Daniel Atau Satria?

"Semalam kamu menginap dimana? Satria mencari kamu?" Terdengar suara om Ari disebrang sana, dia sedang menginterogasi keponakannya.

"Emm... aku semalam menginap di rumah Sandra om." Viona terpaksa berbohong lagi.

"Lain kali kalau mau menginap minta izin dulu sana suami kamu. Kasihan suami kamu banting tulang kerja, eh kamu malah enak-enakan sama teman kamu."

Viona hanya menghela nafas, ini semua gara-gara Daniel malah membawanya ke apartemen, jadi rumit begini. Apalagi kalau sampai mereka tahu bahwa Viona habis tidur dengan pria itu, kiamat sudah hidupnya.

"Jangan mempermalukan om, Viona. Jangan sampai membuat om kecewa, muka om mau ditaruh dimana kalau kamu malah membuat masalah. Om dan om Hadi sudah lama sahabatan." Om Hadi adalah ayahnya Satria.

"Iya om, aku mengerti."

"Ya sudah, om mau kerja dulu."

Klik!

Pangggilan telepon pun terputus, Viona hanya bisa menghela nafas, dia memang selalu menurut pada omnya itu, dia dirawat Om Ari dan Tante Sinta dari dia masih berusia 7 tahun, kedua orang tuanya meninggal karena kecelakaan. Karena itu dia tidak bisa menolak ketika dijodohkan dengan Satria, malah berusaha mencintai Satria dengan sepenuh hati melupakan nama Daniel sebagai cinta pertamanya.

Viona sudah seperti tersangka yang diinterogasi sana sini, apalagi sekarang dia melihat Sandra yang sedang memperhatikan dia yang lagi berbohong pada omnya.

Viona hanya bisa nyengir kuda begitu ketahuan sedang berbohong lagi membawa namanya. Saat ini Viona sedang bekerja di sebuah laundry milik orang tuanya Sandra.

"Hehehe... maaf ya aku bawa-bawa nama kamu. Biar nanti aku teraktir kamu ya, pasti kuping kamu panas gara-gara aku."

"Justru itu yang ingin aku tanyakan, aku tau banget kamu lagi berbohong sama suami dan om kamu. Itu artinya semalam pasti bareng Daniel kan?"

Viona malah mengalihkan pembicaraan, "Apa laundry ini jadi di sita? Hmm... padahal aku sudah betah kerja disini."

"Aku juga gak tau Vi, perekonomian orang tua aku lagi di uji."

"Kemana lagi coba aku nyari kerja, sementara aku hanya lulusan SMA. Belum lagi cicilan rumah masih panjang." keluh Viona.

"Hmm...tapi bukan ini yang ingin yang aku bahas dengan kamu Vi. Aku ingin bahas tentang kamu dan Daniel. Apa yang terjadi semalam Vi?"

Ternyata tidak mempan juga untuk mengalihkan pembicaraannya dengan Sandra. "Ng-nggak, aku...aku..."

Sandra terkekeh melihat Viona yang wajahnya memerah seperti kepiting rebus, Viona jadi salah tingkah dengan pertanyaan dari Sandra.

"Udah lah jangan berbohong sama aku, Vi. Aku tau banget kamu lho."

"Ya emang gak terjadi apa-apa." Tetap saja Viona tak mau berkata jujur.

"Ishh... emang aku anak kecil apa, terus semalam kalian ngapain aja? Main petak umpet? Gak mungkin kan? Aku tau lah apa yang dilakukan laki-laki dan perempuan jika berduaan semalaman."

Percuma juga berbohong pada Sandra toh Sandra sudah bisa menebaknya.

"Kayaknya semalam aku salah ngambil minuman deh San, dan dia malah memanfaatkan situasi itu." ucap Viona dengan nada kesal.

"Tapi anehnya kenapa harus membawa aku? Padahal kan banyak wanita yang suka sama dia, pastilah mereka akan menyerahkan tubuhnya secara sukarela sama dia."

"Apa mungkin dia naksir kamu ya Vi?"

Viona tertawa geli, "Dia naksir aku? Gak mungkin lah San."

"Hmm... aku juga bingung sih. Eh tapi enakan mana sama Daniel apa suami kamu?" Sandra malah bertanya itu dengan polosnya.

"Ishh...malah nanya yang gak penting."

"Ya mau tau aja, hmm... pasti Daniel ya sampai pipi kamu merah begitu." Sandra terawa kecil.

Jika ingin berkata jujur, apa yang terjadi semalam itu memang sangat memabukan. Bahkan pikiran Viona saat ini masih berada disana, jika dia wanita single dia pasti akan bilang ya dia sangat menikmatinya, tapi karena status dia sudah menikah dia tidak ingin mengakui itu, yang ada dia berharap tidak bertemu Daniel lagi.

"Dua tahun tidak di sentuh suami tiba-tiba disentuh oleh seorang Daniel Gilbert wah pasti rasanya hm..." Sandra malah menggoda Viona.

"Tapi kuat banget ya suami kamu gak nyentuh kamu selama itu, kamu gak curiga gitu?"

"Aku kenal banget mas Satria dari kecil San, dia anaknya teman om Ari, makanya kita sering ketemu. Dan aku tau dia bukan tipe orang yang suka memainkan perempuan. Tidak seperti Daniel, pasti dia sering banget nidurin banyak cewek."

"Hm... gak tau juga sih tapi ya wajar juga kalau dia jadi Casanova, secara dia ganteng banget, dulu aja aku hampir meleleh tapi sekarang gak sih, kan aku sudah punya Andrian."

"Hmm... ya lah."

Pembicaraan mereka terhenti begitu melihat ada tiga wanita datang ke laundry, rupanya mereka adalah teman sekelas Viona dan Sandra dulu.

Mereka bertiga pura-pura melaundry disana, padahal hanya ingin bertemu Viona. Viona mendadak jadi seorang artis yang diberi pertanyaan oleh wartawan dadakan.

"Wah semalam kamu diantar pulang sama Daniel ya? Kok bisa?" tanya Rika.

"Emm... hanya diantar aja kok." jawab Viona. Dia sudah tidak bisa menghitung berapa kali dia membohongi orang demi menutupi malam panasnya bersama Daniel.

"Ya ampun kamu masih keukeuh aja mau bertanya, sudah jelas Daniel itu cuma kasihan. Gak mungkin lah dia naksir Viona." ucap Pingkan.

"Nah iya gak mungkinlah, masa Daniel naksir aku?" Viona pura-pura terkekeh.

"Ya mungkin ajalah Vi, secara kamu cantik." ucap Sandra, dia ingin membela temannya.

"Hm... lebih baik aku jujur aja ya, sebenarnya Daniel sudah dijodohkan dengan aku, nah hari ini aku mau bertemu dengan papanya, papanya sudah siuman ternyata." ucap Alexa dengan percaya dirinya. Dia memang dijodohkan dengan Daniel, padahal Daniel sudah menolak perjodohan itu dengan halus dan menganggap Alexa temannya.

"Wah kok baru bilang sih, Xa." seru Rika.

"Papanya Daniel kenapa?" tanya Pingkan.

"Dia kecelakaan, makanya Daniel pulang dari Belanda. Daniel bilang sih cuma satu bulan dia berada disini, hanya ingin menggantikan papanya aja di perusahaan, setelah papanya sembuh dia mau balik lagi ke Belanda." Alexa terlihat seperti dia satu-satunya yang tau banget tentang Daniel.

"Ya terus kalau kamu nikah sama Daniel, kamu mau tinggal dimana?" tanya Pingkan.

"Ya ikut Daniel lah, aku mau ikut kemana pun Daniel pergi." ucap Alexa sambil melirik Viona, padahal hatinya panas karena semalam Daniel tiba-tiba pergi meninggalkan dia, Daniel malah memilih mencari Viona begitu melihat Viona tidak ada di tempat duduknya. Makanya dia mengajak kedua temannya untuk datang kesana, dia ingin Viona tau bahwa Daniel adalah calon tunangannya.

Benar-benar buaya, udah tau punya calon tunangan tapi malah meniduri aku?

Viona sangat geram sekali pada Daniel. Dia ingin sekali membenci pria itu, tapi tetap saja hatinya tidak bisa, malah pikirannya entah berada dimana bersama Daniel, seakan Daniel terus saja menghipnotis dirinya.

...****************...

...Jangan lupa like, komen, vote dan beri hadiah yah kawan 🙏 😁...

...Dan terimakasih banyak buat yang sudah memberi itu semua, semakin membuat saya semangat!...

...Mohon maaf belum bisa balas komen satu persatu, tapi saya selalu baca komen dari kalian....

...Jangan lupa simak terus ke bab-bab berikutnya....

Terpopuler

Comments

ani surani

ani surani

gk memainkan perempuan gmn sih ? apa kamu gk berasa kalo lg dimainin ?
ah, tp Satria lg main perempuan tuh di hotel 😁😁

2023-07-27

0

ani surani

ani surani

bagus Sandra, biar Viona mikir tuh 😏😏

2023-07-27

0

Eros Hariyadi

Eros Hariyadi

Lanjutkan 😄💪👍👍👍🙏

2023-05-07

0

lihat semua
Episodes
1 Cinta Pertama
2 CEO Baru
3 Pesona Daniel
4 Daniel Gilbert
5 Satria Mahendra
6 Mabuk
7 Miliku Malam ini
8 Malam Yang Indah
9 Mengapa Harus Aku?
10 Skakmat
11 Apa Yang Terjadi Semalam?
12 Semakin Gila
13 Daniel Atau Satria?
14 Pemilik Baru Laundry
15 Ternyata Dia
16 Bagaimana Rasanya
17 Siapa Dia?
18 Bagaimana Kalau Kamu Hamil?
19 Istri Yang Bodoh
20 You're My First Love
21 Gaya Apa Yang Kamu Sukai
22 Jamu Kesuburan
23 Beri Aku Waktu Satu Bulan
24 24
25 Jangan Sampai Goyah
26 Selingkuh?
27 Sangat Menginginkan Kamu
28 Sebuah Kejutan
29 Cemburu
30 Haruskah Aku Selingkuh?
31 Membalikkan Keadaan
32 Mulai Goyah
33 Mencoba Menghindari
34 Tentang Rasa Rindu
35 Tak Bisa Menolaknya
36 Bersamamu
37 Lelaki Yang Licik
38 Lupakan Tentang Kita
39 Apakah Kita Bisa Bersama?
40 Tidak Ingin Berpisah
41 Hari Tanpamu
42 Tak Terduga
43 Mengejutkan
44 Miska Yang Licik
45 Keadaan Yang Menyakitkan
46 Sebuah Peringatan
47 Satu Malam
48 Mencarimu
49 Tak Akan Membiarkan Kamu Terluka Lagi
50 Hamil kah?
51 Semalam Bersamamu
52 Semalam Dengan Istrimu
53 Untuk Terakhir Kalinya
54 Kembali Sementara
55 Kembali Sementara #2
56 56
57 57
58 Ancaman Yang Nikmat
59 Menemukanmu
60 Seperti Buronan
61 Tidak Akan Melepaskan Kamu
62 Sebuah Kenyataan
63 Menikah?
64 Menginginkan Kamu Malam ini
65 Seperti Seorang Tawanan
66 Merepotkan
67 Lakukan Dengan Pelan
68 Ketiga Kalinya
69 Rasa Rindu
70 First Kiss
71 Dua Garis Merah
72 72
73 73
74 74
75 75
76 76
77 77
78 78
79 79
80 80
81 81
82 82
83 83
84 84
85 85
86 86
87 87
88 88
89 89
90 90
91 91
92 92
93 93
94 94
95 95
96 96
97 97
98 98
99 99
100 100
101 101
102 102
103 103
104 Bonchap 1
105 Bonchap 2
106 Bonchap 3
107 Bonchap 4
108 Bonchap 5
109 Bonchap 6
110 Bonchap 7
111 Bonchap 8
112 Promo Novel - Mysterious Wife
113 Bonchap 9
114 Bonchap 10
115 Bonchap 11
116 Bonchap 12
117 Bonchap 13
118 Bonchap 14
119 Bonchap 15
120 Bonchap 16
121 Bonchap 17
122 Bonchap 18
123 Bonchap 19
124 Bonchap 20 ( End)
125 Part Special
Episodes

Updated 125 Episodes

1
Cinta Pertama
2
CEO Baru
3
Pesona Daniel
4
Daniel Gilbert
5
Satria Mahendra
6
Mabuk
7
Miliku Malam ini
8
Malam Yang Indah
9
Mengapa Harus Aku?
10
Skakmat
11
Apa Yang Terjadi Semalam?
12
Semakin Gila
13
Daniel Atau Satria?
14
Pemilik Baru Laundry
15
Ternyata Dia
16
Bagaimana Rasanya
17
Siapa Dia?
18
Bagaimana Kalau Kamu Hamil?
19
Istri Yang Bodoh
20
You're My First Love
21
Gaya Apa Yang Kamu Sukai
22
Jamu Kesuburan
23
Beri Aku Waktu Satu Bulan
24
24
25
Jangan Sampai Goyah
26
Selingkuh?
27
Sangat Menginginkan Kamu
28
Sebuah Kejutan
29
Cemburu
30
Haruskah Aku Selingkuh?
31
Membalikkan Keadaan
32
Mulai Goyah
33
Mencoba Menghindari
34
Tentang Rasa Rindu
35
Tak Bisa Menolaknya
36
Bersamamu
37
Lelaki Yang Licik
38
Lupakan Tentang Kita
39
Apakah Kita Bisa Bersama?
40
Tidak Ingin Berpisah
41
Hari Tanpamu
42
Tak Terduga
43
Mengejutkan
44
Miska Yang Licik
45
Keadaan Yang Menyakitkan
46
Sebuah Peringatan
47
Satu Malam
48
Mencarimu
49
Tak Akan Membiarkan Kamu Terluka Lagi
50
Hamil kah?
51
Semalam Bersamamu
52
Semalam Dengan Istrimu
53
Untuk Terakhir Kalinya
54
Kembali Sementara
55
Kembali Sementara #2
56
56
57
57
58
Ancaman Yang Nikmat
59
Menemukanmu
60
Seperti Buronan
61
Tidak Akan Melepaskan Kamu
62
Sebuah Kenyataan
63
Menikah?
64
Menginginkan Kamu Malam ini
65
Seperti Seorang Tawanan
66
Merepotkan
67
Lakukan Dengan Pelan
68
Ketiga Kalinya
69
Rasa Rindu
70
First Kiss
71
Dua Garis Merah
72
72
73
73
74
74
75
75
76
76
77
77
78
78
79
79
80
80
81
81
82
82
83
83
84
84
85
85
86
86
87
87
88
88
89
89
90
90
91
91
92
92
93
93
94
94
95
95
96
96
97
97
98
98
99
99
100
100
101
101
102
102
103
103
104
Bonchap 1
105
Bonchap 2
106
Bonchap 3
107
Bonchap 4
108
Bonchap 5
109
Bonchap 6
110
Bonchap 7
111
Bonchap 8
112
Promo Novel - Mysterious Wife
113
Bonchap 9
114
Bonchap 10
115
Bonchap 11
116
Bonchap 12
117
Bonchap 13
118
Bonchap 14
119
Bonchap 15
120
Bonchap 16
121
Bonchap 17
122
Bonchap 18
123
Bonchap 19
124
Bonchap 20 ( End)
125
Part Special

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!