Bab 8

Happy Reading

***

" Siapa yang buat ini " teriak Lyandra

" Gue kenapa lo gak suka atau mau minta ganti rugi " tanyaku dan aku langsung mendekati dia

Aku mengambil dompet di saku celanaku lalu mengeluarkan beberapa lembar uang seratus ribu lalu aku lempar ke hadapan Lyandra.Wajahnya makin merah dan tangannya terkepal sempurna.

'*P*lakk '

Aku memegang pipiku yang terasa panas karena terkena tamparan yang keras Lyandra lakukan tadi temanku yang tadi tertawa kini diam menatapku.

" Kenapa lo nampar gue apa kurang uang yang gue kasih " kata ku Lalu aku mengeluarkan beberapa lembar lagi.

" Lo sombong banget ya. Emang lo pikir semua bisa lo bayar dengan duit lo dan satu lagi gue bukan Cewek matre yang apa apa duit dikit dikit duit " kata Lyandra

' Oh ya gue masih gak yakin ' batinku

" Gue gak yakin tuh, Cewek kayak lo paling ngelakuin segala hal demi duit iya gak teman teman " kata ku kepada teman temanku

" Terserah lo mau ngomong gue cewek apaan " kata Lyandra

Danzel POV end

***

Lyandra pergi ke ruang pribadinya yang ada di sekolah tepatnya ada di Rooftop dulu ruangan itu adalah gudang tapi sudah Lyandra rubah menjadi ruangan pribadinya. Lyandra langsung membersihkan kotoran di badannya lalu mengganti pakaiannya dengan seragam yang baru. Setelah selesai ganti baju mengeringkan rambutnya.

" Apa apaan dia bilang gue cewek gila duit malah bagi gue duitnya itu gak ada apa apa nya ya, gak tau aja dia kalau Lyandra itu pengusaha muda tersukses di dunia " Kata Lyandra sambil mengeringkan rambutnya

" Liat aja gue bales entar perbuatan lo Danzel " kata Lyandra lagi lalu ia mengepang rambutnya lagi.

***

Pulang sekolah adalah hal hal yang ku tunggu. Aku menunggu Kaila di depan kelasnya. Banyak yang menatapku jijik dan mengejekku.

" Kaila " Sapa Lyandra

" Eh, hai Lyandra " kata Kaila

" Boleh gak aku minta nomor hp kamu " kata Lyandra

" Buat apa " tanya Kaila sambil menyodorkan Hp jadulnya

" Gak buat apa apa " kata Lyandra lalu menyimpan no hp Kaila di hpnya.

" Kalau gitu aku pulang dulu ya " kata Kaila setelah menerima hpnya kembali.

" Bye " kata Lyandra sambil melambaikan tangannya.

Saat Lyandra hendak pergi ada yang menarik tangannya matanya juga di tutup dan masuk kedalam kelas Kaila yang sudah kosong pintu dan jendela. Lampu yang tadi mati kini menyala.

' Apa gue mau di bully ya 'batin Lyandra

" Gara gara lo gue jadi bahan omongan " kata seseorang yang ternyata

" Siapa yang duluan ngajak ribut coba Tuan Danzel Edgar Xavier " kata Lyandra

" Ternyata lo ingat nama gue ya ternyata lo ngefans ke gue " kata Danzel

" Ngefans sama lo gak tuh gak ada apa pun di diri lo yang membuat gue ngefans sama lo " kata Lyandra

" Udah ya gue mau pulang dulu waktu gue terbuang sia sia ketemu lo " kata Lyandra lalu berjalan melewati Danzel dan teman temannya

" Kalo lo gak mau minta maaf gue bakal bawa orang tua gue buat nyuruh lo minta maaf ke gue " kata Danzel

" I don't care " kata Lyandra sambil berhenti sebentar walau tak menoleh ke arah Danzel dkk

" Gue bakal buat lu nyesel " teriak Danzel

' Oh ya , aku tunggu ' batin Lyandra

***

Keesokan harinya

Lyandra sudah ada di kelasnya. Kelasnya sekarang sedang kosong. Lyandra dan Aurel bergosip tentang sekolah ini dan murid lainnya mereka ada yang ngegosip, main game, tidur, ada yang pacaran juga.

Saat sedang asik bergosip dengan Aurel ada seseorang yang datang kekelas dan memanggil Lyandra.

" Yang namanya Lyandra di suruh ke ruang kepala sekolah " kata Seorang laki laki

' *Wah si nerd pasti di panggil gara gara kemaren.

Dianya aja yang sok nampar nampar wajah pacar gue.

Mampuss paling sebentar lagi di keluarin. '

" Gimana ni, Ra " kata Aurel

" Yaudah ayo temenin gue " kata Lyandra

Lalu mereka pergi menuju Ruang kepala sekolah sebelum masuk Aurel mengetuk pintu supaya sopan aja katanya siapa tau ada orang di dalam.

" Permisi pak " kata Aurel lalu masuk kedalam

" Lyandra bisa kamu jelasin ini " tanya Dion

" Jelasin apa pak " tanya Lyandra lalu ia melihat rekaman. Rekaman itu tentang perdebatan Lyandra dan Danzel yang menunjukan kejadian yang hanya saat Danzel di tampar Lyandra saja.

" Aku tak mungkin berbuat hal sebodoh itu, Paman " kata Lyandra

" Ia, Paman. Rekaman itu tidak menunjukan kejadian dari awal " kata Aurel ikut membela Lyandra.

" Lalu di cctv pun menunjukan hal yang sama " kata Dion memperlihatkan CCTV.

" Itu tidak benar paman kenapa paman tidak mempercayaiku " Kata Lyandra

" Yah, Dia yang sudah menamparku kemarin " kata Danzel

" Kau jangan asal menuduhku " kata Lyandra menatap tajam Danzel.

' bagaimana aku harus membuktikan kebenaran ini ' batin Lyandra

" Oh iya kan aku punya rekaman cctv sekolah sendiri " guman Lyandra

" Paman pinjam laptopnya " kata Lyandra lalu Dion meminjamkan laptopnya.

Lalu Lyandra menelpon asistenya untuk mengirim rekaman cctv saat kejadian Lyandra yang di bully oleh Danzel.

" Paman kamu bisa melihat cctv yang asli karna rekaman cctv yang tadi itu sudah di rubah oleh Danzel " kata Lyandra sambil tersenyum jahat.

Rekaman itu menunjukan kalau Danzel dkk menyiapkan barang barang untuk membully Lyandra setelah itu Lyandra terkena bahan bullyannya lalu Danzel melempar beberapa uang seratus ribuan ke hadapan Lyandra.

Melihat itu kedua orang tua Danzel marah ia sudah di buat malu Oleh Danzel mereka langsung memarahi Danzel.

" Kamu bikin mama malu " kata Mama Danzel

" Danzel kamu bilang kamu di bully tapi kenapa kamu yang ngebully sebagai hukumannya mobil dan atm kamu Ayah sita satu bulan " kata Ayah Danzel

Setelah itu kedua orang itu langsung pergi dengan di temani oleh Dion.

" Kasihan yang mobil sama Atmnya di sita " kata Lyandra lalu tertawa bersamaan dengan Aurel.

" Diem lo gadis cupu " teriak Danzel

***

" Ra, lo pesan apa " tanya Aurel

Yup, mereka sedang istirahat sekarang.

" Aku pesen bakso sama jus Strawberry " kata Lyandra

Tak lama pesanan mereka datang mereka pun makan dengan nyaman dan tentram sampai 5 most wanted pun datang.

" Hai Aurel boleh gak kami duduk bareng kalian meja nya penuh semua " kata Rio

" Boleh kok " kata Aurel

Mereka pun akhirnya semeja dengan para most wanted. Zio mengeluarkan sebuah kotak yang isinya biskuit rasa kacang. Zio menawarkan kepada semua orang yang ada di meja.

" Lyandra kamu gak mau " tanya Zio di balas gelengan pelan oleh Lyandra

Lyandra jadi ingat dengan kejadian saat teman palsunya memberikan Lyandra kue rasa kacang membuat tubuhnya gatal gatal dan harus di rawat di rumah sakit.

" Dia alergi kacang " kata Aurel

" Oh, sama dong kaya si Ken " kata Zio

" Oh ya " kata Lyandra

" Kamu lebih suka rasa apa " tanya Ken

" Stroberry " kata Lyandra

" sama " kata Ken sambil menganguk.

" kamu alergi apa lagi selain Kacang " tanya Ken

" udang " kata Lyandra

" Sama lagi " kata Ken

" tanggal lahir kamu tanggal berapa " tanya Zio

" mau apa kalian nanya tanggal lahir gue mau ngasih kado tapi masih lama " kata Lyandra

" Banyak omong " kata Danzel

" tanggal 27 bulan 7 tahun 2005 " kata Lyandra

" Kok sama kaya Ken " kata Zio

" I don't know " kata Lyandra

' harus di selidiki 'batin seseorang

**AUTHOR :

HAI GIMANA CERITANYA????

JANGAN LUPA KOMEN, VOTE, DAN LIKE YA !!!

DAN MAMPIR KE CERITA AKU SATU LAGI JUDULNYA :

~ FAKE NERD GRIL

BEDA KOK ALURNYA JADI BACA CERITA YANG DI ATAS YA !!!

TBC**

Terpopuler

Comments

Besok sekolah🍁

Besok sekolah🍁

tuaan gua inimah wkwk

2021-04-14

1

DIVARA

DIVARA

jangan² kembar tapi gak identik

2021-02-12

0

pembaca dalam hati

pembaca dalam hati

Weh beda 3 harii sama gw tapi skrng mah akte sama kk gw harus di rubahh gara-gara ijazah SD haha jadi naik setaun dehh umur gw wkwkw

2020-12-15

1

lihat semua
Episodes
1 Bab 1
2 Bab 2
3 Bab 3
4 Bab 4
5 Bab 5
6 Bab 6
7 Bab 7
8 Bab 8
9 Bab 9
10 Bab 10
11 Bab 11
12 Bab 12
13 Bab 13
14 Bab 14
15 Bab 15
16 Bab 16
17 Bab 17
18 Bab 18
19 Bab 19
20 Bab 20
21 Bab 21
22 Bab 22
23 Bab 23
24 Bab 24
25 Bab 25
26 Bab 26
27 Bab 27
28 Bab 28
29 Bab 29
30 Bab 30
31 Bab 31
32 Bab 32
33 Bab 33
34 Bab 34
35 Bab 35
36 Bab 36
37 Bab 37
38 Bab 38
39 Bab 39
40 Bab 40
41 Bab 41
42 Bab 42
43 Bab 43
44 Bab 44
45 Bab 45
46 Bab 46
47 Bab 47
48 Bab 48
49 Bab 49
50 Bab 50
51 Bab 51
52 Bab 52
53 Bab 53
54 Bab 54
55 Bab 55
56 Bab 56
57 Bab 57
58 Bab 58
59 Bab 59
60 Bab 60
61 Bab 61
62 Bab 62
63 Bab 63
64 Bab 64
65 Bab 65
66 Bab 66 (End)
67 Extra part
68 Pengumuman
69 S2 ~ Bab 1
70 S2 ~ Bab 2
71 S2 ~ Bab 3
72 S2 ~ Bab 4
73 S2 ~ Bab 5
74 S2 ~ Bab 6
75 S2 ~ Bab 7
76 S2 ~ Bab 8
77 S2 ~ Bab 9
78 S2 ~ Bab 10
79 S2 ~ Bab 11
80 S2 ~ Bab 12
81 S2 ~ Bab 13
82 S2 ~ Bab 14
83 S2 ~ Bab 15
84 S2 ~ Bab 16
85 S2 ~ Bab 17
86 S2 ~ Bab 18
87 S2 ~ Bab 19
88 S2 ~ Bab 20
89 S2 ~ Bab 21
90 S2 ~ Bab 22
91 S2 ~ Bab 23
92 S2 ~ Bab 24
93 S2 ~ Bab 25
94 S2 ~ Bab 26
95 S2 ~ Bab 27
96 S2 ~ Bab 28
97 S2 ~ Bab 29
98 S2 ~ Bab 30
99 S2 ~ Bab 31
100 S2 ~ Bab 32
101 S2 ~ Bab 33
102 S2 ~ Bab 34
103 S2 ~ Bab 35
104 S2 ~ Bab 36
105 S2 ~ Bab 37
106 S2 ~ Bab 38
107 S2 ~ Bab 39
108 S2 ~ Bab 40
109 S2 ~ Bab 41
110 S2 ~ Bab 42
111 S2 ~ Bab 43
112 S2 ~ Bab 44
113 S2 ~ Bab 45
114 S2 ~ Bab 46
115 S2 ~ Bab 47
116 S2 ~ Bab 48
117 S2 ~ Bab 49
118 S2 ~ Bab 50
119 S2 ~ Bab 51
120 S2 ~ Bab 52
121 S2 ~ Bab 53
122 S2 ~ Bab 54
123 S2 ~ Bab 55
124 S2 ~ Bab 56
125 S2 ~ Bab 66
126 S2 ~ Bab 57
127 S2 ~ Bab 58
128 S2 ~ Bab 59
129 S2 ~ Bab 60
130 S2 ~ Bab 61
131 S2 Bab 62
132 S2 ~ Bab 63
133 S2 ~ Bab 64
134 S2 ~ Bab 65
135 S2 ~ Bab 66
136 Hanya pengumuman
137 S2 ~ End
Episodes

Updated 137 Episodes

1
Bab 1
2
Bab 2
3
Bab 3
4
Bab 4
5
Bab 5
6
Bab 6
7
Bab 7
8
Bab 8
9
Bab 9
10
Bab 10
11
Bab 11
12
Bab 12
13
Bab 13
14
Bab 14
15
Bab 15
16
Bab 16
17
Bab 17
18
Bab 18
19
Bab 19
20
Bab 20
21
Bab 21
22
Bab 22
23
Bab 23
24
Bab 24
25
Bab 25
26
Bab 26
27
Bab 27
28
Bab 28
29
Bab 29
30
Bab 30
31
Bab 31
32
Bab 32
33
Bab 33
34
Bab 34
35
Bab 35
36
Bab 36
37
Bab 37
38
Bab 38
39
Bab 39
40
Bab 40
41
Bab 41
42
Bab 42
43
Bab 43
44
Bab 44
45
Bab 45
46
Bab 46
47
Bab 47
48
Bab 48
49
Bab 49
50
Bab 50
51
Bab 51
52
Bab 52
53
Bab 53
54
Bab 54
55
Bab 55
56
Bab 56
57
Bab 57
58
Bab 58
59
Bab 59
60
Bab 60
61
Bab 61
62
Bab 62
63
Bab 63
64
Bab 64
65
Bab 65
66
Bab 66 (End)
67
Extra part
68
Pengumuman
69
S2 ~ Bab 1
70
S2 ~ Bab 2
71
S2 ~ Bab 3
72
S2 ~ Bab 4
73
S2 ~ Bab 5
74
S2 ~ Bab 6
75
S2 ~ Bab 7
76
S2 ~ Bab 8
77
S2 ~ Bab 9
78
S2 ~ Bab 10
79
S2 ~ Bab 11
80
S2 ~ Bab 12
81
S2 ~ Bab 13
82
S2 ~ Bab 14
83
S2 ~ Bab 15
84
S2 ~ Bab 16
85
S2 ~ Bab 17
86
S2 ~ Bab 18
87
S2 ~ Bab 19
88
S2 ~ Bab 20
89
S2 ~ Bab 21
90
S2 ~ Bab 22
91
S2 ~ Bab 23
92
S2 ~ Bab 24
93
S2 ~ Bab 25
94
S2 ~ Bab 26
95
S2 ~ Bab 27
96
S2 ~ Bab 28
97
S2 ~ Bab 29
98
S2 ~ Bab 30
99
S2 ~ Bab 31
100
S2 ~ Bab 32
101
S2 ~ Bab 33
102
S2 ~ Bab 34
103
S2 ~ Bab 35
104
S2 ~ Bab 36
105
S2 ~ Bab 37
106
S2 ~ Bab 38
107
S2 ~ Bab 39
108
S2 ~ Bab 40
109
S2 ~ Bab 41
110
S2 ~ Bab 42
111
S2 ~ Bab 43
112
S2 ~ Bab 44
113
S2 ~ Bab 45
114
S2 ~ Bab 46
115
S2 ~ Bab 47
116
S2 ~ Bab 48
117
S2 ~ Bab 49
118
S2 ~ Bab 50
119
S2 ~ Bab 51
120
S2 ~ Bab 52
121
S2 ~ Bab 53
122
S2 ~ Bab 54
123
S2 ~ Bab 55
124
S2 ~ Bab 56
125
S2 ~ Bab 66
126
S2 ~ Bab 57
127
S2 ~ Bab 58
128
S2 ~ Bab 59
129
S2 ~ Bab 60
130
S2 ~ Bab 61
131
S2 Bab 62
132
S2 ~ Bab 63
133
S2 ~ Bab 64
134
S2 ~ Bab 65
135
S2 ~ Bab 66
136
Hanya pengumuman
137
S2 ~ End

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!