Bab 19

Selesai makan malam,Kania dan Farel langsung pulang ke kediaman Mananta.Mereka menolak untuk menginap karena besok Farel masih harus mengerjakan banyak pekerjaan di kantor.

Sepanjang perjalanan menuju rumah,Kania terus memikirkan kepribadian suaminya yang gampang berubah seperti bunglon.Mungkinkah pria itu memiliki kepribadian ganda?Atau malah memiliki banyak kepribadian?Entahlah.

Selama perubahannya menjadi lebih baik dan bernilai positif,Kania tidak akan mempermasalahkannya.Malah Kania akan terus mendukung perubahan suaminya itu.

"Suamiku,"panggil Kania.

"Ya,"sahut Farel singkat.

"Aku minta maaf soal sikap adik adiku tadi,terutama soal mereka minta rumah kami direnovasi.Kamu tidak perlu menuruti permintaan mereka,"ucap Kania.

"Mereka adik adikmu,itu berarti mereka juga adalah adiku.Jadi,kenapa aku tidak boleh menuruti permintaan mereka?"Tanya Farel heran.

"Biaya renovasi rumah itu tidak sedikit sayang,"Kania mencoba menjelaskan alasannya.

"Aku bukan orang miskin,jangankan merenovasi rumah,membeli pulau saja aku mampu kok,"ucap Farel.

Kalau sudah begitu Kania hanya bisa menutup mulutnya rapat rapat.Tapi memang kenyataanya Farel adalah orang kaya raya,tidak seharusnya juga Kania merasa sungkan padanya.Terlebih,Farel adalah suaminya sendiri.

"Ngomong ngomong,boleh tidak ponselmu aku pinta?Ponselku rusak olehmu kemarin malam,"mohon Kania.

Kania terlanjur suka pada ponsel milik Farel,layarnya besar,ramnya juga besar.Selain itu ponsel pintar milik Farel memiliki fitur lengkap dan canggih.Berbeda sekali dengan ponsel milik Kania yang lama.

"Pakai saja,lagi pula masih punya banyak ponsel,"sahut Farel santai.

"Untuk apa kamu punya banyak ponsel?Supaya aman kalau punya banyak selingkuhan ya?"Seloroh Kania asal.

"Sembarangan.Walau begini,aku adalah tipe pria yang setia,"Farel membela diri.

"Benarkah?"Kania menatap ragu.

"Huh,tidak percaya ya sudah."Farel mendengus pasrah.

Kania belum pernah memiliki pengalaman merajut cinta dengan pria manapun.Farel adalah cinta pertamanya yang dia dapat secara tidak sengaja.Selama ini,tidak ada pria yang sudi melirik Kania apa lagi menaruh hati padanya.Dia hanyalah seorang gadis dengan wajah pas pasan,dekil dan berekonomi sulit.

Di zaman milenial seperti sekarang ini,hanya gadis kaya berparas cantik dan berbodi ideal saja yang dihargai.Sementara remahan rengginang sepertinya tidak layak berharap untuk dicintai,bisa makan saja sudah untung.

Kania benar benar takut kehilangan Farel,apa lagi kalau sampai berita kebohongan soal dia menderita impoten itu menyebar.Pasti banyak wanita cantik,seksi dan berpendidikan bermunculan mengejar ngejar Farel.

Kania baru sadar,betapa penting arti Farel dalam hidupnya.Dia pria pertama yang bisa menyentuh hati Kania dan mewarnai hari harinya dengan warna indah bak pelangi.

Apa yang akan Kania lakukan kalau sampai hal yang dia takutkan benar benar terjadi?Mencoba bersaing?Modal untuk bersaing saja dia tidak punya.

Sekarang,Kania hanya bisa berdoa didalam hati.Semoga perjalanan cintanya dengan Farel selalu mulus seperti jalan tol tanpa hambatan dan cobaan yang berarti.Amin.

Derrrrtt...Derrrrtt...Ponsel Farel bergetar.Tanda ada notifikasi masuk dari akun sosmed milik Kania.

@Sandra"Apa itu Kania?siapa pria yang ada di sebelahnya itu?"

@Monik"Mungkin sugar Daddy nya,Kania mana punya uang untuk makan di restoran mewah seperti itu🤣🤣🤣"

Dada kania seketika terasa sesak karena membaca komen negatif dari musuh bebuyutannya di sekolah dulu.Dua orang yang selalu merasa dirinya paling cantik,paling populer dan paling kaya di masanya.Padahal,prestasi Sandra dan Monik disekolah nol.

"Kamu kenapa?Kok cemberut sih?"Tanya Farel penasaran.

"Ah,aku tidak apa apa kok,"Kania menutupi rasa tidak sukanya pada komentar negatif dua temanya itu.

Ingin rasanya Kania membalas dendam pada Sandra dan monic atas perlakuan buruk yang Kania terima saat masih duduk di bangku sekolah dulu.Kania sekarang memiliki Farel,pria kaya yang memiliki kekuasaan.Sangat mudah baginya untuk balas dendam jika dibantu oleh Farel.

Tapi,Kania enggan untuk melakukanya.Dia saja tidak mau disakiti,kenapa juga dia harus menyakiti teman temanya?Kalau sampai Kania melakukan hal yang sama dengan mereka,apa bedanya kania dengan dua gadis itu?

Masih teringat jelas dalam benak Kania saat mereka memberi Kania julukan anak burik,mereka juga pernah mengunci Kania didalam kamar mandi semalaman.Ah,rasa sakitnya belum juga bisa hilang sampai saat ini.Masa lalu biarlah berlalu,biarkan waktu yang akan memberi dua gadis itu pelajaran.

Hidup Kania kini berubah 180 derajat,semua kesulitan dalam hidupnya hilang setelah masuk kedalam kediaman Mananta dan menyandang gelar Nyonya.Mungkin,ini semua adalah buah dari kesabaran dan sikap baik yang Kania lakukan.

"Ngomong ngomong,kapan rumah lamaku akan direnovasi?"Kania mencoba mengalihkan pikirannya tentang Sandra dan Monik.

"Minggu depan,"sahut Farel.

"Kamu pasti akan keteteran,apa lagi pekerjaan di kantor sangat banyak.Aku akan meminta Rio untuk membantumu,"ucap Kania.

"Rio lagi,kenapa sih kamu nempel sekali dengan Rio?"Farel marah.Jelas sekali kalau pria itu sedang cemburu pada asistennya.

"Nempel?Itu hanya perasaan kamu saja.Lagi pula untuk apa aku menempel pada pria yang sudah jelas menyukai wanita lain?"

"Rio menyukai wanita lain?"Farel kaget.

"Iya,dia suka pada Renata.Makanya dia sangat antusias kalau aku memintanya untuk mengantarku pulang kerumah,"jelas Kania panjang lebar.

"Oh,"Farel sedikit malu karena selama ini telah salah paham kepada Rio dan Kania.

Kania Larasati,gadis sederhana yang selalu berpenampilan biasa biasa saja bisa membuat Farel merasa cemburu.Entah bagaimana awalnya Farel bisa jatuh hati pada Kania.Awal mulanya saja Farel sendiri tidak tahu.

Kania memiliki sifat yang berbeda dari mantan kekasih Farel.Jika Angela adalah gadis cantik yang gemar tampil modis,Kania malah sebaliknya.Jika Angela pandai merayu dan berbicara,Kania malah sebaliknya.

Tapi ada satu hal yang berbeda diantara keduanya,yang membuat Farel yakin Kania lebih baik dari Anggela.Yaitu hati yang tulus dan pembawaannya yang lembut juga hangat.

Kini,Farel sudah tidak peduli lagi pada Angela.Rasa sakit yang tersimpan dihatinya juga sudah hilang dengan kehadiran Kania.Hilangnya rasa sakit itu juga menjadi pertanda bahwa Farel sudah bisa move on 100% dari Angela.

--->🌻🌻🌻🌻🌻<---

Jangan merusak harimu yang cerah dengan bayangan kelam yang terjadi dimasa lalu.Yang lalu biarlah berlalu,mari kita buka lembaran baru untuk menyambut hari esok yang lebih baik dari sebelumnya.

Note :

Mohon dukungan untuk karya author yang satu ini ya,caranya dengan memberi like,vote dan komen yang positif.Dukungan kalian sangat mendongkrak semangat Author untuk terus berkarya,terimakasih sudah berkenan mampir.Happy reading😘

Author.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***