Viona membalikan badan, matanya membulat begitu melihat siapa yang memayunginya.
Daniel?
Daniel tersenyum padanya, dia menarik Viona untuk semakin dekat dengannya agar tidak kehujanan.
Viona nampak grogi karena dia sedang berada dihadapan Daniel dengan jarak mereka yang lumayan dekat.
"Suami kamu mana?" tanya Daniel, bukannya Viona bilang akan dijemput suaminya.Tapi kenapa dia malah berada di halte bis.
"Emm... sepertinya dia sibuk."
"Sibuk? Jam segini dia sudah pulang Vi."
Viona baru ingat kalau Daniel adalah atasan suaminya.
"Kadang dia suka ngumpul bareng temennya."
Satria memang sering mengatakan kalau dia telat pulang artinya lagi lembur atau ngumpul bareng temennya, sampai Satria memberikan nomor ponsel temannya agar Viona percaya padanya.
Viona mengirim pesan pada temannya Satria.
[Mas Bayu, maaf saya mau tanya apa Mas Satria ada disana? Soalnya tadi aku ngirim pesan sama mas Satria, tapi belum diread juga. Maaf mengganggu.]
Tak lama kemudian Bayu membalas.
[Iya, benar. Kami sedang bermain golf, handphone Satria katanya tertinggal di mobil]
Viona mengeluh pada dirinya sendiri, mengapa dia harus curigaan begitu pada suaminya. Sementara dirinya lah yang kotor.
Bus yang ditunggu pun berhenti tepat di depan halte bis. Semua orang yang menunggu disana, mereka segera berhamburan masuk ke dalam bus. Termasuk Viona, sampai dia meninggalkan Daniel begitu saja.
Sayangnya Viona tidak kebagian tempat duduk, dia hanya bisa berdiri di tengah bersama penumpang yang lainnya.
Bus pun melaju, Viona nampak terkejut begitu melihat ke luar bus Daniel tidak ada disana.
Kemana dia?
Matanya beredar mencari keberadaan Daniel di pinggir jalan itu, mengapa cepat sekali dia perginya. Apa dia memiliki jurus cepat menghilang? Kalau begitu Viona ingin Daniel juga cepat menghilang dari pikiran Viona.
"Kamu mencari aku?"
Daniel tersenyum-senyum melihat Viona yang terus memperhatikan ke sekitar halte bus dengan sedikit membungkukkan badannya.
Viona dikejutkan dengan suara Daniel yang ternyata dibelakangnya. Rupanya Daniel ikut naik juga tapi lewat pintu belakang.
"Daniel? Kenapa kamu disini?"
"Mau pulang. Apartemen aku searah dengan bus ini."
Padahal Daniel merasa pusing dengan banyak bau keringat di bus sana, ini pertama kalinya dia naik bus, hanya ingin memastikan Viona pulang dengan selamat.
Ngomong-ngomong soal apartemen, wajah Viona memerah, karena disana lah tempat dia dan Daniel melakukan malam yang penuh bergairah.
Plak! Ingin sekali Viona menampar dirinya sendiri agar cepat sadar untuk tidak teringat dengan malam panas itu.
"Bukannya kamu bawa mobil?"
"Iya, tapi hari ini aku ingin naik bus."
"Memangnya kamu suka naik bus?"
"Tentu saja."
Viona sekarang merasa sedikit nyaman karena Daniel tidak membahas juga tentang kejadian malam itu, dia juga tidak atau apa alasannya, cuma dia bisa menebak mungkin malam itu tidak begitu penting bagi Daniel alias hanya angin berlalu.
Ada sepasang suami-istri yang turun dari bus itu, sehingga bus berhenti sejenak. Dengan cepat Daniel menarik tangan Viona, agar mereka bisa duduk disana. Dia tidak tega melihat Viona berdiri terus di bus itu.
Viona berusaha menyembunyikan rasa canggungnya saat duduk di samping Daniel, seharusnya dia meminta berdiri saja tadi karena jantungnya tidak aman, dia takut dia malah menderita gagal jantung jika sering berada di dekat Daniel.
"Seharusnya aku berdiri saja tadi."
"Memangnya kenapa? Kamu tidak nyaman di dekat aku?"
"Oh bukan,bukan begitu tapi..."
"Aku hanya tinggal disini selama satu bulan saja, karena itu selama itu aku harus selalu ada didekat kamu, Viona."
Suara Daniel begitu lembut saat mengucapkan nama Viona, siapa yang gak bisa lepas dari pesona pria ini.
Tapi ingat Viona, kamu sudah memilih suami.
"Mengapa begitu?" Viona mengerutkan keningnya.
Daniel terdiam sejenak lalu menatap Viona, "Bagaimana kalau kamu hamil anakku?"
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 125 Episodes
Comments
ira
suamimu si Satria itu lebih kotor daripada dirimu Viona sungguh kasihan kau dibodohin
2024-12-28
1
ira
sweet banget sih si Daniel 😍
2024-12-28
0
Siti Yuliyatin
alhamdulillah 🤣🤣
2025-03-15
0