HAPPY READING
setelah membeli tiket Ranti langsung menuju ke lisa.
"lis ini tiketnya ayo kita ke pesawat 5 menit lagi mau berangkat" ucap Ranti.
"ok ayo" ucap lisa seraya berdiri dari duduknya.
mereka menuju pesawat dan mencari kursi. Ranti dan lisa duduk berpisah karna lisa langsung pergi duduk di sebelah bule ganteng.(lisa emang gitu liat cowo ganteng dikit langsung di tempel).
"lis kamu duduk deket aku dong" ucap Ranti.
"nggak ah aku duduk di sini aja " ucap lisa menatap bule di sampingnya.
"huh yaudah" ucap Ranti.
ia pun duduk di dekat jendela dan tiba tiba ada seorang pria yg duduk di sampingnya. ia melihat pria itu dan pria itu juga melihatnya pandangan mereka bertemu hanya beberapa detik.
"kamu!!" ucap Ranti dan Rhafi bersamaan.
"em kamu Ranti kan" ucap Rhafi.
"Iya kak eh mas atau bapak" ucap Ranti bingung memanggil Rhafi dengan sebutan apa.
"terserah kamu mau manggil apa Ranti " ucap Rhafi.
"emm kakak aja deh" ucap Ranti seraya tersenyum.
"kamu mau kemana" ucap Rhafi.
"mau ke luar kota kak soalnya Ranti ada dinas" ucap Ranti.
"dinas gimana "ucap Rhafi.
"yaa dinas kesehatan ada acara" ucap Ranti.
"ouhhh emang kamu kerja apa" ucap Rhafi.
"Ranti dokter kak dirumah sakit putih suci punya umi" ucap Ranti.
"oh rumah sakit putih suci itu punya umi kamu" ucap Rhafi.
"iya" ucap Ranti.
"kakak sendiri mau kemana" ucap Ranti.
"saya mau meeting aja" ucap Rhafi.
"kakak CEO yaa" tebak Ranti.
"kok tau" ucap Rhafi.
"hehehe cuma nebak" ucap Ranti dengan senyum kecil.
"tapi jujur ya saya gak suka jadi CEO enakan jadi pilot kan bisa sekalian jalan jalan."ucap Rhafi.
"kakak pilot" ucap Ranti.
"iya tapi jarang juga soalnya papa pengen saya nerusin perusahaannya " ucap Rhafi.
"kakak yg sabar kalo misalnya papanya kakak nggak ngizinin yaudah jangan di lawan nanti dosa" ucap Ranti.
"iya mangkanya saya jarang jadi pilot" ucap Rhafi.
"umur kamu berapa" tanya Rhafi tiba tiba.
"mau masuk 22 kak, emang kenapa" ucap Ranti.
"ah nggak papa berarti kita beda 2 tahun ya" ucap Rhafi.
"kamu gak ada rencana nikah atau udah punya pacar" ucap Rhafi.
"Ranti sih gak pernah pacaran, kalo nikah belum siap Ranti masih mau manja manja sama abi dan umi" ucap Ranti.
"hahaha sama dong kalo gitu manja sama orang tua itu enak ya" ucap Rhafi.
"iya kak" ucap Ranti.
setelah 1 jam perjalanan akhir nya mereka sampai di tempat 7an.
saat Ranti hendak keluar Rhafi menghentikannya.
"kenapa kak" ucap Ranti.
"boleh minta nomor kamu" ucap Rhafi.
"oh boleh kok" ucap Ranti menuliskan nomernya di handphone Rhafi.
"makasih ya" ucap Rhafi. Ranti pun mengangguk dan langsung pergi menghampiri lisa.
"lis ayo kita pergi aku capek " ucap Ranti.
"iya Ran ayo" ucap lisa.
mereka naik taxi untuk ke hotel tempat mereka menginap begitu juga Rhafi dan doni.
"fi kamu tadi duduk sama siapa" ucap doni.
"oh itu tadi baru kenal aja pa" ucap Rhafi
"ohh kamu kapan nih mau nikah papa juga kan pengen punya cucu" ucap doni.
"nanti aja pa Rhafi belum siap kali harus punya istri " ucap Rhafi.
"hmmm iya deh terserah kamu" ucap doni.
___________________________
jangan lupa like come and vote yaa...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 52 Episodes
Comments
Memories"♡u
maaf baru datang
2021-01-14
0
🌸Momy Kece🌸
mampir lagi
2020-05-31
0
Cahya
Lanjut baca
2020-05-30
0