Bertemu Dengan Seniman Bela Diri Lagi

Setelah menempuh jalan lebih dari lima belas menit, Ya Xiu tiba di tempat terjadi pencurian. Di sana sudah ada beberapa polisi yang bertugas untuk melakukan investigasi pada kasus ini. Mengabaikan hal ini Ye Xiu mengamati ke sekitar berharap dia bisa menemukan petunjuk pelaku.

Namun setelah beberapa kali lihat dia kecewa karena tidak ada hal yang dapat membantu nya menemukan keberadaan pelaku. Jadi dia mulai mencari pengemudi yang tengah di rawat oleh dokter di ambulan...

" Permisi, apa kamu bisa mengatakan ciri ciri yang melakukan semua ini?"

Pengemudi diam beberapa saat kemudian dia mulai berkata dengan tidak jelas.....

" Hantu.... Dia yang membuat saya kecelakaan adalah hantu.... Aku melihat nya, saat aku sedang tenang mengemudi tiba-tiba dia muncul dari tanah dan memukul mobil ku membuat mobil ku terbalik dan berputar putar beberapa kali.... Kamu percaya kan padaku anak muda?!! " Semakin lama pengemudi menjadi histeris mengingat apa yang dia alami.

Sang dokter yang melihat situasi nya tidak baik langsung memberikan suntik bius pada nya, membuat pengemudi pingsan.

Meski hanya beberapa ocehan tapi Ye Xiu telah menebak siapa yang melakukan hal ini... Sudah pasti bukan hantu ya, tapi hal ini di lakukan oleh seorang Kultivator tingkat pengumpulan Qi atau tingkat bawaan dalam tingkatan seni bela diri kuno tiongkok.

Menggunakan mata emas untuk melihat hal yang tidak biasa, Ye Xiu melihat sisa sisa energi yang mirip dengan energi Yang milik nya. Hanya saja kekuatan yang terkandung dalam energi itu jauh lebih kecil dari pada energi milik nya.

" He he... Ketangkap kau pencuri, salah siapa harus membuat masalah pada ku...." dengan beberapa gerakan, Ye Xiu menggunakan jimat kuning untuk melihat sisa energi di udara yang sama dengan yang ada di tanah.. Hasil nya energi itu menjulur ke satu arah hutan perawan.

Tanpa basa basi Ye Xiu masuk ke dalam hutan, dia khawatir kalau lebih lama dia membuang waktu maka energi di udara juga akan hilang. Dengan medan hutan yang masih asri tidak membuat kecepatan lari Ye Xiu melamban. Setelah dua menit dia berlari, Ye Xiu melihat sebuah gua... Di dalam nya terlihat ada seorang tua dengan janggut putih yang menjuntai panjang.

Dia sedang memberikan Giok Darah dan kaisar pada seorang pemuda yang tidak asing bagi Ye Xiu. Ye Xiu diam diam mendekati mereka berdua, dia mengintip dari celah untuk mendengarkan pembicaraan mereka.

" Akhirnya dengan ini Shen Qingxue akan menjadi wanita ku.... Ha ha ha ha.." lelaki muda itu tertawa bahagia, membayangkan dewi dingin idaman nya yang melayani nya di tempat tidur tidak bisa membuat nya menahan diri.

" Selamat tuan muda dengan Giok ini di tangan kita perusahaan Shen pasti tidak bisa menahan kebangkrutan... Dan itu adalah masa nya tuan muda untuk mendapatkan Shen Qingxue dan perusahaan Shen dalam satu tarikan nafas..." lelaki tua itu juga tersenyum bahagia, bagi nya Lin Qiang ini sudah seperti cucu nya sendiri... Siapa kakek yang tidak ingin membahagiakan cucu nya? Jawaban nya tidak ada.

Kesayangan lelaki tua itu pada Lin Qiang Sangat tinggi, jadi meski dia harus melawan hukum.. Dia akan melakukan nya untuk cucu nya ini... Cucu angkat maksud nya....

" Tetua Wang, aku tidak akan melupakan jasa mu kali ini... Lihat saat kita kembali akan aku belikan kamu banyak ramuan surga dan bumi untuk meningkatkan basis kultivasi mu...." Lin Qing melihat tetua Yao dengan penuh rasa syukur, namun di hati Lin Qiang dia kesal karena harus bersikap baik pada pak tua ini...

Jika bukan karena ayah nya, mungkin Lin Qiang sudah lama mengusir pria tua dekil ini...

" Baiklah tetua Wang, mari kita pergi lewat sisi lain... Kalau tidak kita pasti akan di temukan oleh polisi polisi itu..."

Namun saat ini suara tepuk tangan membuat gerakan dua orang itu berhenti, di balik dinding gua Ye Xiu perlahan keluar dari sana.

" Plak... Plak... Plak.... Sungguh sangat cocok dengan julukan tuan muda jahat.... Sampai bisa melakukan hal semacam ini demi keuntungan sendiri... Aku tidak bisa tidak kagum dengan sifat mu..." Ye Xiu tersenyum melihat ke arah Lin Qiang dengan wajah tersenyum.

" Siapa kamu? " Berbeda dengan sikap arogan Lin Qiang, tetua Wang itu malah menatap Ye Xiu dengan sangat hati hati. Bagaimana mungkin orang sedekat itu dan dia tidak dapat mendeteksi nya? Pasti ada yang salah dengan anak ini...

" Tetua Wang, mumpung kamu masih ada di sini aku mau minta tolong untuk singkirkan anak ini... Dia kemarin membuat ku malu di depan Shen Qingxue.... Aku ingin tubuh nya di potong beberapa bagian dan di beri makan ke ternak..." lin Qiang menatap Ye Xiu dengan wajah arogan.

' Tuan muda aku rasa lebih baik kita pergi saja.... Instingku memberi tahu kalau anak ini bukan orang biasa...' Bisik tetua Wang pada Lin Qiang, tapi yang terakhir mengabaikan nya

...

" Tetua Wang aku sudah menyelidiki asal usul nya. Jadi kamu tidak perlu cemas, cukup lakukan apa yang aku minta dan aku akan tanggung akibat nya..." setelah Ljn Qiang berbicara panjang lebar, bagaimana tetua Wang menolak. Dia mencoba untuk mengalihkan pikiran negatif nya.

" Jangan salahkan aku karena kejam nak, tapi kamu sudah menyinggung orang yang seharusnya tidak kamu singgung, jadi meski pak tua ini tidak mempunyai dendam dengan mu, tapi pak tua akan mencincang mu seperti yang tuan muda ku pinta..." sebuah Qi memadat dari jari telunjuk tetua Wang... Qi itu berubah menjadi padat dan kemudian berubah menjadi pedang satu tangan berwarna biru laut.

" He he... Pak tua kamu seharusnya percaya pada Insting Mu dari pada tuan muda sampah mu itu... Sekarang jika kamu mundur aku tidak akan membuat masalah, tapi jika tidak... Jangan salahkan aku karena tidak sopan dengan yang lebih tua..." Ye Xiu melakukan hal yang sama dengan tetua Wang, beda nya adalah warna pedang yang muncul Ye Xiu berwarna emas cerah yang membuat di sekitar nya tampak tidak berwarna...

" Jadi kamu juga seorang bawaan? Tidak heran jika kamu bisa begitu sombong, ternyata mempunyai modal yang nyata... Tapi itu percuma, akan aku tunjukkan pada mu meski kita berada di tingkat bawaan, kekuatan kita terpaut sangat jauh...." Tetua Wang menghilang dan muncul kembali di belakang Ye Xiu.

Ding!!!

Tanpa mengalihkan kepala, Ye Xiu menangkis pedang Qi tetua Wang yeng melesat ke arah leher nya...

" Reflek yang bagus, tapi masih kurang.... " setelah tebasan pertama gagal, tetua Wang mulai menyerang Ye Xiu di setiap bagian tubuh... Tapi itu semua dapat di tangkis oleh Ye Xiu dengan mudah nya.... Sampai saat puncak nya...