Pertemuan Stevan Dan casandra

Stevan pun berada di taman tersebut namun

Tampak pula ada seorang wanita yang sedang Frustasi sedang bersedih akan hidupnya karena ditinggal oleh kedua orangtuanya.

Gadis itu menangis tak henti dan selalu

Mengucapkan kata ingin mengakhiri hidup

Dibalik tangisannya tersimpan beban hidup

Yang begitu berat dan kecewa pada orang-orang disekitarnya lalu gadis itu pun

Pergi ke taman untuk menikmati keindahan

Di Taman ketika gadis itu sedang menangis

Tampak stevan memperhatikan dari jauh

Lalu stevan menghampiri gadis tersebut.

"Halo."Kata stevan berdiri dihadapan gadis tersebut.

Gadis tersebut bernama casandra

casandra yang sedang duduk lalu melihat Seorang yang berdiri di hadapannya dia melihat stevan seperti sosok pacarnya

Yang meninggalkan dia sewaktu 3 tahun dulu

Kini casandra dan pacarnya sudah berbeda alam.

"Siapa ini mengapa dia seperti Adit,tapi tidak

Mungkin dia adit sedangkan adit sudah meninggalkan aku sejak dulu."Ucap Casandra

Sedang bersedih.

3 tahun kemudian dirinya mengingat kembali

Kejadian dimasa lalu saat pacarnya meninggalkan nya karena sakit dan kemudian

setahun kemudian disusul ibu dan ayahnya meninggal karena tengelam di laut.

Kejadian itulah yang membuat casandra hampir stres dan depresi namun casandra

Masih bisa bangkit dan kini dirinya menjadi sebatang kara.

"Kamu siapa."Ucap casandra sambil memegang rambutnya.

"Halo perkenalkan saya stevan tadi saya melihat kamu sedang menangis dan saya

mencoba memberanikan diri mendekati kamu disini."Ucap stevan.

Stevan yang sedang terbakar hampir cemburu tersebut butuh suasana baru untuk

Melepaskan sebuah kepenatan atas masalahnya serta ke salah paham pada Risa.

"Saya casandra."Lalu gadis itu mencoba untuk

Pergi namun stevan yang kasihan melihatnya

Langsung memegang tangan Casandra dan menolak casandra untuk pergi.

"Mari kita bicara dulu saya ingin tahu mengapa kamu menangis."Ucap Stevan.

Casandra pun langsung tercengang selama Ini saat dirinya menjadi anak sebatang kara

Tidak ada satu pun yang mempertanyakan

Seakan-akan orang sekelilingnya tak peduli

Dengannya.

"Sudahlah kamu tidak perlu tahu tentang problem apa yang terjadi padaku dan aku ini

Tidak patut untuk dikasihani."Casandra sedih

Dan matanya sembab seperti menahan tangis.

"Aku yang ingin menjadi pendengar kamu dalam berbicara dan aku akan memberi solusi terbaik pada kamu."Ucap Stevan yang

Butuh suasana baru tersebut.

"Kamu yakin ingin menjadi temanku dan

Sebagai pendengar yang baik untukku dan Tolonglah berjanji padaku untuk menjadi

Pendengar ku."Jawab casandra yang sangat Bahagia mendengar Stevan berkata ingin

Menjadi temannya.

"Baiklah."Rio memberi jempol kelingkingnya lalu gadis itu memberi jari kelingkingnya.

"Mari kita duduk di bangku depan tersebut."

Ucap Casandra.

Casandra lalu membuka tasnya dan ada

2 aqua dalam tasnya lalu memberi kepada

Stevan 1 minuman tersebut.

"ini minuman buat kamu kita satu-satu."Ucap

Casandra pada Stevan.

"Terimakasih."Ucap Stevan menundukkan kepala.

Casandra pun masih termenung dan seumur Hidup baru ini dirinya menemui orang baik

Seperti stevan dan ingin berteman pada nya

Selama ini dia selalu dapat hinaan dari Orang sekelilingnya hari ini matanya berbinar dan bahagia lalu gerakan mata,tangan,kaki tidak bisa dibohongi lagi.

Lalu dia berjoget didepan Stevan.

"Hore saya mempunya teman dia sangat baik sekali dan saya sangat beruntung mendapatkan teman sebaik dia dan dia mau menjadi saya."Ucap Casandra sambil berjoget.

Stevan mendengar itu seakan tidak tahu berkata lagi dan baru kali ini stevan mendapatkan orang unik seperti casandra.

"Oh iya casandra kenapa kamu kegirangan

Banget kalau boleh tahu kamu tinggal dimana."Ucap Stevan.

"Saya Tinggal di Cempaka blok 3."Jawab casandra.

"Kamu tinggal bareng orangtua."Ucap Stevan.

casandra termenung dan mengisyaratkan kesedihan luar biasa teringat kedua orangtuanya.

"Kalau kamu tidak jawab tidak masalah."Ucap Stevan.

"Aku Tinggal sendirian aku hidup sebatang kara tanpa orangtua,orangtua saya 3 tahun yang lalu sudah meninggal dunia."Casandra Berkata terus terang.

"Maaf saya sudah menyinggung kamu."Ucap Stevan.

"Tidak masalah stevan dan aku mengerti itu."

Ucap casandra.

"Kalau boleh tahu kamu tinggal dimana."Ucap

Casandra.

"Saya tinggal di perumahan platinum."Ucap

Stevan.

"Kamu tinggal bareng siapa."Ucap Casandra.

"Saya tinggal di perumahan saya sendiri

Namun orangtua saya juga tinggal tidak jauh dari perumahan saya."Ucap stevan.

"Oh begitu."Ucap Casandra.

"Pasti kamu anak orang kaya dan kamu

orang punya serta berada."Kata casandra.

"Hmmm tidak saya anak dari keluarga sederhana."Ucap Stevan tidak ingin menunjukan keberadaan serta harta orangtuanya.

"Saya percaya kamu anak orang kaya karena

Kulit kamu mulus,putih serta wajah dan pakaian kamu tampak terawat."Ucap Casandra sambil mencari tahu.

"Tidak saya orang biasa."Ucap stevan.

"Kamu kerja dimana."Ucap Stevan.

"Saya kerja cuman paruh waktu membantu

Membuat kue di toko kue."Ucap Casandra Agak bersedih.

"Kerja paruh waktu kan yang penting halal

Dan kamu hebat bisa bekerja ditengah-tengah

Orang yang masih banyak mencari dan membutuhkan pekerjaan."Ucap Stevan memberi semangat dan menepuk pundak

casandra.

"Makasih kamu sudah menyemangati aku."

Ucap casandra seakan semangat dalam hidupnya kembali lagi.

Casandra nampak bahagia dan girang telah

Disemangati oleh pria tampan stevan.

"Casandra maukah kamu makan dengan saya dekat taman itu dari jam 6 sore sampai jam 10 malam saya belum makan malam soalnya

Saya lapar dan pingin makan.

"Tapi saya tidak punya uang stevan."Ucap Casandra menolak.

"Tidak apa-apa saya yang bayar nanti."Ucap Stevan.

"Sudahlah saya tidak mau membebani kamu."

Kata Casandra lalu casandra pergi namun

Digagalkan oleh stevan yang langsung menarik tangga. casandra lalu memegang Tangan casandra untuk makan di warung dekat taman tersebut lalu mereka makan diwarung makan yang menyediakan mie nasi Goreng tersebut.

Makanan di warung tersebut sudah terkenal

Dengan cita rasanya dan banyak pengunjung di taman datang untuk merasakan makanan

Diwarung windy tersebut.

"Aduh kamu kenapa menarik tangan saya

Saya takut membebani kamu."Ucap Casandra

Yang malu karena dia kurang dana untuk membeli makanan tersebut namun Casandra lapar terpaksa dia mengikuti stevan walaupun

Malu sebenarnya.

"Ibu."Panggil stevan kepada ibu warung tersebut.

"Ibu pesan mie goreng 2 dan jus jeruk Dua ia."

Kata stevan.

Ketika mereka sedang menunggu makanan

Tersebut hp stevan berdering panggilan tersebut berasal dari rana kekasih yang sangat dia sayang karena Stevan melihat Rana jalan berdua stevan semenjak itupun malas untuk chat rana karena masih kesal dan marah telpon berbunyi 4 kali

casandra yang sedang duduk sampingan tersebut mendengar bunyi telpon tersebut.

"Ada panggilan dari hp kamu kenapa tidak

Diangkat."Ucap Casandra.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***