Setibanya di rumah reynan Reva langsung di antar menuju kamar yang akan ia tempati bersama dengan Reynand, saat tiba di kamar reva tertegun melihat kamar yang luas dan mewah.
"Gak usah norak gitu" ucap Reynand mengagetkan Reva.
"Cih biasa aja" ucap Reva.
"Kamu harus ingat di kamar ini kamu tidak boleh menyentuh barang milik saya, dan saya tidak ingin berbagi tempat tidur dengan kamu" ucap Reynand membuat Reva melongok.
"Wah kamu gila, kalo aku gak tidur di tempat tidur terus tidur dimana?" kesal Reva.
"Kamu bisa tidur di lantai dengan kasur lipat atau di sofa" ucap Reynand enteng.
"Haha nggak mau, kenapa gak kamu aja tuan muda yang tidur di sofa" ujar Reva tak mau kalah.
"Kamu itu numpang disini jadi kamu haru mematuhi peraturan yang saya buat" ujarnya.
"Saya emang numpang tapi disini status saya adalah istri anda tuan, so gak usah sok-sokan buat peraturan" ujar Reva.
Melihat Reva yang tidak ingin kalah Reynand menghela nafasnya, ia memijat pelipisnya yang rasanya pusing.
(Ini cewek kenapa galak banget dah, gue heran dia manja banget sama orang tua nya tapi ganas banget sama orang lain) batin Reynand.
"Udah aku mau mandi oke" ucap Reva.
Setelah tubuh Reva menghilang di balik pintu Reynand pergi menuju ruang kerja nya, ia menyandarkan tubuhnya di sofa ruang kerja.
Sementara Reva setelah selesai mandi ia bergegas menuju changing room, dan setelahnya ia keluar dari kamar menuju dapur.
Reva melihat ibu mertua nya yang sedang memasak, padahal ada banyak sekali pelayan di rumah itu. namun ibu mertua Reva selalu memasak jika sedang berada di rumah.
"Ma" panggil Reva.
"Hei sayang, kenapa kamu turun seharusnya kamu beristirahat saja" ucap mama mertua Reva.
"Tidak apa-apa, ada yang bisa Reva bantu ma?" tanya nya.
"Tidak sayang kamu duduk saja, tidak perlu membantu lagian disini sudah ada pelayan yang membantu mama" jawab nya.
"Tapi Reva tidak enak ma jika harus berdiam diri" ujarnya.
"Sayang dengar, kamu berdiam diri kan atas permintaan mama jadi kamu tidak usah merasa tidak enak. lebih baik kamu buatkan teh lalu antar ke ruang kerja Reynand" ucap mama mertua, membuat Reva terperangah.
"Yang benar saja aku harus bertemu lagi dengan nya, haihhhhh nasib-nasib" gumam reva.
"Gimana riell kamu mau?" tanya mama mertua nya.
"Eh, iya ma aku akan membuatkan nya" jawab Reva, setelah selesai membuat teh dan beberapa Camilan Reva pun mengantarkan nya ke ruang kerja Reynand.
Tok...tok...tok... Reva mengetuk pintu nya dan setelah beberapa saat pintu itu terbuka, nampak lah sosok tampan dan dingin di hadapan Reva.
"Ngapain" tanya Reynand.
"Ini tadi mama minta aku nganterin minum sama Camilan" jawab Reva.
"CK.gak usah sok baik sama saya, sampai kapanpun saya tidak akan menerima kehadiran kamu" ketus Reynand.
"Haha tenang saja tuan, saya tidak minta anda untuk menerima kehadiran saya. justru semakin anda menolak kehadiran saya itu semakin bagus untuk saya" ucap Reva, ia masuk kedalam ruang kerja Reynand dan meletakkan minuman juga makanan di meja kerja nya.
"Berani sekali kau masuk kedalam ruang kerja ku" pekik Reynand.
"Tentu saja ini ruang kerja suamiku bukan" jawab Reva sinis, dan hal itu membuat Reynand geram.
"Kau_" teriaknya.
"Udah gak usah marah-marah nanti cepet tua baru nyaho" ucap Reva membuat Reynand mematung.
Sungguh baru kali ini Reynand melihat ada wanita yang berani melawan nya, selama ini tidak pernah ada wanita yang berani berdebat dengan dirinya.
.
.
.
.
.
.
.
.
Happy reading 😊🤗
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 420 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments
Yen
stok kesabaran harus ditambah 😅
2022-05-30
0
listia_putu
trnyta dari dlu reva emang udah bar2 ya....
pntes khanza jg gtu😁😁😁😁
2022-01-17
0
Tutun Imam
jd inget yang onoh nih
2021-11-04
0