Sekarang sudah pukul 16.00 bel pulang pun berbunyi para siswa berhamburan keluar untuk pulang ke rumah masing-masing
"Al, ayo kita pulang "ajak Dara
"Dar, gue nebeng juga dong "saut Aldo
"Ngapain lo ikut-ikutan,lo gak diajak ya"ucap Dara memalingkan muka karena dara masih kesal perihal tadi
"Kok lo gitu sih dar, ya gue minta maaf deh soal tadi tapi please gue nebeng ya gue juga pengen kenalan sama ibunya Alira"ucap Aldo
"Gue juga minta maaf Dar, please gue juga pengen nebeng,masa lo tega sih nggak mau nebengin kita "ucap Andi
Dara yang melihat mereka memohon untuk ditebengi akhirnya dara nggak tega dan mengiyakan permitaan mereka
"Ya udah ya ayo kita pulang"ucap dere
"Ayo "ucap mereka bertiga
Mobil yang menjemput Dara sudah tiba mereka berempat masuk ke dalam mobil dan akan mengantar Alira terlebih dahulu
Aliran memberikan alamat rumahnya kepada sopir dan akhirnya mereka sampai juga di rumah Alira
"Ini rumah lo sekarang Al? "Tanya Andi
"Ini bukan rumah gue tapi rumahnya Bu Tina, ibu gue yang sekarang "jawab Alira
"Ooo,,, jadi ibu lo yang sekarang namanya Bu Tina "ucap Aldo
"Yups "ucap Alira
"Udah ah ayo kita turun, pasti gue sudah di tunggu in di dalam "ucap Alira lagi
Mereka berempat turun dari mobil dan masuk ke dalam rumahnya Bu Tina
"Ibu,,,, Alira pulang "teriak Alira
Bu Tina menghampiri Alira yang baru saja pulang
"Akhirnya kamu pulang juga Al ibu sangat khawatir karena nggak ada yang jemput kamu "ucap Bu Tina
"Ibu nggak usah khawatir Alira tadi nebeng sama temen Alira "ucap Alira
"Mana temanmu? "Tanya Bu Tina
"Itu Bu "jawab Alira sambil menunjuk temannya yang baru saja masuk
"Halo tante"sapa mereka
"Hai "sapa balik Bu Tina
"Kenalin Bu ini teman-teman Alira "ucap Alira
"Ya Tante, saya Dara "ucap Dara
"Saya Aldo tante" ucap Aldo
"Saya Andi tante "ucap Andi
mereka bertiga memperkenalkan dirinya masing-masing kepada Bu Tina
"Iya, saya Bu Tina"ucap Bu Tina
"Bibi tolong ambilkan cemilan ya buat temennya Alira "suruh Bu Tina kepada bibi
"Ya Bu"jawab bibi
Bibi pergi ke dapur untuk mengambilkan cemilan buat temannya Alira sedangkan Bu Tina dan teman-teman Alira saling berbincang-bincang agar supaya mereka bisa cepat akrab
Kini hari semakin sore menunjukkan pukul 17.00 Dara, Aldo dan Andi berpamitan untuk pulang
"Hati-hati ya kalian "ucap Bu Tina
" Ya Bu "ucap mereka
Mereka bertiga keluar dari rumah Bu Tina untuk menuju mobil dan meninggalkan rumah Bu Tina karena hari sudah sangat sore.
"Bu,,,Alira ke atas dulu ya mau mandi"ucap Alira
"Iya,jangan lupa nanti makan malam"ucap Bu Tina mengingatkan
"Oke"ucap Alira
Alira pergi ke kamar lantai atas untuk membersihkan diri sedangkan Bu Tina pergi ke dapur untuk memasak makan malam nanti.
Di sisi lain Reyhan yang sudah selesai meeting akan pulang ke rumah Bu Tina,ntah kenapa dia sekarang sudah nggak pengen tinggal lagi di apartemennya.
Reyhan mampir dulu ke supermarket karena ingin membelikan es krim untuk Alira sebagai tanda minta maaf nya yang nggak bisa jemput saat pulang sekolah.
"Yang rasa coklat aja kali ya"ucap Reyhan sambil mikir kira kira Alira mau tidak yang rasa coklat
"Udah ah nggk usah banyak mikir,fiks yang coklat aja"ucap Reyhan meyakinkan diri
Saat antri membayar di kasir ada gadis yang di depan Reyhan sedang kebingungan sepertinya dia lupa bawa dompet.
"Haduh,,,kok gue lupa bawa dompet si,nggak bawa handphone lagi"ucap gadis yang di depan Reyhan sambil membongkar isi tasnya
Reyhan yang melihat itu sangat kasihan dan berniat untuk membayarkan sekalian
"Udah mbak sama ini sekalian ya"ucap Reyhan pada mbak kasir
"Total semuanya menjadi 150 ribu mas"ucap mbk kasir
"Ini mbk uangnya"ucap Reyhan sambil menyerahkan uang 50 ribuan 3
"Lain kalau jangan lupa bawa dompet"ucap Reyhan memepringati gadis itu kalau pergi
Gadis itu seperti tidak asing dengan suara Reyhan
"Mas tunggu"ucap Karin memberhentikan Reyhan
Ya gadis itu adalah karin dan sekali lagi mereka bertemu
Reyhan yang di panggil langsung berhenti dan membalikkan badan
Reyhan memang membawa kaca mata hitam besar sehingga Karin tidak bisa mengenali nya.
"Ya ada apa?"ucap Reyhan cuek
"Sekali lagi makasih ya"ucap Karin
"Itu semua nggak gratis"ucap Reyhan sambil melepas kacamatanya
"Maksut lo?"tanya Karin
"Ya Lo harus bayarlah"jawab Reyhan
"Ya gue akan bayar tapi nggak sekarang,kan gue nggak bawa dompet" ucap Karin
"Bayar nya nanati pas gue butuh aja"ucap Reyhan sambil memakai kembali kacamata hitamnya
Reyhan pergi meninggalkan supermarket dan tentu saja Karin masih di sana yang ngelihatin pria menyebalkan itu pergi.
"Kenapa gue selalu bertemu pria menyebalkan seperti dia terus si,pasti di antara pertanda hoki dan sial"gerutu karin
Karin pulang ke apartemennya masih dengan ngedumel dumel nggak jelas.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 128 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments
neng ade
kata orang sih klo ga sengaja ketemu sampe 3x itu arti nya berjodoh ya 😁
2023-08-15
0