Bab 19

Setelah mendapati kenyataan bahwa Fairi telah tiada dimana pun dan tak bisa ditemukan dimana saja Kenan baru menyadari kalau sikap Fairi saat dia datang ke Surabaya untuk menyusulnya begitu sangat tak biasa. Mulai dari menerima dia dan memperlakukannya sebagai seorang suami yang sangat dia hormati, bahkan memasak untuknya juga melayaninya dengan sangat senang hati.

"Fairi, kenapa kamu tega melakukan ini semua pada ku kenapa?!" kesal Kenan dengan sangat marah.

Farid yang melihat keadaan sahabatnya itu merasa kasian tapi semua adalah pilihan Kenan sendiri untuk mendapatkan perlakuan seperti itu dari istrinya yang selama ini tak pernah menuntut apa pun dari dirinya.

"Aku tak menyangka kalau Fairi bisa melakukan semua ini." gumam Kenan mengadu pada Farid sahabatnya

"Sabar sob, aku juga tak mengerti seperti apa hubungan mu dengan istri - istrimu. Yang aku tau kalau Fairi selama menjadi istrimu dia tak pernah menuntut apa pun dari mu bahkan dia selalu melakukan usahanya sendiri meski dalam keadaan sulit sekali pun." jawab Farid menepuk punggung Kenan ringan yang sedang menyandarkan kepalanya diatas meja.

"Kenapa aku jadi penasaran kejutan apa lagi yang akan dilakukan oleh Fairi untuk mu. Wanita itu sangat sulit dipahami Kenan, apa yang dia katakan kadang tak sesuai dengan apa yang dia rasakan. Merek bisa bilang baik - baik saja padahal mereka sedang tercekik masalah, bahkan mereka bisa dengan mudah melepaskan segalanya demi kebahagian yang nyata. Wanita bisa menjadi sebuah anugrah dan kekuatan bagi seorang pria bahkan meraka juga bisa menjadi bencana dan kehancuran bagi seorang pria. Tak ada yang bisa memahami pasti seorang wanita selain cinta yang tulus." jelas Farid mengenang akan cinta pertamanya yang telah tiada di dunia ini.

"Aku tak pernah menyangka kalau Fairi bisa melakukan semua ini padaku." gumam Kenan lagi.

"Seperti yang aku bilang tadi, wanita bisa meninggalkan segalanya bahkan jika itu kekayaan sekalipun kalau semua itu tak bisa memberinya kebahagian, dan mereka akan pergi mencari kebahagian mereka sendiri tanpa kekayaan yang ada." jawab Farid.

...💔💔💔...

"Tuan saya sudah menemukan semuanya dan ini adalah data mengenai Melinda." ucap seorang pria kepada tuan Bram ayah Kenan.

"Apakah semuanya ini sudah valid?" tanya tuan Bram pada orang itu.

"Sudah tuan, mengenai siapa Melinda dan hubungannya dengan beberapa orang terdekatnya sebelum dia bersama dengan tuan Kenan putra anda." jawab orang itu lagi.

"Hm, coba ku lihat dan jelaskan hasil penyelidikan mu." tuan Bram meminta pada orang itu untuk menjelaskan secara terperinci.

"Baim tuan. Dari hasil pemeriksaan saya selama 3 bulan ini saya mendapatkan data kalau Melinda adalah anak tunggal dan ibunya meninggal saat dia baru berusia 13 tahun, lalu ayahnya menikah lagi dengan seorang canda yang juga memiliki seorang anak laki - laki berusia 15 tahun. Mereka tinggal bersama sampai 5 tahun lamanya yang akhirnya kedua orang tua mereka

mengalami kecelakaan dan meninggal ditempat. Lalu..." orang itu menjelaskan semuanya dan taun Bram menyimak secara seksama sambil membaca berkas hasil pemeriksaan dan penyelidikan orang itu.

"Jadi dia sempat tinggal di panti asuhan karena semua kerabatnya tak ada yang mau menerima dia?" tanya tuan Bram

"Benar tuan, sampai akhirnya 2 tahun di panti asuhan Melinda dijemput oleh kakak tirinya dan mereka tinggal bersama dalam waktu yang cukup lama sampai akhirnya Melinda kenal dengan putra anda dan menjalin hubungan asmara." jelas orang itu.

"Apa kau tau dimana tinggalnya kakak tiri Melinda itu?" tanya tuan Bram.

"Setelah Melinda menjalin hubungan dengan putra anda, dia memutuskan hubungan dengan kakaknya dan saya tak tau sekarang kakaknya itu tunggal dimana tuan." jawab orang itu.

"Baiklah, terima kasih atas kerjasamanya dan aku akan menghubungi mu lagi saat aku membutuhkan bantuan mu dan juga rekan - rekan mu." ucap tuan Bram lalu menyerahkan amplop coklat yang sangat tebal.

"Baik, silakan menghubungi kami tuan jika anda butuh menyelidiki orang lagi karena kami selalu siap bekerja untuk anda, dan terima kasih." jawab orang itu lalu pergi dari hadapan tuan Bram.

Setelah orang itu pergi tuan bram membaca lagi berkas atas diri Melinda secara teliti lagi, karena dia yakin kalau ada rahasia dibalik kemunculan Melinda diantara hubungan Kenan dan Fairi.

"Pa bagaimana apakah ketauan siapa si p*lac*r itu sebenarnya? Dia beneran seorang wanita penipu kan, yang sengaja datang untuk menipu Kenan dan menghancurkan rumah tangga Kenan dengan Fairi?" tanya nyonya Tias dengan geram pada suaminya saat melihat suaminya pulang dan masuk kedalam rumah.

"Ya, menipu atau tidak belum tau pasti. Tapi data atas siapa dirinya dan apa hubungannya dengan orang - orang ini juga kakak tirinya semuanya ada didalam berkas ini ma." jawab tuan Bram pada istrinya.

"Mama yakin pa, kalau dia itu penipu dan anaknya itu bukanlah anak Kenan. Dia hanya memanfaatkan kebaikan Kenan saja." jawab kesal nyonya Tias.

...💔💔💔...

Saat Kenan telah terpuruk atas hilangnya Fairi dan orang tua Kenan yang mulai melakukan penyelidikan atas diri Melinda seolah semua berjalan pada tempat mereka masing - masing, di pengadilan Fahmi sahabat Fairi sedang berjuang untuk menyelesaikan proses perceraian antara Fairi dan Kenan.

"Tuan Fahmi apa benar kalau pihak dari tuan Kenan ini menyerahkan sepenuhnya semua keputusan pada pihak klien anda?" tanya seorang hakim pada Fahmi yang saat itu telah mengajukan berkas permohonan perceraian antara Kenan dan Fairi

"Benar pak hakim, dan semuanya ada dalam berkas itu, bahkan sudah ada tanda tangan langsung dari saudara Kenan juga pernyataan atas semua kuasanya diberikan kepada klien saya karena kesibukan dari saudara Kenan yang tak bisa hadir dalam persidangan ini." jawab Fahmi dengan tegas.

"Lalu dimana klien anda kenapa dia juga tak hadir dalam persidangan ini." tanya hakim pada Fahmi.

"Klien saya sedang ada kesibukan, jadi semua keputusan saya yang akan menangani. Karena klien saya hanya menginginkan perceraian ini berjalan dengan cepat dan lancar itu saja." jawab Fahmi dan hakim pun mengerti.

"Baiklah kalau begitu sepetinya dari kedua belah pihak hanya menginginkan sebuah perpisahan dan tak ada yang mau untuk mempertahankan lagi apa yang sudah mereka jalani selama ini. Ditinjau dari semua berkas yang ada dan juga pengajuan cerai oleh saudari Fairi Ayu Larasati kepada suaminya saudara Kenan Adi Prayoga sepertinya tak ada tuntutan apa pun yang menyangkut harta gono gini maka dari itu persidangan atas perceraian antara saudara Kenan Adi Prayoga dan saudari Fairi Ayu Larasati dinyatakan telah berjalan dan berhasil, mulai detik ini kedua belah pihak telah dinyatakan bercerai secara hukum." ucap hakim dan memukul palu tanda kalau persidangan perceraian antar kenan dan Fairi berhasil dan selesai ditutup.