67
Bab 67
68
Bab 68
69
Bab 69
70
Bab 70
71
Bab 71
72
Bab 72
73
Bab 73
74
Bab 74
75
Bab 75
76
Bab 76
77
Bab 77
78
Bab 78
79
Bab 79
80
Bab 80
81
(Penyesalan suami) Istri Yang Aku Benci
82
Bab 82
83
Bab 83
84
Bab 84
85
Bab 85
86
Bab 86
87
Bab 87
88
Yuhu..
89
Bab 89
90
Bab 90
91
Bab 91
92
Bab 92
93
Bab 93
94
Bab 94
95
Bab 95
96
Bab 96
97
Bab 97
98
Bab 98
99
Bab 99
100
Bab 100
101
Bab 101
102
102
103
Bab 103
104
Bab 104
105
Bab 105
106
Bab 106
107
Bab 107
108
Bab 108
109
Bab 109
110
Bab 110
111
Bab 111
112
Bab 112
113
Bab 113
114
Bab 114
115
Bab 115
116
Bab 116
117
Bab 117
118
Putri Kecil Pemuas Dady
119
Extra Part I
120
OH, YES Hot Bodyguard
121
Jerit Nakal di Kamar Mr Zie

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!