Bab 16

Malam ini, Bunda dan Ayah Geri menunggu kepulangan Geri. Namun, sampai jam 7 malam tidak ada batang hidung Geri yang pulang.

Lalu Bunda menelpon pelayan di Rumah Geri dulu, siapa tahu Geri pulang kesana.

"Ayah" panggil Bunda Feli.

"Kenapa? Apa Geri ada disana?" tanya Ayah Feri.

"Iya, ayo kesana" ajak nya.

Kedua nya pun langsung saja menuju ke Rumah Geri, mereka akan berbicara sesuatu hal pada Geri.

**

Di Rumah Geri, terlihat ada 2 buah mobil yang terparkir disana dan keadaan Rumah yang sangat ramai.

Selly, Rully dan Daddy pun berjalan masuk ke dalam karena pintu terbuka.

Selly sengaja singgah disana karena ingin mengambil beberapa mainan kesayangan Ayesha.

Hingga manik mata mereka melihat sesuatu yang tak senonoh di Rumah itu.

Daddy dan Rully sudah mengepalkan tangannya, namun mereka berhenti bergerak saat seseorang dari belakang mereka berteriak.

"Geri Wiliamm" teriak Ayah Feri menggelegar.

Deg.

Geri dan yang lainnya langsung menatap ke arah pintu, disana sudah ada Orangtua Geri, Selly dan keluarga nya.

"Ternyata kalian masih saling mencintai" cibir Selly pada Geri dan wanita yang ada di pangkuan Geri.

Hah.

Geri kaget, dia lalu menyingkirkan wanita itu dan menyuruh teman nya mematikan musik.

"Ambil segera yang ingin kau ambil" ucap Daddy Ghiston.

Selly mengangguk, dia lalu pergi ke kamar Ayesha dan mengambil beberapa mainan serta boneka.

"Cih, menjijikan sekali" gumam Selly menatap ke arah Geri dan yang lainnya.

Selly lalu pergi bersama dengan Daddy dan Adik nya. Bahkan dia tidak menyapa Bunda Fila yang terlihat syok dengan kelakuan Geri, bahkan Ayah Feri sudah menatap Geri dengan tajam.

"Bubar" teriak Ayah Feri.

Teman-teman Geri langsung saja pergi dari sana, namun wanita yang bersama Geri tadi tidak pergi dan berdiri di samping Geri.

"Puas sekarang kau Geri, puas kau" bentak Ayah Feri.

"Mulai saat ini, semua yang kau lakukan terserah kau. Aku dan Istri ku tidak akan peduli lagi pada mu, lakukan lah apapun sesukamu" lantang Ayah Geri.

"Apa maksud Ayah?" tanya Geri tenang.

"Ayah dan Bunda akan pergi dari sini, perusahaan disini Ayah serahkan semua nya padamu. Namun ingat, jika kita tidak akan pernah kenal lagi di kemudian hari. Aku kecewa padamu, Geri" tekan Ayah dengan menggenggam tangan Istri nya.

"Riska, kini kau menang dan kami kalah. Dan untuk mu Geri, suatu saat jangan pernah datang dengan penyesalan" ucap Bunda Fila.

Kedua nya lalu pergi dengan luka dan kecewa yang di torehkan langsung oleh Putra nya.

"Ayah, Bundaaa" teriak Geri saat melihat kepergian mobil sang Ayah.

Geri mengejarnya, namun dia kalah cepat dan tertinggal jauh.

"Aarrrgghhh" teriak Geri prustasi.

"Sudahlah Ger, biarkan saja yang penting kita bisa bersama tanpa gangguan siapapun lagi" ucap Riska, wanita yang bersama Geri.

"Tapi orangtua ku, Ris" lirih Geri dengan sendu.

"Mereka hanya sedang emosi saja" hibur Riska.

Riska lalu membawa Geri masuk kembali ke dalam Rumah, semua kekacauan sudah di bereskan pelayan yang sengaja Geri pekerjakan.

"Aku ingin istirahat Ris" ucap Geri dengan lirih.

Riska mengangguk, lalu dia mengantarkan Geri ke kamar nya untuk tidur, lalu dia ikut serta merebahkan diri nya di samping Geri.

**

-Ghiston Family.

Setelah sampai, Selly dan Daddy duduk di ruang keluarga. Sedangkan Rully, dia mengantarkan mainan sang keponakan ke kamar nya.

"Ada apa? Kenapa pada tegang?" tanya Mommy sambil membawa camilan dan minuman.

"Sell, jelaskan siapa wanita itu dan bagaimana bisa dia bermesraan dengan Geri?" tanya Daddy mengabaikan pertanyaan Istri nya.

Selly menarik nafas pelan, dia lalu menganggukan kepala nya.

"Dia adalah Riska, mantan pacar Mas Geri" jelas Selly.

-Flashback.

Saat pertemuan pertama kali nya dengan Keluarga Wiliam, Bunda Fila sudah jatuh hati pada Selly yang saat itu baru menginjak kelas 2 Sma.

Bahkan mereka mengutarakan niatnya untuk melamar Selly setelah lulus Sma.

Namun, tanpa mereka ketahui bahwa Geri sudah memiliki pacar dan mereka menjalani nya sudah sangat lama.

Riska.

Ya, wanita itu adalah Riska. Cinta pertama dan pacar pertama Geri, keduanya merajut kisah sejak masuk Sma dan setelah lulus kuliah.

Hubungan mereka kandas saat Geri di paksa menikah dengan Selly, tentu saja Geri sempat menolak dan bertengkar dengan kedua orangtua nya.

Hingga Riska memilih pergi dan Geri pun pasrah pada perintah Ayah nya. Geri dan Selly menjalani pendekatan selama hampir 2 tahun, dan setelah nya mereka menikah hingga lahirlah Ayesha Wiliam.

Namun siapa sangka bahwa selama ini Geri tidak benar-benar menyayangi Selly, dia masih sangat mencintai Riska dan mereka kadang bertemu diam-diam.

Selly mengetahui nya sudah 1 tahun lalu, dia melihat ada notifikasi di ponsel Geri dan dia tidak sengaja membaca nya.

Saat itu dunia Selly runtuh, namun dia berpura-pura tegar demi Ayesha. Dia mengira bahwa Geri sudah tidak berkomunikasi lagi, namun mereka masih sempat tukar kabar.

Dan hal itu juga yang membuat Selly memutuskan untuk berpisah dengan Geri, karena selain merasa aman dia juga ada keluarga yang akan membela nya.

-Flashnow.

"Jadi selama ini Geri hanya pura-pura demi orangtua nya?" tanya Melly kaget.

"Ya, dan bodoh nya Kakak tidak menyadari hal itu sama sekali" jawab Selly dengan miris.

"Aku dulu bertahan karena takut Geri mengganggu Panti asuhan, dan aku juga takut kehilangan Ayesha karena aku tak sekuat dirinya dalam bidang uang" jelas Selly kembali.

Mommy langsung memeluk Putri sulung nya, dia merasa miris dengan jalan kehidupan Selly selama ini.

"Kamu tenang saja, Nak. Tak akan ada siapapun yang berani menyentuh Panti itu, Daddy sudah memberikan keamaan yang ketat" jelas Daddy dengan sorot mata tajam.

"Dan Kakak harus fokus pada karir Kaka, buktikan bahwa Kakak adalah wanita hebat" timpal Rully.

"Kalau masalah Ayesha masih ada Mommy dan Melly yang akan mengurus nya" lanjut Melly dengan memeluk Selly.

Selly tersenyum, dia merasa bersyukur karena keluarga nya sangat begitu peduli.

"Terimakasih Mom dan semua nya, aku tidak akan pernah bersedih dan akan selalu bahagia" ucap Selly lembut.

"Tentu, karena kau adalah permata kami" tegas Rully dan di ikuti anggukan semua orang.

Selly tertawa kecil, Adik lelaki nya memang selalu saja ada cara untuk mengubah suasana menjadi renyah.

"Aku tidak akan pernah membiarkan siapapun menyakitu Kak, karena kamu adalah jantung di keluarga ini" batin Rully menatap Selly dalam.

Setelah itu, mereka berencana akan melakukan bakar-bakar di halaman belakang, Selly dan Rully yang akan belanja ke supermarket membeli semua bahan yang akan di panggang.

Sedangkan yang lainnya akan menyiapkan segala sesuatu nya dan kebutuhan yang lain.

Ayesha? Dia sedang les belajar bersama dengan guru di ruang belajar nya.

.

.

.

.

.

.

.

Terpopuler

Comments

Atien Boenjamin

Atien Boenjamin

ortu gerry bukannya ngeluarin anaknya yg gak bener dari perusahaan karna kalau gak punya uang dia gak bisa apa2 .malah cuex aneh itu ortu

2022-08-29

2

Myfishy Fishy

Myfishy Fishy

yehh sih kuprett kirain ngurusi empang aja ehhh slingkuh juga ,,, busyeetttt emang cocok ditinggal ni lakiii

2022-08-29

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!