Keluarga Liu.
Di sebuah ruangan khusus di kediaman Keluarga Liu, para Tetua sedang melakukan pembicaraan.
“Totalnya ada 1500 lebih budak dari 10 keluarga cabang. Sekarang hanya ada 3 keluarga cabang saja yang belum mengirimkan budak mereka.”
“Apakah sebaiknya kita kirim saja mereka dulu baru menunggu budak dari keluarga cabang lainnya datang?”
“Patriak bilang dia hanya memerlukan 1500 budak saja untuk kali ini dan itu seharusnya sudah cukup. Jadi baiknya kita mengirim mereka dulu sebagai gelombang pertama, nanti kita kirimkan sisanya setelah mereka datang.”
“Kenaikan tingkat kultivasi Patriak sekarang merupakan yang paling penting. Fisi dan misi keluarga Liu kita akan lebih cepat terwujud jika Patriak bisa menerobos ketingkat Martial Lord.”
“Benar. Patriak juga mengatakan jika dia berhasil menerobos ketingkat Martial Lord, dengan mengambil esensi dari kedua putrinya, dia yakin bisa menerobos ketingkat legendaris yang berada diatas Martial Lord.”
Para Tetua Keluarga Liu sepenuhnya mendukung Patriak mereka. Bahkan saat mengetahui kalau Liu Yunhai akan menggunakan kedua putrinya sendiri demi kebaikan kultivasi, mereka sama sekali tidak protes.
Disamping sifat Liu Yunhai yang kejam dan tidak akan segan-segan membunuh demi kepentingan dirinya, namun para Tetua berpikir Liu Yunhai adalah Patriak yang ideal.
Liu Yunhai sangat cerdas dan selalu menatap jauh kedepan, dia akan memperhitungkan segalanya dengan sangat matang sebelum menjalankan rencananya.
Karena rencana Liu Yunhai juga lah yang membuat mereka sama sekali tidak ketahuan oleh pihak manapun tentang perbudakan manusia biasa yang mereka lakukan.
“Kalau begitu sudah di putuskan, kita akan mengirim 1500 budak itu terlebih dahulu!”
Dengan demikian, keputusan pun tercapai dari diskusi para Tetua.
***
“Tuan Shin, nona Ling, kita sudah hampir tiba di Kota Liu,” Liu Han melapor pada Xiang Shin.
“Oh baiklah, kalau begitu kami akan pindah ke gerbong lain,” Xiang Shin tidak mungkin berada di gerbong utama karena itu akan mencurigakan jika seorang budak berada di gerbong mewah itu.
“Ayo Long!” Xiang Shin membawa Xu Lingling pindah ke gerbong para budak lainnya dengan memegang tangannya.
“Eh,” Xu Lingling tidak menduga Xiang Shin akan memegang tangannya, namun dia tidak melawan dan membiarkan pemuda itu menarik tangannya.
Dengan Liu Yunhai yang memimpin, rombongan mereka bisa dengan mudah memasuki Kota Liu tanpa hambatan apapun.
Mereka bahkan mendapatkan pengawalan dari para penjaga gerbang agar mereka bisa tiba di kediaman Keluarga Liu dengan lebih lancar.
Setibanya di kediaman, para budak di awa ke sebuah halaman yang luas dimana disana juga terdapat para budak lain yang berjumlah sekitar 300 orang.
“Jadi Kita yang terakhir,” Liu Han bergumam.
Xiang Shin dan Xu Lingling berada di tengah-tengah rombongannya. Mereka berdua bisa merasakan ada cukup banyak kultivator kuat di kediaman Keluarga Liu.
“Keluarga Liu ternyata tidak selemah yang ku bayangkan, mereka memiliki cukup banyak kultivator tingkat Martial Saint,” ucap Xu Lingling.
“Menurut mu jika dengan kekuatan seperti ini Keluarga Liu memberontak, apakah mereka bisa menggoyahkan keseimbangan Sekte Hewan Suci?” Xiang Shin bertanya.
“Meskipun aku bilang Keluarga Liu tidak selemah yang ku bayangkan, namun bukan berarti mereka kuat. Bahkan jika ada 1000 Keluarga Liu, mereka hanya akan hancur jika berhadapan dengan Sekte ku. Sama sekali tidak akan mampu menggoyahkan sedikitpun fondasi sekte.”
Xiang Shin sekarang setidaknya memiliki gambaran mengenai kekuatan dan dominasi dari 7 sekte terkuat di Benua Chenwu ini.
Di dunia ini ada banyak orang kuat, dirinya yang bisa mengalahkan Raja Iblis saja bukan apa-apa jika dibandingkan dengan kultivator ternama di dunia ini.
Xiang Shin dan Xu Lingling bersama para budak di kumpulkan dalam satu tempat yang sama, bercampur dengan budak keluarga cabang lainnya.
“Jangan ada yang berpikir untuk melarikan diri atau kalian akan langsung dibunuh di tempat!”
Seorang anggota Keluarga Liu yang memiliki kultivasi tingkat Martial Ancestor tahap 1 berteriak memberikan intimidasi.
Tidak berselang lama, seekor Spirit Beast burung raksasa yang ukurannya lebih besar dari Yui mendarat di halaman.
Meskipun ukurannya sangat besar, namun burung itu memiliki kultivasi yang lebih rendah dari Yui, yaitu tingkat Martial Ancestor tahap 5.
Para anggota Keluarga Liu memasangkan tali-tali yang terhubung dengan sebuah keranjang besar atau gerbong yang ukurannya lebih besar dari burung tersebut.
“Semuanya, masuk kedalam gerbong!”
Para budak secara teratur masuk kedalam gerbong. Kemudian mereka dibawa terbang oleh burung raksasa menuju tempat rahasia dimana ritual pengorbanan akan dimulai.
***
Tempat rahasia Keluarga Liu.
Di dalam ruangan khusus, Liu Yunhai sedang berbicara dengan seorang pria paruh baya yang merupakan Tetua pertama Keluarga Liu.
“Jadi semuanya ada 1500 lebih budak yang kau kirim dan itu bukan semuanya?”
“Benar Patriak,” Tetua pertama menangkupkan tangannya.
“Tidak masalah, bawa semuanya ke dalam ruangan ritual, itu akan cukup jika dilakukan dalam sekali jalan!”
“Apakah itu artinya.. Patriak akan menerobos?” Tetua pertama bertanya dengan penuh semangat.
“Tentu saja, tidak akan ada yang bisa menghalangi ku dalam menggapai puncak tertinggi!” Liu Yunhai menyeringai lebar kemudian berjalan keluar dari ruangan tersebut, “segera kerjakan perintah ku, aku menunggu para budak itu di dalam ruangan!”
“Baik Patriak!”
***
Di dalam ruangan ritual dimana tempat Liu Zhiyun dan Liu Qiaoyu di kurung, Liu Yunhai baru saja memasuki ruangan tersebut kemudian menghampiri kedua putrinya.
“Kabar gembira putri-putri ku, semua syarat telah terpenuhi dan ayah mu ini akan segera memulai ritual untuk menerobos ketingkat Martial Lord.”
Tubuh Liu Qiaoyu langsung menegang kemudian gemetar. Itu bukanlah kabar gembira melainkan kabar buruk.
Liu Zhiyun langsung memeluk adiknya dengan erat.
“Jangan takut seperti itu, kalian akan mati tapi kematian kalian tidaklah sia-sia. Kalian akan mati dengan menjadi kekuatan bagi ku!” Liu Yunhai menyeringai, seringai yang sangat menyeramkan.
“Lebih baik kau diam! Jangan lagi berbicara dengan kami!” Liu Zhiyun berkata dengan suara dingin.
“Seperti biasa putri tertua ku yang selalu bersikap paling dingin,” Liu Yunhai berjalan menuju altar, meninggalkan kedua putrinya yang sedang berpelukan.
“Kakak, aku takut,” Liu Qiaoyu memeluk Liu Zhiyun dengan erat sampai Liu Zhiyun bisa merasakan dengan jelas tubuhnya yang gemetar.
“Tenanglah,” Liu Zhiyun mengelus kepala adiknya.
Dia sudah kehabisan kata untuk menenangkan adiknya disaat seperti ini. Dia tidak tau lagi harus mengatakan apa untuk menenangkannya saat ini.
Yang bisa Liu Zhiyun lakukan hanyalah berharap akan ada keajaiban yang datang. Namun Liu Zhiyun pun tidak bisa membayangkan keajaiban macam apa yang akan datang.
Kedua bersaudari itu sekarang benar-benar berada di titik terendah dalam hidup mereka.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 702 Episodes
Comments
Sang M
bertindak! bantaii iblis2 wajah manusia potong tangan kaki lalu leher
2023-11-19
2
Michael Mandagie
Sekalian ADART thor
2023-07-11
1
Sudar Manto
rendah
2023-06-25
0