Chapter 04: Hutan gunung hitam dan monster

“Meskipun herbal yang dapat dimakan itu berada di tempat yang sangat berbahaya yaitu hutan gunung hitam, ini sepadan dengan hadiahnya!”

“Lagi pula disana ada harta karun tersembunyi, yang harus aku ambil!”

“Inilah alasan aku mencari Quest ini sebelum langsung pergi ke hutan gunung hitam!” kata Chen Li sambil menekan tombol [Iya] pada panel sistem didepannya.

Chen Li mengajukan diri untuk menyerahkan masalah penyakit cucunya kepada dirinya. dia berkata, “Kek, serahkan masalah ini padaku!”

Kakek Ye Nanjun bingung dengan apa yang dikatakan Chen Li dan bertanya “Chen Li, aku tidak memahami apa yang kau maksud itu.”

“Yang aku maksud itu adalah, aku ingin mencari herbal untuk menyembuhkan penyakit cucu Kakek,” kata Chen Li.

“Tapi herbal untuk menyembuhkan penyakit tubuh Yin itu sangatlah langka, dan dimana kau akan mencarinya, dan juga kau masih kecil!” kata kakek sambil memegang pundak Chen Li.

“Tenang saja kek, meskipun aku kecil, aku ini kuat. Serahkan saja Kepalaku!” kata Chen Li sambil berbangga diri dan hidungnya memanjang.

Kakek Ye Nanjun tidak bisa berkata lagi karena Chen Li begitu percaya diri dan bersemangat. Dia kemudian berkata, “Hufft, baiklah, aku tidak tau dimana kau akan mencarinya, dan pastinya itu tempat yang berbahaya, ingatlah kau harus berhati-hati!”

Chen Li mendengarkan nasihat dari kakek Ye Nanjun dan kemudian dia segera pergi dari rumah kakek itu. Dia kemudian berkata, “Iya, aku pergi dulu untuk mencari herbalnya, sampai jumpa kek,” sambil berjalan pergi dan melambaikan tangannya.

‘Semoga kau berhasil kembali dalam keadaan selamat,’ dalam batin kakek.

sebelum pergi mencari herbal untuk Ye Xianlan, dia pergi ke penginapan dulu untuk merasakan makanan dari dunia game ini.

Chen Li masih tidak mengganti pakaiannya dan dia masih terlihat seperti bocah pengemis.

Penginapan ini tidak memandang rendah siapapun, selama dia mampu membayar makanan yang dia pesan.

“Ahh, akhirnya aku kenyang, sudah lama aku tidak makan,” kata Chen Li sambil memegang perutnya yang kenyang.

Selesainya makan, Chen Li mendengar rumor yang tidak mengenakkan.

“Hei apakah kau sudah mendengar rumor bahwa di pinggir hutan gunung hitam ada monster tingkat C?”

”Iya, aku juga mendengarnya, katanya monster itu adalah Gorila besar!”

“Sebaiknya kita menjauh dari hutan itu.”

‘Gorila besar...,’ batin Chen Li.

Setelah Chen Li membayar makanannya dia kemudian pergi penginapan itu dan menuju ke hutan gunung hitam.

......................

1 jam kemudian, di Hutan gunung hitam.

Hutan gunung hitam berada di Utara yang agak jauh dari desa pemula di timur. Butuh sekitar 1 jam untuk sampai di hutan gunung hitam ini.

“Akhirnya sampai juga di hutan gunung hitam,” kata Chen Li sambil berjalan ke hutan tersebut.

Chen Li kemudian memasuki hutan gunung hitam tersebut.

Suara burung gagak berkicau yang bergema di dalam hutan yang lebat dan menyeramkan itu. Terlihat jelas betapa menyeramkannya hutan gunung itu, seakan-akan hutan itu melihat kearah Chen Li dan menyuruhnya untuk pergi menjauh dari hutan itu.

“Hutan ini lebih menyeramkan daripada saat aku main game!” kata Chen Li sambil merinding.

“Bruk!” suara ranting pohon jatuh.

Chen Li terkejut mendengar suara ranting pohon terjatuh, “Hiik, si-siapa itu?” sambil gemetar.

Chen Li berjalan sambil menoleh ke kanan dan kiri karena betapa menyeramkannya hutannya, dan berkata, “Ini sangat menakutkan...”

Chen Li tidak menyadari bahwa ada yang menatap dirinya dari belakang. Dia menatap dengan haus darah, dan ternyata itu adalah gorila besar yang dirumorkan.

“grrr!” suara gorila menatap dengan tatapan membunuh.

“Groar!” suara gorila seakan-akan menandakan bahwa area ini wilayahnya.

Chen Li tambah ketakutan mendengar suara tadi dan berkata, “Suara apa itu!”

Setelah Chen Li melihat kebelakang dan ternyata itu adalah Gorila. Dengan tubuh yang begitu besar sejajar dengan pohon-pohon disampingnya. Mulutnya terbuka lebar dan air liurnya yang keluar dari mulutnya menandakan bahwa dia melihat mangsa di depannya yang siap dimakan kapan saja.

Ternyata rumor itu benar bahwa ada gorila besar tingkat C berada di pinggir hutan gunung hitam itu. Chen Li menatap panel sistem didepannya dan menghiraukan gorila itu yang sudah siap untuk menyerang kapan saja.

Panel sistem muncul didepan Chen Li yang memberitakan bahwa ada Quest.

[Ding! anda mendapatkan quest]

[Tingkat quest: D]

[Bunuh “Monster gorila besar”]

[Level: 60 (tingkat D)]

[Hadiah: Teknik gorilla punch peringkat C, pil peningkat kekuatan tingkat 3 (Menengah), 10.000 exp.]

Chen Li tertegun melihat panel sistem didepannya dan kemudian dia teringat bahwa didepannya ada monster yang begitu besar dan kuat. Chen Li kemudian menghunuskan pedangnya sambil gemetar karena ketakutan.

Gorila itu menerjang dengan cepat kearah Chen Li dan menyerangnya. Kemudian Chen Li menangkisnya, akan tetapi Chen Li terlempar jauh karena pertahanannya tidak terlalu kuat untuk menahan serangan gorila itu.

“Argh!!” Chen Li berteriak kesakitan akibat serangan gorila itu dan benturan ke pohon.

“Sial, ini sangat menyakitkan. Sepertinya organ dalamku terluka,” kata Chen Li sambil memegang perutnya.

Kemudian Chen Li berdiri lagi untuk melawan gorila itu. Gorila itu menyerang Chen Li lagi, tapi kali ini Chen Li menghindari serangan gorila itu.

“Level-nya terlalu tinggi, aku tidak akan bisa mengalahkannya, sebaiknya aku mundur terlebih dahulu,” kata Chen Li.

Chen Li tidak bisa mengalahkannya karena perbedaan level dan Chen Li juga hanya memiliki satu teknik serangan yang tidak begitu kuat yaitu peach blossom tingkat-E.

Dia kemudian menggunakan teknik shadow mist agar gorila itu tidak bisa melihat dirinya karena kabut-kabutnya. Chen Li menyelinap dan pergi menjauh dari gorila itu.

Setelah Chen Li telah jauh pergi dari tempat pertarungan dengan gorila itu. Dia berkata “Ini sudah lumayan jauh, seharusnya gorila itu tidak akan mengejar. Aku harus memulihkan diri terlebih dahulu dan kemudian mengambil herbal itu,” sambil memulihkan diri.

………

“Akhirnya aku pulih. Akan ku urus nanti kau gorila s*al*n!” kata Chen Li sambil kesal. “Baiklah saatnya pergi mencari herbal nya.”

………

Di sebuah air terjun di dalam hutan gunung hitam, airnya yang mengalir deras dengan bebatuan yang menumpuk dipinggir air terjun itu.

“Swoosh,”, suara angin.

“Srrreeshh,” suara air terjun.

“Akhirnya aku sampai, di belakang air terjun ini ada goa, disitulah letak herbalnya berada,” kata Chen Li sambil melihat ke arah air terjun.

Chen Li kemudian berjalan ke air terjun tersebut dan lalu memasuki goanya.

………

Goa yang begitu curam dan batu-batu yang begitu tajam di goa itu. Goa itu tidak pantas untuk di masuki karena begitu curam dan tajamnya bebatuannya.

“Whoosh”

“Whoosh!” Suara angin.

Chen Li berjalan ke dalam goa air terjun itu dan menghiraukan bebatuan yang tajam itu. “Energi di goa air terjun ini lumayan juga, setelah memetik herbal nya aku akan berkultivasi disini sebentar,” katanya.

Dia melihat ada tiga herbal yang tidak begitu besar dengan daun dan batang yang kemerahan. Herbal itu berwarna merah bagai api yang menyala. Akan tetapi, herbal itu ada penjaganya yaitu monster.

“Oh itu dia herbalnya!” kata Chen Li sambil melihat herbal tersebut.

Setelah Chen Li melihat sekelilingnya, dia kemudian melihat monster yang berada di dekat herbal itu. Dia terkejut dan berkata, “Tunggu, kenapa ada monster yang menjaga buah itu!”

Panel sistem muncul didepan Chen Li yang memberitakan bahwa ada quest.

[Ding! anda mendapatkan quest!]

[Tingkat Quest: B]

[Bunuh “Monster serigala api”]

[Level: 80 (tingkat B)]

[Hadiah: Teknik blaze sword peringkat B, teknik fast pace peringkat D, pil peningkat kecepatan tingkat 4 (Tinggi), pil Qi tingkat 3 (Menengah), 35.000 exp, 3.000 emas]

“Apa, serigala api?!” Chen Li terkejut dengan nada keras karena itu monster serigala api.

Chen Li dengan cepat menutup mulutnya dan bersembunyi di bebatuan di dekat herbalnya tumbuh.

Serigala api itu tidak mendengar suara Chen Li dan malah tertidur pulas di tempat herbal itu berada.

“Untung saja dia tidak bangun. tapi saat aku bermain game dan menjalankan quest ini, aku tidak menjumpai masalah apapun. Bahkan tidak bertemu dengan monster serigala api.”

“Mungkinkah ada seseorang yang menjalankan quest ini dan menarik perhatian monster ini!” kata Chen Li sambil bersembunyi di batu itu.

“Benar, pasti ada seseorang yang menjalankan quest ini juga. 'kan tidak mungkin harta yang sangat langka tidak ada penjaganya!”

“Tunggu, terus bagaimana aku mengambil herbal itu, dan sampai kapan dia akan tertidur!” kata Chen Li sambil melihat serigala api dan herbal itu.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***