Akan bohong jika Kakek Sion tidak terkejut dengan ini. Dia juga bertanya-tanya kenapa Rein memiliki warna abu-abu seolah-olah dia tidak memiliki sebab dan akibat, dan tidak membentuk karma yang akan berhubungan dengan nasib dan takdirnya sendiri.
Inilah alasan utama kenapa Kakek Sion memberikan sesuatu hal yang sangat baik kepada Rein, itu karena dia memiliki warna abu-abu!
Di satu sisi, Kakek Sion juga cukup terkejut karena Rein mampu merasakan aura Buku Menulis Langit dan Bumi. Harus diketahui bahwa dia telah menyegelnya dan orang lain tidak akan bisa tahu bahwa Buku itu adalah Teknik tingkat tinggi! Dan dia sudah memverifikasinya dengan orang lain dan memastikan bahwa tidak ada Aura yang bocor dari buku itu!
Ini berarti memiliki satu jawaban, Rein memiliki nasib yang baik dengan Teknik Menulis Langit dan Bumi!
Walaupun Kakek Sion tidak yakin dengan pasti apa yang diwakili oleh warna abu-abu Rein, tapi satu hal yang dia percayai, jika itu berhubungan dengan melawan nasib dan takdir, dan membalikkan langit, orang seperti Rein lah yang mampu melawan hal seperti itu!
Orang yang tidak diketahui nasib dan takdirnya sendiri!
Seperti yang Kakek Sion ketahui sesuai pengalamannya yang panjang, warna abu-abu tidak mewakili apapun. Jadi seperti apa Rein di masa depan, Kakek Sion tidak tahu.
Kakek Sion berpikir di dalam benaknya : "Jika Rein berubah menjadi seseorang seperti itu... Aku sendiri yang akan bertanggung jawab atas hal ini!"
Menyelesaikan semua pertanyaan di dalam benaknya, Kakek Sion mulai bersantai lagi, menikmati teh hangat dan martabak yang ada di mejanya dengan tenang.
Di taman bermain, Viola, Rein, dan para pengasuh di panti asuhan, bermain dan menjaga anak-anak yang sedang bermain.
Viola saat ini sedang duduk di rumput hijau sambil memegang bungkusan Permen Bubble Magic Gum di tangannya dan membagikannya satu persatu pada anak-anak panti asuhan.
"Terima seranganku! Pedang Naga Mengaum!"
Seorang anak laki-laki memegang ranting pohon di tangannya dan melayangkan ranting pohon itu ke depan, dan segera sebuah Naga yang berwarna biru transparan keluar dari tangan anak itu, dan menyerang ke depan.
"Apakah kamu menantangku!? Lihat kekuatanku! Cahaya Dewi Bulan!"
Di sisi berlawanan, gadis kecil juga tidak mau kalah, dan mengeluarkan jurus Cahaya Dewi Bulan, dan sebuah energi keluar dari dalam tubuhnya, dan membentuk sosok wanita transparan yang tidak memiliki wajah dan duduk di udara, berdiri di atas kepalanya.
Tentu saja kedua anak itu sedang mengkonsumsi Bubble Magic Gum. Mereka mengeluarkan kemampuan yang sangat keren sesuai dengan Imajinasi mereka sendiri.
Melihat pemandangan yang ada di depan mata mereka, Viola dan Rein saling memandang dan tersenyum.
Akhirnya, waktunya untuk melakukan hal lain seperti yang Viola dan Rein rencanakan sebelumnya.
Rein mendekati salah satu pengasuh panti asuhan dan mengatakan kepadanya bahwa dia ingin mengadakan kuis untuk anak-anak panti asuhan.
Dan hadiahnya adalah liburan di Taman Hiburan besok.
Sejujurnya, Rein saat ini memiliki cukup banyak tabungan, dia bisa menggunakan tabungannya untuk mengajak anak-anak bermain di Taman Hiburan sesekali.
Tapi Rein juga tidak begitu kaya, dia hanya mampu membawa 20 anak untuk pergi.
Ngomong-ngomong panti asuhan yang dikelola oleh Kakek Sion memiliki sekitar 100 anak yang tinggal di sini.
Walaupun Viola kaya, dia bisa membawa semua anak ke Taman Hiburan. Namun, Rein menolak. Dia mengatakan kepada Viola bahwa tidak terlambat untuk melakukan itu nanti di masa depan dan tidak harus sekarang.
Dan Viola juga tidak bermasalah dan setuju dengan mudah.
Rein sering memberi Viola nasehat bahwa tidak perlu mengeluarkan kekayaan yang berlebihan di depan teman-temannya. Dan mengajari Viola sumber masalah utama di Bumi di kehidupannya sebelumnya.
Yaitu, Harta, Tahta, Wanita!
Jadi walaupun Viola kaya, dia tidak pernah memberikan sesuatu yang berlebihan pada Rein, dan di sisi lain, Rein juga tidak pernah meminta apapun pada Viola.
Jadi keduanya memutuskan untuk membawa 20 orang anak, dan biaya masuk taman hiburan akan dibagi di antara mereka berdua, 50:50.
Segera setelah itu para pengasuh panti asuhan setuju, dan membuat kuis sederhana pada anak-anak dan memberitahu mereka bahwa hanya ada 20 tempat untuk liburan di Taman Hiburan.
Anak-anak langsung merasa tidak senang bahwa hanya ada 20 tempat, tapi Rein sudah menduga hal ini, jadi dia maju berdiri di depan semua anak-anak dan mengatakan bahwa di masa depan, dia akan menjadi orang besar dan bisa membawa semua anak-anak ke taman hiburan.
Dan Rein mengatakan bahwa dia baru memulai jalan hidupnya, jadi dia tidak memiliki banyak uang, jadi dia menggunakan alasan ini untuk memotivasi dirinya sendiri. Jika dia bekerja lebih keras, dia akan bisa membawa lebih banyak dari mereka untuk pergi ke taman hiburan!
Dengan itu, anak-anak panti asuhan mulai menyemangati Rein dengan kalimat anak-anak mereka, yang membuat Rein tidak tahu apakah harus tertawa atau menangis.
Setelah itu, semuanya berjalan dengan lancar, dan 20 anak telah terpilih.
Namanya permainan, ada pihak yang kalah dan ada pihak yang menang.
Dan pihak yang kalah merasa sedih karena mereka kalah dengan orang lain dan tidak bisa pergi ke Taman Hiburan.
Jadi sesuai rencana Rein, Viola membagikan permen Bubble Magic Gum sedikit lebih banyak kepada anak-anak yang kalah dan berhasil mengembalikan mood mereka yang buruk sebelumnya.
Pihak yang menang merasa iri dengan permen Bubble Magic Gum yang didapatkan oleh anak-anak di pihak yang kalah. Namun memikirkan bahwa besok mereka akan pergi ke taman hiburan, mereka merasa jauh lebih baik.
Sayangnya anak-anak tidak tahu saat ini, harga permen Bubble Magic Gum jauh lebih mahal daripada biaya masuk 20 anak pergi ke taman hiburan.
Tentu saja Rein, Viola, dan pengasuh lainnya merahasiakan ini dari anak-anak.
Akhirnya matahari terbenam tanpa disadari, dan semua anak-anak masuk ke dalam panti asuhan, dan menunggu untuk makanan di bagikan.
Rein dan Viola juga ikut menemani kemeriahan di dalam panti asuhan, hingga akhirnya waktu jam tidur telah tiba, dan anak-anak harus tidur.
***
Keesokan harinya, Rein bangun jam 5 pagi dan keluar dari kamar tidur yang digunakan untuk para tamu.
Hari masih pagi, dan embun pagi masih bisa dilihat dengan mata telanjang. Rein berolahraga sedikit dan meregangkan tubuhnya dengan latihan sederhana.
Setelah berolahraga, Rein pergi ke kamar mandi dan membersihkan tubuhnya yang memiliki keringat akibat olahraga sebelumnya.
Setelah mandi, Rein mengambil baju gantinya yang telah dia bawa sebelumnya.
Tanpa disadari, waktu berlalu dan saat ini waktu sudah menunjukkan jam 8 pagi.
Rein dan Viola menunggu anak-anak untuk bersiap dan berdandan sebelum pergi ke taman hiburan.
Akhirnya, 20 anak-anak, tidak termasuk Melina, berbaris dengan rapih di depan Rein dan Viola.
Taman hiburan tidak begitu jauh dari sini. Dengan menaiki kereta, mereka bisa sampai di sana dalam waktu 10 menit.
Setelah memastikan semua orang siap, Rein membawa semua orang untuk mengunjungi Kakek Sion yang sedang duduk dan menikmati teh hangat di kursinya.
Sebelumnya, beberapa pengasuh akan ikut menemani Viola dan Rein untuk menjaga anak-anak. Tapi tanpa disangka, Kakek Sion mengatakan bahwa itu tidak perlu, dan membiarkan Viola dan Rein mengurus mereka semua sendiri.
Mendengar ini Rein awalnya cukup terkejut, namun dia dengan cepat tahu bahwa ini seperti ujian baginya.
Menjaga 20 anak-anak di Taman Hiburan, apakah dia sanggup bertanggung jawab atas semua anak-anak ini?
Rein mengetahui maksud dari Kakek Sion dan menyetujuinya dengan mudah.
Tapi Viola bingung dan tidak mengerti.
Dan dalam perjalanan mereka, Rein memberitahu Viola bahwa ini seperti ujian bagi mereka sendiri. Salah satu jalan menjadi Kultivator kuat adalah memiliki tanggung jawab yang tinggi.
Jika ini di bumi, Rein bisa menggambarkannya seperti seorang ayah di bumi.
Seorang ayah di bumi akan berusaha keras untuk mencari nafkah, hanya untuk menafkahi anak dan istrinya. Mungkin di masa lalu, ayah itu adalah orang yang malas dan bukan pekerja keras.
Namun saat dia memiliki keluarga yang harus dia beri makan, dia menguatkan dirinya sendiri karena dia memiliki tanggung jawab kepada keluarganya.
Percayalah, orang yang tidak mampu bertanggung jawab adalah orang yang lemah.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 52 Episodes
Comments
Kaylha✌️✌️
wowwwo
2022-10-09
0