Masuk Ke Dunia Game Light & Night
Pikiran Yang Menyakitkan.
Osborn
Perubahan hatinya memang sungguh drastis.
Tapi ternyata dia menyukaiku.
" Sosok yang tidak bisa dia jangkau. " Osborn masing mengingat kata-katanya.
Dia baru pertama kali mendengar dari mulut seorang wanita, bahwa dirinya adalah sosok yang tidak dapat dijangkau oleh Alinda.
" Padahal wanita manapun yang sudah banyak aku temui, sangat berusaha mendapatkan perhatianku. Tapi dia....orang yang mudah menyerah ya. " Pikir Osborn.
Osborn tiba-tiba menyeringai.
Dalam benak hati yang di landa kekaguman, Alinda tidak berhenti untuk berekspresi senang.
Dan kesenangan itu menutupi rasa cemasnya yang tidak tahu bagaimana caranya kembali ke dunianya sendiri.
Alinda
Wah....kegilaan apa ini?.
Sungguh kolam renang yang bagus.
Alinda menyentuh dinding kaca kolam itu dengan semua ujung jarinya.
Alinda
Apa tidak pecah jika tiba-tiba ada gempa?.
Alinda dilanda pensaran yang tinggi, karena semua kekagumannya berasal dari semua yang ada di dalam rumah ini sangat-sabgatlah mewah diluar nalarnya sendiri.
Dia memang sering lihat banyak tempat mewah, tapi kesan yang Alinda dapatkan disini sunggulah jauh berbeda.
Alinda
Aku tidak bisa berpikir lagi. Tidak..tidak.
Alinda menggeleng dengan cepat.
Semua kejadiannya benar-benar mengganjal, membuat kepalanya pusing setiap memikirkan ingin pulang.
Rasa denyut dari kepalanya yang seperti ingin pecah.
" Bagaimana caraku agar tidak memikirkan ingin pulang?. Beberapa waktu ini setiap kali memikirkannya, rasanya sakit. " Batin Alinda.
" Aku tidak ingin merepotkan orang lain, apalagi dengan cara seperti ini. Tapi jika tidak menerima tawarannya.....aku sendiri juga tidak tahu bagaimana untuk kedepannya. "
Alinda kemudian duduk di anak tangga, dan membaringkan tubuhnya di sana.
Sambil menatap air kolam yang bisa dilihat dengan jelas, dia mendekap kepalanya yang berdenyut sakit itu.
Alinda
Seperti akuarium besar.
Dalam waktu lebih dari 30 menit Alinda terus berada disana tanpa bergerak sedikitpun.
Osborn frustasi karena tidak tahu.
Alinda tiba-tiba bangkit. Lalu segera beranjak dari wilayah kolam renang.
Osborn
Apa yang mau dia lakukan?.
Apalagi setelah melihat Alinda berjalan dengan memegang roknya sendiri.
Osborn
..............., apa dia wanita pantang sakit?.
Dia baru saja terluka, tapi bisa-bisanya berkeliaran seperti tidak ada masalah dengan lukanya.
"Eh.....kenapa aku jadi tiba-tiba memperhatikan dan punya pikiran mengkhawatirkannya?. " Osborn jadi sadar dengan tindakannya sendiri.
Charlie
Oh...apa yang sedang kau lakukan?.
Charlie
Mengawasi wanita?.
Osborn buru-buru mematikan tab nya.
Charlie
Yah...memang bukan urusanku. Tapi jika mengangkut dirimu, pasti akan menjadi hal menarik.
Charlie yang tiba-tiba lewat itu hanya bebrincang sesaat dengan kenalannya yaitu Osborn.
Dia langsung pergi sambil berkata.
Charlie
Dia pasti wanita yang berbeda, sampai menbuatmu seperti itu.
Aku jadi menantikan pertemuanku dengannya.
Dan Charlie melambaikan tangannya meski sedang berjalan memunggungj Osborn yang masih duduk itu.
Osborn
Kenaoa orang seperti dia disini?.
Arsiel
Tentu saja untuk berjudi.
Arsiel
Sekarang Arsiel pula yang mendatanginya.
Arsiel
Tepat dibawah tanah, ada tempat judi, apa kau lupa itu?.
Osborn hanya diam. Dia melupakan itu karena sesaat tadi pikirannya terus-menerus untuk berpikir sesuatu tentang Alinda si wanita asing.
Comments