Episode 20"Kepergian Dan Ancaman Tang Lian"

Sebelum Tang Lian melangkahkan kakinya untuk pergi dia kembali mengancam.

"Oh ya aku lupa satu hal, walaupun aku telah mengatakan akan menjauh dari tuan putri Long Xia Shi dan kalian bebas untuk memilikinya, namun aku tidak ingin melihat dia kehilangan keperawanannya, walaupun kalian telah menikahi dia, apa lagi menyakiti dia, jika tidak, aku akan pastikan kekaisaran Long ini menghilang dari sejarah.."

Mendengar itu orang-orang di ruangan menjadi bingung dan semakin takut dalam waktu yang sama, didalam pikiran mereka bertanya-tanya... bukankah itu sama saja bahwa Tang Lian masih berharap bersama Long Xia Shi? Walaupun begitu semuanya orang disana hanya memilih diam sekarang.

Setelah beberapa saat kemudian Tang Lian kembali melangkahkan kakinya keluar setelah hampir sampai di pintu Tang Lian dihentikan oleh Long Tian.

"Nak tidak ada kah pengampunan untuk kami? Jika bisa kita akan membicarakan ini lagi, aku berjanji akan menghukum mereka semua"

Mendengar itu Tang Lian berhenti lagi dan kemudian berbicara lagi.

"Tidak yang mulia,tidak ada pengampunan bagi mereka semua, namun jika itu yang mulia dan keluarga yang mulia, maka aku akan memikirkannya karena mengingat kalian bersikap baik padaku" Setelah berkata seperti itu Tang Lian kembali melangkah kan kakinya sampai dia tiba diluar dan menghilang.

Sedangkan Long Xia Shi sendiri sekarang semakin menangis histeris, memberontak ingin lepas dari Liong Shin yang menahannya, Long Xia Shi sekarang ingin berlari dan memeluk Tang Lian, tetapi dia tidak bisa karena Liong Shin menahannya.

"Tidak....kakak...tidak...aku mohon jangan pergi, lepaskan aku paman jenderal kumohon lepaskan, biarkan aku ikut dengannya.."

Walaupun begitu Liong Shin juga tetap tidak melepaskan Long Xia Shi,dia tetap menahannya sekuat mungkin agar Long Xia Shi tidak lepas.

Hingga pada akhirnya Long Xia Shi melihat Tang Lian menghilang perlahan dan kemudian Long Xia Shi pingsan karena tidak sanggup lagi dan merasa ini hanya mimpi belaka, namun apalah daya karena kenyataannya selalu lebih kejam.

Long Tian yang melihat putrinya pingsan kemudian mengepalkan lagi tangannya erat.Sedangkan Shu Zhu tidak sanggup lagi berkata-kata, dia hanya diam sambil meneteskan air matanya lagi.

Setelah Tang Lian menghilang,semua orang tidak bisa untuk tidak bertanya pada Long Tian tentang kebenaran dari identitas Tang Lian.

"Yang mulia, ap.... apakah yang dikatakan Tang Lian barusan itu benar?"

Mendengar pertanyaan itu tentu saja Long Tian menjawabnya.

"Itu benar, aku lah yang membawanya dari hutan merah kembali ke istana ini, dan berharap suatu saat nanti akan semakin berjaya, namun sekarang kita hanya bisa menunggu akan kehancuran kekaisaran ini"

Para pejabat yang melihat bahwa Long Tian membenarkan itu semakin putus asa dan raut wajah mereka bermacam-macam, dan itu membuat Long Tian tertawa.

"Hahaha...apa sekarang kalian takut? Tapi itu tidak akan berguna sekarang.."

Semua orang masih tetap terdiam untuk beberapa saat, dan kemudian Chen Lau musuh utama dari Tang Lian angkat bicara.

"Cih...jika bukan karena yang mulia kaisar menyembunyikan identitasnya, maka semua ini tidak akan terjadi.."

Kemudian ayahnya Chen Lau pun menambahkan lagi...

"Itu benar, semua ini adalah kesalahan anda yang mulia.."

Mendengar itu seketika ruangan menjadi ribut dan orang-orang membenarkan perkataan Chen lu sebelumnya dan terus menyalahkan Long Tian.

Mendengar keributan itu membuat Liong Shan dan Liong Shin kesal sehingga mereka berdua pun marah.

"Lancang...!!! Berani sekali kau Chen lu berbicara seperti itu didepan kaisar!!!" Kata Liong Shan dan Liong Shin serentak marah, kemudian untuk sesaat orang-orang diam, namun itu tidak lama setelah Chen Lau berbicara lagi.

"Cih...apanya yang kaisar, dia menyembunyikan kebenaran yang begitu penting dari kita semua.."

Mendengar itu membuat kedua bersaudara itu semakin marah.

"Chen Lu apa kau ingin memberontak sekarang?!!!" Begitulah akhirnya Liong Shan dan Liong Shin mengancam, namun sayangnya Chen Lu tidak takut, bahkan sudah berniat kudeta langsung sekarang didepan Long Tian sendiri.

"Memberontak atau tidak, akhirnya akan sama saja sekarang,yaitu kehancuran kekaisaran ini, namun jika kalian menganggap aku memberontak sekarang maka aku juga tidak akan menyangkalnya.."

Ketika Liong Shan ingin menjawab lagi Long Tian pun menghentikannya.

"Sudah cukup Liong Shan, dan kau Chen Lu lakukan saja apa yang ingin kau lakukan sekarang"

Kemudian Long Tian berdiri dan menuju putrinya kemudian mengangkatnya.

"Ayo kita pergi.."hanya itu yang dikatakan oleh Long Tian, kemudian Long Tian dan istrinya pergi dari ruangan itu beserta kedua jendral bersaudara itu.

Para pejabat yang melihat Long Tian seakan tidak peduli lagi ada yang tersenyum senang dan ada juga yang menatap tidak percaya.

Chen Lu yang melihat raut wajah orang-orang Disana berubah-ubah kemudian angkat bicara lagi setelah Long Tian pergi dari ruangan itu.

"Kalian telah mendengar sendiri dari kaisar sendiri jika kita bebas melakukan apapun sekarang.."

Kemudian salah seorang diantara pejabat bertanya...

"Apa maksudmu Chen Lu?"

"Maksudku adalah, kita akan mengejar dan membunuh Tang Lian sekarang..!!"

"Apa kau sudah gila Chen Lu? Apa kau tidak takut dengan latar belakang Tang Lian itu?"

"Percaya atau tidak percaya kekaisaran ini pasti akan hancur, aku hanya ingin kita berjuang melawannya, setidaknya dia akan merasakan putus asa karena kematian putranya, dan itu adalah kemenangan kita walaupun kita juga akan mati saat itu"

"Jadi maksudmu kita akan berjuang walaupun akan mati konyol?"

"Mati konyol apanya? Kita hanya berjuang untuk bertahan hidup saja dan itu tidaklah konyol karena Tang Lian juga akan mati nantinya.."

Mendengar perkataan Chen Lu semua orang disana menganggukkan kepala dan merasa apa yang dikatakan oleh Chen Lu itu benar.

"Ya..ya..ya .itu benar, setidaknya kita telah berjuang, karena aku ingat itulah yang diajarkan oleh para leluhur kita sebelumnya.."Begitulah orang-orang berkata, dan Chen lu tersenyum senang sekarang, Chen lu merasa bahwa dia telah berhasil mengendalikan orang-orang bodoh ini.

"Baiklah, karena kalian telah setuju maka kita akan menyusun rencana sekarang..."Kemudian mereka semua mulai menyusun rencana untuk membunuh Tang Lian.

Sedangkan Liong Shin yang masih menguping dari balik pintu langsung saja pergi memberikan berita ini pada Long Tian.

Didalam kamarnya Long Tian dan Shu Zhu sedang berusaha untuk menenangkan Long Xia Shi yang telah bangun dan menangis lagi dikejutkan oleh Liong Shin yang tiba-tiba menggedor pintunya dengan keras .

"Tok....tok....tok.."

"Mohon maaf mengganggu anda yang mulia, saya ingin menyampaikan sesuatu yang sangat penting sekarang.."

Mendengar itu Long Tian langsung saja mempersilahkan Liong Shin masuk, sedangkan Liong Shan tetap berdiri didepan kamar untuk berjaga.

Kemudian Long Tian menyuruh Liong Shin berbicara setelah dia masuk.

"Katakan.."

Kemudian Liong Shin menceritakan semuanya yang dia dengar waktu menguping tadi,bahkan Liong Shin juga telah menebak rencana mereka.

***BERSAMBUNG******

Halo para pembaca yang Budiman, terimakasih telah mampir di novel ini jangan lupa klik tombol like dan terus dukung author juga dengan kasi vote novel author terima kasih.....