Hutan Líng shòu

Kring

Kring

...( Suara alarm berdering di dalam kamar )...

Terik matahari menyinari pagi di hari minggu ini , lalu Jun membuka mata nya dan terbangun.

Dia pun langsung ke kamar mandi untuk membilas wajah nya dan bercermin sesaat sambil menggosok gigi nya.

Jun mengingat kejadian semalam.

Karena melihat gadis itu mengingatkan nya dengan diri nya saat di sekolah , emosi dan amarah nya yang dia tahan selama ini langsung keluar dan dilampiaskan ke para pria hidung belang semalam.

Seketika Jun yang lemah lembut berubah menjadi sosok yang begitu kejam dan tak pandang bulu.

Seusai selesai menggosok gigi nya dia meratapi dalam hati nya sambil melihat ke arah cermin.

" Fuuhhh , sepertinya aku harus tegas mulai sekarang " Ucap Jun sambil keluar dari kamar mandinya.

Jam menunjukkan pukul 9 siang sekarang , Jun langsung mengganti baju nya yang kemarin dia pakai dan langsung memakai baju polos dan celana panjang hitamnya.

Di dekat rumah Jun juga ada bukit , tempat biasanya orang-orang untuk berkemah dan saat ini dia ingin pergi ke sana sambil meluangkan hari liburnya.

***

Bukit ini tidak mempunyai nama , hanya di sebut bukit belakang kota oleh orang-orang dekat sana.

Suasana nya pun cukup menyegarkan dan indah karena di kelilingi banyak pepohonan.

Sesampainya di sana dia melihat orang yang dikenal nya , yang tak lain itu adalah Yu Xue.

Yu Xue pun melihat dan berteriak ke arah nya " Jun.....apakah kau sudah baikan ? " Ucap Yu Xue sambil berlari ke arah Jun dan tidak sengaja memeluk nya.

Jun melihat kelakuan Yu Xue wajah nya pun langsung memerah " Yu...Yu Xue aku sudah baikan , sebaiknya lepaskan dahulu pelukan mu itu. Ini sedikit sakit haha " Jawab Jun dengan nada pelan sambil mengambil napas karena pelukan Yu Xue sedikit membuat Jun sesak.

Mendengar perkataan Jun dia pun langsung melepas nya " Ahh maaf aku terlalu bersemangat hihihi " Ucap Yu Xue dengan wajah nya yang tersipu malu.

Keadaan tiba-tiba menjadi hening , wajah mereka juga masih memerah karena kejadian barusan.

" Ayo ikutlah denganku berjalan-jalan , kau juga hanya sendirian ke sini " Ucap Jun yang langsung memecahkan keadaan canggung tersebut dan langsung menarik tangan Yu Xue.

Mereka berdua pun berjalan-jalan mengelilingi bukit tersebut.

Tap

Tap

Tap

Setelah berkeliling , mereka pun lanjut menaiki bukit tersebut sambil berbincang seadanya.

Tidak memakan waktu banyak untuk ke puncak bukit tersebut yang di ujung nya berupa sebuah jurang , Jun tiba tiba berbicara " Tidak pernah berubah sama sekali pemandangan di sini " Ucap Jun sambil melihat pemandangan yang ada di depan matanya.

" Kau lumayan tampan ketika sedang serius hihi " Ledek Yu Xue.

Jun mendengar Yu Xue berkata seperti itu langsung menatap mata Yu Xue. " Jangan berbicara seperi itu atau akan kucium sekarang " Ucap Jun tertawa pelan sambil mendekati Yu Xue.

Melihat tingkah Jun , tanpa disadari Yu Xue mundur perlahan " Ka-kau..., tetapi Jun... aku mengira sifat mu sedikit berubah " Ucap Yu Xue dan tiba-tiba.....

Bwoooooosh

Yu Xue menginjak batu dan tergelincir.

" Ahhhhhhhhh ! " Teriak Yu Xue.

Melihat Yu Xue tergelincir dengan sigap Jun memegang tangan nya. " Pegang tanganku , kalau kau lepas aku akan mencium mu ! " Ancam Jun sambil melihat mata Yu Xue dengan tatapan panik.

Sehabis berkata seperti itu , Jun ikut terperosot ke bawah dan kondisi mereka berdua di ambang kematian.

Srooooot

Posisi Jun memegang tepi tanah dengan satu tangan nya. " Yu Xue , kau harus selamat. Besok ketika masuk bilang saja tidak ada kejadian apa-apa. " Ucap Jun yang sudah tidak kuat memegangi Yu Xue.

Walaupun Jun sudah meng-upgrade seni beladiri Macan Putih nya tetapi , karena posisi nya saat ini.

Tangan kanan nya dipegangi kedua tangan Yu Xue. Posisi itu tidak menguntungkan nya , tenaganya pun juga terkuras.

" Jun , jangan berkata seperti itu. Itu bukan pertanda baik " Jawab Yu Xue sambil menangis ketika mendengar perkataan nya Jun.

Lalu seusai Yu Xue menangis , pegangan Jun mulai mencapai batas nya.

Sroooooth

..." Uaaaaaahhh "...

Tangan nya pun terlepas dari pegangan nya dan teriakan Yu Xue terdengar. " Ahh sial !!! " Ucap Jun dalam hati.

Di puncak bukit tidak ada seorang pun , walaupun ini masih siang tetapi jarang ada yang ke puncak bukit ini.

Selagi dia terjatuh , seketika Jun langsung menatap Yu Xue " Do'a kan aku agar selamat Xue er " Ucap Jun dengan senyuman di wajah nya dan sambil melempar Yu Xue ke atas dengan sisa tenaga nya.

Swoooosh

Bruuuuuk

Jun berhasil menyelamatkan nya , dia pun tersenyum sambil terjatuh.

Yu Xue menangis sejadi-jadinya dan terus melihat ujung jurang itu sambil mencengkram tanah di tangan nya.

dia melihat Jun yang lama-lama makin menghilang ke bawah jurang tersebut.

***

Beberapa jam berlalu.

Keadaan Jun penuh dengan luka dari batang-batang pohon yang dihantam nya.

Alangkah beruntung nya Jun selamat setelah jatuh dari puncak bukit dan masih terkapar di rumput.

Plaaaaak

Suara sebuah tamparan terdengar dan tiba tiba Jun perlahan membuka mata nya.

Dia merasakan sakit sekujur badan nya , tangan kiri Jun juga sepertinya patah sekarang.

" Arrgghhh , sakit sekali " Ucap Jun sambil memegang tangan kiri nya.

" tetapi , sepertinya ada yang menampar ku tadi ? " Lanjut Jun sambil melihat sekeliling nya.

Lalu , dengan luka di sekujur tubuh nya itu dia pun berusaha berdiri dan saat dia sudah berdiri.

..." Woooooooah " ...

Suara teriakan tiba-tiba bergema di seluruh jurang ini yang tak lain juga seperti hutan.

Teriakan itu juga berasal dari Jun yang saat ini terkaget , mata nya pun mau keluar dan mulut nya terbuka lebar dengan sosok yang muncul di hadapan nya. " Dag..dig...dug.. " Suara jantung Jun ikut terdengar di keadaan yang sunyi ini.

Whoooosh

Zzzztt

Zzzztttt

Yang dilihat nya saat ini seperti binatang seperti naga tetapi , mengeluarkan petir di seluruh tubuhnya , ukuran nya pun sedikit kecil hanya 40cm seperti masih bayi.

Saat Jun terpaku dengan binatang roh itu tiba-tiba...

" Selamat datang di hutan Ling shou tempat rahasia di bawah bukit yang kau naiki sebelum nya. Ini adalah tempat para binatang roh dan terisolasi dari dunia luar " Ucap binatang roh tersebut sambil mendekati Jun.

" Ka-kau bisa berbicara ! Arrghh " sahut Jun sambil berjalan mundur dan tersungkur kesakitan , karena tangan kirinya yang patah saat ini.

" Ya tentu saja , kau manusia pertama yang datang ke sini dengan portal yang tidak sengaja terbuka itu. " Ucap binatang roh sambil menunjuk portal yang dia sebutkan yang makin mengecil ukuran nya.

" Manusia....Siapa nama mu ? " Tanya binatang roh tersebut.

" Aku Jun , dan siapa kau ? " Jawab Jun sambil bertanya balik ke arah binatang roh.

" Nama ku adalah Shen Long , aku adalah spesies terakhir roh Naga dan elemen ku adalah petir. Aku juga termasuk binatang roh terkuat hahahaha " Ucap Shen Long dengan sombong sambil tertawa kencang.

" Ya ya ya , tetapi kau sepertinya masih bayi " sahut Jun sambil mengerutkan kening nya dan memegang dagu.

" Tentu saja , aku baru berumur 7 tahun. Saat aku menginjak umur 10 tahun saat itulah aku akan dewasa , mulai dari sekarang ukuran tubuh ku akan membesar seperti naga lain nya tetapi , para naga sudah punah sekarang huufftt " Jawab Shen Long dengan wajah nya yang sedikit sedih.

Mereka berdua pun berbincang-bincang mengenai hutan ini , Jun juga bertanya-tanya apa yang terjadi dengan nya ke Shen Long dan tiba tiba.....

Pong

Pong

( Dering notifikasi super system )

Suara notifikasi yang hanya bisa didengar Jun seperti biasa berbunyi.

...MISSION COMPLETED !!!...

...SELAMAT TELAH MENYELESAIKAN MISI RAHASIA MENEMUKAN HUTAN LING SHOU....

...ANDA MENDAPATKAN 250 POIN KARENA TELAH MENYELESAIKAN MISI....

Jun yang mendengar notifikasi sistem tersebut langsung kaget. " Hah ! Ada misi rahasia juga ? " Ucap Jun dalam hati nya.

Poin Jun di dalam sistem nya juga sudah naik drastis.

[ Profile Host ]

[ Nama ] : Jun

[ Poin ] : 280

[ Skill ] : Refleksi Ilahi ( Tingkat 1 ) + 80 POIN

[ Beladiri ] : Macan Putih ( Tingkat 2 ) + 40 POIN

[ Item ] : -

" Sepertinya ada banyak rahasia di dunia ini , menarik !!! " Ucap Jun langsung bersemangat sambil berdiri dan menghampiri binatang roh yang ada di depan nya tadi.

Kejadian di bukit tadi saat Yu Xue terjatuh , lalu Jun menyelamatkan nya dengan mengorbankan nyawa nya itu dan terluka parah sekarang.

Tidak disangka akan bertemu binatang roh dan mendapatkan keberuntungan orang pertama yang menginjak kan kaki nya di Hutan Ling Shou.

Jun dan Shen Long masih berbincang dan berjalan.

Shen Long memandu nya untuk memasuki wilayah nya yang ada di dekat tempat Jun terjatuh.

*Bersambung

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***