Satu bulan sudah Cinta bekerja di apartemen Melodi sebagai asisten rumah tangga. Hari ini adalah hari gajian Cinta.
Dengan semangat empat lima Cinta berjalan menuju apartement. Dia menyapa petugas keamanan dengan ramah lalu singgah ke loundry untuk mengambil pakaian Melodi.
"Ceria banget?" tanya karyawan loundry.
"Iya hari ini aku gajian" jawab Cinta ceria.
"Wah selamat, jangan lupa makan - makannya ya" ucap karyawan loundry sekedar basa - basi.
"Wokeeh" balas Cinta.
Cinta segera naik ke lantai empat puluh lima. Dia menekan sandi untuk membuka pintu kemudian masuk ke dalam apartement.
Dengan ceria dia membersihkan seluruh apartement Melodi. Sambil berdendang dan bergoyang menghabiskan waktu agar tidak terasa lama bekerja.
"Buat kamu yang ada di sana dengarkan lagu persembahan darikuu..... " ucap Cinta sambil memegang gagang sapu.
Cinta menyalakan musik dari ponselnya kali ini hatinya sangat bahagia jadi Cinta memilih lagu yang rame dan asik untuk berjoget.
Tak lama terdengar suara musik dan Cinta mulai bergoyang.
"Yang.. yang.. yang.. di goyang - goyang yaaaaang... Dut.. dut.. dut.. mari kita berdangduuuut.. yang di goyang - di goyang yaaaaang.... aseeeeek" teriak Cinta.
Dia tau kalau majikannya tidak di rumah jadi dia bisa bebas bernyanyi. Pasal Melodi melihat aksinya dari CCTV biarlah itu nanti. Yang penting saat ini dia ingin bergembira.
Tapi Cinta tidak tau kalau dia sudah menjadi mainan baru Melodi. Melodi punya kebiasaan baru sejak beberapa minggu Cinta bekerja di apartementnya.
Kini CCTV apartement Melofi connect ke ponsel Melodi. Jadi kapan saja setiap saat Melodi bisa mengecek keadaan apartementnya.
Hari ini dia sengaja ingin melihat aktivitas Cinta di apartement karena hari ini adalah hari gajiannya. Dia ingin tau bagaimana wajah gadis itu saat hari gajian.
Ketepatan hari ini di kantor juga tidak sibuk. Wildan sudah pergi mewakili dirinya meeting dengan client di luar. Jadi dia bisa santai sambil menonton rekaman CCTV dari apartementnya.
Mata Melodi membulat sempurna saat melihat Cinta mengambil sapu dan mulai bergoyang. Melodi mengaktifkan speaker CCTV agar dia bisa mendengar lagu apa yang dinyanyikan Cinta.
"Dangdut.. cek.. kecreek.. dangdut.. cek.. krecek. dangduuuuut" ucap Cinta.
Melodi yang sedang ingin minum hampir saja menyemprotkan air yang ada dalam mulutnya. Cepat - cepat dia menelannya agar tidak tersedak.
"Hahahahah... anak itu memang ajaib.. Dari pop kok bisa lari ke dangdut.. Selama ini dia selalu bernyanyi slow rock atau pop tapi hari ini dia nyanyi lagu dangdut" tawa Melodi pecah.
Tiba - tiba Wildan masuk ke ruangan Melodi dan dia merasa penasaran melihat tingkah Melodi yang jarang sekali terjadi. Melodi tertawa lepas seperti itu sangat jarang terjadi.
Pasti Melodi sedang melihat sesuatu yang benar - benar amat sangat lucu makanya dia bisa tertawa lepas seperti itu.
"Kamu lagi nonton apa sih sampai tertawa begitu?" tanya Wildan penasaran.
Buru - buru Melodi mematikan ponselnya dan dia berusaha tenang kembali.
"Gak ada tadi aku hanya nonton video komedi" jawab Melodi.
"Aneh, gak seperti kamu biasanya. Pasti ada yang kamu sembunyikan?" desak Wildan penasaran.
"Nggak ada" jawab Melodi kembali dingin.
"Ayolah Od, aku ini sahabat kamu dari kecil. Aku sudah lama sekali tidak melihat kamu tertawa selepas itu. Kamu sangat bahagia sekali saat tertawa tadi. Aku jadi penasaran apa dan siapa yang bisa membuat kamu begitu?" desak Wildan lagi.
Melodi tersadar setelah mendengar perkataan Wildan.
Apa iya aku sudah selama itu tidak tertawa lepas seperti ini? Ada apa dengan diriku, mengapa gadis itu perlahan - lahan bisa mengisi kesepianku? tanya Melodi dalam hati.
"Beneran tidak ada. Kamu ngapain ke sini? Apa meeting kamu sudah selesai?" tanya Melodi mengalihkan pembicaraan.
"Bagaimana hasilnya?" tanya Melodi.
"Tebak donk? Wildan tidak pernah gagal" jawab Wildan.
"Good kita akan dapat bonus besar kali ini. Kamu memang hebat, gak percuma aku suruh kamu tangani proyek ini" puji Melodi.
"Kita perlu merayakan keberhasilan kita ini Bro" ujar Wildan.
"Oke nanti malam kita rayakan" sambut Melodi.
"Kasihan Cinta nanti dia sudah masak di apartement" sambut Wildan.
Oh iya aku lupa. Bisa - bisanya Wildan yang malah ingat anak itu. Apa Wildan benar - benar menyukai Cinta? Tapi mengapa dia tidak mencoba untuk mendekatinya? tanya Melodi dalam hati.
"Nanti aku kabari dia biar dia gak masak" jawab Melodi.
"Okey kalau begitu. Pulang kerja kita langsung cabut" sambut Wildan dengan senang hati.
"Boleh" balas Melodi.
"Kalau begitu aku balik ke ruangan ku dulu ya.. Ada yang masih harus aku kerjakan" Wildan kembali keluar dari ruangan Melodi.
Melodi kembali membuka ponselnya dan mengirimkan pesan kepada Cinta.
Melow Dingin
Aku tidak makan di apartement malam ini, jadi kamu tidak perlu masak hari ini. Oh iya kirimkan nomor rekening kamu. Hari ini kamu terima gajikan?
Cinta
Baik Bos. Tunggu sebentar saya akan kirimkan nomor rekening saya.
Melodi kembali mengaktifkan CCTV dari ponselnya. Dia mencari keberadaan Cinta. Ternyata Cinta baru saja berenang di apartement.
Panas - panas begini kamu malah berenang. Apa kamu gak takut wajah dan tubuh kamu gosong? Dasar perempuan sembrono. Zaman sekarang para wanita sibuk perawatan tubuh kamu malah sibuk membolang. Umpat Melodi dalam hati.
Cinta segera beranjak keluar dari kolam renang dan berjalan menuju kamar mandi untuk berganti pakaian. Hari ini memang hari yang cerah.
Sampai - sampai Bos nya baik banget, hari ini dia tidak memasak dan hari ini dia terima gaji pertama. Cinta akan traktir Ratna nanti malam. Mereka akan makan diluar.
Setelah selesai berganti pakaian Cinta kembali mengirim pesan kepada majikannya.
Cinta
Ini Bos nomor rekening saya.
10201*** an. Cinta Aurora, Bank XXX.
Tak lama kemudian ponsel Cinta bergetar.
Melodi
Bukti transfer....
Ini gaji pertama kamu, aku kasih bonus karena kamu sudah bekerja dengan baik dan disiplin. Kamu juga sudah masak setiap hari di apartement, padahal itu bukan tugas kamu dari awal.
Pergunakan gaji itu dengan sebaik mungkin untuk kuliah dan hidup kamu.
Aku tidak mau nanti kamu datang meminjam uang kepadaku.
Mata Cinta lansgung melotot, membulat sempurna.
"A.. apa? Aku dapat gaji tujuh juta rupiah? Waooow... si Bos baik banget kasih aku bonus segini banyaknya. Ternyata dia tidak sekejam dan semenyeramkan itu. Yuhuuuuu.... terimakasih Boooos" teriak Cinta sambil mencium layar ponselnya.
Cinta berteriak dan melompat - lompat kegirangan. Dia tidak sadar kalau apapun yang dia lakukan di apartement semuanya bisa dilihat Melodi dengan jelas.
"Yes... terimakasih Bos yang baiiiiik" teriak Cinta.
Ponsel Cinta kembali bergetar.
Melodi
Biasa aja, kamu gak perlu teriak dan melompat kegirangan seperti itu.
Seketika Cinta diam terpaku.
Waduuuh gawat kok si Bos tau aku lagi kesenang gini. Apa dia sedang memantauku ya? Ah udah kepalang tanggung. Mau malu juga si Bos udah lihat sekalian aja deh. Batin Cinta.
Cinta melirik ke arah kamera CCTV dan melemparkan kiss bye sambil memainkan sebelah matanya genit.
"Thankyou Bos" ucap Cinta
"Hahaha.. dasar gadis aneh" tawa Melodi kembali pecah saat melihat layar ponselnya.
.
.
BERSAMBUNG
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 274 Episodes
Comments
Ida Suniamurti
kereeeen ceritanya seruuuu
2022-11-04
2
Rahman Hartomo
Hua haaa haaaa mantap banget Thor suka banget aku klw ceritanya dan penulisannya serta alurnya nggk ribet
2022-09-29
2
Putri Salsabila
seruuuu thor
2022-09-14
1