"Gaga sebaiknya jangan lakukan itu, aku bisa menangani nya sendiri. Aku mohon kamu kembali lah bekerja, aku sudah lebih baik sekarang. Maafin aku berbicara tentang yang tidak-tidak tentang Alex." ucap Melati.
Gaga menatap wajah Melati. "Tuan Angga tidak sadar kalau wanita ini sangat mencintai nya, jangan sampai terjadi penyesalan." batin Gaga.
Di kantor nya Alex sedang fokus pada pekerjaan nya namun Priska tiba-tiba datang.
"Sayang.." panggil nya. Alex menoleh ke arah Priska.
"Kenapa sayang?" tanya Alex sambil menutup laptopnya.
Priska duduk di pangkuan Alex.
"Kapan kamu akan memberikan kepastian sama aku? Aku sudah sangat yakin sama kamu, dan aku juga sudah siap menikah dengan kamu." ucap Priska.
Alex merangkul pinggang Priska. "Aku juga sangat mencintai kamu, tapi bagaimana aku menikahi kamu sementara aku Masih memiliki istri." ucap Alex.
"Bagaimana kalau secepatnya kamu menceraikan istri kamu itu!" ucap Melati.
"Tidak mungkin Melati. Kamu tau sendiri aku menikah dengan dia karena ingin membuat perusahaan ku lebih maju." ucap Alex.
"Kalau begitu aku rela menjadi istri kedua Kamu." ucap Melati.
"Jangan berfikir seperti itu Priska. Untuk sementara hubungan kita seperti ini jauh lebih baik." ucap Alex. Priska menghela nafas panjang.
"Kamu jangan ragu sama aku, selagi kamu setia sama aku aku juga akan setia sama kamu." ucap Alex.
"Terimakasih sayang, aku juga sangat mencintai kamu." ucap Priska.
Mereka berpelukan. "Aku harus lanjut bekerja." ucap Alex. "Tapi aku tidak bisa menunggu kamu sampai selesai bekerja, aku ada urusan." ucap Priska.
"Kamu mau kemana?" tanya Alex.
"Aku mau ketemu teman-teman aku, setelah selesai aku akan datang ke sini. Di sini saja Bosan." ucap Priska.
"Oohh ya sudah kalau begitu." ucap Alex. "Saldo aku sudah habis, aku mau traktir teman-teman aku makan." ucap Priska.
"Ambil lah ini, Pakai saja sesuka kamu. Asal jangan lupa nanti malam." ucap Alex. Priska mengambil kartu dari tangan Alex.
"Tentu Sayang. Terimakasih yah." ucap nya langsung pergi.
Alex tersenyum dia pun kembali lanjut bekerja.
Di rumah Melati baru saja selesai masak Bekal untuk suami nya.
"Non Melati Supir yang biasa mengantarkan makanan untuk Tuan Alex tidak bisa datang karena kurang Enak badan." ucap Bibik.
"Oohh begitu yah bik. Ya udah kalau begitu biar aku saja yang mengantarkan nya." ucap Melati.
"Jangan non, nanti Tuan Alex akan marah." ucap Bibik.
"Saya adalah istri nya. Saya juga ingin keluar, say tidak kemana-mana hanya mengantar kan makanan saja." ucap Melati.
Bibik tidak bisa melarang nya akhirnya membiarkan Melati pergi.
"Non Melati, anda mau kemana?" tanya Gaga.
"Mengantarkan Makanan untuk Alex." ucap Melati.
"Saya antar yah Non." ucap Gaga. Melati bingung mau naik apa.. Kalau mau naik taksi online dia tidak memiliki uang namun kalau sama Gaga dia kurang nyaman.
"Silahkan naik non." ucap Gaga. Melati melihat Gaga seperti pengawal biasa akhirnya dia pun berusaha untuk biasa saja.
"Ini pertama kali nya aku mengantarkan kan makanan kepada Alex setelah menjadi istri nya, Wajar saja jika gugup. Semoga saja Alex tidak Marah aku ke kantor." ucap nya.
Tidak beberapa lama akhirnya sampai.
Semua karyawan Suami nya menatap nya dari atas sampai ke bawah.
Melati sama sekali tidak perduli dia pun masuk ke ruangan Alex.
"Tok!! tok!!" Dia mengetuk pintu Sebelum masuk. Alex membuka pintu. Dia sangat kaget melihat istrinya di depan pintu ruangan nya.
Alex terkejut seperti melihat hantu.
"Melati!" ucap Alex.
Alex menarik tangan Melati ke dalam dengan kasar menutup pintu.
"Apa yang kamu lakukan di sini?" tanya Alex dengan tatapan tajam dan juga kasar.
"Aku mengantar kan makan siang sama kamu, supir tidak di rumah itu sebabnya aku datang mengantar nya. Aku takut kamu kelaparan." ucap Melati.
"Kamu datang dengan penampilan seperti ini? Kamu membuat saya malu!" ucap Alex.
"Biasanya aku datang dengan penampilan seperti ini. Waktu pacaran kamu selalu lembut kepada ku." ucap Melati
"Itu beda! Sekarang kamu membuat ku malu. Sebaiknya kamu pulang sekarang dan Jangan pernah datang lagi." ucap Alex.
"Aku ingin di sini menemani kamu bekerja." ucap Melati.
"Jangan membuat saya malu Melati!" ucap Alex.
"Kenapa aku membuat kamu malu? Aku tidak melakukan apapun." ucap Melati.
"Kamu jelek, kamu berantakan, kamu tidak pandai menghias diri, saya sama sekali tidak tertarik melihat kamu, sebaik kamu pergi." ucap Alex.
Melati terdiam, dia kaget mendengar Suami nya. Dan dia juga sangat Sedih.
"Tidak ada yang bisa ia katakan selain menangis.
"Berhenti menangis! saya tidak akan pernah luluh dengan Air mata mu itu! Jangan membuat saya kasar." ucap Alex.
"Baiklah maafkan aku." ucap Melati, dia keluar dari ruangan suami nya menunduk kan kepala nya.
Setelah mendengar kata-kata suami nya dia sadar kalau dirinya tidak secantik apa yang dibayangkan.
Dia masuk ke dalam mobil.
"Non Melati baik-baik saja?" tanya Gaga.
"Kita langsung pulang saja." ucap Melati. Gaga tidak banyak tanya dia pun langsung meninggalkan perusahaan Bos nya itu.
Selama perjalanan Melati hanya diam. Tidak beberapa lama mobil berhenti dia berfikir sudah sampai di rumah. Dia langsung turun.
"Loh Gaga kita ada di mana? Kamu tidak ingat jalan pulang?" tanya Melati.
Gaga keluar dari dalam mobil.
"Kita ada di pantai.." ucap Gaga. "Sebaiknya kita langsung pulang, aku tidak mau kalau Alex tau dia akan marah." ucap Melati sambil masuk ke dalam mobil.
Gaga membuka pintu. "Tuan Alex tidak akan tau, dia tidak akan perduli kalau Non Melati di luar sekarang." ucap Gaga.
Melati menatap Gaga.
"Saya tau kalau non suka pantai. Mungkin dengan cara seperti ini Non bisa tenang berfikir secara jernih." ucap Gaga.
"Jadi menurut kamu Selama ini saya tidak tenang? Saya tidak berfikir jernih?" tanya Melati kesal.
"Maksud saya bukan seperti itu non, non sudah lama tidak dari pantai. Saya tau itu." ucap Gaga.
"Lihat lah ombak yang menyapu bersih pasir-pasir di pinggir itu. Apa non tidak ingin menginjak pasir yang basah itu?" tanya Gaga.
Melati menghela nafas panjang. "Aku sudah sampai di sini, kena marah atau tidak sudah pasti kena marah, aku ingin melepaskan semua nya hari ini." ucap Melati langsung berlari ke pantai itu dan berteriak.
Suara nya di bawa oleh angin yang membuat suasana hati nya semakin tenang.
Gaga tersenyum dia mengikuti Melati.
"Aaaaaaaaaa.....!!!!" Melati berteriak sekuat nya.
"Aku ingin kembali kedunia ku yang dulu, aku ingin hidup bahagia." ucap nya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 39 Episodes
Comments
Sumarni
ayo melatih rubah dadananmu, dansanya senatural mungkin bikin Alex cemburu
2022-09-08
2