episode 17 : bingung

Sedari tadi Rhea terus menunggu Sava keluar dari dapur resto tetapi wanita itu sama sekali tidak menampakan batang hidung nya dan sekali njq keluar pun hanya untuk mengantar pesanan setelah itu kembali lagi ke dapur, sementara Yanti melayani pelanggan di bantu dengan Andi karna Resto juga tidak terlalu Ramai karna sudah menjelang sore.

" Mba Sava kenapa sih, kok aneh banget kaya ngehindar gitu !" Gumam Rhea Lirih dengan mata yang tidak lepas ke arah Dapur Resto.

" Huftt pulang aja deh kalo gitu, udah sore juga lagian !" Lanjut Rhea bermonolog.

Rhea menghampiri meja kasir dimana Mba inka berada, ia berniat untuk membayar pesanan nya tadi.

" Mba Inka, Mba Sava lagi sibuk ya ?" Tanya Rhea begitu sudah berada di depan meja kasir.

" Eh iya Rhe, lagi bantuin kang Arman di dapur !" Jawab Mba Inka gugup, ia juga tidak mengerti kenapa Sava tidak keluar dari dapur padahal biasa nya kalo Rhea datang ia pasti menemani.

" Ohh ya udah deh kalo gitu, Rhe pulang dulu ya Mba salam aja buat Mba Sava !" Ucap Rhea setelah ia selesai melakukan pembayaran.

" Iya Rhe nanti mba sampein, hati-hati ya !" Sahut Mba Inka, mereka lumayan dekat karna Rhea yang hampir setiap hari ke Resto.

Rhea mengangguk kemudian melangkah keluar Resto sesekali ia menoleh kebelakang siapa tau Sava keluar tapi nyata nya semua hanya tinggal harapan.

Rhea bingung dengan sikap Sava hari ini yang seakan menghindari nya biasa nya sesibuk apapun Sava pasti wanita itu akan menemani nya, Apa aku punya salah ! begitulan pikir Rhea.

**

Setelah memastikan Rhea pergi dari Resto dengan cepat Sava keluar dari dapur dan itu semakin membuat mba Inka mengernyitkan alis nya bingung.

" Va tadi Rhea titip salam, anak nya baru aja keluar !" Ucap Mba Inka.

" iya mba udah tau !" mendengar jawaban Sava membuat Mba Inka semakin heran di buat nya.

" Lah, kamu kenapa Va kasian tau Rhea dari tadi nungguin kamu !" Jawab Mba Inka.

" Gapapa Mba heheh !" Ujar Sava cengengesan agar Mba Inka tidak bertanya lebih lanjut.

Benar saja wanita itu hanya menggelengkan kepala nya dan berdecak " Ck kamu ini ada-ada aja !" Ujar mba Inka.

Sava hanya mampu tersenyum dan menunjukan deretan gigi nya setelah itu ia pamit pada Mba Inka dan menghampiri Yanti yang sedang duduk bersama Andi Entah apa yang membuat mereka tidak akur karna sekarang mereka pun sedang terlibat aksi saling dorong.

" Gak usah nyebelin sih lu jadi cowo sok kegantengan banget !" Decih Yanti yang terdengar oleh Sava.

" Emang gue ganteng kok, mata lu aja yang katarak !" Sahut Andi sambil mendorong kening Yanti dengan jari telunjuk nya.

" Iya maka nya elu jadi playboy tukang selingkuh, liat betinq langsung di samber kaya kucing garong !" Gerutu Yanti membalas menabok lengan Andi yang tidak seberapa kekar.

" Dih tukang fitnah, maen tuduh aja gak mau dengerin penjelasan dulu, egois !" Ucap Andi lagi.

Baru saja Yanti ingin membalas ucapan Andi tetapi sudah lebih dulu di sela oleh Sava yang sedari tadi hanya menjadi pendengar.

" Kalo ada kisah yang belum kelar mending kelarin dulu biar gak ribut terus. atau mau balikan ?" Ujar Sava menggoda sambil menaik turun kan alis nya.

" Idih siapa juga yang mau balikan sama dia !" Sahut Yanti sambil menunjuk ke arah Andi dengan mata memicing kesal.

" Cih gue juga ogah balikan sama elu. egois tukang tuduh !" Ujar Andi membuat Sava mengerti apa yang menjadi penyeban mereka tidak akur selama ini.

" Ohhh jadi kalian ini mantan toh, pantes aja !" Ucap Sava manggut-manggut.

Sontak saja itu membuat yanti dan Andi membelalakan mata nya karna keceplosan, pasal nya selama ini tidak ada yang tau kalau mereka pernah menjalin hubungan di masa lalu.

Tanpa kata dan tatapan sinis yang beradu kedua mantan itu langsung beranjak meninggalkan Sava sendirian karna sudah terlanjur malu.

" Lah aku di tinggal !" Gumam Sava.

🥀 🥀 🥀

Saat sampai di rumah Rhea masih terus memikirkan sikap Sava hari ini yang terkesan menghindar, apalagi saat ia baru datang tadi terlihat jelas raut wajah terkejut di wajah Sava.

" Mba Sava kenapa sih aneh banget sikap nya hari ini, apa aku punya salah ya? tapi apa !" Tanya Rhea bergumam pada diri nya sendiri.

" Tau ah bingung, nanti coba aku tanya !" Lanjut nya sambil merebahkan tubuh di ranjang dan tanpa terasa Rhea malah ketiduran.

Saat makan malam pun Rhea di buat heran dengan tingkah sang papi yang terus saja tersenyum dan sesekali mengecek handpone habis itu tersenyum lagi.

" Papi kenapa sih senyum-senyum sendiri ?" Tanya Rhea membuat Bram gelagapan.

" Ha eh i itu gapapa hehhe !" Sahut Bram terbata karna gugup.

" Hari ini semua orang pada aneh !" Gerutu Rhea membuat Bram m3ngernyitkan alis nya.

" Siapa yang aneh ?" Tanya Bram.

" Papi aneh, Mba Sava juga aneh. masa tadi kaya ngehindarin aku biasa nya juga gak pernah cuek kalo aku dateng ke tempat kerja nya!" Gerutu Rhea.

Bram diam tidak tau mau menjawab apa karna ia paham kenapa Sava seperti itu, pasti wanita nya itu merasa bersalah pada Rhea karna menjalin hubungan tanpa sepengetahuan nya.

" Mungkin Sava lagi banyak kerjaan atau emang dia lagi ada masalah maka nya gak mau di ganggu dulu !" Ujar Bram mencoba memberi pengertian pada anak gadis nya, karna ia tidak mungkin memberi tau pada Rhea alasan sebenarnya Sava bersikap seperti itu karna Sava melarang untuk memberitahu pasal hubungan mereka sampai waktu nya tepat nanti.

" Iya mungkin, tapi gak biasa nya mba Sava kaya gini. selama Rhe kenal mba Sava beberapa bulan belakangan gak pernah Mba Sava cuekin Rhe !" Sahut Rhea dengan wajah di tekuk.

" Udah gak usah di pikirin, nanti juga kalo udah selesai urusan nya Sava bakal kaya dulu lagi. sekarang lanjutin makan nya habis ini belajar !" Ujar Bram diangguki oleh Rhea.

♥︎♥︎♥︎

Sementara sekarang Sava terus kepikiran Rhea karna barusan Bram memberi tau kalo Rhea kepikiran dengan sikap nya tadi siang dan anak itu merasa sedih karna di cuekin oleh Sava.

" Maafin mba Rhe kalo mba belum berani jujur sama kamu tentang hubungan mba dengan papi kamu, Mba takut kamu gak bisa terima mba jika mba jujur dengan kamu sekarang, kasih mba waktu sampai mba yakin buat jujur sama kamu apapun respon kamu nanti nya. sekarang biarin mba meyakinkan hati mba Rhe !" batin Sava sambil meliahat foto Rhea di profil whattsap nya.

Kemudian Sava mengirim pesan pada gadis itu dan berkata maaf pasal tadi siang, Rhea merespon dengan bahagia karna ia berpikir Sava marah pada nya karna melakukan kesalahan tanpa ia sadari tapi ternyata pikiran nya salah.

❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤

**jangan lupa tinggal kan jejak kalian ya para kesayangan 😘 terima kasih sudah setia mendukung karya othor ❤

Luv yu 😘**

Terpopuler

Comments

💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕

💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕

Rhea dah sayang sama Sava

2025-03-08

0

༄༅⃟𝐐𝗧𝗶𝘁𝗶𝗻 Arianto🇵🇸

༄༅⃟𝐐𝗧𝗶𝘁𝗶𝗻 Arianto🇵🇸

next

2023-04-10

1

Bambang Setyo

Bambang Setyo

Kasian rhea kan jadinya dicuekin sama sava..

2023-02-07

1

lihat semua
Episodes
1 episode 1 : awal
2 episode 2 : kekesalan Rhea dan bertemu dengan Sava
3 episode 3 : nginep di rumah oma
4 episode 4 : penyesalan Bram
5 episode 5 : tidak sengaja bertemu
6 episode 6 : nyaman
7 episode 7 : Liburan with papi
8 episode 8 : Liburan with papi 2
9 episode 9 : pulang ke jakarta
10 episode 10 : semakin akrab
11 episode 11 : masakan Sava
12 episode 12 : mengantar pulang.
13 episode 13 : pahlawan
14 episode 14 : Bapak jangan bercanda
15 episode 15 : sekalian kencan
16 epusode 16 : merasa berkhianat
17 episode 17 : bingung
18 episode 18 : canggung
19 episode 19 : Ragu
20 episode 20 : ANEH
21 episode 21 : curiga
22 episode 22 : kalap.
23 episode 23 : mengunjungi panti.
24 episode 24 : terharu
25 episode 25 : terima kasih Mba
26 episode 26 : Elzo tau.
27 episode 27 : terbongkar
28 episode 28 : Rhe gak nyangka.
29 episode 29 : lebih baik kita akhiri saja
30 episode 30 : hanya ingin melihat kalian bahagia.
31 episode 31 : sendiri lagi
32 episode 32 : Egois
33 episode 33 : pertemuan setelah perpisahan.
34 episode 34 : Papi gapapa.
35 episode 35 : Bram K'O
36 episode 36 : Kita mau papi bahagia
37 episode 37 : sudah boleh pulang
38 episode 38 : lamaran
39 episode 39 : Lamaran ( 2 )
40 episode 40 : Risign.
41 episode 41 : Semoga kamu bahagia Sava
42 episode 42 : Fitting baju pengantin
43 episode 43 : Gak usah lebay deh pih
44 episode 44 : pingit oh pingit
45 episode 45 : selamatan
46 episode 46 : Sahhhh
47 episode 47 : Malam pertama
48 episode 48 : pagi awal dengan status berbeda
49 episode 49 : aktivitas baru
50 episode 50 : Ke rumah Nek Tami
51 episode 51 : Kencan pertama setelah SAHH
52 episode 52 : Cieee
53 episode 53 : bermanja riaa
54 episode 54 : Bram yang aneh.
55 episode 55 : Bram yang aneh ( 2 )
56 episode 56 : akhirnyaaaa.
57 episode 57 : gado-gado pake keju
58 episode 58 : Sava mulai nackal.
59 episode 59 : Ketahuan
60 episode 60 : Bram keki.
61 episode 61 : 4 bulanan
62 episode 62 : 4 bulanan ( part 2 )
63 episode 63 : Tentang diki
64 episode 64 : Misi membawa calon mantu
65 episode 65 : mencoba mendekat
66 episode 66 : ngeloby bapak nya dulu
67 episode 67 : Bram Vs Diki
68 episode 68 : Bram vs Diki ( part 2 )
69 episode 69 : bahagia aku bila bersama mu
70 episode 70 : Bahagia vs cekcok
71 episode 71 : sama keras nya
72 episode 72 : saling merasa insecure
73 episode 73 : makin tua makin ganteng
74 episode 74 : GUGUP
75 episode 75 : Lamaran
76 episode 76 : Akhirnya
77 episode 77 : unboxing seserahan
78 episode 78 : persiapan pernikahan
79 episode 79 : Diki yang super perhatian
80 episode 80 : H-7
81 episode 81 : Ujian menjelang hari H
82 episode 82 : Abang gapapa ay
83 episode 83 : yang penting sahh
84 episode 84 : Malam pertama di rs
85 episode 85 : pulang
86 episode 86 : Gemoy nya istri abang
87 episode 87 : belanja kebutuhan debay
88 episode 88 : lounching dadakan
89 episode 89 : Keanu xabiya Dirgantara
90 episode 90 : Tamat
91 mampir yuk
Episodes

Updated 91 Episodes

1
episode 1 : awal
2
episode 2 : kekesalan Rhea dan bertemu dengan Sava
3
episode 3 : nginep di rumah oma
4
episode 4 : penyesalan Bram
5
episode 5 : tidak sengaja bertemu
6
episode 6 : nyaman
7
episode 7 : Liburan with papi
8
episode 8 : Liburan with papi 2
9
episode 9 : pulang ke jakarta
10
episode 10 : semakin akrab
11
episode 11 : masakan Sava
12
episode 12 : mengantar pulang.
13
episode 13 : pahlawan
14
episode 14 : Bapak jangan bercanda
15
episode 15 : sekalian kencan
16
epusode 16 : merasa berkhianat
17
episode 17 : bingung
18
episode 18 : canggung
19
episode 19 : Ragu
20
episode 20 : ANEH
21
episode 21 : curiga
22
episode 22 : kalap.
23
episode 23 : mengunjungi panti.
24
episode 24 : terharu
25
episode 25 : terima kasih Mba
26
episode 26 : Elzo tau.
27
episode 27 : terbongkar
28
episode 28 : Rhe gak nyangka.
29
episode 29 : lebih baik kita akhiri saja
30
episode 30 : hanya ingin melihat kalian bahagia.
31
episode 31 : sendiri lagi
32
episode 32 : Egois
33
episode 33 : pertemuan setelah perpisahan.
34
episode 34 : Papi gapapa.
35
episode 35 : Bram K'O
36
episode 36 : Kita mau papi bahagia
37
episode 37 : sudah boleh pulang
38
episode 38 : lamaran
39
episode 39 : Lamaran ( 2 )
40
episode 40 : Risign.
41
episode 41 : Semoga kamu bahagia Sava
42
episode 42 : Fitting baju pengantin
43
episode 43 : Gak usah lebay deh pih
44
episode 44 : pingit oh pingit
45
episode 45 : selamatan
46
episode 46 : Sahhhh
47
episode 47 : Malam pertama
48
episode 48 : pagi awal dengan status berbeda
49
episode 49 : aktivitas baru
50
episode 50 : Ke rumah Nek Tami
51
episode 51 : Kencan pertama setelah SAHH
52
episode 52 : Cieee
53
episode 53 : bermanja riaa
54
episode 54 : Bram yang aneh.
55
episode 55 : Bram yang aneh ( 2 )
56
episode 56 : akhirnyaaaa.
57
episode 57 : gado-gado pake keju
58
episode 58 : Sava mulai nackal.
59
episode 59 : Ketahuan
60
episode 60 : Bram keki.
61
episode 61 : 4 bulanan
62
episode 62 : 4 bulanan ( part 2 )
63
episode 63 : Tentang diki
64
episode 64 : Misi membawa calon mantu
65
episode 65 : mencoba mendekat
66
episode 66 : ngeloby bapak nya dulu
67
episode 67 : Bram Vs Diki
68
episode 68 : Bram vs Diki ( part 2 )
69
episode 69 : bahagia aku bila bersama mu
70
episode 70 : Bahagia vs cekcok
71
episode 71 : sama keras nya
72
episode 72 : saling merasa insecure
73
episode 73 : makin tua makin ganteng
74
episode 74 : GUGUP
75
episode 75 : Lamaran
76
episode 76 : Akhirnya
77
episode 77 : unboxing seserahan
78
episode 78 : persiapan pernikahan
79
episode 79 : Diki yang super perhatian
80
episode 80 : H-7
81
episode 81 : Ujian menjelang hari H
82
episode 82 : Abang gapapa ay
83
episode 83 : yang penting sahh
84
episode 84 : Malam pertama di rs
85
episode 85 : pulang
86
episode 86 : Gemoy nya istri abang
87
episode 87 : belanja kebutuhan debay
88
episode 88 : lounching dadakan
89
episode 89 : Keanu xabiya Dirgantara
90
episode 90 : Tamat
91
mampir yuk

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!