Rencana terselubung Anggoro

Seperti tersangka yang tidak bisa memberikan alibi yang masuk akal, seperti itulah keadaan Rosemary saat ini. Dia tidak bisa menghindari tatapan Danur dan Anggoro yang seperti ingin melemparnya jauh-jauh

keluar dari dunia yang sama dengan mereka.

“Dana?” kernyitan di dahi Lev begitu dalam hingga membentuk garis yang sangat jelas.

“Maksudku, dari penjelasan yang diberikan oleh Pak Anggoro, Anda adalah sponsor utama film ini, jadi aku yakin kalau Anda akan menanggung semua pendanaan pada prosuksi film ini,” kata Rosemary berusaha

menjelaskan.

“Dasar oo’n. Kenapa aku sampe ngomong gituan. Gimana kalau Pak Anggoro memecatku. Aku ini bukan pemeran utama yang bisa langsung didepak. Bisa jadi aku disuruh bayar kembali uang yang udah aku terima,” omel Rosemary dalam hati.

Mata tajam Lev memperhatikan Rosemary sebelum bicara, “Mungkin. Tetapi aku juga menginginkan kerja sama dari seluruh pendukung film ini.”

Rosemary tidak tahu apa yang diinginkan oleh Lev sebenarnya dan mengapa pria itu langsung pergi setelah dia berbicara.

Dengan wajah yang sangat jelas menyiratkan kebingungannya, Rosemary menatap Anggoro yang mengangguk padanya seolah menyuruh Rosemary bergegas menyusul Lev.

‘Untuk apa?’ Adalah pertanyaan yang belum sempat keluar dari bibir Rosemary saat dia melihat Lev berhenti melangkah seolah menunggu seseorang menemaninya.

“Cepat kau temani Tuan Grigory. Buat dia senang dan betah di kota ini. Kau akan mendapatkan peran yang lebih baik dari film ini kalau bisa menyenangkan hatinya,” perintah Anggoro dengan setengah menarik

lengan Rosemary.

Bingung bukan hanya dialami oleh Rosemary tapi juga oleh Alfa yang sejak tadi berdiri di sampingnya.

Rosemary dapat melihat kilatan dugaan bermain di mata Alfa membuat tubuhnya merinding.

“Benarkah Alfa mengirim peringatan untukku, tapi untuk apa?”

Rosemary tidak mendapatkan jawaban karena pertanyaan tersebut hanya untuk dia sendiri. Berjalan menghampiri Lev seperti dia memberi pertunjukan pada sebagian besar tamu yang sejak tadi memperhatikan pria yang paling menarik perhatian di pesta tersebut. Tubuhnya gemetar tetapi Rosemary meyakini diri kalau tidak akan terjadi apa-apa selama mereka berada di tempat pesta tersebut.

“Aku minta maaf kalau sudah membuat Anda tersinggung. Aku sama sekali tidak tahu bagaimana sebagian orang bermain karena aku bukan salah satu dari mereka,” kata Rosemary saat dia berdiri di samping Lev.

Tubuh pria itu begitu tinggi dan kekar dan dia seperti seorang kurcaci yang berhadapan dengan seorang pangeran.

Pangeran? Senyum di bibir Rosemary mengembang saat kata tersebut tercetus di benaknya.

“Apakah aku akan menjadi pelayan-nya kalau aku tidak salah mengartikan perintah yang diberikan oleh Pak Anggoro?”

Pertanyaan di dalam hati Rosemary kembali timbul dan tanpa dia sadari dia menoleh ke tempat Alfa berdiri. Melihat Alfa yang tetap mengawasinya seolah dia berjaga-jaga menghadapi kemungkinan yang akan terjadi.

Namun, Rosemary bukanlah orang yang istimewa bagi Alfa. Dia menduga perhatian Alfa hanya sebuah peringatan sementara yang akan terjadi adalah tanggung jawab Rosemary sendiri apakah dia bisa mengatasinya atau tidak.

“Aku tidak butuh wanita labil sepertimu. Sebentar tersenyum dan sebentar kemudian ketakutan. Apakah aku lelaki yang sangat menakutkan bagimu?”

Pertanyaan Lev tidak langsung dijawab oleh Rosemary karena pikirannya masih mendua antara melakukan tugas yang diperintahkan oleh Anggoro atau mengikuti kata hatinya untuk segera pergi.

“Maafkan aku. Terus terang aku memang takut padamu. Aku takut bila ucapanku kembali membuat kesalahan yang akan disesali oleh banyak orang,” kata Rosemary.

“Kenapa? Kau takut Anggoro akan melemparmu keluar dari produksi film dan membayar ganti rugi?” tanya Lev tajam.

Tanpa sadar Rosemary mengangguk hingga suara tawa Lev terdengar pelan. Apakah wanita muda yang berdiri di sampingnya begitu polos hingga tidak menyadari apa yang sudah dijanjikan oleh Anggoro padanya?

Sebelumnya Lev tidak berpikir akan menerima tawaran Anggoro tetapi begitu dia melihat Rosemary yang memilih berlindung darinya dengan berdiri di belakang Alfa menggugah penasarannya. Dia ingin tahu apa rasanya bercienta dengan seorang wanita yang terlihat begitu lugu dan malu-malu.

Apakah gadis itu begitu lugu atau hanya berpura-pura saja? Lev harus bisa memastikannya tapi tidak sekarang karena malam ini akan menjadi luar biasa kalau dia nekad membawa gadis itu pergi bersamanya.

“Pergilah dan katakan pada Anggoro kalau aku menerima tawarannya,” kata Lev kembali melanjutkan

Lev pergi meninggalkan pesta Anggoro dan Rosemary menjadi satu-satunya tersangka yang harus mendapatkan hukuman.

Setelah Lev tidak terlihat lagi, Rosemary bermaksud berbalik untuk menyampaikan pesan dari pria itu pada Anggoro, tetapi Anggoro ternyata sudah berdiri di belakangnya dengan wajah yang membuat Rosemary mundur beberapa langkah tanpa dia sadari.

“Aku tidak tahu bahwa mulutmu sangat beracun. Pertama kau sudah membuat Tuan Grigory tersinggung dengan mengungkit masalah pendanaan dan sekarang kau sudah membuatnya pergi. Katakan padaku apakah kau adalah bencana bagi produksi filmku?”

Rosemary yang sebelumnya terkejut karena Anggoro yang berdiri di belakangnya tanpa dia sadari semakin gugup dengan kalimat yang keluar dari mulutnya. Dia tidak percaya seorang Anggoro bisa mengucapkan kalimat yang sangat menyakitkan.

“Kenapa harus menjadi bencana? Saya tidak mengerti mengapa kata tersebut harus keluar dari mulut bapak. Saya bukan siapa-siapa yang bisa membuat bapak rugi. Bahkan bayaran yang saya terima tidak sebanding

dengan peran yang sudah saya lakukan sejak dimulainya film ini,” kata Rosemary berani.

Dia terlalu marah hingga tidak menyadari arti ucapannya dan siapa dirinya.

Siapa yang akan peduli dengan peran seorang figuran atau cameo? Tidak ada orang yang akan memperhatikan apakah dia ada di film tersebut atau tidak, tapi Rosemary bukanlah wanita pajangan biasa yang tidak punya otak.

Dia adalah wanita yang sudah terbiasa menghadapi sikap kakak dan ibu tirinya yang selalu menekannya sehingga dia sudah terbiasa bertindak berani. Berani membela harga dirinya.

“Kau benar bahwa kau bukan siapa-siapa dan tentu saja tidak menjadi penting kalau di media social akan ada berita cameo pembawa sial. Jangan khawatir nama-mu pasti langsung terkenal dan kau akan mendapatkan fans yang cukup banyak untuk membelamu.”

Setiap kalimat yang keluar dari mulut Anggoro menandakan kalau penilaian Rosemary terhadap pria itu tidak salah. Sebelumnya dia sudah menolak tawarannya untuk ikut di dalam mobilnya dan kini, apakah Anggoro bermaksud membalas perbuatannya?

“Tuan Lev mengatakan kalau dia menerima tawaran Bapak,” beritahu Rosemary.

Kesalahan yang kesekian kali sepertinya sudah dilakukan oleh Rosemary dengan mengatakan pesan dari Lev pada Anggoro.

Anggoro tiba-tiba berubah 360 derajat setelah Rosemary menyampaikan pesannya tersebut hingga kembali tubuh Rosemary bergidik ngeri.

“Bagus. Aku sangat gembira dan akan menarik ucapanku tentang dirimu sebagai wanita pembawa bencana. Silahkan nikmati pesta ini, ingatlah bahwa besok kau harus kerja keras agar film ini tetap berjalan dan mencapai kejayaan,” kata Anggoro tertawa.

“Mengapa aku merasa diriku yang akan dikorbankan untuk film ini. Apakah begitu sulit menjadi pemain peran yang tidak mendapat dukungan?”

Pertanyaan di dalam benak Rosemary tetap ada tetapi dia berusaha untuk memendamnya dan menunggu sampai ayahnya datang untuk menjemputnya pulang.

Terpopuler

Comments

Aryani Disa

Aryani Disa

lev..tau akal busuk Anggoro....semga saja melindungi rosmery😅

2022-09-11

0

lihat semua
Episodes
1 Sebuah Peran
2 Apa yang disembunyikan
3 Kesepakatan jahat
4 Rencana terselubung Anggoro
5 Jalan menuju jebakan
6 Apa kabar
7 Kosong
8 Terouruk
9 Pembelaan
10 Hancur dalam arti sebenarnya
11 Terpurukku di sini
12 Terlambat
13 Kembali dan bertemu
14 Perhatian
15 Antara kesedihan dan kegilaan
16 Kesal sendiri
17 Semangat baru
18 Pribadi yang berbeda
19 Jelas berbeda
20 Informasi baru
21 Lelaki itu Emanuel
22 Bukan wanita biasa
23 Tidak terbiasa
24 Keinginan Tiara
25 Perhatian
26 Terserah apa kata dunia
27 Penasaran
28 Selalu ada pilihan
29 Tawaran persahabatan
30 Datang dan pergi
31 Tidak sengaja
32 Masih pria yang sama
33 Gagal bertemu
34 Ancaman atau peringatan
35 Tantangan baru
36 Keinginan tersembunyi
37 Tuntutan Lev
38 Pertemuan yang tidak terduga
39 Bertaruh perasaan
40 Lebih dari ancaman
41 Kemarahan Lev
42 Egois
43 Tidak perlu bicara
44 Tidak ada paksaan.
45 Pertanyaan yang tidak diucapkan
46 Curiga dan marah
47 Penasaran
48 Pria dari masa lalu
49 Awal dari kejujuran
50 Sakitnya tuh disini.
51 Yang ada hanya kebohongan
52 Pilihan akhir
53 Penasaran
54 Memilih menjauh
55 Tawaran tidak datang dua kali
56 Penjelasan
57 Masa lalu
58 Perhatian tanpa kata
59 Diluar prediksi
60 Pertemuan tidak terduga
61 Menepis curiga
62 Saran dari mantan
Episodes

Updated 62 Episodes

1
Sebuah Peran
2
Apa yang disembunyikan
3
Kesepakatan jahat
4
Rencana terselubung Anggoro
5
Jalan menuju jebakan
6
Apa kabar
7
Kosong
8
Terouruk
9
Pembelaan
10
Hancur dalam arti sebenarnya
11
Terpurukku di sini
12
Terlambat
13
Kembali dan bertemu
14
Perhatian
15
Antara kesedihan dan kegilaan
16
Kesal sendiri
17
Semangat baru
18
Pribadi yang berbeda
19
Jelas berbeda
20
Informasi baru
21
Lelaki itu Emanuel
22
Bukan wanita biasa
23
Tidak terbiasa
24
Keinginan Tiara
25
Perhatian
26
Terserah apa kata dunia
27
Penasaran
28
Selalu ada pilihan
29
Tawaran persahabatan
30
Datang dan pergi
31
Tidak sengaja
32
Masih pria yang sama
33
Gagal bertemu
34
Ancaman atau peringatan
35
Tantangan baru
36
Keinginan tersembunyi
37
Tuntutan Lev
38
Pertemuan yang tidak terduga
39
Bertaruh perasaan
40
Lebih dari ancaman
41
Kemarahan Lev
42
Egois
43
Tidak perlu bicara
44
Tidak ada paksaan.
45
Pertanyaan yang tidak diucapkan
46
Curiga dan marah
47
Penasaran
48
Pria dari masa lalu
49
Awal dari kejujuran
50
Sakitnya tuh disini.
51
Yang ada hanya kebohongan
52
Pilihan akhir
53
Penasaran
54
Memilih menjauh
55
Tawaran tidak datang dua kali
56
Penjelasan
57
Masa lalu
58
Perhatian tanpa kata
59
Diluar prediksi
60
Pertemuan tidak terduga
61
Menepis curiga
62
Saran dari mantan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!