Bab 11

Happy Reading

***

Semakin dekat bayangan itu membuat rasa penasaran Lyandra tambah ia bahkan mendekat sampai mereka berhadapan dan orang itu adalah.

" Kak Zio / Lyandra " kata mereka secara bersamaan.

" Kamu belum pulang " tanya Zio

" Belum kak tadi ketiduran di ruang musik " Kata Lyandra berbohong.

" Oh tadi Aurel, Chely sama Rio nyariin kamu loh " kata Zio

" mungkin gara gara aku langsung pergi jadi mereka khawatir " kata Lyandra

" Kakak, ngapain kesini " tanya Lyandra lagi.

" Oh, Tadi aku mau ngambil buku yang ketinggalan di kelas tapi kayaknya penjaga sekolah udah pulang deh jadinya gak bisa ngambil buku ke kelas " kata Zio

" Aku punya kuncinya, Kak " kata Lyandra sambil menunjukan kunci cadangan sekolah yang ia pegang.

" Kamu gak apa apakan nganterin aku " tanya Zio

" Gak apa apa " kata Lyandra

Mereka berjalan menuju dimana kelas Zio berada. Setelah sampai Lyandra membuka kunci ruangan kelas itu dan Zio langsung masuk kedalam. Lyandra menunggu diluar sambil melihat bintang bintang yang ada dilangit malam. Tak lama Zio keluar sambil membawa buku tulis di tangannya.

" Ara, Udah " kata Zio

" Kakak manggil aku Ara " tanya Lyandra

" Iya, kenapa " tanya Zio

" Gak apa apa, Kak " kata Lyandra sambil membenarkan kacamatanya.

Lyandra langsung mengunci kelas itu kembali. mereka berjalan menuju tangga saat di tengah perjalanan Lyandra merasakan ada yang melewat di belakangnya.

" Kak, Kamu ngerasain ada yang lewat gak " tanya Lyandra

" Aku kira cuma aku doang yang ngerasain ada yang lewat " kata Zio

" Kayaknya hantu deh " kata Zio lagi

" Kakak takut " tanya Lyandra

" Gak " jawab Zio

" Ahk masa " tanya Lyandra

" Gak " jawabnya sekali lagi

" Kak di belakang kakak ada Kunti " kata Lyandra

" Aaaaaaa......" teriak Zio lalu memeluk Lyandra yang tertawa terbahak bahak melihat Zio ketakutan.

" Gak ada kunti kok, Kak " kata Lyandra sambil tertawa.

" Lo bohong " kata Zio sambil melepaskan pelukannya. Lalu menatap Lyandra yang tertawa di depannya

" Kak, ayo pulang " Kata Lyandra setelah berhenti tertawa

Mereka kembali berjalan menuju parkiran. Di perjalanan Lyandra dan Zio bercerita tentang kehidupan mereka meski banyak yang kata kata bohong yang Lyandra ucapkan.

" Kamu pulang naik apa " tanya Zio

" Naik sepeda " kata Lyandra sambil menunjuk sepeda yang ada di dekatnya.

" Kamu gak mau aku antar " tawar Zio

" Gak usah nanti ngerepotin, Kak " kata Lyandra

" Gak ngerepotin, kalau gak ada kamu aku gak mungkin bisa mengambil buku ini " kata Zio sambil mengacungkan buku ditanganya.

" Gak usah, Kak. Aku juga mau pergi dulu " Kata Lyandra

" Kalo gitu aku duluan, Bye " kata Zio lalu masuk kedalam mobilnya dan mengendarakan mobilnya pergi dari area sekolah.

' Aku harus pulang ' batin Lyandra

Lyandra menaiki sepedanya. Ia membelah kota dan menuju apartemennya. Saat sampai dindepan pintu apartemennya ia membuka pintunya dan pintunya tak dikunci tapi seingat Lyandra kalau ia sudah mengunci pintu tadi pagi.

' Apa ada pencuri ' batin Lyandra

Ia memasuki apartemennya. Ia melihat tiga orang duduk di sofanya sambil menatapnya dengan tatapan tak bersahabat.

" Kalian kenapa " tanya Lyandra lalu duduk di sofanya.

" Lo habis dari mana " tanya Aurel

" Sekolah " jawab Lyandra

" Ngapain " tanya Chelycia

" Tiduran di ruang musik " jawab Lyandra dengan santai padahal ia berbohong.

" Kenapa di telpon gak di angkat di sms gak di balas " tanya Rio

" Habis batre " jawab Lyandra sambil menunjukan hpnya yang sudah tak bisa di hidupkan karena sudah habis baterai.

" Kalian kenapa bisa ada di sini " Kini giliran Lyandra yang bertanya.

" Lo lupa kalau lo pernah ngasih salah satu kunci cadangan apartemenmu ke gue " kata Aurel

" Iya gue ingat " kata Lyandra saat ia berhasil mengingat dulu ia pernah memberikan kunci cadangan apartemenya buat Aurel karna dulu Lyandra tidak tinggal di sana.

" Terus gimana urusan si Kaila, Ra " tany Aurel sambil bergeser dan duduk di sampin Lyandra.

" Besok atau kita belanja keperluannya si Kaila " kata Lyandra

" Gue boleh ikut " tanya Aurel

" Lo asisten gue wajib ikut donk " kata Lyandra

" serah lo " kata Aurel sambil cemberut

"Kalian gak pulang " tanya Lyandra

" nanti " kata Chelycia sambil mengobrak abrik Kulkas Lyandra.

" Terserah " kata Lyandra lalu berjalan menuju kamarnya.

"Gue bobo dulu, Bye " Teriak Lyandra lalu tidur di kasurnya.

***

Pagi ini Lyandra telat bangun. Semalam dia harus membereskan rumahnya yang berantakan karena ulah Aurel, Chely, dan Rio.

" Pagi Kaila " sapa Lyandra saat melihat Kaila ada di sampingnya yang sama berjalan menuju kelas mereka walau beda kelas.

" Pagi Lyandra " balas Kaila dengan senyuman manisnya

" kai, kamu kok baru dateng " ajak Lyandra

" jalanan macet tadi " kata Kaila

" Aku kekelas dulu ya " kata Kaila. Mereka sudah sampai dikelas Kaila.

Lyandra berjalan menuju kelasnya yang berada tepat di samping kelas Kaila.

" Hai Aurel " sapa Lyandra lalu duduk di kursinya.

" Ra, tumben lo telat udah hampir masuk " kata Aurel lalu melihat jam tangan mewah di tangannya.

" Telat bangun " kata Lyandra

" Ohk " balas Aurel

***

Bel istirahat berbunyi beberapa menit yang lalu. Lyandra sedang menunggu pesanan yang sedang di pesan oleh Aurel dan Rio. Ya, Danzel dkk lagi lagi semeja dengan mereka karna semua meja penuh.

" Kak Chel, Rangga mana " tanya Lyandra dengan tiba tiba membuata semua orang yang ada di meja itu menatapnya.

" Dia di rumah sakit " kata Chelycia

" Sakit " tanya Lyandra

" Lo **** ya, Orang di rumah sakit ya pasti sakit " kata Danzel

" maksud aku Sakit apa " tanya Lyandra

" Dia kecelakaan " kata Zio

" Kenapa gak mati aja " Guman Lyandra

Ken yang ada di samping Lyandra melotot mendengar gumanan Lyandra.

" Lo gak kasian apa liat Rangga di rumah sakit " tany Ken sambil menatap Lyandra

" Untuk apa " tanya balik Lyandra

" Apa mamamu tak mengajarimu untuk saling menyayangi orang lain " tanya Ken

" Aku tak punya mama jadi aku tak pernah diajari seperti itu " Kata Lyandra

" Tapi sepertinya kau punya rasa kasihan kepada orang tapi kenapa kau tak kasihan kepada Rangga " tanya Zio

" Karna sesuatu " jawab Lyandra

***

Seorang gadis kecil berkepang dua tengah membersihkan sampah sampah yang berserakan setelah acara ulang tahun kakak tirinya tadi malam. Kakak tirinya yang tidak suka kepadanya selalu menggangunya saat membersihkan sampah seperti menyerakan kembali sampahnya dan menambah sampah yang ada tapi gadis kecil tadi tetap membersihkan sampah sambil tersenyum palsu yang biasa ia gunakan. Si Kakak yang melihat gadis itu masih tersenyum membuat ia kesal. Si Kakak dan Kakak laki lakinya akhirnya memikirkan ide untuk menyingkirkan si gadis kecil tadi dan pikir mereka buat apa mengurusnya yang jelas jelas bukan keluarga kandung mereka.

Si Kakak melancarkan Aksinya dengan pura pura lewat lalu mendorong gadis kecil itu tapi bukannya gadis itu yang jatuh tapi dia sendiri yang jatuh Si kakak laki laki yang melihat adiknya jatuh kekolam renang berlari memanggil kedua orang tuanya.

Kedua orang tua mereka langsung menyelamatkan anak perempuanya. setelah selamat Si Kakak laki laki menuduh si gadis kecil yang mendorong adik kesayangannya. Ia berkata kalau si gadis kecil berniat membunuh adiknya.

Si kedua orang tua itu marah mereka berucap kasar kepada gadis itu mereka bilang dia gadis tidak tau diri, Anak sialan dan anak kurang ajar. Setelah puas berteriak kata kata kasar mereka mengusir gadis kecil itu dari rumah mereka gadis itu berlari ke kamarnya memngemasi semua barangnya walau si gadis kecil itu punya banyak uang yang ia tabung tapi apakah si gadis kecil itu bisa bertahan tanpa orang tua.

**AUTHOR :

GIMANA CERITANYA ?????

JANGAN LUPA KOMEN, VOTE, DAN LIKE YA !!!!

SAMPAI DISINI DULU DAN MAAAF KALAU KURANG MENARIK TEMAN TEMAN CERITANYA !!!!

TBC**

Terpopuler

Comments

Kurnit Rahayu

Kurnit Rahayu

ya z lh Thor ..engkau maha benar nk 7 THN bisa punya duit banyak ...gw umur sgitu z dkasih ortu

2022-08-25

0

Iis

Iis

agak ga msk akal soal kekayaan lyandra dpt dr mana? usua 7 thn di usir trs umur 15 thn jd pengusaha kaya ga msk akal bgt

2020-11-12

14

Rizky adila putri

Rizky adila putri

pengen aku pijak" deh sih rangga itu

2020-11-11

5

lihat semua
Episodes
1 Bab 1
2 Bab 2
3 Bab 3
4 Bab 4
5 Bab 5
6 Bab 6
7 Bab 7
8 Bab 8
9 Bab 9
10 Bab 10
11 Bab 11
12 Bab 12
13 Bab 13
14 Bab 14
15 Bab 15
16 Bab 16
17 Bab 17
18 Bab 18
19 Bab 19
20 Bab 20
21 Bab 21
22 Bab 22
23 Bab 23
24 Bab 24
25 Bab 25
26 Bab 26
27 Bab 27
28 Bab 28
29 Bab 29
30 Bab 30
31 Bab 31
32 Bab 32
33 Bab 33
34 Bab 34
35 Bab 35
36 Bab 36
37 Bab 37
38 Bab 38
39 Bab 39
40 Bab 40
41 Bab 41
42 Bab 42
43 Bab 43
44 Bab 44
45 Bab 45
46 Bab 46
47 Bab 47
48 Bab 48
49 Bab 49
50 Bab 50
51 Bab 51
52 Bab 52
53 Bab 53
54 Bab 54
55 Bab 55
56 Bab 56
57 Bab 57
58 Bab 58
59 Bab 59
60 Bab 60
61 Bab 61
62 Bab 62
63 Bab 63
64 Bab 64
65 Bab 65
66 Bab 66 (End)
67 Extra part
68 Pengumuman
69 S2 ~ Bab 1
70 S2 ~ Bab 2
71 S2 ~ Bab 3
72 S2 ~ Bab 4
73 S2 ~ Bab 5
74 S2 ~ Bab 6
75 S2 ~ Bab 7
76 S2 ~ Bab 8
77 S2 ~ Bab 9
78 S2 ~ Bab 10
79 S2 ~ Bab 11
80 S2 ~ Bab 12
81 S2 ~ Bab 13
82 S2 ~ Bab 14
83 S2 ~ Bab 15
84 S2 ~ Bab 16
85 S2 ~ Bab 17
86 S2 ~ Bab 18
87 S2 ~ Bab 19
88 S2 ~ Bab 20
89 S2 ~ Bab 21
90 S2 ~ Bab 22
91 S2 ~ Bab 23
92 S2 ~ Bab 24
93 S2 ~ Bab 25
94 S2 ~ Bab 26
95 S2 ~ Bab 27
96 S2 ~ Bab 28
97 S2 ~ Bab 29
98 S2 ~ Bab 30
99 S2 ~ Bab 31
100 S2 ~ Bab 32
101 S2 ~ Bab 33
102 S2 ~ Bab 34
103 S2 ~ Bab 35
104 S2 ~ Bab 36
105 S2 ~ Bab 37
106 S2 ~ Bab 38
107 S2 ~ Bab 39
108 S2 ~ Bab 40
109 S2 ~ Bab 41
110 S2 ~ Bab 42
111 S2 ~ Bab 43
112 S2 ~ Bab 44
113 S2 ~ Bab 45
114 S2 ~ Bab 46
115 S2 ~ Bab 47
116 S2 ~ Bab 48
117 S2 ~ Bab 49
118 S2 ~ Bab 50
119 S2 ~ Bab 51
120 S2 ~ Bab 52
121 S2 ~ Bab 53
122 S2 ~ Bab 54
123 S2 ~ Bab 55
124 S2 ~ Bab 56
125 S2 ~ Bab 66
126 S2 ~ Bab 57
127 S2 ~ Bab 58
128 S2 ~ Bab 59
129 S2 ~ Bab 60
130 S2 ~ Bab 61
131 S2 Bab 62
132 S2 ~ Bab 63
133 S2 ~ Bab 64
134 S2 ~ Bab 65
135 S2 ~ Bab 66
136 Hanya pengumuman
137 S2 ~ End
Episodes

Updated 137 Episodes

1
Bab 1
2
Bab 2
3
Bab 3
4
Bab 4
5
Bab 5
6
Bab 6
7
Bab 7
8
Bab 8
9
Bab 9
10
Bab 10
11
Bab 11
12
Bab 12
13
Bab 13
14
Bab 14
15
Bab 15
16
Bab 16
17
Bab 17
18
Bab 18
19
Bab 19
20
Bab 20
21
Bab 21
22
Bab 22
23
Bab 23
24
Bab 24
25
Bab 25
26
Bab 26
27
Bab 27
28
Bab 28
29
Bab 29
30
Bab 30
31
Bab 31
32
Bab 32
33
Bab 33
34
Bab 34
35
Bab 35
36
Bab 36
37
Bab 37
38
Bab 38
39
Bab 39
40
Bab 40
41
Bab 41
42
Bab 42
43
Bab 43
44
Bab 44
45
Bab 45
46
Bab 46
47
Bab 47
48
Bab 48
49
Bab 49
50
Bab 50
51
Bab 51
52
Bab 52
53
Bab 53
54
Bab 54
55
Bab 55
56
Bab 56
57
Bab 57
58
Bab 58
59
Bab 59
60
Bab 60
61
Bab 61
62
Bab 62
63
Bab 63
64
Bab 64
65
Bab 65
66
Bab 66 (End)
67
Extra part
68
Pengumuman
69
S2 ~ Bab 1
70
S2 ~ Bab 2
71
S2 ~ Bab 3
72
S2 ~ Bab 4
73
S2 ~ Bab 5
74
S2 ~ Bab 6
75
S2 ~ Bab 7
76
S2 ~ Bab 8
77
S2 ~ Bab 9
78
S2 ~ Bab 10
79
S2 ~ Bab 11
80
S2 ~ Bab 12
81
S2 ~ Bab 13
82
S2 ~ Bab 14
83
S2 ~ Bab 15
84
S2 ~ Bab 16
85
S2 ~ Bab 17
86
S2 ~ Bab 18
87
S2 ~ Bab 19
88
S2 ~ Bab 20
89
S2 ~ Bab 21
90
S2 ~ Bab 22
91
S2 ~ Bab 23
92
S2 ~ Bab 24
93
S2 ~ Bab 25
94
S2 ~ Bab 26
95
S2 ~ Bab 27
96
S2 ~ Bab 28
97
S2 ~ Bab 29
98
S2 ~ Bab 30
99
S2 ~ Bab 31
100
S2 ~ Bab 32
101
S2 ~ Bab 33
102
S2 ~ Bab 34
103
S2 ~ Bab 35
104
S2 ~ Bab 36
105
S2 ~ Bab 37
106
S2 ~ Bab 38
107
S2 ~ Bab 39
108
S2 ~ Bab 40
109
S2 ~ Bab 41
110
S2 ~ Bab 42
111
S2 ~ Bab 43
112
S2 ~ Bab 44
113
S2 ~ Bab 45
114
S2 ~ Bab 46
115
S2 ~ Bab 47
116
S2 ~ Bab 48
117
S2 ~ Bab 49
118
S2 ~ Bab 50
119
S2 ~ Bab 51
120
S2 ~ Bab 52
121
S2 ~ Bab 53
122
S2 ~ Bab 54
123
S2 ~ Bab 55
124
S2 ~ Bab 56
125
S2 ~ Bab 66
126
S2 ~ Bab 57
127
S2 ~ Bab 58
128
S2 ~ Bab 59
129
S2 ~ Bab 60
130
S2 ~ Bab 61
131
S2 Bab 62
132
S2 ~ Bab 63
133
S2 ~ Bab 64
134
S2 ~ Bab 65
135
S2 ~ Bab 66
136
Hanya pengumuman
137
S2 ~ End

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!