Episode 2

"Sebenarnya ada apa Bik? Kenapa tidak Boleh di buka? bukan kah ini kamar tuan. Pasti istri nya lagi di dalam." ucap Gaga Tampa ijin dia langsung membuka pintu.

Bibik hanya bisa diam. Gaga membuka pintu kamar itu.

"Non Melati." ucap Gaga melihat Melati menangis di lantai.

Melati mengangkat pandangan nya dia menatap Gaga.

"Si-siapa kau? Pergi dari sini!" ucap Melati. "Saya ditugaskan oleh Tuan Alex berjaga di sini."' ucap Gaga.

"Kemana suami ku?" tanya Melati.

"Beliau sedang keluar kota untuk menemui klien beberapa hari." ucap Gaga.

Melati terdiam mendengar itu. "Sebaiknya Non Melati berdiri." ucap Gaga. Gaga mau membantu namun dia tidak memiliki keberanian untuk menyentuh istri bos nya itu.

"Ini ada paket untuk non Melati." ucap Gaga memberikan paket. Melati langsung mengambil nya.

"Sebaiknya saya keluar Non." ucap Gaga dia keluar meninggalkan Gaga di sana.

"Tunggu.." Ucap Melati. Gaga berhenti.

"Saya mohon jangan beri tahu kepada Suami saya kalau pintu sudah di buka." ucap Melati.

"Non Melati tidak perlu khawatir. Saya akan melindungi Non Melati." ucap Gaga. Melati terdiam sejenak mendengar kata "Melindungi"

"Apa maksud kamu melindungi?" tanya Melati.

"Bukan Non, maksud saya melindungi Non agar tidak di marahin oleh Tuan Alex." ucap Gaga.

Tania menganguk. Alex segera keluar.

Di Luar Gaga bertanya kepada Bibik apa yang terjadi, setelah dia tau dia tidak pernah berfikir kalau tuan nya akan seperti itu karena Tuan nya terkenal sangat dermawan, baik hati mempunyai sifat yang lembut penyayang.

"Saya sangat kasihan kepada Non Melati Pak, dia tidak pernah bisa hidup bahagia." ucap Bibik.

"Kenapa Tuan Alex sangat jahat dan begitu kejam kepada istri nya?" batin Gaga.

Dia melihat Melati yang keluar dari kamar nya kaki tertatih-tatih. Melati duduk di Sofa.

"Ada yang bisa saya bantu?" tanya Gaga berdiri di depan Melati.

"Kenapa suara ini tidak begitu Asing bagi ku? Kenapa Sangat familiar sekali." batin Melati karena dari tadi dia belum melihat wajah Gaga.

Gaga tiba-tiba duduk di karpet depan sofa.

"Seperti nya kaki Non keseleo, kebetulan saya pandai memijat saya akan membantu Non." ucap Gaga.

Melati menatap wajah pria yang di depan nya.

"Ka-kamu bagaimana bisa di sini?" tanya Melati kaget karena orang yang di depan nya adalah pria yang pernah dia Tolak dan di hina karena sangat miskin.

Gaga tersenyum. "Saya sudah lama bekerja menjadi asisten pribadi Tuan Alex di sini, saya tidak berfikir bisa bertemu kamu lagi di sini." ucap Alex. Melati terdiam.

Gaga mengangkatnya kaki Melati ke paha nya. bagian betis Melati sangat banyak memar. "Aaarggghh......" Dia menjerit kesakitan ketika Gaga mengurut kaki nya dengan kuat.

"Saya mohon hentikan." ucap Melati. Gaga saat sudah selesai dia menghentikan nya.

"Coba Non berdiri." ucap Gaga. Melati berdiri dan benar saja kaki nya sudah lebih baik.

"Saya tidak tau kalau Non adalah istri dari bos saya. Selamat yah." ucap Gaga. Melati terdiam. Hati nya sangat sedih.

"Terimakasih ." ucap Tania dengan singkat.

"Saya akan meminta Bibik mengoles kan obat memar ini ke badan Non Melati." ucap Gaga.

"Tidak perlu, saya bisa melakukan nya sendiri." ucap Melati.

"Baiklah kalau begitu." ucap Gaga.

"Kamu pasti sangat senang kan melihat aku seperti ini? Kamu pasti sangat Senang aku menderita seperti ini." ucap Melati.

Gaga menatap wajah Melati. "Saya sangat sedih melihat kamu seperti ini. Sampai kapan pun perasaan saya tidak akan pernah berkurang kepada kamu." ucap Gaga.

"Jangan membahas perasaan lagi, aku tidak mencintai kamu, aku hanya mencintai suami ku." ucap Melati.

"Baiklah, saya minta maaf." ucap Gaga.

"Kamu tidak bisa tinggal diam seperti ini, kamu harus kembali bahagia Melati." ucap Gaga. "Aku bahagia seperti ini, aku tidak sedih kok. Aku beruntung memiliki suami seperti Alex bukan asisten seperti kamu." ucap Melati.

Gaga tiba-tiba memeluk Melati yang menahan air mata nya.

Melati langsung menangis di pelukan Gaga. "Aku bahagia, aku harus menjalani semua nya ini karena ini adalah pilihan ku." ucap Melati.

Gaga hanya bisa diam. Dia masih sangat berharap kalau Melati memutuskan berpisah dengan Alex, namun tidak mungkin dia tau kalau Melati sangat mencintai Alex.

Tidak terasa sudah dua hari. Melati menunggu Suaminya pulang. Dia sudah masak untuk suami nya bahkan dia juga sudah cantik berdandan agar tidak kelihatan pucat.

"Gaga di mana Alex? Kenapa dia belum juga sampai?" tanya Melati. Tiba-tiba Alex datang.

"Akhirnya kamu pulang. Aku sudah memasak untuk kamu." ucap Melati memeluk suaminya namun Alex mendorong Melati dengan sangat kasar.

"Saya lelah saya ingin istirahat." ucap Alex. "Tapi aku sudah masak untuk kamu." Ucap Melati.

"Setidaknya kamu makan dulu." ucap Melati. Alex kebetulan belum makan dia pun Makan di meja Makan.

Dia melihat Melati tersenyum kepada nya. "Jangan duduk di depan saya! saya ingin Makan sendiri! Saya jijik melihat kamu!" ucap Alex.

Melati takut mendengar suara Alex dia pun langsung pergi. Gaga tidak tega melihat nya dia memilih untuk pergi saja.

Alex selesai makan dia naik ke kamar nya saat membuka pintu kamar dia melihat Melati yang sengaja memakai pakaian terbuka untuk menggoda suami nya.

Dia menatap Alex sambil tersenyum. Alex mendekati Melati dan memeluk nya dari belakang mencium leher Melati.

Dengan kasar dia membanting badan Melati ke kasur. Sampai Melati menahan sakit.

Alex memegang rahang Melati dengan sangat kuat. "Kamu mencoba menggoda saya? Saya tidak akan pernah tertarik dengan tubuh kotor mu itu!" ucap Alex.

"Kita sudah lama menjadi suami istri, aku ingin menjadi istri kamu seutuhnya." ucap Melati. Alex tertawa.

"Kau hanya lah mainan ku, tidak lebih dari itu. Dan saya tidak meniduri wanita yang sudah tidak suci lagi." ucap Alex.

"Aku tidak pernah tidur dengan pria lain, aku masih menjaga kesucian ku untuk mu." ucap Melati. Alex tertawa.

"Saya melihat kamu masuk ke hotel bersama pria lain di hari kedua pernikahan kita. Dan di tambah lagi saya menikah dengan kamu hanya karena balas dendam saya kepada kakak kamu." ucap Alex.

"Kenapa Kamu begitu jahat Alex? Aku sangat mencintai kamu namun kamu memperlakukan aku seperti ini, Aku tidak tau kesalahan apa yang di lakukan oleh kakak ku sampai kamu seperti ini." ucap Melati.

"Kamu mau tau apa yang sudah di lakukan oleh kakak mu? Istri kakak ku yang sekarang adalah kekasih ku yang di rebut oleh nya dari ku." ucap Alex.

Melati terkejut mendengar itu.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!