18

" Leo?".

aku coba memanggilnya dia tidak merespon juga. ku coba dekati dia perlahan. hmm, Clarisa. apa mungkin itu kakak oh ayolah Vania kamu jangan berfikir negatif dulu mungkin kakak menanyakan sesuatu.

"Van, kamu sudah selesai? gantian aku ya">" oke".

aku mencoba membuka hp milik Leo untunglah dia lupa menguncinya jika tidak aku akan mati penasaran. biasanya Leo mandi juga agak lama aman lah ya jika aku membukanya. aku tahu hp adalah privasi tapi ini menggangguku.

coba kita lihat pesan dulu.

sepertinya Leo dan kakak sering berhubungan.

" Leo, kamu sedang apa?"." aku menginap dengan Vania"." hmmm. kapan pulang, kenapa tidak denganku saja, bukannya kamu bilang aku lebih menarik dari pada Vania?"." tentu saja, kamu tidak bisa di bandingkan dengannya"." tentu saja, Vania itu tidak ada apa-apanya di bandingkan aku kan. kapan kamu putus dan menikahiku".

cukup-cukup aku tidak sanggup lagi. Pacar yang paling ku sayangi selingkuh dengan kakakku sendiri bahkan mereka sudah tidur bersama, dan sekarang untuk apa Leo mengajakku ke sini, apa hanya untuk memanasi kakak saja. Hebat sekali dia, sebaiknya aku berganti baju saja dan pulang. tapi kalaupun aku pulang aku akan bertemu dengan kakak.

aku membuka galerinya, banyak foto mereka bersama pantas saja dia tidak pernah menjengukku selama di rumah sakit.

apa kecelakaan itu juga karena aku, banyak hal yang aku fikirkan ini membuat kepaku sakit. sepertinya Leo masih mandi, apa sebaiknya aku pergi sekarang saja. ah sebaiknya aku menghirup udara dulu.

Balkon memang yang terbaik.

" Nana, kamu sudah tifdur"." eh Van. ada apa? bagaimana kecanmu"." menyenangkan kok, sekarang aku lagi menginap dengan Leo"." ah sykurlah hubungan kalian pasti akan lebih baik lagi kan setelah ini, nikmati lah malam ini Van"." anu, Na. apa kamu sibuk?.".

"sayang kenapa kamu di luar ayo masuk"." Leo kamu sudah selesai"." kamu menelpon siapa"." ah bukan siapa-siapa".

Leo membawaku ke ranjang hotel, tapi aku menolak aku bilang padanya sedang berhalangan dia terlihat marah, buru-buru kami pulang ke rumahku. dia terlihat masih kesal.

Maaf Leo, kali ini kamu sudah keterlaluan.

beberapa saat kemudian aku mendengar mobil kakak keluar dari garasi, mau kemana dia malam-malam begini apa ada hal pekerjaan mendesak lagi.

" ada apa Na?'." apa aku mengganggu, aku kaget kamu memutus telpon?"." oh tadi ada Leo jadi aku matikan telpon maaf ya"." oh, ada apa kamu menelponku?'." nanti deh aku cerita. aku lelah"." baiklah, istirahat saja dulu. bye bye"."  Bye na".

maaf na aku tidak bisa cerita sama kamu sekarang. Besok hari minggu aku ngapain ya, rasanya bosan kalau di rumah saja lagian setiap hari minggu orang rumah juga pada pergi.

Paginya.

Clarisa terlihat berseri-seri apa dia baru saja menghabiskan waktu bersama dengan Leo.

Sejak malam tadi Leo tidak ada menghubungiku.

Bahkan sarapan pagi juga tidak ada yang mengajakku bicara seolah aku seperti orang luar saja.

ah bosan, apa sebaiknya aku ke makan Mika saja ya tiba-tiba aku rindu dengan kucing tua ini.

Bis hari ini lapang sekali tidak seperti hari biasanya.

" Mika aku datang, kamu apa kabar cantik. Mika rasanya kepalaku sakit kenapa aku jadi begini. aku ingin ikut denganmu saja, aku sedih di sini tidak ada yang peduli padaku bahkan pacarku juga berkhianat, dia sudah berjanji akan menikah denganku tapi apa dia malah selingkuh dengan kakakku sendiri".

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***