Part 14

Pagi harinya di depan rumah sakit dan juga apotek, banyak sekali orang-orang yang datang karena ingin membeli pil atau pun di periksa oleh tabib.

Putra mahkota Zhao dan juga pangeran Zhu Kai pun turut hadir di sana. Terdengar keributan di depan resepsionis yang mengundang mata mereka untuk melihat

"Nona, apa kau menjual pil pengembali Qi?" tanya seorang laki-laki paruh baya, sebut saja A

"Tentu, toko kami menjualnya" ujar sang nona

"Baiklah, aku ingin membeli 50 butir pil pengembali Qi" ucapnya

"Baiklah tuan, 50.000.000 koin emas untuk 50 butir pil pengembali Qi tahap menengah dengan kemurnian 80%" ujar sang nona

"Apa kau bilang? 50.000.000? Kau pikir toko ini milik nenek moyang mu? Seenaknya saja kau beri harga!" hardik pria itu

"Kau salah tuan, toko ini adalah milik keluargaku, bukan milik nenek moyang ku, dan tentang harga yang aku ajukan tadi juga benar, itu adalah harga pil sekaligus denda yang harus kalian bayar karena telah beniat buruk di kerajaan kami, perampok bodoh sepertimu memang pantas mendapatkan nya" ujar sang nona lantang

"Apa maksudmu? Dan siapa kau?"

"Heh dasar bodoh, aku adalah putri pertama dari kerajaan neraka, Jian Yue" ujar sang nona yang ternyata adalah putri pertama ratu neraka

"Apaaaa?" sontak mereka semua orang pun kaget, mendengar seorang putri ratu berjualan di apotek

"Kau kaget? Pembunuh bayaran bodoh dan rendahan seperti mu seharusnya tahu batas langit dan bumi. Kalian yang baru saja sampai ranah bumi tingkat 6 berani sekali berniat buruk pada kerajaan ini" sarkas Jian Yue

"He king,,,!" panggil Jian Yue

"Hamba menghadap putri" ujar tangan kanan nya yang tiba-tiba muncul dari bayangan

"Panggil 50 orang teman mu, dan lemparkan semua pembunuh bayaran itu dari kerajaanku, dan jangan lupa, ratakan markas pembunuh bayaran qillin api dari kekaisaran Feng, pastikan habis, bahkan bayi sekalipun, jangan sampai ada yang menuntut balas kemudian hari" perintah Jian Yue

"Perintah di terima putri" ucap He king sambil menundukan kepalanya sedikit dan menghilang dari sana

"Menarik" ucap putra mahkota Zhao

"Tidak di sangka, putri pertama ratu neraka ternyata orang yang pintar" puji pangeran Zhu Kai

"Kau.. " tunjuk putra mahkota Zhao

"Jauhi calon permaisuri ku" lanjut nya

"Apa? Calon permaisuri? Hahaha... Kau harus berjuang lebih keras lagi putra mahkota Zhao. lagipula kau tenang saja, aku hanya tertarik pada putri kedua, rumor tentang nya membuatku tertantang untuk menaklukannya" seringai pangeran Zhu Kai

"Itu bagus, ingat lah untuk tidak jadi penggangu" sarkas putra mahkota Zhao.

Seorang nona muda tiba-tiba menerobos masuk ke dalam apotek, dan memanggil Jian yue dengan lantang

"Hai kau.. pelayan.. datang kemari dan layani aku!" perintah nya

Jian Yue yang mendengar teriakan nona muda itu pun segera datang

"Siapa yang kau panggil pelayan, nona?" tanya Jian Yue

"Tentu saja kau, siapa lagi?" ucapnya

"Berikan aku pil kecantikan tingkat tinggi" ucap nona muda itu lantang

"50.000.000 koin emas untuk 1 butir obat kecantikan tingkat tinggi" jawab Jian Yue

Putra mahkota zhao yang mendengar hal itu pun hampir menjatuhkan rahangnya

"Apa? 50.000.000? Bukankah semalam ayahanda membeli pil itu hanya dengan harga 5.000 koin emas saja" guman putra mahkota Zhu Kai sambil mengerutkan dahinya

"Apa? 50.000.000? Dasar pelayan rendahan, kau ingin merampok ku ya? Kau tak tahu, aku ini putri perdana mentri Gu dari kekaisaran Zhu, Gu Ying. Apa kau sudah takut? Cepat berikan pil nya!" teriak Gu Ying

"Heh putri perdana mentri yang arogan dan sombong, apa keluargamu sangat miskin sehingga tidak bisa membayar 50.000.000 koin emas untuk membayar pil kecantikan tingkat tinggi milik ku? Ingatlah satu hal, kau tidak berada di kekaisaran mu saat ini" hardik Jian Yue meninggikan suara nya

"Heh j****g, aku bisa saja menyumpal mulut busukmu dan membunuh mu sekarang juga" cibir Gu Ying

"Nona muda buruk rupa sepertimu bisa apa? Hanya dengan kultivasi tingkat prajurit akhir kau pikir bisa mengancam putri pertama kerajaan neraka?" ucap Jian Yue mencemooh Gu Ying dan mengeluarkan aura kultivasinya yang berada di tingkat langit tahap 6

Gu Ying sebenarnya merasa takut dan tertekan dengan aura yang dikeluarkan Jian Yue, tapi kesombongannya tidak mau turun.

" Ap.. pa yang kau laku.. kan?" tanya Gu Ying terbata-bata, karena aura yang di keluarkan Jian Yue mau tak mau membuat lututnya lemas dan bersujud pada Jian Yue

"Ye Xian.. " panggil jian yue

"Hamba putri" Ye Xian muncul dari bayangan Jian Yue

"Hancurkan seluruh keluarga Gu dari kekaisaran Zhu, dan jangan lupa ambil semua harta mereka sebagai konvensasi karena putri mereka telah menyinggungku, jangan lupa untuk meratakan seluruh kediamannya" ujar Jian Yue

Ye xian baru saja akan menjawab perintah tuan putri nya, tapi tiba-tiba saja Long Yue dan juga Lian Yue datang kesana

"Ada apa ini mey mey? Apa yang kau lakukan hm?" tanya Long Yue

"Putri perdana mentri Gu ini berani membuat keributan dan menyinggungku gege.. " rengek Jian Yue

"Dia?" tanya Lian Yue sambil menunjuk Gu Ying yang sudah berkeringat dingin

"Umm.. benar, nona muda jelek ini menginginkan pil kecantikan milik ku tapi tidak mau membayarnya" adu Jian Yue

"Oh mey mey ku yang cantik, tentu saja badut itu tak bisa membayar pil kecantikan milikmu, lihatlah wajahnya yang penuh tepung itu! Mungkin dia menghabiskan banyak sekali koin nya untuk membeli sekarung tepung untuk menambal wajah jelek nya itu, hahaha.. Bahkan lehernya saja terlihat hitam, sangat jauh dengan wajahnya yang berwarna putih" ejek Lian Yue

"Apa gege berminat padanya?" tanya Jian Yue

"Tidak, kesetan di paviliunku bahkan lebih bagus dibandingkan perempuan buruk rupa itu" sarkas Lian Yue

"Aku pikir dia bisa juga di gunakan sebagai pijakan kaki gege Long Yue, bukankah itu menarik?" goda Jian Yue sambil menarik turunkan alis nya

"Bai Shi.. " panggil Long Yue

"Hamba pangeran.. "

"Hancurkan meridian gadis tak tahu malu itu, dan lemparkan dia ke rumah pelacuran, bilang pada pemilik tempat itu, itu adalah cara pangeran ketiga membuang sampah pada tempat nya" tegas Long Yue

"Baik pangeran" Bai Shi pun langsung menyeret Gu Ying, dalam hati Gu Ying menyesal karena telah berani menantang anak-anak malaikat berhati iblis itu, dia pun meneteskan air matanya dan memohon ampun

"Xi Long" panggil Tian Yue

"Hamba pangeran.." sang tangan kanan pun muncul

"Penggal seluruh keluarga bangsawan sombong gu, termasuk perdana mentri Gu dari kekaisaran Zhu, jangan lupa untuk menggantung semua kepala mereka di depan gerbang kediaman nya sebagai peringatan bagi siapa saja yang berani menantang putra dan putri ratu neraka" perintah Lian Yue tegas.

Jian yue pun memicingkan matanya, merasa kesal karena kesenangan nya diambil alih oleh kedua gege nya

"Baiklah ye xuan, ambil seluruh harta mereka dan hancurkan juga seluruh kediamannya. Jangan lupa untuk menyebarkan isu kalau Gu Ying si buruk rupa itu ada di tempat pelacuran, hahaha" tawa iblis Jian Yue

"Dan 1 hal lagi, kirim surat pada para bandit di kaki gunung yue, katakan pada mereka, Gu Ying menunggu mereka di rumah bordir" ucap nya tanpa saringan

Sedangkan putra mahkota Zhao dan pangeran Zhu Kai menyeringai

"Heh, akhir nya perdana mentri Gu itu akan habis hari ini, aku tak perlu turun tangan" ucap Zhu Kai

"Seperti nya kau sangat senang?" ejek putra mahkota Zhao

"Tentu saja, perdana menteri tua itu terus saja memaksa ayahandaku untuk menikahi putri tertuanya, Gu Yao. Dan sekarang aku hanya harus bersantai menikmati kehancuran mereka tanpa harus repot-repot turun tangan" jawab pangeran Zhu Kai puas

"Bagaimana kalau kita duduk minum teh sebentar? Sepertinya putra mahkota juga punya banyak waktu luang" ajak pangeran Zhu Kai

"Tentu.. Hahaha.." jawab putra mahkota Zhao

Mereka pun segera pergi meninggalkan tempat itu menuju kedai teh yang ramai dan memesan ruang Vip disana,

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***