Jasse berjalan dengan angkuh datang ke perusahaan tempat ia bekerja sebelumnya. Setelah menikah dengan Sean, Jasse berhenti bekerja. Para karyawan menatap heran kepada Jasse. Untuk apa wanita sombong itu datang lagi kemari.
Saat akan masuk ke dalam lift, Jasse berpapasan dengan Revina yang baru saja turun dari lantai atas.
"Untuk apa kau datang lagi ke sini ? apa suami mu tidak sanggup lagi untuk menanggung biaya hidup mu yang wow itu." sindir Revina.
"Hey, suamiku itu sangat kaya dan sangat mampu untuk memberi ku banyak uang. Bukan seperti suami mu, yang hanya pegawai rendahan." jawab Jasse sambil merendahkan.
"Ya, suami mu memang kaya raya tapi dia tidak bisa memberi mu kepuasan sehingga kau mencari kepuasan dengan menggoda suami orang lain." balas Revina.
"Kau..!" Jasse tak dapat lagi berkata untuk membalas Revina. Karena apa yang di katakan oleh wanita itu benar adanya.
Jasse mengepalkan tangannya, menahan geram kepada Revina yang berlalu begitu saja meninggalkan dirinya yang sedang merasa kesal.
"Awas kau, Revina. Aku pasti akan membalas mu."
Jasse langsung masuk ke dalam lift untuk melanjutkan ke tujuan awalnya datang ke sini.
*
Perusahaan Black Diamond
"Apa kau sudah mendapatkan informasi tentang pria itu ?" tanya Abraham untuk yang kesekian kalinya.
"Maaf, tuan. Saya masih belum mendapatkannya. Sepertinya informasi tentang dirinya memang sengaja ditutupi."
Abraham menatap Yosi dengan pandangan yang sulit diartikan. Asisten yang biasanya selalu dapat di andalkan kali ini sudah tiga bulan tidak menemukan informasi lebih lanjut tentang Felix. Bahkan Yosi telah datang ke universitas tempat Felix kuliah, namun tidak ada nama Felix di sana bahkan nomor ijazahnya juga tidak terdaftar.
Abraham semakin curiga, siapa Felix sebenarnya. Meskipun ia tahu jika Revina dan Felix menikah karena jebakan yang dilakukan oleh Jasse. Tapi tetap saja ia harus mengawasi pria itu.
"Baiklah. Lanjutkan pencarian mu." perintah Abraham.
Setelah Yosi pergi, Abraham menyandarkan tubuhnya di kursi kebesarannya. Ia memejamkan mata, mengingat kembali kejadian masa lalunya.
Flashback
"Abe, jika aku tidak berumur panjang tolong kau jagalah istri dan anak ku. Hanya kau saja keluarga ku satu-satunya. Berjanjilah Abe." kata James.
James Wiliam adalah kakak dari Abraham Wiliam. Saat itu James dan Vany pergi ke sebuah acara pesta dan saat pulang mereka mengalami kecelakaan maut yang menewaskan keduanya. James meninggalkan seorang putri yang baru berusia dua tahun.
Setelah selesai acara pemakaman, Abraham ingin membawa keponakannya itu, tapi saat itu Jonatan yang merupakan kakak laki-laki Vany sekaligus Wakil Direktur di perusahaan James datang ingin mengurus keponakannya juga.
Merasa Jonatan bisa menjaga keponakannya itu dengan lebih baik Abraham menyerahkan pengasuhan kepada Jonatan karena keponakannya itu bisa merasakan kehadiran sosok ibu dari istrinya Jonatan dan saat itu Jonatan juga memiliki seorang putri berumur empat tahun yang bisa menjadi sosok kakak untuk keponakannya.
Jonatan juga meminta kepada Abraham untuk mengurus perusahaan Globe Enterprise milik kakak iparnya itu dengan dalih kelak jika putri kakak iparnya itu sudah dewasa Jonatan akan mengembalikan perusahaan itu kepada keponakannya.
Abraham yang saat itu baru berusia dua puluh dua tahun memang sedikit terasa berat jika harus mengurus keponakan dan dua perusahaan sekaligus. Jadi Abraham menyetujui permintaan Jonatan, tapi dengan sebuah surat perjanjian tertulis. Abraham juga selalu mengawasi keponakannya dan Jonatan secara diam-diam.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 102 Episodes
Comments
Susi Ismi
revina ponakan dari abraham y
2024-01-19
1
Sulaiman Efendy
KAYAKNYA REVINA TU KPONAKAN ABRAHAM...
2024-01-17
0
Rose Mustika Rini
waaaaww sudah mulai terlihat siapakah Revina.
revina anaknya james william dan ternyata itu harta dan perusahaan milik revina seharusnya.
abraham om nya revina donk. waaahh pantas abraham ngecek asal usul si felix rupanya karena nikah sm keponakannya itu
2022-10-16
4