Tekad Pangeran Lucas

Kerajaan Frank, Eropa Barat

Sehari sebelum acara pesta penobatan di Kekaisaran Aegis terdapat perdebatan antara Raja dan putera mahkotanya.

“Kau gila?” suara sang Raja menggelegar memenuhi ruangan singasana.

Seorang pria muda berlutut di hadapannya dengan keteguhan hati. Memasang wajah penuh keyakinan selayaknya hendak berperang ke medan pertempuran. “Tolong pikirkan permintaan ananda, Ayah!”

Raja itu semakin murka dengan ucapan sang putera mahkota. “Apa yang bisa aku pikirkan? Kau memintaku untuk membiarkanmu menjadi selir? Yang benar saja! Kau calon raja, Lucas!”

“Masih banyak saudaraku yang bisa menggantikan posisiku, bahkan mungkin lebih baik dariku,” Pangeran Lucas memberikan solusi yang terdengar menggelikan di telinga sang Raja.

“Sebenarnya, apa alasanmu sampai seperti ini? sebuah pertanyaan yang membuat Pangeran Lucas terdiam sesaat, pipinya pun merona.

“Karena… hamba telah jatuh cinta pada Kaisar Aegis.”

Raja berdecih dengan cemooh. “Omong kosong! Banyak wanita cantik di negeri kita yang lebih cantik darinya! Dan apa itu cinta? Bukankah lebih baik menjadi Raja, kamu bisa memiliki banyak istri!”

“Memangnya Ayah sudah pernah melihatnya?” Lucas menyipitkan mata, dia tidak suka jika wanita yang diidamkannya diremehkan. Sang Pangeran sepertinya telah terbutakan oleh cinta.

“Ayah memang belum pernah bertemu langsung dengannya, karena terakhir kali Ayah hanya menemui Kaisar Yudas, Kakaknya yang dia tikam. Ayah bisa bayangkan selicik apa wanita itu. Kamu pasti sudah dicuci otaknya. Jangan jadi bodoh!”

“Kalau Ayah belum pernah menemuinya, jangan berbicara seolah mengenalnya. Di mataku, tidak ada wanita secantik dia… dan, dia tidak licik. Kaisar Yudas yang telah melakukan kudeta terlebih dahulu. Sudah selayaknya Kaisar Alessa mengambil takhta miliknya!”

Pangeran Lucas terus membela Kaisar Alessa dan bersikukuh dengan pendiriannya. Sang Raja yang sangat menyayangi Pangeran sampai kehilangan cara dan mulai merasa lelah menasehati, mencoba menyadarkan anaknya itu.

“Ayah, setidaknya hubungan antar negeri kita akan lebih erat. Aku tidak masalah menjadi seorang selir asalkan bisa bersama orang yang aku idamkan. Aku tidak pernah minta apa pun pada Ayahanda… untuk kali ini aku mohon kabulkan permintaanku!” tekanan sang Pangeran tidak main-main. Dia mengungkit segala pengorbanannya selama ini yang selalu menuruti keinginan sang Raja.

“Lucas, tolong kamu pi-“

“Ayah! Aku berjanji. Aku akan membuat Kaisar Alessa memberikan separuh daerah di sebelah barat untuk Ayah kelola. Aku tidak akan membuat Ayahanda kecewa. Aku akan membuat negeri Eropa Barat merasakan manfaat jika aku menjadi selir!” janji Lucas yang terdengar menggiurkan.

Perluasan daerah barat di bawah naungan Aegis sebagai sekutu merupakan hal yang sangat menguntungkan. Dengan adanya Aegis, negeri Eropa Barat akan disegani oleh negeri lain. Apa lagi puteranya sebagai selir kekaisaran yang memimpin beberapa negara. Andai Lucas bisa menjadi yang tersayang. Apapun bisa dia miliki. Bermusuhan dengan Aegis pun hanya akan menimbulkan kerugian. Jadi, tawaran Lucas masih bisa diterima oleh sang Raja.

Raja mencerna apa yang barusan Lucas tawarkan, memang tidak ada cara lain agar bisa memiliki hubungan erat selain menjadikan Pangeran Lucas seorang selir. Kerena Kaisar Aegis adalah seorang wanita dan dia juga belum memiliki anak. Bahkan saudara yang lain tidak bisa memberikan pengaruh lebih besar dibandingkan selir.

Pangeran Lucas menunggu keputusan Raja dengan was-was, besar harapannya agar sang Ayahanda memberikan restu agar niatnya berjalan lancar. Sudah sejak lama Pangeran Lucas mendamba Kaisar Aegis. Saat itu Kaisar Aegis masih seorang puteri dan tunangan Pangeran Kerajaan Prussia, Eropa Timur. Namun, kemudian ia mendapatkan kabar akan pertunangan mereka yang diputus secara sepihak oleh pihak Eropa Timur membuat Pangeran Lucas bersorak kegirangan.

Padahal ada hati yang terluka saat itu. Pria itu tidak peduli, dia sangat menyayangkan Pangeran Prussia yang mencampakkan Puteri Alessa. Dia beranggapan jika sang pangeran tersebut hanyalah pria bodoh yang menyia-nyiakan berlian.

Kini berlian itu menjadi sangat berkilau mengalahkan silaunya cahaya matahari. Puteri itu telah menjelma menjadi seorang Kaisar, dan dia mencari selir sebagai pendampingnya. Pangeran Lucas menyambut kabar itu dengan antusias. Di saat dia kebingungan, bagaimana caranya mendapatkan wanita yang merupakan seorang Kaisar? Di saat itu pula kabar segar meniup hatinya yang sempat bermuram durja. Menjadi selir, tidak masalah… bukan menjadi yang pertama dan satu-satunya… juga tidak berpengaruh terhadap cintanya yang sudah mendarah daging.

“Bagaimana Ayah?”

“Beri Ayah waktu, kau datang saja ke acara pesta yang diadakan Aegis besok malam. Kita lihat, apakah Kaisar akan tertarik padamu atau tidak?”

Pangeran Lucas menelan salivanya dengan susah payah. Membuat sang Kaisar menyukainya? Apa dia bisa? Tapi, ini adalah kesempatan agar mendapatkan izin dari sang Raja. Kaisar harus menyukainya, setidaknya memintanya langsung sebagai selir.

***

Istana Aegis

Siapa sangka terjadi insiden berdarah yang mengakibatkan Pangeran Lucas terluka hingga Kaisar merawat dirinya. Ini adalah sebuah celah agar Kaisar menjadikannya sebagai selir. Namun, niat ingin memeras sang Kaisar, dia malah tidak sadarkan diri akibat terlalu tercengang akan kecantikan Kaisar yang tampak lebih mempesona di bandingkan saat dia mengintip di balik pohon.

“Pangeran!” panggil seorang pelayan pria yang mendampinginya ke manapun pangeran pergi.

“Cain? Apa yang terjadi?” pangeran Lucas terjaga lalu mengerjapkan mata dan melihat sekeliling, terdapat hal yang hilang. Matanya langsung melebar. “Mana Yang Mulia?”

“Yang Mulia pergi entah ke mana saat seorang pria tinggi besar menghampirinya. Pria itu terlihat sangat menyeramkan, hamba sampai ketakutan,” keluh Cain sambil menggigit ujung kain bajunya.

Pangeran Lucas teringat seseorang yang sesuai dengan gambaran Cain, pelayannya. “Apa pria itu berambut kemerahan dengan matanya yang juga merah?”

“Pangeran kenal?”

“Dia yang melukaiku!”

“Apa?! Maafkan hamba Pangeran, hamba sedang ke kamar mandi saat Pangeran ke taman sendirian. Andai hamba ada di sana, hamba tidak akan membiarkan dia menyakiti Pangeran!” pelayan itu berkaca-kaca.

Pangeran Lucas hanya bisa menghela napas. Bagaimana caranya Cain menjaganya? Perawakannya saja sangat gemulai, yang ada Cain malah lari terbirit-birit sebelum bisa menghadang pria tersebut.

Pangeran Lucas hendak bangun dari ranjangnya. Dia harus segera menemui sang Kaisar. Dia tidak boleh kehilangan kesempatan yang sudah terbuka lebar. Setidaknya dia tidak sia-sia merasakan sakit akibat dilukai pria yang mengaku sebagai pengawal sang Kaisar.

“Aku akan singkirkan pria itu saat telah menjadi selir. Si Brengsek itu terlalu dekat dengan wanitaku!” gumamnya kesal.

“Pangeran mau ke mana?” Cain melihat sang Pangeran dengan raut khawatir. Pasalnya luka yang diperban terlihat memerah karena darah yang merembes keluar. “Pangeran, itu darah!”

Pekikan Cain bukan membuat Pangeran Lucas berhenti, pria itu malah tersenyum senang. “Bagus! Berdarahlah lebih banyak,” setelah berkata seperti itu. Pangeran keluar dari kamar dengan tergesa.

Tbc.

Terpopuler

Comments

AK_Wiedhiyaa16

AK_Wiedhiyaa16

Hmm,,
Darius, buciners ke1..
Pangeran Lucas, buciners ke2..

2022-09-06

3

lihat semua
Episodes
1 Pemujaan
2 Patah
3 Tragedi
4 Penobatan
5 Di ujung tanduk
6 Perang dimulai!
7 Kudeta
8 Amarah Puteri Alessa
9 Tuan Cicero
10 Kaisar Baru
11 Kota Shire
12 Helios
13 Lamaran Menjadi Selir
14 Lucas Geovanni
15 Tekad Pangeran Lucas
16 Pesta Penobatan
17 Pangeran Yudas Menghilang
18 Surat Lamaran
19 Tertahan oleh Ratu
20 Perpustakaan
21 Nasehat Ibunda
22 Kamar Para Selir
23 Peringatan Kaisar
24 Jerome Vs Evandor
25 Kegamangan hati Evandor
26 Terus terang
27 Aliansi
28 Ilmu Pedang
29 Raja Fabian
30 Oase di padang tandus
31 Helios, selir utama?
32 Ada yang menyelinap!
33 Kebohongan Pangeran Evandor
34 Senyum manis Kaisar
35 Manfaatkan sesuka hati
36 Pembunuh Bayaran
37 Tantangan dari Kaisar Aegis
38 Firasat
39 Biang Keladi
40 Kaisar Tertangkap
41 Wanita paruh baya
42 Lidah yang terluka
43 Benteng Barat Prussia
44 Darius Vs Raja Fabian
45 Kerja sama
46 Kegelisahan Ratu Anna
47 Obsesi Duke Tristan
48 Misi Selanjutnya
49 Surat Misterius
50 Pengumuman
51 Langkah Raja Fabian
52 Permaisuri Rhea
53 Penyerangan
54 Siapa dia?
55 Pemimpin sementara
56 Lepas dari sangkar
57 Nasib Aegis
58 Tidak berdaya.
59 Jasa tidak ternilai
60 Persembunyian
61 Selamat Jalan.
62 Akhir hidup Yudas
63 Pelukan Darius
64 Rasa yang terpendam
65 Calon selir baru
66 Kejutan Pernikahan
67 Debaran berbeda
68 Persiapan para selir
69 Malam Pertama
Episodes

Updated 69 Episodes

1
Pemujaan
2
Patah
3
Tragedi
4
Penobatan
5
Di ujung tanduk
6
Perang dimulai!
7
Kudeta
8
Amarah Puteri Alessa
9
Tuan Cicero
10
Kaisar Baru
11
Kota Shire
12
Helios
13
Lamaran Menjadi Selir
14
Lucas Geovanni
15
Tekad Pangeran Lucas
16
Pesta Penobatan
17
Pangeran Yudas Menghilang
18
Surat Lamaran
19
Tertahan oleh Ratu
20
Perpustakaan
21
Nasehat Ibunda
22
Kamar Para Selir
23
Peringatan Kaisar
24
Jerome Vs Evandor
25
Kegamangan hati Evandor
26
Terus terang
27
Aliansi
28
Ilmu Pedang
29
Raja Fabian
30
Oase di padang tandus
31
Helios, selir utama?
32
Ada yang menyelinap!
33
Kebohongan Pangeran Evandor
34
Senyum manis Kaisar
35
Manfaatkan sesuka hati
36
Pembunuh Bayaran
37
Tantangan dari Kaisar Aegis
38
Firasat
39
Biang Keladi
40
Kaisar Tertangkap
41
Wanita paruh baya
42
Lidah yang terluka
43
Benteng Barat Prussia
44
Darius Vs Raja Fabian
45
Kerja sama
46
Kegelisahan Ratu Anna
47
Obsesi Duke Tristan
48
Misi Selanjutnya
49
Surat Misterius
50
Pengumuman
51
Langkah Raja Fabian
52
Permaisuri Rhea
53
Penyerangan
54
Siapa dia?
55
Pemimpin sementara
56
Lepas dari sangkar
57
Nasib Aegis
58
Tidak berdaya.
59
Jasa tidak ternilai
60
Persembunyian
61
Selamat Jalan.
62
Akhir hidup Yudas
63
Pelukan Darius
64
Rasa yang terpendam
65
Calon selir baru
66
Kejutan Pernikahan
67
Debaran berbeda
68
Persiapan para selir
69
Malam Pertama

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!