" panas kenapa badanku panas sekali, bapak , ibu tolong Nissa panas Bu hiks hiks hiks.." kata Nissa yang menangis sendirian di kamarnya sambil menahan rasa sakit yang ia rasakan tiba - tiba
Di sawah perasaan Wati tidak enak, sedari tadi iya kepikiran Nissa terus
" pak pulang yu, perasaan ibu tidak enak, takut terjadi sesuatu pada Nissa di rumah " kata Wati
" ya sudah ayo kita pulang pekerjaan bapak juga sudah selesai " kata Agus
mereka pun langsung pulang, setelah sampai di rumah mereka heran kenapa rumah mereka sepi dan Nissa pun Juga tidak terlihat.
" assalamualaikum Nissa ibu sama bapak pulang " kata Wati yang memanggil Nissa karena tidak terlihat
" Nissa kamu di mana nak " kata Agus
" coba lihat di kamarnya Bu, siapa tahu Nissa sedang tidur di sana " kata Agus lagi
" iya pak, ya sudah ibu ke kamar Nissa dulu untuk melihatnya " kata Wati yang langsung di anggukan oleh Agus
tok tok tok cekklek
" Nissa kamu di dalam nak, kamu lagi tidur ya " kata Wati yang langsung masuk dan mendekati Nissa yang sedang berbaring
" niss Nissa kamu kenapa nak, apa yang terjadi " kata Wati yang sangat panik melihat Nissa yang meringkuk sambil menangis
" panas Bu, hiks hiks hiks.. " kata Nissa yang lirih sambil menangis menahan rasa sakitnya.
" pak Nissa pak " kata Sari memanggil suaminya
" ada apa Bu, apa yang terjadi pada Nissa " kata Agus yang langsung masuk setelah mendengar panggilan Wati dari kamar Nissa
" Nissa pak seperti orang yang sedang kepanasan, bagaimana ini pak " kata Wati
" bapak juga tidak tahu Bu " kata Agus
seketika Wati ingat setiap hari setelah selesai sholat Maghrib iya selalu membaca surah Yasin dan meniupkan nya kedalam air dalam botol lalu menyimpan nya untuk jaga - jaga.
Wati pun langsung mengambil air tersebut di dalam kamarnya, lalu membawa dan meminumkan nya pada Nissa.
" minum dulu sayang, bismillah " kata Wati
karena merasa sangat kepanasan Nissa pun meminum air dalam botol itu sedikit, seketika panas yang Nissa rasakan hilang begitu saja, lalu Nissa meneguk air itu untuk yang kedua kalinya, dan seketika badan Nissa merasakan sejuk dan nyaman, seolah tidak terjadi apa-apa tadi.
" Alhamdulillah Bu pak, badan Nissa sudah tidak panas lagi, dan sekarang malah terasa sejuk dan segar " kata Nissa yang dalam sekejap langsung baik - baik saja
" benar kah, alhamdullilah kalau begitu, ibu tadi takut sekali nak melihat kamu seperti itu " kata Wati yang sangat bersyukur Nissa bisa sembuh kembali.
" Alhamdulillah kamu bikin kami sangat takut dan khawatir nak " kata Agus yang langsung memeluk anaknya itu
" Nissa setelah bapak sama ibu pergi ke sawah tadi, kamu ngapain saja nak di rumah " tanya Wati lembut pada Nissa
Nissa pun menceritakan segalanya yang terjadi hari ini pada orang tuanya, mereka pun sangat terkejut mendengarnya.
" ya Allah pak, ada apa lagi ini " kata Wati yang sangat khawatir
" tenang Bu, kita serahkan semuanya pada yang kuasa, semoga kita selalu dalam lindungannya " kata Agus
" amin " kata Wati dan Nissa bersamaan
mendengar cerita Nissa tadi yang tetangganya datang meminta garam itu, seketika Wati langsung merasa curiga, dan melihat Nissa sembuh dengan air tadi, Wati berinisiatif langsung menyiramkan air tersebut ke seluruh rumah nya.
Dan seketika tercium bau gosong yang sangat menyengat di dalam rumahnya seperti sesuatu yang sudah terbakar.
mereka pun sangat kaget dan hampir tidak percaya dengan apa yang terjadi, setelah bau gosong itu sudah hilang, Wati Agus dan Nissa pun membersihkan air yang di siramkan Wati tadi.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 66 Episodes
Comments
A B U
next
2022-09-20
2