BAB 16 : MENCARI PUTRI KECIL.

Suara tawa terdengar dari dalam sebuah rumah sederhana. Kebahagiaan menyelimuti beberapa orang didalam rumah itu.

" Eh tapi aku serius loh say, setelah mendengar kabar kamu telah menikah, Rio gak bersemangat. Doi Kebanyakan melamun sekarang. Aku kasian sih liat dia, aku udah tawarin diri untuk gantiin posisi kamu dihatinya, tapi sayang dianya gak mau. Sok jual mahal padahal aku tau dia itu sebenernya naksir sama aku." Ucap Tian dengan gaya centilnya.pria itu baru saja bergabung bersama mereka beberapa saat lalu.

Marina pun sebenarnya merasakan hal yang sama dengan yang dirasakan oleh Rio. Kisah cinta yang belum dimulai itu harus berhenti disaat Marina harus memilih menikahi pria yang tak dicintainya itu.

" dia tuh Bukan jual mahal Tian, tapi jijik liat gaya mu." Ucap diana.mereka pun terbahak bersama.

" apa aku harus merubah gayaku seperti Angelina Jolie agar mas Rio bertekuk lutut padaku..?" ucap Tian dengan gaya genitnya. Marina menatap sahabatnya itu sambil tersenyum lebar.

pria kemayu itu selalu sukses membuat suasana berubah ceria, Marina selalu bersyukur dipertemukan dengan orang-orang baik dan juga orang-orang yang menyayangi dirinya seperti keluarga. Entah dimana keberadaan orang tuanya, mereka tak sekalipun mencari tau keberadaan anaknya ataupun sekedar mengirim surat.

Setelah puas bercengkrama bersama kedua sahabatnya Marina mohon diri dan kembali ke rumah mewah sang suami.

***********

Disisi lain, seorang pria bertubuh gempal sedang duduk disebuah ruangan VVIP sebuah bar bersama para rekan bisnisnya dan juga beberapa wanita penghibur. Chandra duduk sambil mengelus-elus paha putih wanita cantik bertubuh sexy disampingnya.

" Darmadi, bagaimana kabar anak gadis mu? Apa kau sudah menemukannya..?" Tanya seorang pria. Chandra seketika melirik kearah Darmadi yang sedang asik berciuman dengan seorang wanita penghibur.

" Aku belum menemukannya, entah pergi kemana anak sialan itu. " Ucap Darmadi sambil menghapus liur disudut bibirnya.

" Kau perlu bantuan ku untuk mencarinya...?" Ucap Chandra sambil tersenyum.

" Tak perlu Chan, aku bisa mengurusnya." Ucap Darmadi sambil tersenyum.

" Ah...sayang sekali, aku tak bisa lagi menikmati tubuhnya yang indah itu Darmadi." Ucap Chandra sambil terbahak-bahak.

" Tenanglah. jika dia telah ku temukan, aku akan memberikan gadis itu seharian penuh bersama kalian semua." Ucap Darmadi sambil terkekeh. Pria picik itu secara gamblang berencana akan memberikan tubuh putrinya agar dinikmati pria-pria tak bermoral didepannya.

Mata elang seorang pria yang sedari tadi duduk diam sambil menenguk minuman beralkohol bersama mereka tak lepas memperhatikan ekspresi wajah Chandra. Senyum miring tercipta diwajahnya yang terlihat berwibawa itu.

Darmadi tak menaruh curiga padanya, bahwa dialah yang telah membebaskan gadis belia itu dari neraka yang diciptakan sang ayah angkat.

Charles diam-diam terus melirik Chandra, pria itu menaruh curiga pada gerak-gerik dan kata-kata Chandra, semua orang tau bahwa Chandra adalah seorang pria hyper yang hobby bergonta-ganti wanita muda.

Sementara itu Chandra tertawa dalam hati melihat kekonyolan Darmadi, pria tua licik itu menyewa beberapa orang pria bayaran untuk mencari anak gadisnya di kota ini. pria itu tertawa sinis melihat Darmadi yang terus mencari putrinya yang telah resmi menjadi milik nya seutuhnya.

" Teruslah mencari anakmu itu Darmadi. Gadis itu sudah ada dalam genggamanku dan aku tak akan melepaskan kelinci kecil ku itu sampai kapanpun". Batin Chandra.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***