Happy reading
♥♥♥♥♥♥
Brukkkk.....
(Anggapkah itu uara mobil yang sudah sedikit lagi menabrak seseorang yang berdiri di tengah jalan 🤭)
Sontak saja membuat orang yang didalam mobil kaget namun yang hampir ketabrak jauh lebih kaget dan histeris lalu berteriak.
"Ada apa, Jack?" Tanya Abhi begitu kesal, pasalnya dirinya baru saja memejamkan mata dimobil mewah nya itu namun seketika terganggu oleh kejadian barusan.
"Maaf Tuan, sepertinya saya hampir saja menabrak orang, saya lihat sebentar, Tuan."ucap Jack dan langsung turun dari dalam mobil untuk melihat siapa yang ia tabrak barusan.
"Permisi Nona, apa kau tidak bisa berjalan menggunakan matamu? Kau berjalan melamun saat hendak menyebrang, Nona."ucap Jack datar dan sedikit kesal karna ulah wanita di hadapannya itu hampir membahayakan dirinya yang sedang menyetir.
"Hey... Pria gila kau yang menabrak dan sekarang kau menyalahkan saya?Apa kau tidak bisa lihat kaki ku sakit karna mobil sialan mu ini."ketus wanita tersebut yang tak lain adalah Kinanti, gadis itu marah-marah sambil menendang mobil di depannya itu. Padahal sebenarnya Kinanti sadar bahwa dirinya lah yang bersalah karna dirinya berjalan tidak melihat ke kiri dan ke kanan lagi tadi. Tapi gadis itu membela diri, seolah-olah dirinya tak bersalah .
Seketika asisten Jack langsung menahan tawanya melihat wanita di hadapan nya itu dengan berani mendang mobil tuan muda Abhimana.
"Baiklah Nona, saya rasa anda tidak kenapa-kenapa, bisakah anda minggir dari mobil ini karna." Belum sempat Jack meneruskan ucapannya Kinanti lebih dulu memotong nya.
"Hey.. Apa kau bilang? Aku tidak kenapa-kenapa? Apa matamu rabun? Kaki ku sampai terkilir begini,"ucap Kinanti sedikit berbohong padahal dirinya tidak kenapa-kenapa.
Asisten Jack yang mendengar ocehan wanita di depannya ini hanya menggaruk-garuk kepalanya yang tidak gatal.
Abhimana yang dari tadi melihat asisten nya itu berdebat dengan wanita yang mereka tidak kenal membuat Abhi merasa jengah dan kesal lalu pria itu turun dari mobil sport nya.
"Berapa uang yang kau butuhkan? Agar kau bisa minggir dari jalannya mobil ku ini." Ucap Abhi begitu angkuhnya tanpa menatap sma sekali lawan bicaranya.
"Sombong kali, kau pikir aku wanita matre? Cih."batin Kinan dalam hatinya mengumpat orang dihadapannya itu yang begitu sombong plus angkuh itu.
"Maaf tuan sebelum nya , sayang sekali saya tidak membutuhkan uang anda.Saya hanya memberitahu sopir anda ini agar menyetir mobil itu matanya fokus ke jalan."ucap Kinan begitu tegas seolah-olah dirinya lah yang paling benar.
"Wah Nona, kau memainkan drama seolah saya yang bersalah, sepertinya anda terlalu berani bicara didepan tuan muda saya." Batin Jack menggeleng kan kepalanya menatap Kinan
"Siapa dia? Berani sekali dia menolak uang ku, dasar cewek kampungan." Batin Abhi menatap benci kepada wanita bernama Kinanti tersebut.
"Lalu apa mau anda? Kami tidak ada waktu membuang-buang omong kosong kepada orang tidak di kenal seperti anda."ucap Abhi begitu angkuhnya.
"Mentang-mentang kau orang kaya songong sekali,lihat saja akan aku kerjain ni orang." Batin Kinan sambil tersenyum kecil.
"Begini saja tuan,saya juga ga ada waktu omong kosong dengan kalian. Dan karna sopir anda sudah menabrak saya, saya tidak butuh uang anda. Tapi saya butuh tumpangan dimobil anda, anggap saja sebagai pertanggungjawaban karna telah menabrak saya."ucap gadis itu panjang kali lebar
"No...No.. No..mobil saya bisa rusak bila awanita kumuh seperti anda menaiki nya." Ucap Abhi merendahkan Kinan dan menatap wanita itu dengan jijik ny,dan pria itu melirik penampilan acak-acakan gadis itu.
"Ini uang untuk ongkos taksi anda Nona, silakan anda menaiki taksi yang ada disana." Jack langsung paham dan mengeluarkan uang seratus ribu selembar dari dompet nya lalu menunjukkan dimana tempat naik taksi di sekitar mereka berdiri.
"Gak mau titik." Kinan langsung menolaknya
"Kalau kalian gak mau saya sih bisa teriak disini biar orang ramai datang dan saya bisa bilang bahwa kalian yang sudah menabrak saya dan tidak mau tanggung jawab." Ucap gadis itu lagi.
Abhi pun langsung menatap Jack dan tak lama ia langsung masuk kedalam mobilnya, Jack yang tau maksud dari tatapan tuan nya itu langsung mengerti dan paham dari pandangan berisyarat itu.
"Mari Nona, masuk dan duduk didepan."kata Jack kepada Kinan mentitah gadis itu masuk kedalam mobil dengan wajah datar namun begitu menyeramkan.
Tadinya Kinan sedikit takut namun gadis itu tetap me beranikan dirinya masuk , setidaknya ia mendapatkan tumpangan gratis.
Didalam mobil ketiga manusia tersebut hening tak bersuara.
"Anda amu diantarkan kemana, Nona?" tanya Jack melirik ke Kinan sekilas
"Oh ya, antarkan aku ke jalan A." Ucap Kinan tanpa dosa dan begitu santai nya
Tak lama Kinan pun bertanya kepada Jack "ehmm... Tuan TN apakah kau memiliki makanan di mobil ini? Perut ku lapar sekali setelah berdebat omong kosong tadi."ucap Kinan begitu tak tau malu nya.
"Apa-apa wanita ini memanggil ku dengan sebutan TN? Batin Jack berwajah sinis.
Abhimana pun yang sibuk dengan ponselnya sedari tadi tak menghiraukan dua manusia yang sedang berbicara di bangku pengemudi itu.
"Ini Nona, kalau makanan tidak ada karna disini bukan warteg." Ucap Jack dengan berwajah malas
"Apaan ini? Permen? Apakah bisa bikin saya kenyang? Tanya Kinan berwajah cemberut sambil membuka satu bungkus besar permen tersebut.
"Satu bungkus itu bisa anda makan semua, Nona. Jadi bisa ganjel perut anda yang lapar." Ucap Jack sambil terkekeh kecil dan hampir tak terlihat.
"What?"
Bersambung.....
masih anget banget ya 🙏🙏 bantu support like dan komen juga vote ya 🥰
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 43 Episodes
Comments
SitiNur20969975
mulai perdebatan panjang😂😂😂
2022-10-03
0