Bab 04

Pagi itu. Disalah satu rumah mewah yang terletak dipusat kota A. Leonardo Pratamapewaris tunggal keluarga Pratama di perusahaan " Pratama Corp". Pria tampan dengan tubuh bak atletis itu sedang menikmati waktu santai dengan istrinya. Yaaa. Dia menikah dengan Disa Andini Winston, putri semata wayang dari keluarga Winston. Sama-sama anak tunggal mwmbuat mereka hidup serba mewah. Mereka dikaruniai seorang anak bernama Erick Pratama.

"sayaanggg... kita buat adik untuk Erick yaah kasian tuh main sendiri tiap hari ". ucap Leon .

" sayangg, inii tuh udah jam 8 lewat. kok kamu masih tiduran sih? gak kerja? nanti kalo karyawan liat bos nya malas, emang mereka semangat kerja gitu?" tanya Disa beruntun.

" sayangg, aku bosnya. emang siapa yang berani sama aku, hhmm"

" gak boleh gitu sayang, kamu kalo jadi bos itu harus nunjukin contoh yang baik buat karyawan. aku aja untung cinta, kalau gak udah aku tinggalin dari dulu. kata Disa dengan melipat bibirnya kedalam.menahan tawanya.

" gak sayangg, aku bangun niih, siap-siap. aku rajin kan sayang? Leon langsung beranjak dari tempat tidur. khawatir di tinggal Disa.

" iaia udah sana.

Setelah beberapa saat kemudian Leon keluar dari kamar mandi dengan handuk yang melilit dipinggangnya..

" cihh, katanya aku pemalas tapi dia sendiri masih tiduran. gerutu Leon ketika melihat Disa yang sedang tiduran.

Disa yang berpura-pura tidur, langung bangun. dan tentunya dia mendengar apa yang Leon bicarakan.

" kamu bilang apa , sayangg!!!!!!!! kata Disa menekankan kata sayang.

" hehehe , aku bilang kau terlihat cantik saat bangun tidur😁. Leon tertawa tanpa suara, menunjukan deretan gigi nya yang rapi.Lebih baik mengalah pikirnya, daripada melihat singa mengamuk di pagi hari.

"benarkah sayang? tanya Disa dengan mata berbinar

" ia sayang" jawab Leon.

Leon mengambil pakaiannya yang sudah disiapkan Disa saat dia mandi tadi. Disa pun membantu suaminya memakai dasi.

" kamu makin hari makin cantik aja sayang" kata Leon sambil mengecup bibir istrinya.

Disa pun tersenyum dan membalas ciuman suaminya.

Setelah mereka keluar dari kamar. Disa menuju ke kamar anaknya. ternyata anaknya sedang digendong ibu Nani, mamanya Leon.

" Mah, kok disini? Erick udah lama bangunnya? tanya Disa sambil berjalan menghampiri mereka.

" iaa , abisnya ada pengantin baru yang sedang sibuk". kata bu Nani. Disa tersipu dibuatnya. Dia tau, ibu mertuanya pasti mendengar mereka berdua.

" yaudah ayo kebawah, Erick biar mama yang gendong aja. Suamimu mana?"

" udah duluan mah,"

Mereka berjalan beriringan menuju meja makan. Disana sudah ada Pak Roni dan Leon.

Mereka pun sarapan. sedangkan Erick dipangku Disa sambil menyuapinya makan.

Setelah selesai makan , Leon pamit pada orang tua dan istri serta anaknya. Pak Cecep, sopir pribadinya langsung melajukan mobil ketika bos nya sudah duduk.

Sedangkan dirumahnya. Disa dan mertuanya sedang mendiskusikan acara ulang tahun anaknya yang kedua tahun.

" ooh iaa Dis, untuk ulang tahun Erick kuenya udah mama pesan sama sahabat mama waktu SMA. katanya ada tetangganya yang pintar banget bikin kue,trus kuenya juga enak dan untuk anak-anak kayak Erick gini lebih sehat. jadi langsung mama minta tolong dibikin , tinggal dikasih tau model apa " ucap bu Nani

" oo gitu yaa mah, yaudah deh gakpapa. nanti dekornya aku sama Leon bicarakan nanti".

" harus mewah!!! , nanti biar papa juga bantu nyiapin." kata pak Roni

" tapi Erick kan masih kecil pah, masa harus mewah dia kan gak ngerti apa-apa" ucap Disa

"

" Sudah siapkan saja. bagaimana pun dia juga yang akan mewarisi perusahaan kelak. jadi nanti papa akan mengundang semua rekan-rekan papa!!." kata pak Roni tegas.

Rani pun langsung mengiakan saja , karena ayah suaminya ini sangat tidak bisa dibantah.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***