Salah alamat

Arga tidak mengatakan pada reyna , jika akan menghadiri pesta pernikahan klien nya yang akan di selenggarakan di kota kembang bandung . Arga pun sebenarnya enggan untuk menghadiri acara seperti itu , jika bukan karena paksaan dari kakek nya .

Selama dalam perjalanan pun reyna banyak melakukan drama , hingga banyak memakan waktu karena berkali-kali reyna minta turun untuk ke toilet sampai reyna mencoba melarikan diri pun reyna sudah lakuin . tapi semua nya gagal , karena arga seperti bisa baca gelagatnya reyna . “ sebenarnya bapak arga yang terhormat itu , mau membawa ku kemana ? apa jangan - jangan bapak berencana menculikku dan meminta tebusan pada keluarga ku ? “ reyna mencoba bertanya sekali lagi, kemana arga akan membawa nya pergi , karena arga sama sekali tak mengatakan nya .

“ Buat apa aku menculikmu dan meminta tebusan pada keluarga mu ? bukan nya ayahmu masih di dalam penjara . sebaik kamu diam ! dan jangan coba - coba untuk kabur . “ balas arga dengan menyentaknya dan penuh penekanan , agar reyna tak berbicara yang aneh - aneh .

Reyna pun langsung mengunci mulutnya , agar tak berbicara lagi . “ Kenapa perasaan ku jadi gak enak gini , seperti mau ada sesuatu yang bakal terjadi padaku saja . Apa jangan - jangan nih orang mau memperkosa ku lagi , nanti setelah di perkosa aku di buang di jalan lagi . apa aku loncat dari mobil saja ? seperti nya itu bukan ide yang cemerlang , nanti bukan nya selamat malah patah kakiku . bisa - bisa aku gagal jadi dokter obygyn , gara-gara aku nekat . “ reyna bergidik ngeri , saat membayangkan nya jika bener itu terjadi padanya .

Karena reyna tak bersuara lagi , arga pun menengok ke samping kemudinya untuk melihat nya . “ Apa dalam otak kecilmu , aku akan melakukan hal yang senonoh dengan mu “ tebak arga dengan tersenyum tipis dan reyna terlihat kaget mendengar nya , bisa di pasti kan tebakan arga benar , jika reyna sedang berpikiran yang tidak - tidak tentang dirinya . “ Kenapa , heran yah aku tahu apa yang ada di dalam otak kecilmu itu . “ cibir arga dengan sangat percaya diri , jika tebakan nya benar adanya .

Reyna pun langsung menyembunyikan wajahnya dengan telapak tangan nya , agar arga tidak bisa lagi membaca pikiran nya . “ awas kalo kamu baca pikiran ku lagi , aku tendang perkutut mu . “ ujar reyna yang menganggap , arga benar-benar bisa baca pikiran orang . “ kalo nyetir lihat ke depan , jangan liatin aku terus . “ ujar nya dengan terus menutup wajahnya .

Arga tersenyum melihat tingkah reyna , bagi arga kelakuan reyna kali ini sungguh sangat menghiburnya .

Tanpa terasa , mobil yang tumpangi arga dan reyna sampai di alamat tempat resepsi pernikahan klien nya jika melihat dari mbah google . Saat mobil berhenti , arga terlebih dulu melihat orang yang duduk di samping kemudinya . “ Astaga nyenyak sekali tidurnya , sampai mangap gitu mulut nya . “ ujar arga dengan menggeleng kan kepalanya , saat melihat posisi tidur nya reyna . kemudian arga turun untuk mengecek lokasi nya benar tidaknya dengan alamat yang diberikan kakek pada nya , tanpa terlebih dulu membangun kan reyna yang masih tertidur dalam mobilnya .

“ Masa klien kakek ngadain pesta resepsi di perkampungan seperti ini , bukan nya pak sudrajat itu punya bisnis otomotif ? dari pada salah , mending tanya sama kakek dulu deh . “ arga pun memutuskan , menghubungi kakeknya terlebih dulu .

Tut..

“ Hallo om heri , saya mau bicara dengan kakek sekarang . “ arga berbicara dengan orang kepercayaan kakek nya terlebih dulu , sebelum berbicara langsung dengan kakek nya .

Di sebrang sana , heri menggeleng kan kepala saat mendengar perintah dari sang cucu tuannya . Padahal saat ini , heri sedang melakukan meeting dengan klien nya , menggantikan tuannya yang sedang beristirahat . ~ baik arga , om akan segera ke ruang istirahat kakek mu ~ balas heri , kemudian langsung menutup meeting nya , saat cucu dari bosnya menelpon . Heri pun sedikit tergesa-gesa , saat menuju keruangan tuannya .

~ Gimana kamu sudah sampai ke tempat resepsi nya pak sudrajat pebisnis otomotif itu ? ~ jawab kakek , saat ponsel nya sudah di tangannya .

“ Arga sudah sampai di alamat pak sudrajat yang ada di bandung kek , tapi di sini tidak terlihat adanya pesta atau semacam nya , hanya perkampungan dan sawah - sawah yang arga lihat . “ balas arga saat melihat keadaan alamat yang di berikan kakek nya .

~ Bandung , ngapain kamu ke bandung ? bukan nya acaranya di selenggarakan masih di kota ini juga ? kamu segera kembali , biar kakek yang menghadiri acara pak Sudra kalo seperti itu . ~ balas kakek dengan enteng dan menutup ponselnya begitu saja tanpa beban , seolah kota bandung tidak jauh dari kota tempat tinggal nya .

“ Kek , kakek kok di tutup . terus arga gimana kek ? “ ujar arga dengan kesal , karena kakek malah menutup ponsel nya . Arga memutuskan untuk masuk mobil nya kembali , setelah kakek nya menutup ponsel nya secara sepihak .

Brugg

Arga menutup pintu mobil dengan kencang , sampai reyna terbangun dari mimpinya saking kencang nya arga membanting pintu mobil nya . “ sial - sial . “ teriak arga dengan memukul stir mobilnya beberapa kali .

Reyna yang sudah membuka mata , di buat bingung dengan aksi arga saat masuk ke dalam mobil dengan membanting pintu mobilnya , sampai arga yang marah - marah dengan beberapa kali arga memukul stir mobilnya . “ nih orang kerasukan setan apa lagi sih ? kenapa datang - datang marah seperti itu . Terus ini dimana lagi ? “ keluh reyna, saat melihat kondisi arga yang terlihat marah . kemudian arga mengedarkan pandangannya di tempat arga menghentikan mobilnya . Reyna kaget saat arga menghentikan mobilnya di perkampungan , reyna pikir arga akan membawa nya ke pertemuan penting nya , karena baju yang arga berikan untuk reyna kenakan seperti ingin menghadiri sebuah pesta .

Bersambung

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***