Happy Reading
***
" Siapa yang buat ini " teriak Lyandra
" Gue kenapa lo gak suka atau mau minta ganti rugi " tanyaku dan aku langsung mendekati dia
Aku mengambil dompet di saku celanaku lalu mengeluarkan beberapa lembar uang seratus ribu lalu aku lempar ke hadapan Lyandra.Wajahnya makin merah dan tangannya terkepal sempurna.
'*P*lakk '
Aku memegang pipiku yang terasa panas karena terkena tamparan yang keras Lyandra lakukan tadi temanku yang tadi tertawa kini diam menatapku.
" Kenapa lo nampar gue apa kurang uang yang gue kasih " kata ku Lalu aku mengeluarkan beberapa lembar lagi.
" Lo sombong banget ya. Emang lo pikir semua bisa lo bayar dengan duit lo dan satu lagi gue bukan Cewek matre yang apa apa duit dikit dikit duit " kata Lyandra
' Oh ya gue masih gak yakin ' batinku
" Gue gak yakin tuh, Cewek kayak lo paling ngelakuin segala hal demi duit iya gak teman teman " kata ku kepada teman temanku
" Terserah lo mau ngomong gue cewek apaan " kata Lyandra
Danzel POV end
***
Lyandra pergi ke ruang pribadinya yang ada di sekolah tepatnya ada di Rooftop dulu ruangan itu adalah gudang tapi sudah Lyandra rubah menjadi ruangan pribadinya. Lyandra langsung membersihkan kotoran di badannya lalu mengganti pakaiannya dengan seragam yang baru. Setelah selesai ganti baju mengeringkan rambutnya.
" Apa apaan dia bilang gue cewek gila duit malah bagi gue duitnya itu gak ada apa apa nya ya, gak tau aja dia kalau Lyandra itu pengusaha muda tersukses di dunia " Kata Lyandra sambil mengeringkan rambutnya
" Liat aja gue bales entar perbuatan lo Danzel " kata Lyandra lagi lalu ia mengepang rambutnya lagi.
***
Pulang sekolah adalah hal hal yang ku tunggu. Aku menunggu Kaila di depan kelasnya. Banyak yang menatapku jijik dan mengejekku.
" Kaila " Sapa Lyandra
" Eh, hai Lyandra " kata Kaila
" Boleh gak aku minta nomor hp kamu " kata Lyandra
" Buat apa " tanya Kaila sambil menyodorkan Hp jadulnya
" Gak buat apa apa " kata Lyandra lalu menyimpan no hp Kaila di hpnya.
" Kalau gitu aku pulang dulu ya " kata Kaila setelah menerima hpnya kembali.
" Bye " kata Lyandra sambil melambaikan tangannya.
Saat Lyandra hendak pergi ada yang menarik tangannya matanya juga di tutup dan masuk kedalam kelas Kaila yang sudah kosong pintu dan jendela. Lampu yang tadi mati kini menyala.
' Apa gue mau di bully ya 'batin Lyandra
" Gara gara lo gue jadi bahan omongan " kata seseorang yang ternyata
" Siapa yang duluan ngajak ribut coba Tuan Danzel Edgar Xavier " kata Lyandra
" Ternyata lo ingat nama gue ya ternyata lo ngefans ke gue " kata Danzel
" Ngefans sama lo gak tuh gak ada apa pun di diri lo yang membuat gue ngefans sama lo " kata Lyandra
" Udah ya gue mau pulang dulu waktu gue terbuang sia sia ketemu lo " kata Lyandra lalu berjalan melewati Danzel dan teman temannya
" Kalo lo gak mau minta maaf gue bakal bawa orang tua gue buat nyuruh lo minta maaf ke gue " kata Danzel
" I don't care " kata Lyandra sambil berhenti sebentar walau tak menoleh ke arah Danzel dkk
" Gue bakal buat lu nyesel " teriak Danzel
' Oh ya , aku tunggu ' batin Lyandra
***
Keesokan harinya
Lyandra sudah ada di kelasnya. Kelasnya sekarang sedang kosong. Lyandra dan Aurel bergosip tentang sekolah ini dan murid lainnya mereka ada yang ngegosip, main game, tidur, ada yang pacaran juga.
Saat sedang asik bergosip dengan Aurel ada seseorang yang datang kekelas dan memanggil Lyandra.
" Yang namanya Lyandra di suruh ke ruang kepala sekolah " kata Seorang laki laki
' *Wah si nerd pasti di panggil gara gara kemaren.
Dianya aja yang sok nampar nampar wajah pacar gue.
Mampuss paling sebentar lagi di keluarin. '
" Gimana ni, Ra " kata Aurel
" Yaudah ayo temenin gue " kata Lyandra
Lalu mereka pergi menuju Ruang kepala sekolah sebelum masuk Aurel mengetuk pintu supaya sopan aja katanya siapa tau ada orang di dalam.
" Permisi pak " kata Aurel lalu masuk kedalam
" Lyandra bisa kamu jelasin ini " tanya Dion
" Jelasin apa pak " tanya Lyandra lalu ia melihat rekaman. Rekaman itu tentang perdebatan Lyandra dan Danzel yang menunjukan kejadian yang hanya saat Danzel di tampar Lyandra saja.
" Aku tak mungkin berbuat hal sebodoh itu, Paman " kata Lyandra
" Ia, Paman. Rekaman itu tidak menunjukan kejadian dari awal " kata Aurel ikut membela Lyandra.
" Lalu di cctv pun menunjukan hal yang sama " kata Dion memperlihatkan CCTV.
" Itu tidak benar paman kenapa paman tidak mempercayaiku " Kata Lyandra
" Yah, Dia yang sudah menamparku kemarin " kata Danzel
" Kau jangan asal menuduhku " kata Lyandra menatap tajam Danzel.
' bagaimana aku harus membuktikan kebenaran ini ' batin Lyandra
" Oh iya kan aku punya rekaman cctv sekolah sendiri " guman Lyandra
" Paman pinjam laptopnya " kata Lyandra lalu Dion meminjamkan laptopnya.
Lalu Lyandra menelpon asistenya untuk mengirim rekaman cctv saat kejadian Lyandra yang di bully oleh Danzel.
" Paman kamu bisa melihat cctv yang asli karna rekaman cctv yang tadi itu sudah di rubah oleh Danzel " kata Lyandra sambil tersenyum jahat.
Rekaman itu menunjukan kalau Danzel dkk menyiapkan barang barang untuk membully Lyandra setelah itu Lyandra terkena bahan bullyannya lalu Danzel melempar beberapa uang seratus ribuan ke hadapan Lyandra.
Melihat itu kedua orang tua Danzel marah ia sudah di buat malu Oleh Danzel mereka langsung memarahi Danzel.
" Kamu bikin mama malu " kata Mama Danzel
" Danzel kamu bilang kamu di bully tapi kenapa kamu yang ngebully sebagai hukumannya mobil dan atm kamu Ayah sita satu bulan " kata Ayah Danzel
Setelah itu kedua orang itu langsung pergi dengan di temani oleh Dion.
" Kasihan yang mobil sama Atmnya di sita " kata Lyandra lalu tertawa bersamaan dengan Aurel.
" Diem lo gadis cupu " teriak Danzel
***
" Ra, lo pesan apa " tanya Aurel
Yup, mereka sedang istirahat sekarang.
" Aku pesen bakso sama jus Strawberry " kata Lyandra
Tak lama pesanan mereka datang mereka pun makan dengan nyaman dan tentram sampai 5 most wanted pun datang.
" Hai Aurel boleh gak kami duduk bareng kalian meja nya penuh semua " kata Rio
" Boleh kok " kata Aurel
Mereka pun akhirnya semeja dengan para most wanted. Zio mengeluarkan sebuah kotak yang isinya biskuit rasa kacang. Zio menawarkan kepada semua orang yang ada di meja.
" Lyandra kamu gak mau " tanya Zio di balas gelengan pelan oleh Lyandra
Lyandra jadi ingat dengan kejadian saat teman palsunya memberikan Lyandra kue rasa kacang membuat tubuhnya gatal gatal dan harus di rawat di rumah sakit.
" Dia alergi kacang " kata Aurel
" Oh, sama dong kaya si Ken " kata Zio
" Oh ya " kata Lyandra
" Kamu lebih suka rasa apa " tanya Ken
" Stroberry " kata Lyandra
" sama " kata Ken sambil menganguk.
" kamu alergi apa lagi selain Kacang " tanya Ken
" udang " kata Lyandra
" Sama lagi " kata Ken
" tanggal lahir kamu tanggal berapa " tanya Zio
" mau apa kalian nanya tanggal lahir gue mau ngasih kado tapi masih lama " kata Lyandra
" Banyak omong " kata Danzel
" tanggal 27 bulan 7 tahun 2005 " kata Lyandra
" Kok sama kaya Ken " kata Zio
" I don't know " kata Lyandra
' harus di selidiki 'batin seseorang
**AUTHOR :
HAI GIMANA CERITANYA????
JANGAN LUPA KOMEN, VOTE, DAN LIKE YA !!!
DAN MAMPIR KE CERITA AKU SATU LAGI JUDULNYA :
~ FAKE NERD GRIL
BEDA KOK ALURNYA JADI BACA CERITA YANG DI ATAS YA !!!
TBC**
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 137 Episodes
Comments
Besok sekolah🍁
tuaan gua inimah wkwk
2021-04-14
1
DIVARA
jangan² kembar tapi gak identik
2021-02-12
0
pembaca dalam hati
Weh beda 3 harii sama gw tapi skrng mah akte sama kk gw harus di rubahh gara-gara ijazah SD haha jadi naik setaun dehh umur gw wkwkw
2020-12-15
1