Suara dentuman music terdengar nyaring .
Wawan yang duduk bersama seorang gadis terlihat senang.
" Bay ayo nambah lagi " kata Wawan pada Bayu.
" Iya Bay nikmati " kata Renaldy.yang asyik bergoyang sambil minum.
" Sudah malam bro.bini pasti nungguin nih dirumah" kata Bayu.
" Alah biasanya aja kamu sama Laras sudah nongkrong duluan " Kata Renaldy.
" Iya tapi Laras lagi ngak bisa datang " kata Bayu yang duduk santai sambil makan kacang kulit.
" Sudah lho garap belum bro " kata wawan menyelidik.
" Belum tinggal selangkah lagi " kata Bayu dengan senyum penuh arti.
" Cih ....lamban amat bro " kata Renaldy mencibir.
" Lah kan baru pedekate bro santai " kata Bayu tersenyum
" Dia kan pemain baru dy, jadi perlu pelicin yang mahir " kata Wawan tertawa.
" Maklum " kata Renaldy tertawa.
Bayu hanya tersenyum kecut .Mendengar sindiran teman temannnya.Namun bukan berarti dia tak lihai.
Memang sudah setengah tahun ini Bayu sudah lumayan menghasilkan.Dompetnya sudah lumayan tebal untuk bersenang senang di belakang Maya. Bahkan ia sudah bisa menabung.
Bayu sebenarnya sangat kompeten .Setelah lulus sekolah pengacaranya dia langsung mendapatkan gaji lumayan besar.Namun karna ia bergaul dengan Wawan dan Renaldy. mau tidak mau terseret arus.
Bayu lupa slama ini Maya lah yang berkorban.Menanggung semua kebutuhan mereka.Dan Bayu belum sadar apa yang dilakukannya.Tampa berpikir terlebih dulu sebelum melangkah jauh.
.............................
Jam 11 malam Bayu pun sampai dirumah.
Lalu melangkah masuk menuju kamarnya. Bayu memang punya kunci serep untuk pintu samping. Agar dia mudah masuk bila pulang larut malam.
Ceklek..........
Bayu pun masuk ke kamar dengan pelan. Supaya Maya tak terbangun.Namun ketika hendak melepaskan pakaian.
" Dari mana kak " kata Maya yang berbalik menatap Bayu.
" Dari kantor lah, tadi ada lemburan May " kata Bayu Memberi alasan yang masuk akal.
" Kok kak Bayu ngak telpon Maya dulu " kata Maya menatap Bayu dengan curiga.
" Maaf kak Bayu lupa " kata Bayu yang naik keatas ranjang. Berbaring disebelah Maya.
"'Apa lembur sampai larut malam " kata Maya menyelidik.
" Astaga sayang tadi memang lagi banyak berkas yang harus diselesaikan " kata Bayu lalu memeluk Maya dan menciumnya.
" Tidur sudah malam " kata Bayu dengan suara lembut.
Maya akhirnya terdiam. Karma sudah mengantuk.keduanya pun akhirnya terlelap.
Mimpi indah bersama.
...........................
Jam 4 Maya sudah bangun seperti biasa. sholat subuh dan mandi. Lalu bergegas berpakaian rapi untuk berangkat kerja.
Sedang Maya sengaja tidak membangunkannya. Bayu Karna merasa jengkel.Di bohongi oleh Bayu suaminya.
" Baju bau alkohol kaya gini kok lembur kak " Kata Maya . Yang bisa membedakan mana lembur mana bersenang senang.
" Baik Kak kita lihat. Sampai mana kau menyimpan kebohongan mu " kata Maya Yang lalu pergi berangkat kerja tampa sarapan seperti biasanya. karna ia bisa sarapan dikantor.
Maya datang lebih awal dikantor lalu menuju kantin untuk memberi roti untuk sarapan .
" Hai May tumben pagi banget nih" tegur Tio.
" Iya mas takut macet " kata Maya.
" Pantasan " kata Tio lalu duduk disebelah
Maya sambil memesan kopi.
Keduanya pun sambil ngobrol .Tentang pekerjaan masing masing. Setelah itu Maya kembali ke ruang kerjanya Untuk mengecek pekerjaanya yang ingin dia serahkan hari ini.
Sedang dirumah Bayu bangun kesiangan.
Untungnya Maya menghidupkan Alarm di jam wekernya.
" Astaga bisa telat nih " kata Bayu yang bergegas masuk kamar mandi.
Tidak sampai lima belas menit Bayu langsung berpakaian yang disiapkan Maya disisi ranjang.
" Tumben Maya tidak membangunkan ku " Kata Bayu.Lalu bergegas untuk berangkat kerja. keluar dengan menenteng tas kerjanya.
" Bayu minta uang " teriak mami .ketika Bayu hendak keluar.
Bayu pun berhenti dan mengeluarkan dompet nya lalu memgambil uang dan memberikan dua lembar ratusan buat sang mami.
" nih mi " kata Bayu.
" Kenapa sih Maya ngak buat sarapan, katanya kamu ngak nafkahi dia " kata mami mengomel.
" Iya Bayu belum kasih uang buat Maya mi " Kata Bayu sambil berlalu.
" Astaga ......" kata mami yang melihat punggung putranya menghilang dibalik pintu.
" Ih dasar tuh anak main pergi aja diajak bicara." dumel mami .Lalu memasukan uang kedalam kantong bajunya.
" Mi kak Maya ngak nyiapin sarapan " tanya Neti yang ingin berangkat kekampus
"Tahu mami kan baru bangun " kata mami cuek sambil berlalu meninggalkan Neti yang sedang bengong.
" Ah mami kenapa sih " kata Neti yang cemberut .Lalu pergi untuk berangkat kekampus.
" Lumayan " kata mami yang mengeluarkan uang pemberian Bayu. Dan memasukannya kedalam dompet.
Sedang ditempat lain Bayu bergegas masuk keruangan nya.Karna ia sudah terlambat 15 menit.
" Tumben lho telat Bay " tegur Gea.
" Macet dijalan " kata Bayu beralasan.
" Padahal kan sudah biasa Bay, kalo kota kita ini biang nya macet " kata Gea.
" Iya Ge Maaf " kata Bayu
" Jangan dibiasakan Bayu kalo ngak pengen dipecat.Dan kerja ditempat lain " kata Gea.
" Iya Ge "Kata Bayu. Lalu fokus pada kerjaannya.
Gea adalah senior Bayu yang menjadi asisten sang Bos besar pemilik firma hukum.Tampat Bayu bekerja.
" Ih kenapa sih Maya tidak membangunkan ku " bathin Bayu kesal.
Karna selama ini Maya lah yang rutin membangunkan Bayu Dan. juga menyiapkan sarapan pagi sebelum bekerja.
.........................
Sore harinya sepulang ngantor Maya bertemu dengan Vani dicafe di mana mereka biasa nongkrong sejak kuliah dulu.
Huh ..." kata Vani yang menghempaskan pantatnya dikursi.
" Pesan gih " kata Vani.
" Ya nih duluan" kaya Maya menyodorkan buku menu. pada Vani
" Samain aya ya Van " kara Maya.
" Ok ..." Kata Vani yang langsung memesan. m,m MB m
Tak lama setelah itu pesanan pun datang.
Yang lansung ditata pelayan cafe diatas meja.
" Oh ya Van mumpung aku ingat , kamu tahu ngak di mana tempat kak Bayu berkerja." kata Maya bertanya.
" Lah masa tempat kerja suami sendiri ngak tahu May " kata Vani.
" Aku lupa Van " kata Maya berdalih
" Kan dia bekerja di firma hukum Ryan grup yang dijalan xxx itu " kata Vani
" Oh yang dekat mall itu ya."
" Iya May " kata Vani.
Keduanya pun akhirnya ngobrol dan curhat .Karna lama tak bertemu .Juga bercerita tentang pengalaman bekerja mereka masing masing
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 510 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments
Hidayati Yuyun
trimakasih sudah mampir
2023-02-01
0
Ganuwa Gunawan
rasain kamu Bay...
semoga aja kamu d pecat krn telat datang k kantor
2023-02-01
1