...~Happy Reading~...
H-1
Saat ini, Nasya sudah berada di Hotel tempat nya akan mengadakan acara pernikahan. Dengan di temani oleh dua sahabat nya, Nasya kini tengah melakukan video call dengan Adnan. Laki laki itu menempati janji nya, walau sedikit telat, tapi dia sudah kembali ke Jakarta sore tadi dengan keadaan sehat dan tanpa kurang satu apapun.
“Kamu istirahat gih,” ujar Adnan dari seberang sana, bukan seberang jauh, melainkan hanya berbeda satu lantai dari kamar Nasya. Karena Adnan juga sudah berada di hotel yang sama, namun ia tidur bersama dengan Ryan. Sementara Ryana memilih untuk tidur bersama Olin.
“Aku gak bisa tidur, Mas,” kata Nasya menghela napas nya berat.
“Kenapa? Masih kangen ya?” tanya Adnan dengan senyum tipis di wajah nya, yang membuat Nasya semakin tak kuasa menahan rindu.
Memang benar, karena selama hampir satu bulan ini Adnan sering pergi ke luar kota, dan waktu untuk mereka bertemu sangat singkat. Apalagi tadi ketika Adnan baru pulang dari luar kota sudah cukup telat, yakni jam delapan malam baru sampai di Hotel. Jadilah mereka baru bertemu sebentar karena Olin sudah memaksa harus istirahat agar besok tidak kesiangan untuk bangun.
“Mas Adnan sibuk terus,” gumam Nasya begitu lirih.
“Maaf Sayang. Besok kita akan habiskan waktu bersama. Bahkan tidak hanya besok, selama satu minggu ke depan kita akan bersama. Kamu bisa puas menatap ku, dan tidak hanya itu tapi—“
“Cukup Mas!” seru Nasya tiba tiba dengan wajah yang sudah merona menahan malu. Nasya sudah tahu kata kata apa yang akan di ucapkan oleh Adnan, dan itu pasti tidak akan jauh dari kata malam pertama. Tentu saja, sejak dirinya sering di tinggal LDR ke luar kota, Adnan semakin mesum dan ngelantur membuat pikiran Nasya selalu melayang entah kemana.
Sementara itu, Adnan yang melihat calon istrinya tengah menahan malu, hanya bisa terkekeh. Bahkan, kini Nasya sudah enggan menatap ke arah layar ponsel. Nasya memilih meletakkan ponsel nya di atas bantal sehingga kini yang Adnan lihat hanya langit langit kamar Hotel yang di tempati oleh Nasya.
“Sayang, kenapa di arahin ke atap sih.” Kata Adnan protes.
“Biarin, kamu ngeselin, dah lah. Mas Adnan tidur aja, Nasya juga mau tidur,” ucap Nasya lalu langsung mematikan sambungan telfon nya.
“Ciee yang habis pacaran, gak lihat tuh jam berapa neng? Besok telat loh, kan gak lucu kalau mempelai nya telat hadir di acaranya sendiri,” kata Aqila yang memang belum tidur, dan melihat wajah Nasya tengah sedikit kesal.
“La, sini deh.” Nasya menyuruh agar Aqila mendekat ke arah nya.
“Kamu darimana?” tanya Nasya dengan serius, pasalnya sejak tadi Aqila menghilang dan baru kembali beberapa menit yang lalu.
“Gak darimana mana, emang kenapa?” kata Aqila malah balik bertanya.
“Gapapa sih, Cuma nanya aja!” jawab nasya terkekeh sendiri melihat wajah Aqila yang nampak seperti sedang menunggu pertanyaan serius dari nya.
“Sialan kamu Sya!” pekik Aqila kesal dan langsung memukul Nasya dengan menggunakan bantal.
“Hahahaa, emang salah aku dimana coba? Aku Cuma bertanya ahahah!”
“Astaga ini kalian berdua kenapa malah jadi teriak teriak sih. Kamu juga Sya, besok kamu kamu kawin kenapa malah begadang!” seru Riska yang terbangun dari tidur nya gara gara suara Aqila dan Nasya.
“Menikah Ris, menikah bukan kawin!” cetus Nasya meralat ucapan Riska.
“Sama saja, habis nikah juga pasti kamu kawin kok,” celetuk Riska tanpa dosa hingga membuat Nasya langsung membulatkan matanya, sementara Aqila langsung tertawa terbahak bahak.
“Sya, nanti jangan lupa share pengalaman ya,” sambung Aqila seraya menaik turunkan alis nya tersenyum menggoda ke arah Nasya.
“Tau ah! Kalian berdua ngeselin!” pekik Nasya yang malu dan memilih untuk segera masuk ke dalam selimut untuk tidur.
Namun, niatnya terpaksa harus di urungkan, kala dua sahabat nya malah tak membiarkan dirinya untuk istirahat. Dengan jahil nya, Aqila dan Riska malah menggelitik Nasya dan mengajak nya bercanda tertawa bertiga.
Sebuah momen yang mungkin akan mereka rindukan ketika salah satu di antara mereka menikah. Sebuah momen yang tidak akan bisa terulang lagi, dimana mereka bisa bebas pergi dan tidur bertiga, bergadang bersama untuk menggibah dan menghalu bersama oppa oppa drama. Dan sebuah momen yang tidak akan pernah bisa mereka lupakan.
...~To be continue .......
...Siapa yang Mau kondangan? udah pada nerima surat undangan nya kan di IG? jangan lupa amplop nya 😎😎🤣🤣...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 107 Episodes
Comments
Etty Talumepa
lanjut
2023-09-18
1
yatun divia
Hahahaha efek pacaran sama mas duren 😂😂🙈🙈
2023-06-26
2
yatun divia
Alhamdulillah lega banget
2023-06-26
1